Kategori: Pemerintahan

  • H. Mohammad Rum Sambangi Pengajian Jamaah As Salam di Kelurahan Tanjung

    KOTA BIMA.OBORBIMA.ID – Penjabat Wali Kota Bima, H. Mohammad Rum, mengunjungi Pengajian JamaahAs Salam yang berlangsung di Kelurahan Tanjung pada Kamis, 6 Juni 2024. Kunjungan ini disambut hangat oleh para anggota Jamaah As Salam, yang merupakan paguyuban warga Jawa yang telah berdomisili di Bima sejak lama.

    Dalam sambutannya, H. Mohammad Rum mengapresiasi keberadaan paguyuban Jawa Bima yang telah memberikan kontribusi signifikan terhadap kemajuan Kota Bima.

    Beliau menyatakan, bahwa keberagaman budaya dan kekompakan yang ditunjukkan oleh Jamaah As Salam adalah salah satu kekuatan utama dalam membangun Kota Bima yang harmonis dan maju.

    “Saya sangat mengapresiasi keberadaan Paguyuban Jawa Bima, khususnya Jamaah As Salam, yang telah berperan aktif dalam berbagai kegiatan sosial dan keagamaan di Kota Bima. Kontribusi mereka sangat berharga dalam memajukan kota kita tercinta,” ujar H. Mohammad Rum.

    Paguyuban Jawa Bima, termasuk Jamaah As Salam, dikenal aktif dalam berbagai kegiatan, mulai dari pengajian, kegiatan sosial, hingga partisipasi dalam acara-acara kota. Keberadaan mereka memperkaya keragaman budaya di Kota Bima dan memperkuat ikatan sosial antarwarga.

    H. Mohammad Rum juga mengungkapkan rasa terima kasihnya atas dedikasi dan semangat gotong royong yang ditunjukkan oleh warga Paguyuban Jawa Bima.

    Dirinya berharap kolaborasi antara paguyuban dan pemerintah kota dapat terus ditingkatkan untuk menciptakan lingkungan yang lebih baik bagi seluruh warga.

    “Dedikasi dan semangat gotong royong yang kalian tunjukkan adalah contoh nyata dari nilai-nilai kebersamaan dan kekeluargaan yang harus kita jaga. Saya berharap kerja sama ini dapat terus kita tingkatkan demi kemajuan bersama,” tambahnya.

    H. Mohammad Rum juga menegaskan komitmen Pemerintah Kota Bima untuk terus mendukung berbagai kegiatan positif yang dilakukan oleh komunitas-komunitas di kota tersebut.

    Ia menyatakan bahwa pemerintah akan selalu terbuka untuk mendengar dan bekerja sama dengan berbagai kelompok masyarakat guna menciptakan Kota Bima yang lebih baik.

    “Pemerintah Kota Bima akan terus mendukung dan berkolaborasi dengan semua komunitas, termasuk Paguyuban Jawa Bima. Pintu kami selalu terbuka untuk mendengar aspirasi dan ide-ide yang dapat membawa kebaikan bagi seluruh masyarakat,” kata H. Mohammad Rum.

    Kunjungan Pj. Wali Kota Bima ke Pengajian Jamaah As Salam ini merupakan bagian dari upaya beliau untuk menjalin hubungan yang lebih erat dengan berbagai komunitas di Kota Bima.

    Antusiasme dan sambutan hangat dari Jamaah As Salam menunjukkan betapa pentingnya hubungan harmonis antara pemerintah dan masyarakat dalam membangun kota yang sejahtera dan inklusif

    *Red*

  • Pemkot Bima dan Polres Bima Kota Gelar Sidak Gas LPG 3 Kg di SPBE PT. Elnusa Petrofin Niu

    Pemkot Bima dan Polres Bima Kota Gelar Sidak Gas LPG 3 Kg di SPBE PT. Elnusa Petrofin Niu

    KOTA BIMA.OBORBIMA.ID – Pemerintah Kota Bima melalui Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskoperindag), cq. UPT Bidang Industri dan Perdagangan, bekerja sama dengan Polres Bima Kota, menggelar inspeksi mendadak (sidak) gas LPG 3 kg di SPBE PT. Elnusa Petrofin Niu pada Rabu, 5 Juni 2024.

    Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka pengecekan isi tabung gas LPG 3 kg sebagai bagian dari pengawasan Barang Dalam Keadaan Terbungkus (BDKT) kategori gas cair.

    Pengawasan ini mencakup pengujian terhadap 100 unit tabung gas 3 kg yang diambil sebagai sampel dari unit filling machine. Pengujian bertujuan untuk memastikan standar berat dan isi serta memeriksa tanggal kedaluwarsa tabung gas tersebut. Hasil pengujian menunjukkan bahwa kondisi tabung gas dan beratnya sudah sesuai dengan standarisasi keamanan dan laik pakai.

    “Kegiatan ini sangat penting untuk memastikan bahwa tabung gas yang beredar di masyarakat memenuhi standar keamanan dan kualitas yang telah ditetapkan,” ujar Kepala Diskoperindag Kota Bima.

    Kata dia, pengawasan ini juga bertujuan untuk menjamin kesesuaian dan kebenaran kuantitas dalam transaksi perdagangan, sehingga memberikan kepastian hukum dan perlindungan bagi konsumen.

    Kegiatan sidak ini menegaskan komitmen Pemerintah Kota Bima dan Polres Bima Kota dalam melindungi konsumen dari kemungkinan penyimpangan dalam distribusi gas LPG 3 kg.

    “Dengan adanya pengawasan yang ketat, diharapkan masyarakat dapat merasa lebih aman dan percaya terhadap produk yang mereka gunakan sehari-hari,”katanya.

    Pemerintah Kota Bima berharap kegiatan seperti ini dapat terus dilakukan secara rutin untuk menjaga kualitas dan keamanan produk yang beredar di pasaran, sekaligus memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya menggunakan produk yang sesuai standar.

    *Red*

  • H. Mohammad Rum, Dorong Partisipasi Tokoh Bima-Balikpapan Dalam Promosi Potensi Investasi Kota Bima

    KOTA BIMA.OBORBIMA.ID – Disela rangkaian kegiatan APEKSI ke XVII 2024 yang di gelar di Kota Balikpapan, sebagai wujud inisiasi mendongkrak pergerakan ekonomi lokal Kota Bima, Penjabat Wali Kota Bima, H. Mohammad Rum, mengadakan pertemuan strategis dengan tokoh-tokoh Bima yang berdomisili di Balikpapan.

    Pertemuan ini berlangsung di salah satu restoran terkemuka di Kota Balikpapan dan dihadiri oleh berbagai tokoh masyarakat dan pengusaha Bima yang memiliki kepedulian terhadap pembangunan kampung halaman mereka.

    Dalam sambutannya, H. Mohammad Rum menjelaskan, bahwa strategi pembangunan yang dirinya terapkan sejak dilantik sebagai Penjabat Wali Kota Bima adalah dengan terus mendorong iklim investasi dan mempromosikan kearifan lokal yang berpotensi menarik minat calon investor serta pegiat pariwisata.

    Beliau menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam mengoptimalkan potensi yang dimiliki Kota Bima.

    “Kota Bima memiliki keterbatasan ruang fiskal untuk mendorong pergerakan ekonomi masyarakat. Oleh karena itu, perlu dilakukan langkah kongkret dan inovatif agar perekonomian masyarakat tidak lagi bertumpu pada kemampuan APBD Kota Bima,” ujar H. Mohammad Rum. Beliau mengajak para tokoh Bima di Balikpapan untuk turut serta dalam mempromosikan peluang investasi yang ada di Kota Bima, baik di sektor pariwisata, pertanian, maupun industri kreatif.

    Selain itu, H. Mohammad Rum juga fokus pada upaya memakmurkan kembali masjid-masjid di Kota Bima. “Kami berharap adanya nafas Islami dalam setiap perilaku masyarakat dan birokrasi di Kota Bima. Dengan memakmurkan masjid, kita tidak hanya membangun fisik tetapi juga memperkuat spiritual masyarakat,” tambahnya.

    Acara ini diakhiri dengan diskusi interaktif antara H. Mohammad Rum yang turut di dampingi oleh Kepala Bappeda Kota Bima, Kepala Diskominfotik Kota Bima, Kadis Pariwisata Kota Bima, Kabag Prokopim Setda Kota Bima dan para tokoh Bima di Balikpapan, di mana berbagai ide dan saran konstruktif disampaikan untuk mendukung visi pembangunan Kota Bima yang lebih maju dan sejahtera.

    Dengan dorongan dan partisipasi aktif dari masyarakat Bima di Balikpapan, diharapkan Kota Bima dapat menarik lebih banyak investasi dan membuka peluang ekonomi baru yang akan meningkatkan kesejahteraan seluruh warganya.

    *Red*

  • Sampaikan Gagasan Pengembangan Kota Sejahtera dan Maju, Pj. Wali Kota Bima Hadiri Rakernas APEKSI XVII di Balikpapan

    KOTA BIMA.OBORBIMA.ID – Penjabat Wali Kota Bima, H. Mohammad Rum, menghadiri Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) ke XVII yang berlangsung di Balikpapan dari tanggal 3 hingga 5 Juni 2024. Rakernas kali ini mengusung tema “Kota Sejahtera, Indonesia Maju”.

    H. Mohammad Rum hadir bersama Ketua TP-PKK Kota Bima, didampingi oleh Sekretaris Daerah Kota Bima, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Bima, serta beberapa Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.

    Kehadiran delegasi ini menunjukkan komitmen Pemerintah Kota Bima untuk berpartisipasi aktif dalam forum nasional yang membahas berbagai isu penting terkait pembangunan perkotaan.

    Acara Rakernas APEKSI XVII dimulai dengan welcome dinner pada tanggal 3 Juni 2024, di mana seluruh peserta disambut hangat oleh Wali Kota Balikpapan selaku tuan rumah.

    Malam itu menjadi ajang silaturahmi dan pembukaan yang meriah, mengawali diskusi dan kegiatan yang akan berlangsung selama tiga hari ke depan.

    Puncak acara berlangsung pada hari ini, 4 Juni 2024, dengan dibukanya Rakernas APEKSI oleh Presiden Republik Indonesia.

    Dalam pembukaan tersebut, Presiden RI menekankan pentingnya kolaborasi antar kota untuk mencapai kesejahteraan bersama dan memajukan Indonesia secara keseluruhan.

    Rakernas APEKSI XVII ini diharapkan menjadi wadah bagi para Wali Kota dan pejabat terkait untuk berbagi pengalaman, belajar dari praktik terbaik, serta merumuskan strategi bersama dalam menghadapi tantangan perkotaan.

    Tema “Kota Sejahtera, Indonesia Maju” mencerminkan tujuan utama pertemuan ini, yaitu mencapai kesejahteraan kota-kota di Indonesia sebagai langkah menuju kemajuan bangsa.

    Dalam sesi diskusi, H. Mohammad Rum menyampaikan isu strategis pengembangan Kota Bima yang difokuskan pada upaya peningkatan pertumbuhan ekonomi warga melalui pemberdayaan UMKM dan ekonomi kreatif.

    “Upaya penanganan fasilitas air bersih dan penataan lingkungan juga disampaikan sebagai isu strategis pembangunan Kota Bima,”terangnya.

    Pada tanggal 5 Juni, seluruh Wali Kota yang hadir akan melakukan kunjungan ke lokasi Ibu Kota Nusantara (IKN). Kunjungan ini bertujuan untuk memberikan gambaran langsung tentang perkembangan dan potensi IKN dalam mendukung visi Indonesia Maju.

    Kehadiran Pj. Wali Kota Bima, H. Mohammad Rum, beserta rombongan dalam Rakernas APEKSI XVII menunjukkan dedikasi Kota Bima dalam mendukung upaya nasional untuk menciptakan kota-kota yang sejahtera dan berkontribusi pada kemajuan Indonesia.

    *Red*

  • Pemkot Bima Komitmen Dalam Memberikan Bantuan Kepada Panti Asuhan di Kota Bima

    KOTA BIMA.OBORBIMA.ID – Kepala Dinas Sosial Kota Bima Yuliana S.Sos mengatakan, Pemerintah Kota Bima komit dalam memberikan perhatian dan bantuan kepada Panti Asuhan At Thoibah Aisyiyah di Kelurahan Pane yang menampung lansia dan anak-anak yatim piatu.

    Kata dia, berita yang menyebutkan bahwa Pemerintah Kota Bima lalai dalam memberikan perhatian dan bantuan kepada panti asuhan tersebut tidak sepenuhnya benar dan perlu diluruskan.

    “Pemerintah Kota Bima melalui Dinas Sosial telah secara rutin melakukan monitoring dan evaluasi terhadap panti-panti asuhan yang ada di wilayahnya, termasuk Panti Asuhan At Thoibah Aisyiyah. Bantuan dalam bentuk bahan pokok, peralatan kesehatan, dan dana operasional telah disalurkan secara berkala sesuai dengan prosedur yang berlaku kepada hampir seluruh panti asuhan di Kota Bima,”katanya.

    Hanya saja, lanjut dia, Panti Asuhan At Thoibah Aisyiyah masih tergolong dalam kategori panti yang belum terdaftar dalam Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) Kota Bima.

    “Kami sangat peduli dengan kesejahteraan anak-anak yatim piatu dan lansia yang berada di panti asuhan. Pemerintah Kota Bima selalu memastikan bahwa mereka mendapatkan dukungan yang diperlukan,” ujar Kepala Dinas Sosial Kota Bima.

    Namun, sambungnya, kami juga harus memastikan bahwa bantuan tersebut disalurkan secara tepat dan transparan.

    Selain itu, Dinas Sosial juga bekerja sama dengan lembaga-lembaga non-pemerintah dan masyarakat untuk memberikan pelatihan dan bimbingan kepada pengelola panti asuhan guna meningkatkan kualitas layanan mereka.

    “Hal ini termasuk upaya untuk memastikan bahwa panti asuhan yang ada memenuhi standar yang ditetapkan dan terdaftar secara resmi,”tandasnya.

    Menyoroti Keberadaan Panti Asuhan At Thoibah Aisyiyah, Pemerintah Kota Bima telah melakukan koordinasi dengan pihak Pimpinan Daerah  Muhammadiyah Kota Bima selaku pemilik panti asuhan agar segera mengurus dokumen administratif dan memperbaiki standar pelayanan panti asuhan agar dapat terdaftar dalam LKSA Kota Bima untuk mendapatkan bantuan reguler  dari Pemerintah Kota Bima.

    “Pemerintah Kota Bima mengakui bahwa ada tantangan dalam proses administrasi dan pengawasan, namun pihaknya terus berupaya untuk meningkatkan efisiensi dan transparansi dalam pemberian bantuan,”imbuhnya.

    Dalam beberapa kasus, keterlambatan atau kekurangan dalam penyaluran bantuan dapat terjadi karena faktor-faktor teknis dan administratif yang sedang ditangani.

    “Masyarakat diharapkan untuk memberikan masukan dan bekerja sama dengan pemerintah dalam mengatasi berbagai tantangan yang ada,”akunya.

    Pemerintah Kota Bima berkomitmen untuk terus meningkatkan layanan dan dukungan kepada seluruh panti asuhan yang membutuhkan, termasuk Panti Asuhan At Thoibah Aisyiyah.

    “Kolaborasi antara pemerintah, lembaga sosial, dan masyarakat adalah kunci untuk memastikan kesejahteraan anak-anak yatim piatu dan lansia di panti asuhan. Kami selalu terbuka untuk menerima masukan dan kritik yang membangun demi kebaikan bersama,” tambah Kepala Dinas Sosial.

    Dengan langkah-langkah yang telah diambil, Pemerintah Kota Bima berharap dapat memberikan klarifikasi yang tepat dan meluruskan persepsi publik mengenai upaya yang telah dilakukan dalam memberikan perhatian dan bantuan kepada panti asuhan di wilayahnya.

    *Red*

  • Wabup Dahlan Serahkan Rp 653 Juta Bantuan Bencana Alam

    BIMA.OBORBIMA.OBORBIMA.ID – Pemerintah Kabupaten Bima melalui Bagian Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Selasa (28/5) menyerahkan Bantuan Bencana Alam dan Non Bencana Alam, di Ruang Rapat Utama Kantor Bupati Bima.

    Pada penyerahan yang dihadiri Wakil Bupati Bima Drs. H. Dahlan M.Noer dan didampingi Kalak BPBD Drs. Israh, Kabag Kesra H. Jubaer, S.Ag, Sekdis Damkar Indra Nurjaya dan Kabid Perumahan Dinas Perkim.

    Dahlan dalam sambutannya mengatakan, penyerahan bantuan bencana alam dan bencana non alam harus sesuai ketentuan diberikan seadil adilnya dan tepat sasaran kepada warga terdampak yang benar-benar membutuhkan bantuan agar segera dapat memulihkan kehidupan sosial dan ekonominya.

    “Mohon diterima dengan baik dan dipergunakan sesuai kebutuhan,”Ujar Wabup Dahlan

    Pada Penyerahan secara simbolis kepada 10 warga terdampak, Wabup Dahlan menyampaikan bahwa perbedaan nominal jumlah yang diterima tersebut berdasarkan hasil pengecekan dan pendataan lapangan terhadap kondisi riil bangunan yang mengalami kerusakan.

    Sementara itu Kabag Kesra H. Jubair, S.Ag dalam laporan menyampaikan total bantuan Bencana Alam dan Non Bencana Alam yang diserahkan senilai Rp. 653 juta.

    Bantuan tersebut diserahkan kepada 107 Kepala Keluarga (KK) pada 26 desa di 11 kecamatan terdampak.

    *Red*

  • Bupati Bima Pimpin Apel HUT TAGANA Tingkat NTB

    BIMA.OBORBIMA.ID – Apel Hari Ulang Tahun (HUT) Taruna Siaga Bencana (TAGANA) ke-20 yang dirangkaikan dengan Hari Ulang Tahun Lanjut Usia (HLUN) ke-28 Tingkat Provinsi NTB Tahun 2024 dipusatkan di Lapangan Paruga NaE Kecamatan Bolo Senin, (27/5) diikuti jajaran Dinas Sosial danTagana Kabupaten/Kota Se-NTB.

    Bupati Bima Hj.Indah Dhamayanti Putri SE.M.IP, Wakil Bupati H. Dahlan M.Noer, Ketua DPRD Kabupaten Bima Muhammad Putera Ferryandi, SE.M.IP, Unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kabupaten Bima, Pj. Sekretaris Daerah Suwandi ST.MT, Kepala Dinas Sosial Provinsi NTB dan Para Kepala Dinas Sosial Kabupaten dan Kota Se-NTB, Kepala OPD, Kepala Bagian, Camat Se-Kabupaten Bima, Muspika Kecamatan Bolo, Kepala Sekolah Se Kecamatan Bolo, Kepala Desa Se Kecamatan Bolo dan Madapangga turut hadir pada upacara tersebut.

    Bupati Bima menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang tinggi kepada seluruh peserta upacara Hari Ulang Tahun Taruna Siaga Bencana (TAGANA) dan HUT Lansia Tingkat Provinsi Nusa Tenggara Barat di Lapangan Paruga NaE kecamatan Bolo yang mengikuti seluruh rangkaian acara pada tahun ini.

    Dikatakan Bupati, Provinsi NTB merupakan salah satu daerah rawan bencana hidrometeorologi. “Karena itu, tema peringatan HUT TAGANA tahun ini yang mengusung Tema “Tagana Mengabdi Untuk Pemberdayaan Masyarakat Menuju Kemandirian”, memiliki arti penting dalam menumbuhkembangkan semangat dan kepedulian korps Tagana,”katanya.

    Kata ibu dua anak ini, rangkaian kegiatan HUT bukan hanya untuk peringatan ulang tahun, melainkan menjadi ajang konsolidasi, tukar informasi, refleksi diri, serta upaya membangun kolaborasi dan sinergitas antar relawan penanggulangan bencana di seluruh wilayah Provinsi NTB.

    “Disamping, pada saat yang sama mendorong peningkatan semangat pengabdian dalam upaya pengurangan resiko bencana dan pentingnya menjaga ekosistem, dengan berbasis kearifan lokal yang ada,” Jelas Bupati.

    Terkait Hari Lanjut Usia (HLUN) ke-28, Bupati Bima mengingatkan kembali bahwa melalui peringatan Hari Lanjut Usia Nasional, Kita semua memiliki tanggung jawab dan komitmen untuk terus meningkatkan kualitas hidup dan martabat para orang tua kita yang sudah lanjut usia.

    “Hal ini merupakan prasyarat untuk mengurangi ketergantungan mereka dan memberikan ruang yang lebih luas bagi para Lansia untuk mengaktualisasikan dirinya di tengah kehidupan keluarga dan masyarakat. Kata Bupati menutup sambutannya,”pungkasnya.

    *Red*

  • Pemerintah Kab/Kota Bima Bersama KPK Sosialisasi Terkait Keluarga Berintegritas di RRI Bima

    KOTA BIMA.OBORBIMA.ID – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)  melakukan Sosialisasi tentang Keluarga Berintegritas melalui Radio Republik Indonesia (RRI) Bima.

    Sosialisasi ini dilakukan berdasarkan survei yang dilakukan KPK bahwa korupsi harus dicegah dari lingkup terkecil, salah satunya dari keluarga. Oleh karena itu KPK melakukan Bimbingan Teknis (Bimtek) pada Selasa, 28 Mei 2024 untuk Kepala OPD di Lingkup Pemerintah Daerah.

    Kota dan Kabupaten Bima merupakan daerah pertama di NTB dilakukannya sosialisasi ini. 

    Selain Bimtek, KPK juga melakukan kegiatan serupa bukan hanya di Pemerintah Daerah tapi juga dengan tokoh masyarakat dan tokoh agama di Bima. Sehingga harapannya kegiatan ini dapat dilanjutkan dilingkungannya masing-masing dengan caranya tersendiri dan dapat menjadi ujung tombak pendidikan anti korupsi di Bima.

    Inspektur Kota Bima Drs. H. Muhammad Fakhrunraji, ME mengapresiasi dan mendukung Bimtek ini karena peran keluarga ini sangat penting dalam upaya pencegahan korupsi. Menurutnya, keterlibatan keluarga sangat penting untuk mengendalikan suaminya untuk tidak melakukan korupsi.

    “Istri dan anak menjaga suami/bapaknya agar tidak terjerumus melakukan tindakan korupsi. kami sangat mensupport kegiatan Bimtek ini agar kita tahu bagaimana membangun keluarga yang berintegritas,” jelasnya.

    Dalam siaran tersebut H. Fakhrunraji juga menyampaikan bahwa di Kota Bima sendiri memiliki semboyan ‘Maja Labo Dahu’ yang mampu dikaitkan dengan pencegahan anti korupsi. Ia mengatakan dengan menerapkan semboyan tersebut pimpinan daerah maupun pimpinan OPD memiliki rasa malu untuk melakukan hal-hal tidak terpuji.

    “Kalau semboyan ini bisa betul-betul kita terapkan dalam kehidupan kita, alangkah indahnya kehidupan orang bima. Tapi harus disadari akhir-akhir ini, semboyan ini mulai terkikis dengan dinamika kehidupan,” tuturnya.

    *Red*

  • Pj Wali Kota Bima, H. Mohammad Rum Pimpin Rapat Koordinasi Bahas Keikutsertaan dalam Rakerkomwil IV APEKSI di Kota Blitar

    KOTA BIMA.OBORBIMA.ID – Senin, 27 Mei 2024, bertempat di Aula Kantor Wali Kota Bima, Pj. Wali Kota Bima, H. Mohammad Rum, memimpin rapat koordinasi internal yang membahas keikutsertaan Pemerintah Kota Bima dalam Rapat Kerja Komisariat Wilayah IV (Rakerkomwil IV) APEKSI di Kota Blitar yang akan digelar tanggal 11 hingga 14 Juli 2024. Rapat ini juga membahas penyusunan laporan triwulan III kinerja Pj. Wali Kota Bima.

    Dalam rapat ini, H. Mohammad Rum menegaskan, bahwa tema APEKSI tahun ini adalah “Penguatan Ekonomi Kreatif, Pariwisata dan Perdagangan yang Berbasis Digital Menuju Kemandirian Ekonomi Masyarakat Kota.” Beliau mengarahkan rombongan Pemerintah Kota Bima untuk fokus memperkenalkan potensi ekonomi kreatif Kota Bima, seperti tenunan dan komoditi lokal lainnya.

    Beliau juga menyarankan agar tersedia outlet promosi komoditi lokal Bima yang dilengkapi dengan fasilitas transaksi digital, sehingga dapat memperkuat daya saing produk-produk lokal di pasar yang lebih luas.

    “Saya menginstruksikan agar delegasi Pemkot Bima harus menyuarakan komitmen memperjuangkan alokasi Dana Kelurahan bagi Pemerintah Kota dalam Raker APEKSI Balikpapan 2024,”ujarnya.

    Pada sesi pembahasan laporan triwulan III, H. Mohammad Rum meminta tim penyusun laporan untuk fokus pada data-data akurat yang telah dicapai selama triwulan tersebut. Data yang harus disoroti mencakup kesiapan pilkada, penanganan prevalensi stunting, pengendalian inflasi, dan penanganan kemiskinan ekstrem di Kota Bima.

    “Saya menekankan pentingnya laporan yang komprehensif dan dapat dipertanggungjawabkan untuk memastikan semua aspek kinerja pemerintahan terukur dengan baik,”pungkasnya.

    Rapat ini dihadiri oleh Sekda Kota Bima, Kepala Bappeda Kota Bima, beberapa Kepala dinas dan pejabat terkait di lingkungan Pemerintah Kota Bima, yang semuanya berkomitmen untuk memberikan yang terbaik demi kemajuan Kota Bima.

    *Red*

  • Roadshow MTQ Kelurahan: HM. Rum; MTQ Sebagai Momentum Kebangkitan Generasi Islami

    KOTA BIMA.OBORBIMA.ID – Pj Wali Kota Bima, H. Mohammad Rum, menekankan pentingnya Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) sebagai momentum kebangkitan generasi Islami yang memuliakan Al Qur’an.

    Roadshow ini dimulai dengan pembukaan STQ di Kelurahan Rabadompu Timur, yang dilanjutkan dengan penutupan MTQ di Kelurahan Santi, dan pembukaan MTQ di Kelurahan Matakando. Ketiga acara ini berlangsung meriah dengan antusiasme tinggi dari masyarakat masing-masing Kelurahan.

    Dalam sambutannya di Kelurahan Rabadompu Timur, H. Mohammad Rum mengungkapkan bahwa MTQ bukan sekadar ajang perlombaan membaca Al Qur’an, melainkan juga sarana penting untuk membangun karakter dan moral generasi muda.

    “MTQ adalah momen untuk meneguhkan kecintaan kita kepada Al Qur’an. Melalui kegiatan ini, kita dapat membangkitkan semangat generasi muda untuk lebih dekat dengan kitab suci dan menjadikannya sebagai pedoman hidup,” ujarnya.

    Acara di Kelurahan Santi juga diwarnai dengan berbagai kegiatan keagamaan, di mana H. Mohammad Rum turut menyaksikan penutupan MTQ dan memberikan penghargaan kepada para pemenang. Beliau menyampaikan apresiasinya kepada seluruh peserta dan panitia yang telah berpartisipasi aktif dalam menyukseskan acara tersebut.

    “Saya sangat bangga dengan semangat dan dedikasi kalian semua. Ini adalah langkah awal menuju generasi yang lebih Islami dan berakhlak mulia,” tambahnya.

    Roadshow berlanjut ke Kelurahan Matakando dengan pembukaan MTQ yang tidak kalah meriah. Warga setempat tampak antusias menyambut kehadiran Pj. Wali Kota dan rombongan. Di sini, H. Mohammad Rum kembali menegaskan pentingnya MTQ sebagai bagian dari upaya membentuk karakter generasi penerus yang kuat dan berpegang teguh pada nilai-nilai Al Qur’an.

    “Kegiatan MTQ seperti ini harus terus kita dukung dan kembangkan. Selain sebagai ajang kompetisi, MTQ juga menjadi wahana untuk memperkuat ukhuwah Islamiyah di antara kita,” tuturnya menutup rangkaian acara.

    Dengan terselenggaranya roadshow MTQ di beberapa kelurahan, diharapkan semangat memuliakan Al Qur’an semakin tumbuh di kalangan masyarakat Kota Bima, khususnya di kalangan generasi muda.

    “Roadshow ini juga menjadi bukti komitmen pemerintah daerah dalam mendukung dan mempromosikan kegiatan keagamaan yang berdampak positif bagi pembangunan karakter masyarakat,”pungkasnya.

    *Red*