Oborbima

Blog

  • Lagi, 6 Orang Warga Kota Bima Positif Corona dan 2 Lainya Sembuh

    KOTA BIMA,OBORbima – Wakil Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Nusa Tenggara Barat, Drs. H. LALU GITA ARIADI, M.Si kasus covid-19 di Kota Bima terus bertambah, hari ini Sabtu, 19 Febuari 2021 ada 6 arang yang terpapar COVI-19, dan 2 orang yang sembuh.

    Kata dia pasien yang terpapar adalah, Pasien nomor 8935, an. N, perempuan, usia 26 tahun, penduduk Kelurahan Mande, Kecamatan Mpunda, Kota Bima. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang tanpa gejala Covid-19. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Kota Bima dan Puskesmas Mpunda.

    Pasien nomor 8936, an. LNA, perempuan, usia 36 tahun, penduduk Kelurahan Rabangodu Utara, Kecamatan Raba, Kota Bima. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang tanpa gejala Covid-19. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Kota Bima dan Puskesmas Penanae.

    Pasien nomor 8937, an. R, perempuan, usia 44 tahun, penduduk Kelurahan Santi, Kecamatan Mpunda, Kota Bima. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang tanpa gejala Covid-19. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Kota Bima dan Puskesmas Penanae

    Pasien nomor 8938, an. IM, perempuan, usia 26 tahun, penduduk Kelurahan Lampe, Kecamatan Rasanae Timur, Kota Bima. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid19. Riwayat kontak dengan orang tanpa gejala Covid-19. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Kota Bima dan Puskesmas Rasanae Timur.

    Pasien nomor 8939, an. N, perempuan, usia 55 tahun, penduduk Kelurahan Jatibaru Timur, Kecamatan Asakota, Kota Bima. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Kota Bima dan Puskesmas Jatibaru.

    Pasien nomor 8940, an. F, perempuan, usia 37 tahun, penduduk Kelurahan Sarae, Kecamatan Rasanae Barat, Kota Bima. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Kota Bima dan Puskesmas Paruga

    Sedangkan 2 pasien yang sembuh adalah, Pasien nomor 7410, an. S, perempuan, usia 43 tahun, penduduk Kelurahan Kumbe, Kecamatan Rasanae Timur, Kota Bima.

    Pasien nomor 7571, an. Y, laki-laki, usia 35 tahun, penduduk Kelurahan Kumbe, Kecamatan Rasanae Timur, Kota Bima.

    “Diharapkan kepada seluruh masyarakat untuk memudahkan proses tracing Covid-19 serta dengan kesadaran kolektif bersedia dan siap untuk divaksin. Hal ini diperlukan untuk mempercepat terbentuknya kekebalan kelompok (herd immunity) sehingga risiko paparan Covid-19 di Kota Bima, khususnya NTB dapat ditekan seminimal mungkin,” harapnya.

    =OB.002=

  • Menerima Kekalahan, Tim Syafa’ad Ucapkan Selamat Untuk Kemenangan IDP-Dahlan

    KABUPATEN BIMA,OBORBIMA – SETELAH Mahkama Konstitusi (MK) RI menolak gugutan Paslon Nomor 2 Syafrudin – Ady Mahyudi Sya’ad serta penetapan yang dilakukan oleh KPU Kabupaten Bima. Akhirnya Tim dari Paslon nomor 2 Jaharudin memberikan ucapan selamat kepada Paslon nomor urut 3 yakni, Hj. Indah Dhamayanti Puteri SE – Drs. H. Dahlan M.Noer (In-Dah) atas kemenangannya.

    “Saya mengucapkan selamat kepada In-dah atas kemenangan dalam pilkada ini. Kita sebagai warga negara yang baik, wajib menerima dan mendukung program-program pemenang Pilkada,” ucap Jaharudin yang dikonfirmasi media ini Jumat 19 Febuari 2021.

    Kata Ketua LPM Kelurahan Manggemaci ini, sebagai warga Negara yang baik dan bijak, kami pendukung setia Safa’ad harus menerima kekalahan ini dengan legowo. “Satu pesan kami kepada Paslon In-Dah, hormati Bima yang Damai dan sejuk hari ini, agar tidak terlalu bereforia, sehingga mencederai teman-teman paslon nomor 1 dan 2. Mari kita sama-sama menjaga marwah Bima yang beradab,” tegasnya.

    Selain itu, dirinya juga mengucapkan terimakasih yang tak terhingga, atas bantuan dan dukungan dari saudara, sahabat dan relawan Safa’ad. Atas perolehan suara yang signifikan walaupun belum dapat melewati perolehan suara Paslon Umi Dinda dan Haji Dahlan.

    Jaharudin pun mengakui jika berdasarkan data internal dan eksternal,suara terbanyak adalah pasangan calon nomor urut 3. Oleh sebab itu, dirinya harus menerima hal tersebut dengan lapang dada sebagai takdir Tuhan.

    “Kalah dan menang adalah biasa. Yang luar biasa adalah ketulusan dari saudara-saudara semua dalam mendukung Syafa’ad,” tambahnya.

    =OB.001=

  • KPU Tetapkan IDP-Dahlan Sebagai Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Bima Terpilih

    OBORbima – KPU Kabupaten Bima menetapkan Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE dan Drs. H Dahlan M. Noer, M. Pd, sebagai pasangan calon Bupati dan wakil Bupati Bima terpilih hasil Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bima tahun 2020, penetapan itu dilakukan pada Rapat pleno terbuka di halaman Kantor setempat, Jumat, (19/2/2021).

    Rapat pleno penetapan pasangan calon terpilih tersebut, dihadiri Komisioner KPU Kabupaten Bima, Ketua dan anggota Bawaslu Kabupaten Bima, Perwakilan Pemda Bima, TNI, Polri, Ketua dan anggota DPRD Kabupaten Bima, Para pimpinan Parpol, serta tim penghubung para pasangan calon.

    Bupati Bima terpilih Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE didampingi didampingi Drs. H Dahlan M. Noer, M. Pd, selaku Wabup terpilih, mengucapkan rasa syukur atas rahmat dan ijin Allah, sehingga Paslon petahana nomor urut 3 telah ditetapkan oleh KPU Kabupaten Bima sebagai paslon terpilih pada Pilkada 2020.

    “Hari ini, kami resmi ditetapkan sebagai Paslon terpilih pada pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bima, ini semua atas seijin Allah melalui doa dan dukungan masyarakat Kabupaten Bima,” jelas ibu dua anak ini.

    Umi Dinda sapaanya mengucapkan terima kasih kepada penyelenggaran Pilkada KPU dan Bawaslu telah menyediakan waktu dan tempat pelaksanaan penetapan, kepada TNI dan Polri juga disampaikan terima kasih atas kerja keras mengamankan setiap tahapan berlangsung sampai saat ini.

    “Terima kasih kepada semua yang telah mendukung serta mensukseskan kegiatan Pilkada Kabupaten Bima, sehingga berjalan aman, lancar dan sukses sampai hari ini,” ucap ketua DPD II Golkar Kabupaten Bima

    =OB.002=

  • Penuh Haru dan Riang Kegembiraan, Pendukung In-Dah Sambut Kedatangan Sang Idola di Bandara

    OBORbima – Pendukung pasangan petahana Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE dan Drs. H Dahlan M. Noer, M. Pd, menyambut kedatangan calon Bupati dan Wakil Bupati Bima terpilih, di Bandar Udara Sultan Muhammad Salahuddin Bima, Jumat, (19/2/2021).

    Kedatangan mereka penuh riang dan haru itu, untuk memberikan ucapan selamat atas selesainya proses gugatan oleh rival politik di Mahkamah Konstitusi (MK) RI.

    Nurdin salah satu pendukung petahana mengatakan, kedatangan dirinya bersama simpatisan lain, untuk memberikan ucapan selamat kepada sang Idola, karena proses di MK selesai, atas gugatan Paslon lain terhadap hasil Pilkada.

    “Kami bersyukur, gugatan rival politik terhadap hasil Pilkada digelar KPU Kabupaten Bima, tidak dapat diterima MK RI, sebagai bentuk rasa syukur, kami menyambut Umi Dinda dan Haji Dahlan di Bandara,” kata warga desa Tambe ini.

    Kami berharap tahapan kedepan tidak ada lagi hambatan dari pihak manapun, sebab keputusan tertinggi sudah diputuskan MK sebagai lembaga resmi yang mengadili, kata dia,

    Sementara itu Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE selaku Bupati Bima terpilih, mengimbauan kepada simpatisan agar tetap mematihi prokes karena saat ini masih suasana pendemi Covid 19.

    “Semua pendukung dan simpatisan maunpun masyarakat dilarang konvoi, mari kita taat aturan yanh ada sebagai bentuk mendukung Pemerintah memutus mata rantai oenyeberan Civid,” harapnya.

    Umi Dinda sapaanya. tiba di Bandara Bima bersama H. Dahlan selaku Wakil Bupati Bima terpilih.

    =OB.007=

  • 12 Orang Warga Kota Bima Terkonfirmasi Positif COVID-19

    KOTA BIMA,OBORbima – Wakil Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Nusa Tenggara Barat,Drs. H. LALU GITA ARIADI, M.Si dalam siaran persnya mengungkapkan, ada 12 orang warga Kota Bima yang terpapar COVI-19 yakni Pasien nomor 8862, an. AM, perempuan, usia 27 tahun, penduduk Kelurahan Monggonao, Kecamatan Mpunda, Kota Bima. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang tanpa gejala Covid-19. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Kota Bima dan Puskesmas Mpunda

    Pasien nomor 8863, an. N, perempuan, usia 42 tahun, penduduk Kelurahan Rite, Kecamatan Raba, Kota Bima. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang tanpa gejala Covid-19. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Kota Bima dan Puskesmas Penanae

    Pasien nomor 8864, an. NS, perempuan, usia 25 tahun, penduduk Kelurahan Monggonao, Kecamatan Mpunda, Kota Bima. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang tanpa gejala Covid-19. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Kota Bima dan Puskesmas Mpunda

    Pasien nomor 8865, an. IF, perempuan, usia 29 tahun, penduduk Kelurahan Manggemaci, Kecamatan Mpunda, Kota Bima. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang tanpa gejala Covid-19. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Kota Bima dan Puskesmas Mpunda

    Pasien nomor 8866, an. I, laki-laki, usia 34 tahun, penduduk Kelurahan Sarae, Kecamatan Rasanae Barat, Kota Bima. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang tanpa gejala Covid-19. Saat ini dirawat di ruang isolasi RSUD Kota Bima

    Lalu, Pasien nomor 8867, an. DJP, perempuan, usia 31 tahun, penduduk Kelurahan Sarae, Kecamatan Rasanae Barat, Kota Bima. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini dirawat di ruang isolasi RSUD Kota Bima

    Pasien nomor 8868, an. SN, perempuan, usia 70 tahun, penduduk Kelurahan Melayu, Kecamatan Asakota, Kota Bima. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Kota Bima dan Puskesmas Paruga

    Pasien nomor 8869, an. EN, perempuan, usia 25 tahun, penduduk Kelurahan Sarae, Kecamatan Rasanae Barat, Kota Bima. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid19. Riwayat kontak dengan pasien Covid-19 nomor 7823. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Kota Bima dan Puskesmas Paruga

    Pasien nomor 8870, an. FR, perempuan, usia 29 tahun, penduduk Kelurahan Tanjung, Kecamatan Rasanae Barat, Kota Bima. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid19. Riwayat kontak dengan pasien Covid-19 nomor 7823. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Kota Bima dan Puskesmas Paruga

    Pasien nomor 8871, an. MA, perempuan, usia 29 tahun, penduduk Kelurahan Pane, Kecamatan Rasanae Barat, Kota Bima. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid19. Riwayat kontak dengan pasien Covid-19 nomor 7823. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Kota Bima dan Puskesmas Paruga

    Pasien nomor 8872, an. VPA, perempuan, usia 33 tahun, penduduk Kelurahan Nae, Kecamatan Rasanae Barat, Kota Bima. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid19. Riwayat kontak dengan pasien Covid-19 nomor 7823. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Kota Bima dan Puskesmas Paruga

    Pasien nomor 8873, an. HYP, perempuan, usia 69 tahun, penduduk Kelurahan Pane, Kecamatan Rasanae Barat, Kota Bima. Pasien pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Kota Bima dan Puskesmas Paruga

    ”Mari kita terus waspada terhadap penyebaran Covid-19, yakni dengan patuh dan taat menerapkan protokol Kesehatan. Selalu gunakan masker ketika beraktivitas diluar rumah, menjaga jarak dan menjauhi kerumunan serta sering mencuci tangan dengan sabun atau hand sanitizer,”ajaknya Kamis, 18 Febuari 2021

  • Inspektorat Kabupaten Bima, Audit Penggunaan Dana Desa Tahun 2019 di Kecamatan Woha

    KABUPATEN BIMA,OBORbima – Tim Audit Inspektorat kabupaten Bima yang ikut didampingi oleh Camat Woha Irfan Dj, SH turun untuk melakukan pemeriksaan secara langsung hasil kegiatan pelaksanaan fisik tahun anggaran tahun 2019 pada Desa Waduwani, Keli dan Dadibou Kecamatan Woha Kamis, (18/02) siang.

    Menurut Camat Woha Irfan Dj SH, sebelum turun untuk melakukan audit, Tim Inspektorat Kabupaten Bima terlebih dahulu melakukan koordinasi dengan pihak Kecamatan tentang desa-desa yang akan di audit pada hari itu, sekaligus meminta pihak Kecamatan untuk ikut mendapingi kegiatan audit penggunaan dan pengerjaan anggaran tahun 2019.

    Kata dia, Desa pertama yang didatangi oleh Tim yakni Desa Dadibou, dengan melihat pengerjaan fisik yang dikerjakan yakni pemasangan listrik warga. Setelah itu tim langsung menuju Desa Keli langsung melakukan audit terhadap Kades dan aparaturnya juga ada unsur BPD langsung memeriksa data yang berkaitan dengan pembangunan Fisik tahun 2019.

    Selanjutnya tim audit mendatangi Desa Waduwani, seperti biasa melakukan audit terhadap Kades dan aparaturnya termasuk juga BPD setempat.

    “Dari hasil audit, tidak di temukan kendala tentang Fisik pembangunan yang di kerjakan pada tahun 2019 untuk tiga desa tersebu,” kata Camat mengutip pernyataan salah satu Tim Inspektorat Kabupaten Bima.

    =OB.009=

  • Ir. Nggempo : Melalui Dana DAK 2021, PUPR Dapat Program Rehabilitasi Embun dan Penampungan Air

    KABUPATEN BIMA,OBORbima – Dinas PUPR Kabupaten Bima, saat ini sedang menunggu proses tender. Kegiatan rehabilitasi embun dan penampungan air yang bersumber dari dana DAK 2021, kegiatan pelelangan tersebut di bagian PBJ Setda Bima.

    “Alhamdulillah di Bidang Pengairan PUPR Kabupaten Bima, mendapatkan program rehabilitasi embun dan penampungan air yang bersumber dari dana DAK 2021, saat ini sedang proses tender di PBJ Setda Bima,” jelas Kabid Pengairan melalui Kadis PUPR Ir. H Nggempo, M. Mt, Kamis, (18/2/2021).

    Kata dia, program Fisik dengan anggaran Rp. 5.509.999.960, sementara dana penunjang Rp 290.000.040 dengan total Rp5.800.000.000.

    “Kegiatan itu tersebar di lokasi kecamatan Soromandi, Palibelo, Bolo, Langgudu, Lambu, Donggo, Parado dan Woha,” sebutnya.

    Sementara kegiatan lainnya, yaitu kegiatan pembangunan embun dan penampung air lainnya sumber dana DAU fisik sebanyak Rp 1.000.000.000 di Kecamatan Ambalawi.

    “Setelah diketok APBD, maka Dinas tehnis merencanakan pekerjaan yang menjadi tugasnya bidang pengairan sesuai kegiatan yang ada. Semua program sedang dalam proses lelang dilakukan bagian terkait PBJ,” pungkasnya.

    =OB.007=

  • Bersama 3 Pilar Babin, Kades Naru Gotong Royong Bersihkan TPU

    KABUPATEN BIMA,OBORbima – Kades Naru Kecamatan Woha Usman AB ajak masyarakat melakukan kegiatan gotong royong kebersihan Tempat Penguburan Umum (TPU) Di Dusun Tanimulya Pucuke Kamis, (18/02) pagi. Kegiatan gotong royong tersebut juga dibantu oleh 3 pilar Babin Desa.

    Selain diprakarsai oleh Kades dan juga 3 pilar Babin Desa. Ketua BPD Rusli S.Pd bersama anggotanya juga ikut terlibat bersama masyarakat untuk melakukan kegiatan gotong royong pembersihan area kuburan dan memotong rumput dan tumbuhan yang mengganggu keindahan jalan raya.

    Kades menjelaskan, bahwa kegiatan tersebut atas kerjasama pemerintah desa bersama Babin tiga pilar, dalam upaya dalam memperindah pemandangan kuburan dan juga jalan raya di perbatasan Desa Waduwani dan desa Naru.

    “Insya Allah kegiatan ini tidak ada unsur politik atau lainya. Karena kita tidak mau kondisi jorok dan berbau,” katanya.

    Kata dia, kita merasa malu kawasan kuburan banyak sampah serta rumput.

    Semangat gotong royong harus dimulai dari pekarangan rumah dan lingkungan. Selain itu juga TPU juga menjadi sasaran untuk menghormati orang yang telah meninggal.

    “Saya berharap warga terus bersama sama menjaga kebersihan lingkungan. Karena siapa lagi yang diharapkan kalau bukan kita sendiri sebagai masyarakat yang peduli,” harapnya.

    =OB.009=

  • In-Dah : Kemenangan IDP-Dahlan Adalah Kemenangan Masyarakat Kabupaten Bima

    JAKARTA,OBORbima – Dengan dibacakan keputusan tidak dapat diterima permohonan pemohon pada sidang PHP Pilkada Kabupaten Bima di MK RI, Rabu, (17/2/2021), sesuai tahapan PKPU telah menetapkan dan mengumumkan Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE dan Drs. H Dahlan M. Noer, M. Pd, sebagai Paslon Bupati dan Wakil Bupati Bima mendapatkan perolehan suara tertinggi dan akan dilantik sesuai tahapan yang ada.

    “Hakim MK RI sudah membacakan putusan, bahwa permohonan pemohon tidak dapat diterima, artinya IDP – Dahlan yang telah ditetapkan KPU Kabupaten Bima sebagai paslon mendapatkan perolehan suara tertinggi yang akan dilantik nanti,” kata Umi Dinda sapaanya.

  • Usai MK Menolak Gugatan Safa,ad, IDP Dahlan Imbau Masyarakat Tidak Konvoi dan Bereuforia

    JAKARTA OBORbima – Paslon Bupati dan Wakil Bupati Bima terpilih Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE dan Drs. H Dahlan M. Noer, M. Pd, meminta kepada seluruh pendukung, simpatisan maupun masyarakat Kabupaten Bima secara umum, agar tidak melakukan konvoi dan bereuforia.

    “Saya berharap kepada seluruh pendukung, simpatisan maupun masyarakat Kabupaten Bima secara umum, agar tidak menunjukan euforia dan konvoi berlebihan setelah mendengar putusan penolakan permohonan pemohon oleh MK,” harap Umi Dinda sapaanya usai mengikuti sidang daring bersama Hakim MK, Rabu, (17/2/2021).

    Ibu dua anak ini mengimbau, dengan adanya putusan hakim MK RI ini, meski hasilnya menguntungkan pihak termohon maupun pihak terkait, tidak lantas untuk menciptakan kegiatan mengumpulkan orang banyak, apalagi konvoi disepanjang jalan.

    “Mari kita syukuri dengan memperbanyak rasa syukur kita, atas kehadirat Allah SWT, karena sampai saat ini, kita masih diberikan kekuatan dan kesehatan ditengah pendemi covid, jangan ada euforia dan konvoi,” ujar dia

    =OB.TIM=