Penulis: Oborbima

  • Walikota Bantu 62 Unit Motor Operasional Babinsa dan Bhabinkamtibmas

    KOTA BIMA,OBORbima – Untuk menunjang kelancaran tugas Institusi Kepolisian dan TNI. Walikota Bima, H. Muhammad Lutfi, SE, memberikan bantuan motor operasional 42 unit untuk Bhabinkamtibmas wilayah hukum Polres Bima Kota dan tambahan 21 motor operasional bagi Babinsa di wilayah Teritorial Kodim 1608/ Bima Senin, 7 Juni 2021.

    Bantuan berupa motor trail merk Viar yang bersumber dari dana APBD Kota Bima. Diserahkan langsung oleh Walikota Bima, H. Muhammad Lutfi, SE kepada Dandim 1608/ Bima, Letkol Inf. Teuku Mustafa Kamal dan Kapolres Bima Kota, AKBP Haryo Tejo Wicaksono.

    Walikota Bima, H. Muhammad Lutfi, SE berharap, motor bantuan operasional yang berasal dari dana APBD Kota Bima ini, dapat membantu kelancaran tugas TNI dan Polri, semoga sinergitas Pemerintah bersama TNI dan Polri dapat terjalin dengan baik.

    H. Lutfi menjelaskan, di tahun 2019 Pemerintah Kota Bima menyalurkan 20 unit motor operasional Babinsa. “Dan sekarang ditambah 21 lagi untuk Kodim, sehingga Kodim 1608/ Bima dan Polres Bima Kota masing-masing mendapat bantuan 41 motor operasional,” jelas Walikota.

    Sementara itu, Dandim 1608/ Bima, Letkol Inf. Teuku Mustafa Kamal apresiasi atas dukungan dan kerjasama Pemerintah Kota Bima. “Semoga sinergitas ini tetap terjalin,”katanya.

    Senada juga disampaikan Kapolres Bima Kota, AKBP Haryo Tejo Wicaksono, S.IK menyampaikan terima kasih atas dukungan Pemerintah Kota Bima yang telah menyalurkan 41 unit motor operasional Bhabinkamtibmas.

    =OB.003=

  • Solidaritas Palestina Bupati Bima, Rogoh Kocek Pribadi Rp.10 Juta

    BIMA,OBORbima – Wujudkan rasa simpati dan persaudaraan pada warga Palestina, Bupati Bima, Hj Indah Dhamayanti Putri SE, merogoh kocek pribadi Rp. 10 Juta.

    Bantuan bagi warga Palestina tersebut, diserahkan langsung Bupati Bima dua periode ini, pada Syekh Husen Jaber, di ruang Kerja Bupati, Minggu 6 Juni 2021, siang.

    Adik kandung dai kondang Syekh Ali Jaber ini hadir di Bima, dalam rangkaian Tabligh Akbar Penggalangan Dana buat Palestina di Kabupaten Dompu, Kabupaten dan Kota Bima.

    Bupati Umi Dinda mengatakan bantuan yang diberikan tersebut sebagai balas budi kepada negara Palestina.

    Karena berdasarkan sejarah, Palestina yang lebih awal memberikan dukungan Kemerdekaan terhadap bangsa Indonesia.

    Menurut Bupati, membantu sesama saudara yang sedang membutuhkan uluran tangan kita adalah kewajiban. Dan tidak mesti menunggu banyak harta yang kita miliki.

    “Semoga bantuan yang diberikan dapat meringankan beban saudara Muslim di Palestina,” ujar Bupati.

    Sementara itu, Ketua Panitia Tabligh Akbar Penggalangan Dana Palestina, NTB, Zainudin, melalui pendamping wilayah Kota dan Kabupaten Bima, Drs. A Zubair HAR, M.Si, mengatakan, sebelum bertemu Bupati Umi Dinda, Syekh Husen Jaber, berceramah dan melaksanakan sholat Dzuhur berjamaah di Masjid Agung Kota Bima.

    Usai bertemu Bupati Bima, Syekh Husen Jaber, ceramah dan sholat Ashar berjamaah di Masjid Al Hidayah, Desa Talabiu. Kemudian lanjut ke Pondok Al-Wafa, Desa Godo.

    Dijelaskan mantan Kadis Dikbudpora Kabupaten Bima ini, dukungan Kemerdekaan terhadap bangsa Palestina tetap dilakukan. Karena, kata dia, sesuai dengan amanat UUD 45, yang berbunyi setiap negara berhak untuk menikmati kemerdekaan dari segala macam bentuk penjajahan.

  • Rusak Dihantam Banjir, Proyek Bendung Air Bawakan Sejuta Manfaat Untuk 5 Desa di Bima

    BIMA,OBORbima -Warga 5 Desa di Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat, terlihat gembira dan bersyukur setelah hadir proyek rehabilitasi bendung sebagai penampung air untuk lahan pertanian mereka.

    Proyek rehabilitasi jaringan irigasi ini dapat dimanfaatkan oleh warga Desa Timu, Desa Bontokape, Desa Sondosia, Desa Darusalam dan Desa Sanolo, Kecamatan Bolo.

    Bendung yang sebelumnya terlihat roboh (rusak) akibat hantaman banjir bandang setiap tahunnya, diakui warga kini dan seterusnya dapat membawa sejuta manfaat bagi kehidupan masyarakat yang mayoritas petani.

    Menurut tokoh pemuda Desa Timu, Sukardin mengatakan, hadirnya proyek rehabitasi bendung di Desa nya memberikan warna baru bagi keberlangsungan hidup para petani. Tak hanya dimanfaatkan untuk lahan pertanian, namun juga dimanfaatkan untuk kebutuhan lainnya seperti membersihkan alat dapur dan mencuci pakaian.

    “Kami sangat berterima kasih pada pemerintah pusat yang telah menghadirkan proyek rehabilitasi jaringan irigasi. Jika ini tidak diperbaiki, maka dipastikan masyarakat petani akan kekurangan air untuk lahan pertaniannya,”kata Sukardin, saat dikonfirmasi oleh sejumlah awak media pada MInggu (06/06/2021).

    Sebagai penerima manfaat langsung dengan hadirnya proyek itu, Sukardin dan 25 warga Desa Timu lainnya, meminta ikut ambil bagian sesuai keahliannya untuk dapat bekerja pada proyek tersebut. Hal ini dilakukan warga sebagai bentuk antusias akan harapan mereka selama ini telah tercapai.

    Selain itu, warga juga dapat mengontrol dan menjaga kualitas langsung proyek ini sehingga berbondong menawarkan diri untuk menjadi tenaga kerja lokal, terlebih pula ditengah masa pandemi yang notabene sulit mendapatkan pekerjaan.

    “Kami sangat berterima kasih pada Pemerintah pusat terutama Kementerian PUPR yang telah memberikan bantuan proyek rehabilitasi jaringan irigasi untuk Kabuapaten Bima melalui Dinas PUPR Kabupaten Bima. Proyek ini tentu akan kami kawal bersama demi menjaga kualitasnya sehingga tak mudah rusak ketika dihantam banjir setiap musin hujan,”tuturnya.

    Sementara itu, proyek bendung yang pernah disentil oleh salah seorang Kepala Desa sebagai proyek siluman tersebut, kini terlihat pekerjaannya sudah mencapai 30 persen hingga 35 persen. Jika dilihat pada papan proyek, bahwa proyek rehabilitasi jaringan irigasi ini menghabiskan anggaran Rp 3.4 miliar.

    Terlihat pada titik lokasi pekerjaan, saat ini pekerja sedang mengerjakan lantai belakang pada bagian bawah tempat turunnya air pada bendung. Selain itu juga, pekerja sedang mengerjakan bagian kolam olak yang juga ambruk dihantam banjir. Untuk saluran irigasi yang menuju di sejumlah desa, pihak PT Graha Bima Konstruksi sebagai kontraktor, akan mengerjakan saluran itu setelah masa panen kedua demi menjaga hasil pertanian warga yang tak lama lagi menghadapi masa panen.

    “Jika dinilai dari kualitas pekerjaan saat ini, proyek rehabilitasi jaringan saluran irigasi bendung di Desa Timu, Kecamatan Bolo, merupakan salah satu proyek bendung yang patut dicontohi. Pasalnya, dari campuran bahan semen dan pasir terlihat begitu kokoh sehingga tak mudah roboh atau ambruk,”jelas Pengawas Utama Dinas PUPR Kabupaten Bima, Robinson yang juga turut diwawancarai di lokasi.

    Agar lebih kuat dan kokoh, sambungnya, Direktur Utama PT Graha Bima Konstruksi, Rahmat Adi Putra menyarankan untuk campuran semen dan pasir pada setiap sambungan atau join antara pasangan lama dan pasangan baru menggunakan komposisi 1:3 meski melebihi bestek yang telah ditentukan demi menjaga kualitas pekerjaan. Namun pada komposisi campuran lainnya menggunakan campuran 1:4 dan sesuai RAB.

    Hal senada juga disampaikan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Dinas PUPR Kabupaten Bima, Edi Maruto menegaskan, bahwa setiap proyek saluran irigasi harus dijamin kualitas dan kuantitasnya. Sebab, jika tidak diperhatikan pada segi kualitasnya, otomatis pekerjaan akan cepat rusak dan bahkan bisa disorot publik.

    “Untuk itu, ada tiga orang pengawas yang harus memantau langsung pekerjaan ini setiap hari nya, yakni pengawas utama dan pengawas lapangan satu dan lapangan dua. Tugas mereka tak lain yaitu memeriksa dan menjaga pekerjaan apakah sesuai dengan RAB dan bestek atau tidak. Pada intinya, pengawas satu dan pengawas dua tugasnya menjaga campuran mortar (pasir dan semen) dan pengawas utama tugasnya membantu mengarahkan tekhnis dalam pekerjaan. Karena, proyek rehabilitasi sangat riskan jika tidak dikontrol secara ketat,”pungkasnya.

    =TIM=

  • Pemkab Bima Segera Bayarkan Gaji ke 13

    BIMA,OBORbima – Pemerintah Kabupaten Bima akan membayar tunjangan gaji ke-13, bagi 7.497 ASN dan CPNSD di lingkup Pemkab Bima, Senin, 7 Juni 2001.

    Pembayaran gaji ke-13 ini berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 63/2021, dan Peraturan Bupati (Perbup) Nomor 21/2021.

    Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Bima, mengatakan, tunjangan gaji ke-13 yang akan diterima ASN dan CPNSD meliputi gaji pokok, tunjangan keluarga, tunjangan beras dan tunjangan jabatan/tunjangan umum.

    Dijelaskan M Chandra Kusuma AP, gaji ke-13 akan diterima oleh 7.497 pegawai, sebesar Rp. 34.446.485.082 miliar.

    Untuk golongan IV sebesar Rp. 12.860.287.001, sebanyak 2.266 pegawai. Golongan III sebesar Rp. 17.803.910.881 bagi 4.154 pegawai. Golongan II Rp. 3. 731. 356.400 bagi 1.060 pegawai. Dan Golongan I Rp 50.930.800, bagi 17 pegawai.

    ‘’Kemudian tenaga P3K sebanyak 481 pegawai, sebesar Rp.1.701.534.300,’’ujar Kabag Prokopim M Chandra Kusuma.

    Bupati Umi Dinda, kata Chandra, berharap pemberian gaji ke-13 ini, dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya. Untuk kebutuhan rumah tangga dan membiayai sekolah anak-anak yang hendak melanjutkan studi  mereka, di tengah Pandemi Covid-19.

    =OB.001=

  • Dinsos – LPA Serahkan Bantuan Kepada Anak Terlantar di Woha

    BIMA,OBORbima – Jumat (4/6) Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bima Drs. Sirajudin AP, MM dan Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial dan Pemberdayaan Fakir Miskin (RSPFM) bersama dengan Ketua Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Kabupaten Bima Hj. Rostiati S.Pd melakukan penyerahan bantuan pemberdayaan bagi anak-anak terlantar di Desa Talabiu dan Desa Waduwani Kecamatan Woha.

    Kata Kadis Sosial, dana bantuan tersebut bersumber dari Program penjangkauan anak-anak terlantar TA 2021 masing-masing berupa 2 ekor kambing jantan + betina dan kasur melalui alokasi dana APBD II. Kedua anak penerima yaitu M. Ridho (Desa Talabiu) dan Eka Pertiwi Darussalam (Sesa Waduwani).

    “Bantuan tersebut ditujukan agar anak-anak dapat berdaya sosial, sehingga bisa menjalankan fungsi sosialnya dengan baik dan mandiri,” katanya.

    Selain bantuan kambing, kata dia, Dinas Sosial juga memberikan bantuan bimbingan psikologis untuk anak melalui satuan bakti pekerja sosial (Sakti Peksos).

    Ketua LPA Kabupaten Bima Hj. Rostiati S.Pd mengungkapkan, pendampingan berawal dari laporan masyarakat yang ditujukan kepada LPA, kemudian ditindak lanjuti koordinasi dengan Dinas Sosial.

    “Respon Dinas Sosial cukup cepat dan karena yang bersangkutan merupakan anak dibawah umur, maka hal tersebut menjadi tanggung jawab LPA untuk melakukan pendampingan dan fasilitasi sebagai wujud kepedulian serta memastikan bahwa anak-anak mendapatkan haknya secara layak,” Jelas Rostiati.

    Ia menjelaskan, Kolaborasi dan pengawasan bersama menjadi kunci penyelesaian kasus-kasus anak. dan dirinya berharap ke depan agar instansi terkait lebih tanggap terhadap kasusanak. Demikian halnya masyarakat dan orang tua agar lebih peduli bila ada kasus yang menimpa anak-anak di Kabupaten Bima.

    “Mengingat akhir-akhir ini terdapat kecenderungan peningkatan kasus kekerasan terhadap anak. Untuk itu, orang tua diharapkan mengawasi secara seksama saat anak keluar dan kembali ke rumah,” ucapnya.

    =OB.005=

  • Camat Rasbar : “Bila Ada Oknum RT Yang Menolak Pemberian HP, Tidak Segan-Segan Saya Akan Mencopotnya”

    KOTA BIMA,OBORbima – Bila ada oknum RT di wilayah Kecamatan Rasanae Barat, yang menolak pembarian HP oleh Pemerintah Kota Bima. Dirinya tidak sengan-segan untuk mencopot oknum RT tersebut.

    “Bila ada RT yang menolak pemberian HP, maka saya tidak segan mencopotnya. Karena penertiban SK RT adalah kewenagan saya. Untuk apa kita pertahankan oknum RT tersebut jika tidak sejalan dengan program Pemerintah,” ancam Camat Rasanae Barat Hj. Suharni SE saat menggelar sosiaolisi dengan seluruh RT dan RW tingkat Kelurahan Pane Sabtu, 5 Juni 2021.

    Dirinya pun meminta kepada seluruh Lurah-Lurah se Kecamatan Rasanae Barat untuk terus melakukan sosialiasi kepada RT, apa kegunaan dan manfaat HP tersebut di bagikan.

    “Bila mereka tidak paham juga, lebih baik kita copot saja untuk apa dipertahankan. Masih ada orang lain yang menginginkan menjadi RT,” tegasnya.

    Dengan adanya HP android nanti, sambung mantan Lurah Pane ini, para ketua RT dapat lebih masksimal menjalankan tugasnya dengan baik. Dan lebih cepat melaporkan kejadian serta permasalahan dalam lingkunganya masing-masing.

    “Lewat kesempatan ini, saya mengajak seluruh RT,RW dan seluruh masyarakat yang ada, untuk mensukseskan program-pragram Pemerintah. Kalau bukan kita siapa lagi,” ajaknya.

    =OB.03=

  • Camat Rasbar dan Lurah Pane Gelar Sosialisa Dengan RT, Tentang Pembagian HP Android

    KOTA BIMA,OBORbima – UPAYA Pemerintah Kota Bima di bawah kepemimpinan H.M.Lutfi SE dan Feri Sofian SH dalam merealisasikan Janji Politik membagikan HP untuk perangkat RT se Kota Bima di apresiasi oleh 11 RT yang ada di Kelurahan Pane. Buktinya Pemerintah Kelurahan Pane menggelar sosialisasi pembagian HP kepada seluruh RT di lingkup Kelurahan Pane Sabtu, 5 Juni 2021.

    Acara sosialisi tersebut di hadiri oleh Camat Rasanae Barat Hj. Suharni SE, Lurah Pane Khairul Amar SE, Ketua LPM Najib Sulaiman S.Sos, Babinkabtinas, Babinsa, Ketua Karang Taruna dan ketua RW setempat.

    Camat Rasanae Barat Hj. Suharni SE mengatakan, bahwa anggaran untuk pembelian HP untuk perangkat Kelurahan khususnya RT masuk dalam belanja modal dan masuk dalam aset daerah. Dan tanggung jawab penuh adalah RT.

    “RT harus bersyukur ketika pemerintah mereaslisasikan janji politik pada Pilkada lalu. Karena pembagian HP ini untuk mempermudah jaringan koordinasi dengan pemerintah. Apalagi pemerintah sudah memprogramkan Command Centre,” katanya.

    Kata dia, Command Centre dimaksud adalah semacam pusat kendali berbagai implementasi Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) yang digunakan dalam mendukung kinerja Pemerintahan Kota Bima. Dan mempermudah dan memperlancar komunikasi baik tingkat RT, Kelurahan, Kecamatan serta Pemerintah daerah.

    “Dengan adanya HP android nanti, para ketua RT dapat lebih masksimal menjalankan tugasnya dengan baik. Dan lebih cepat melaporkan kejadian serta permasalahan dalam lingkunganya masing-masing,” ucapnya.

    Mantan Lurah Pane menjelaskan, bila RT memberikan laporan atau pengaduan melalui Hpnya maka terhubung secara terpadu melalui Command Centre.

    Apalagi, sambungnya, pelayanan publik melalui sistim digitalisasi sukses dikembangkan oleh daerah-daerah lain di indonesi yang mengimplementasikan konsep smart city seperti dibandung dan daerah lainya.

    “Jika pelayanan publik berbasis elektronik, sudah tidak ada lagi pelayanan yang terlambat, lebih transparan dan mencegah KKN,” tutupnya.

    Pantauan media ini, setalah di berikan sosialisasi oleh pihak Camat Rasbar dan Lurah, semua RT kompak menerima HP Android yang di berikan oleh Pemerintah.

    =OB.02=

  • 243 Siswa SMAN 1 Sape Terima Bantuan Sosial PIP

    BIMA,OBORbima – Sebanyak 243 siswa SMAN 1 Sape terpilih sebagai penerima bantuan dari Program Indonesia Pintar (PIP) Tahap I Tahun 2021, Sabtu, (5/06/21).

    Kepala SMAN 1 Sape Jon Hermansyah S.Pd, M.Pd mengatakan, jumlah siswa penerima PIP Tahap I Tahun Anggaran 2021 tersebut akan dibagikan kepada yang bersangkutan.

    Kata dia, dana Program Indonesia Pintar (PIP) tersebut diperuntukkan untuk membantu keperluan pendidikan anak usia sekolah yang termasuk keluarga miskin.

    “Maka gunakanlah dengan sebaik mungkin agar sesuai dengan tujuan yang diharapkan pemerintah dalam mewujudkan pemerataan pendidikan,” tukasnya.

    Jon berpesan, agar siswa rajin belajar, karena ini juga menjadi penilaian bagi sekolah untuk mengusulkan kembali nama nama siswa yang rajin belajar serta dari keluarga yang kurang mampu agar kembali mendapatkan program bantuan tersebut.

    Ia pun mengingatkan siswa untuk selalu patuh pada prokes covid-19. “Semua kegiatan di SMAN 1 Sape ini disesuaikan dengan prokes kesehatan covid-19. Kita harus patuh dan perlu meningkatkan kesadaran untuk mencegah penularan covid ini termasuk pembagian PIP ini harus dilaksanakan dengan prokes,”katanya

    Salah satu penerima PIP Tahap I Tahun 2021 Sri menyampaikan, bantuan tersebut sangat berdampak positif bagi dirinya maupun orang tuanya dalam memenuhi kebutuhan pendidikannya.

    “Dana ini akan kami pergunakan semaksimal mungkin untuk keperluan pendidikan dan kami juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang memberikan perhatian besar dalam mendukung penyaluran dan pencairan dana Program Indonesia Pintar (PIP) ini,” sampainya.

    =OB.006=

  • Raih 16 Suara, Alfian Indrawirawan Pimpin Askot PSSI Kota Bima

    KOTA BIMA,OBORbima – Hasil Pemilihan Kongres Luar Biasa (KLB) Askot PSSI Kota Bima, yang digelar oleh PSSI NTB di Mako Brimob Sambinae Kota Bima, Sabtu (5/6/2021) dimenangkan oleh Alvian Indrawiran, S.Adm.

    Hasil pemilihan KLB yang diikuti 32 club voters memilih dua kandidat calon ketua umum, yakni Alvian Indrawirawan, S.Adm dan Aris Dedi Munandar, ST.

    Hasil perhitungan suara, Alvian Indrawirawan, S.Adm memperoleh 16 suara mengungguli calon nomor urut 2 Aris Dedi Munandar, ST. Sementara 2 suara dianyatakan tidak sah.

    Dalam sambutanya, Ketua umum Askot PSSI Kota Bima Terpilih, Alvian Indrawirawan mengucakkan banyak terima kasih atas kepercayaan club se Kota Bima yang telah memilihnya.

    “Pemilihan ini bukan kalah dan menang, melainkan organisasi ini harus bekerjasama bergandengan tangan membangun PSSI Kota Bima yang lebih maju,” ungkap ketua DPRD Kota Bima.

    Sementara itu, Ketua Komite Pemilihan Asprov PSSI NTB berharap, setelah pemilihan ini, Ketua terpilih segera membentuk kepengurusan dalam waktu tiga hari dari sekarang.

    “Saya ucapkan terima kasih atas dukungan semu pihak, dan sukses bagi Ketua Umum PSSI Kota Bima Terpilih,” ucapnya

    =OB.02=

  • Pasca Banjir, Pemerintah Bangun 185 Hunian Tetap Untuk Warga Terdampak

    BIMA,OBORbima – Peletakan batu pertama (ground breaking) oleh Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri SE bersama Wakil Bupati Drs. H. Dahlan M. Noer, Kepala Satgas Pelaksana Penanggulangan Bencana Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU PR) Ir. Widiarto bersama para pejabat terkait lingkup kementerian tersebut, Jumat (4/6) menandai dimulainya pembangunan 185 unit hunian tetap bagi warga terdampak banjir di Kabupaten Bima yang berlokasi di Desa Tambe Kecamatan Bolo.

    Pembangunan hunian tetap pada lahan kurang lebih 3,6 hektar ini merupakan bentuk perhatian langsung Presiden RI Bapak Joko Widodo kepada masyarakat terdampak bencana banjir yang terjadi pada tanggal 2 April 2021 lalu .

    “Oleh karena itu, atas nama warga terdampak dan masyarakat Kabupaten Bima menyampaikan ucapan terima kasih kepada Presiden dan Menteri PUPR yang telah membantu masyarakat untuk memiliki rumah layak huni, yang sehat dan dilengkapi dengan fasilitas umum dan fasilitas sosial yang memadai,” ungkap Bupati.

    Selain kepada pemerintah pusat Bupati juga menyampaikan terima kasih atas dukungan pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat, BNPB, TNI/Polri dan PT. Hutama Karya sebagai pelaksana yang telah memberikan bantuan dan respon cepat terhadap upaya pemulihan bencana dan pasca bencana di Kabupaten Bima.

    “Semua respon dan dukungan tersebut menunjukkan betapa baiknya sinergi instansi terkait dalam penanggulangan bencana,” terang Bupati.

    Pada kesempatan tersebut Ketua Satgas Pelaksana Penanggulangan Bencana Kementerian PU PR Ir Widiarto memaparkan, rumah yang dibangun antara lain dilengkapi dengan prasarana sanitasi komunal, air minum dan jalan lingkungan dan diharapkan dapat segera dilaksanakan, karena rumah ini merupakan kebutuhan hakiki dalam meningkatkan harkat dan martabat manusia serta menjadi tempat tinggal yang layak huni untuk melahirkan generasi penerus.

    “Rumah Tipe 36/108 m2 atau 9 X 12 m yang dibangun oleh PT. Hutama Karya tersebut diharapkan dapat diselesaikan dalam waktu 5 bulan,” tandasnya.

    Senada dengan Bupati Bima Kadis Perkim NTB Jamaludin ST MT yang juga memberikan sambutan harapan gubernur pemerintah diharapkan tidak hanya membangun hunian tetap tetapi juga sejumlah infrastruktur lainnya diharapkan mendapat dukungan dari pemerintah pusat.

    Menutup sambutannya, Jamaludin mengajak semua pihak untuk menjaga hasil pembangunan. “Dan mudah-mudahan kedepan sinergitas yang sudah dibangun akan dapat berlanjut,”haranya.

    Selain Kepala Satgas Penanggulangan Bencana Kementerian PUPR, sejumlah pejabat yang hadir yaitu Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman Provinsi NTB Jamaludin ST, MT, Sesditjen Perumahan M. Hidayat, Direktur Rumah Khusus Yusniwati, para Kepala Balai lingkup Kementerian PU PR, Pimpinan DPRD Kabupaten Bima dan unsur FORKOMPIMDA kabupaten Bima.

    =OB.003=