Kategori: Pemerintahan

  • Pemkab Bima Bantu Korban Kebakaran dan Puting Beliung Rp. 214 Juta, Hamidah : Terimakasih Umi Dinda – Dahlan

    KABUPATEN BIMA,OBORbima – Sebanyak 21 orang Kepala Keluarga (KK), korban Kebakaran dan Angin Puting Beliung, menerima bantuan uang tunai, total Rp. 214 juta, dari Anggaran Tak terduga tahun 2019, Pemerintah Kabupaten Bima.

    Bantuan tersebut diserahkan Kabag Kesra Setda Bima, Drs. H Zainudin, atas nama Bupati Bima, di Ruangan Bagian Kesra, Selasa, (31/12).

    Kabag Humas Setda Bima, M Chandra Kusuma, Ap, menyatakan, bantuan itu untuk membantu pembangunan rumah tinggal bagi warga bukan untuk keperluan lain. Pada saatnya Pemerintah akan turun cek langsung dilapangan.

    “Bantuan langsung diserahkan Kabag Kesra, Selasa (31/12) kemarin,’’ujar Chandra.

    Kata dia, warga asal Desa Ntonggu dan Teke Kecamatan Palibelo, korban kebakaran bulan Oktober, beberapa waktu lalu itu sebanyak 11 KK. Mereka mendapat  bantuan uang tunai dengan total Rp 148 juta. Yang diterima masing-masing berfariasi. Sumber bantuan dari Dana Hibah Pemkab Bima.

    “Selain membantu korban kebakaran di Ntonggu dan Teke, juga diberikan pada korban angin puting beliung di Kecamatan Wera yakni di Desa Rangga Solo (Puting Beliung). Di Kecamatan Donggo satu orang yakni di Desa Kalla, di Kecamatan Soromandi satu orang yakni di Desa Sampungu,” pungkasnya.

    Di Kecamatan Lambu satu orang yakni di Desa Rato (korban  Puting beliung).

    “Total RP. 214 juta bagi 21 KK, korban bencana Kebakaran dan puting beliung,’’ujar Kabag Kesra Setda Bima, Drs. H Zainudin, dikutip Kabag Humas.

    Sementara, Hamidah salah seorang warga asal Ntonggu, ketika ditemui di Bagian Kesra, Selasa lalu, menyampaikan rasa terima kasihnya pada Bupati Umi Dinda, telah membantu meringankan beban yang mereka alami.

    Ia berjanji, bantuan yang diterimanya itu  akan dipakai membangun rumah, yang sudah hangus dilahap dijago merah. Pasca kejadian kebakaran, praktis ia beserta keluarganya tinggal di tenda darurat.

    “Syukur sudah dibantu, tiga bulan tinggal di terpal,’’akunya dalam bahasa Bima dan menyampaikan terima kasih, telah dibantu Pemerintah Dinda- Dahlan.

    =OB.008=

  • Bupati Bima Lantik 207 Pejabat Fungsional

    KABUPATEN BIMA,OBORbima – Kembali, Bupati Bima Hj Indah Dhamayanti Putri SE, melantik sedikitnya 207 Pejabat Fungsional pada Dinas Pendidikan Kebudayaan Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Bima, di Halaman Kantor Bupati Bima, Kamis (2/01).
    Pelantikan sejumlah Kepala Sekolah dan Pengawas tersebut merupakan yang Pertama dilakukan awal tahun 2020 ini. Dihadiri Wakil Bupati Bima, H Dahlan HM Noer M.Pd, Sekda Bima HM Taufik HAR M.Si, seluruh OPD dan Kabag Lingkup Setda Bima.
    Dihadapan sejumlah Kasek yang dilantik, Bupati mengingatkan bahwa setelah menjadi pucuk pimpinan tidak lupa diri, tetap mengedepankan keikhlasan sehingga bisa bekerja sama, bermitra, dan mengemban amanah dan bekerja.Kemudian dalam waktu dekat, BPK akan kembali melakukan pemeriksaan dan mengabil sampel di sejumlah sekolah.
    “Saya berharap selepas pelantikan ini, ada pembatasan tugas dari Kepala sekolah yang lama kepada kepala sekolah yang baru. Sehingga sudah siap dengan segala dokumen yang dimiliki,’’ujar Bupati melalui Kabag Humas Setda Bima, M Chandra Kusuma, Ap, Kamis (02/01). 
     Bupati berpesan agar pekerjaan di tahun 2019 bisa tuntas, tidak ada yang tertunda sehingga harus dikerjakan tahun 2020. Kemudian, kepala sekolah yang lama, tidak meninggalkan hutang yang menjadi beban kepala sekolah yang baru. Tetap bekerja dengan sepenuh hat dan penuh keikhlasan.
    Bupati, Kata Chandra, meyakinkan kepada undangan yang hadir bahwa tidak ada muatan politik dalam penempatan. Hal itu, semata-mata demi kebutuhan organisasi dan ditempatkan sesuai dengan kemampuan yang dimiliki.
    “Kami benar-benar melihat kemampuan yang dimiliki. Selamat bekerja, semoga dapat memberikan yang terbaik bagi Dou Labo Dana Mbojo,” katanya.
    =OB.002=
  • Wawali, Sekda dan Asisten Sidak di Hari Pertama Setelah Cuti Tahun Baru 2020

    KOTA BIMA,OBORbima – Wakil Walikota Bima Feri Sofiyan SH melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) disejumlah Organisasi Perangkat Daerah lingkup pemerintah Kota Bima diantaranya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bima, Dinas Kesehatan Kota Bima serta Kantor Camat Raba, Kamis (02/01/2020).

    Dilain tempat, Sekretaris Daerah Kota Bima Drs H Mukhtar MH bersama Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Sosial Drs H Supratman M.AP dan Sekretaris BKPSDM Kota bima menyidak sejumlah Dinas/Badan seperti di Kantor Satuan Polisi pamong Praja Kota Bima dan Kantor BPKAD Kota Bima.

    Asisten Perekonomian dan Pembangunan Ir Hj Rini Indriati, melakukan sidak di Dinas Koperindag Kota bima dan Balai Penyuluh Pertanian.
    Sedangkan Asisten Administrasi Umum Drs H Sukri M.Si menyidak di wilayah kerja Kecamatan Rasanae timur Kota bima.
    “Sidak yang dilakukan dihari pertama kerja tahun 2020 selepas cuti bersama tahun baru ini, diharapkan mampu menekan Aparatur Sipil Negara (ASN) maupun honorer untuk terus meningkatkan kinerjanya dan akan diberikan punishment bagi yang tidak mengikuti apel berupa pemotongan tunjangan kinerja sebesar 2 porsen, sebagai efek jera dan bentuk keseriusan pemerintah dalam meningkatkan disiplin SDM dilingkup ASN Kota Bima,” ungkap Kabag Humaspro Setda Kota Bima H.Abdul Malik dalam siaran persnya.
    =OB.002=
  • Bupati Apresiasi Dan Rasa Bangga Suksesnya Pelaksanaan Zikir Dan Doa di Desa Naru

    KABUPATEN BIMA,OBORbima – Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri SE, menyampaikan apresiasi dan rasa bangga, terhadap suksesnya pelaksanaan Dzikir dan Do’a di Lapangan Semangka, Desa Naru Timur, Kecamatan Sape, Selasa (31/12).
    Atas keberhasilan itu, kata dia, orang namor satu di Dana Mbojo tersebut berharap, kegiatan serupa tetap dilaksanakan disetiap tahunya untuk memberikan motivasi kepada anak-anak. 
    Mendidik mereka, sehingga Kabupaten Bima tidak henti-hentinya memiliki qori dan qori’ah yang mampu menunjukan prestasi tidak hanya ditingkat Propinsi, Kabupaten bahkan Nasional dan Internasional.
    ‘’Semoga Syamsuri-Syamsuri selanjutnya, akan lahir dari Kabupaten Bima dan menjadi kebanggaan bagi kita semua,’’ungkap Bupati, disambut tepuk tangan ribuan masyarakat yang memenuhi lokasi acara.
    Kabag Humas Setda Bima, M Chandra Kusuma Ap, menyatakan, Umi Dinda mengaku begitu besar keinginan dan  antusiasme masyarakat, untuk terus mendengar lantunan ayat suci dari qori dan qoriah.
    “Kepada pejuang Al-quran dan panitia, Bupati menyampaikan rasa hormat, rasa syukur dan bangganya, karena tanpa mengenal lelah menghadirkan qori dan qoriah,” tandasnya.
    =OB.005=
  • Ikut Doa dan Dzikir di Sape, Umi Dinda Bantu Rp 50 Juta

    KABUPATEN BIMA,OBORbima – Bupati, Hj Indah Dhamanyanti Putri SE dan Wakil Bupati Bima, H Dahlan HM Noer, M.Pd, menghadiri acara dzikir dan do’a tingkat Kabupaten Bima, dirangkaikan dengan Haflah Tilawatil Qur’an bersama Qori dan Qoriah Internasional (Hj Mastia Lestaluh dan H Abdullah Fikri), di Lapangan Semangka Desa Naru Timur, Kecamatan Sape, Selasa (31/12) malam.
    Sebelum menyampaikan sambutan, Bupati Bima menyerahkan bantuan uang Rp. 10 Juta, secara pribadi untuk mendukung kegiatan, dan Rp. 40 juta untuk Yayasan Almunawarah Sape.
    Selain Bupati dan Wakil, hadir pula mantan Qori Internasional Ust. H Ramli H Ahmad, Ust. H Adnin, SQ. M.Pd, Ust. H Ridwan, Pimpinan OPD dan Kabag Lingkup Pemkab Bima, Muspika Sape, Lambu dan Anggota Dewan Dapil Sape-lambu.
    Pada malam hari ini, kita dapat melaksanakan doa dan dzikir. Kegiatan ini sesuai dengan himbauan Pemerintah Kabupaten Bima, agar disetiap malam pergantian tahun masehi, tidak diisi dengan kegiatan bersifat hura-hura.
    ’’Tentunya, kegiatan ini sebagai doa yang kita ucapkan. Merefleksikan hal-hal baik yang telah kita lakukan, berupaya meninggalkan hal-hal yang kurang  bermanfaat di 2019,’’ujar Bupati, melalui Kabag Humas Setda Bima, M Chandra Kusuma, Ap, Rabu (01/01).
    Alhamdulillah, kata dia, 18 Kecamatan se Kabupaten Bima juga  melaksanakan dzikir dan doa. Dan tentu Kabupaten yang mayoritas beragama islam, sudah sewajarnya kegiatan seperti ini dilaksanakan.
    “Kegiatan ini untuk mengajarkan, tidak hanya pada generasi yang lebih tua, melainkan pada generasi muda,” katanya.
    Secara khusus, Bupati menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat Sape. Lebih khusus pada perhelatan Pilkades, berhasil melaksanakan dengan aman, damai dan sukses.
    Prestasi itu kata Umi Dinda, adalah suskes masyarakat Sape. Semoga Sape senantiasa kondusif, tetap membanggakan diri sebagai pintu gerbang NTB dari timur.
    Bupati mengajak seluruh masyarakat dan kepala Desa, untuk terus menata dan membangun desa masing-masing. Karena keramah tamahan dan kebersihan, menjadi salah satu yang patut dibanggakan bersama.
    “Kepada tamu kita, ustadz dan ustadzah, bupati menyampaikan selamat datang. Semoga mendapat kesan baik, selama berada di Kabupaten Bima,” ujarnya.
    Sementara itu, Ketua PHBI Kecamatan Sape Zainal Arifin, menyampaikan terima kasih kepada Bupati dan Wakil Bupati Bima yang telah hadir pada kegiatan tersebut. Juga kepada para hamba Allah sebagai donatur.
    Maksud kegiatan tersebut, kata Zainal,  sebagai bentuk  dukungan terhadap program Pemerintah Kabupaten Bima,  mengembangkan dan membina mental agama terhadap kita semua. Selain itu, momen yang bertepatan dengan malam pergantian tahun itu bisa mengalihkan kebiasaan hura-hura, dengan hal-hal yang lebih mulia di sisi Allah.
    Ia berharap kegiatan seperti itu bisa dimiliki seluruh masyarakat, para orang tua, anak-anak  para qori dan qori’ah.
    “Semua lapisan masyarakat harus bertanggungjawab atas suskesnya kegiatan ini,’’ungkapnya. 
    =OB.005=
  • Pemkot Gelar Tausyiah dan Muhasabah Akhir Tahun, Walikota Sampaikan Beberapa Capaian Kerja

    KOTA BIMA,OBORbima – Pemerintah Kota Bima melalui Bagian Kesra Setda Kota Bima menggelar Tausyiah dan Muhasabah Akhir Tahun di Kediaman Walikota Bima pada Selasa, 31 Desember 2019. Hadir dalam kegiatan tersebut Walikota Bima H Muhammad Lutfi SE, Wakil Walikota Bima Feri Sofiyan SH, Ketua DPRD Kota Bima Alfian Indrawirawan S.Adm, anggota FKPD Kota Bima, Sekda beserta jajarannya, Ketua MUI Kota Bima, Camat dan Lurah serta Tokoh Agama Tokoh Masyarakat dan Tokoh Pemuda se-Kota Bima.

    Dalam moment pergantian tahun 2019 ke 2020, dimanfaatkan Walikota Bima H Muhammad Lutfi SE untuk memaparkan capaian kinerja selama tahun 2020. Beberapa capaian tersebut diantaranya untuk bidang keuangan Pemerintah Kota Bima terus berupaya memperbaiki tata kelola keuangan.

    Pada tahun 2019 kembali mendapatkan Predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK dan ini menjadi tahun kelima Kota Bima mendapatkan Predikat Ini. Kota Bima juga Meraih penghargaan dari Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati atas keberhasilan menyusun dan menyajikan laporan keuangan tahun anggaran 2019.

    Kemudian dibidang Pariwisata, Kota Bima telah berhasil menyulap Pantai Lawata menjadi salah satu Icon Wisata dan menjadi idola bagi para pengunjung. Di area Lawata menyediakan berbagai fasilitas-fasilitas penunjang lainnya seperti JetSky, Banana Boat dan fasilitas lain.“Ada Lawata Story dan Religi, Meeting Room, Selfi Spot dan Swimming Pool,” ujar Walikota yang dilansir oleh Kabag Humaspro Setda Kota Biima H.Abdul Malik dalam siaran persnya.

    Selain pantai Lawata, kata dia, Pemerintah Kota Bima akan memoles kawasan pantai Kolo agar menjadi indah. “Tahun 2020 akan dialokasikan anggaran untuk penataan, sehingga Kota Bima bisa menjadi Kota Transit Wisata,” katanya.

    Sedangkan dibidang pemerintahan, diawal tahun Pemerintah Kota Bima menaikkan Insentif RT dan RW dari Rp 250.000 naik menjadi Rp 500.000 per orang. Selain itu, Pemerintah Kota Bima menganggarkan Rp 5 Miliar untuk Pembanguan Masjid Kantor Walikota Bima yang nantinya akan diberi nama “Masjid Nur A Latif”

    Masjid ini, papar Walikota, nantinya akan terhubung dengan Kantor Wali Kota Bima melalui dua jembatan penghubung sebelah barat dan timur, dengan harapan dapat menghidupkan rasa keagamaan di lingkup Setda Kota Bima.

    “Yang dirasakan selama ini tidak memiliki masjid dan melekatkan keimanan kita. Masyarakat sekitar pula bisa menggunakan masjid ini sehingga ada interaksi dan kebersamaan yang terjalin,” jelasnya.

    Untuk bidang Pendidikan dan Kebudayaan, Walikota mengungkap keberhasilannya yang mendapatkan penghargaan dari Ikatan Guru Indonesia (IGI) atas Jasa dan Kepedulian yang Tinggi pada Peningkatan Kompetensi Guru di Kota Bima.

    Sementara itu, di bidang Budaya Kota Bima berhasil Mendapatkan Rekor MURI Dunia. Pada Festival Rimpu, keikutsertaan masyarakat mencapai hingga 20.165 ribu peserta untuk penggunaan Busana Rimpu terbanyak di Dunia.

    “Budaya rimpu, sebagai salah satu icon budaya andalan Bima, menjadi kebanggaan dan menjadi bukti bahwa Budaya Rimpu Bima menjadi salah satu icon budaya Indonesia yang harus tetap dijaga dan dilestarikan, bukan oleh orang lain tapi oleh kita semua, seluruh masyarakat Bima,” pungkasnya

    Walikota juga menyebutkan kesuksesan dibidang kesehatan, yang mana mendapatkan predikat UHC dari BPJS Kesehatan atas capaian kepesertaan masyarakat terhadap Program JKN KIS.

    Selain itu, beberapa Fasilitas Kesehatan yang ada di Kota Bima berhasil mendapatkan Predikat Akreditasi. Seperti Puskesmas Mpunda, yang mendapatkan Predikat Puskesmas Terakreditasi Utama dari Komisi Akreditasi FKTP (KA FKTP) Pusat. Puskesmas Kumbe, mendapatkan Predikat Puskesmas Terakreditasi Madya dari Komisi Akreditasi FKTP Pusat.

    RSUD KOTA BIMA, berhasil mendapatkan predikat Rumah Sakit yang Terakreditasi Perdana Bintang Dua dari Komite Akreditasi Rumah Sakit (KARS) Pusat dan puskesmas Penanae juga berhasil meraih penghargaan dari Gubernur NTB atas Komitmen dalam implementasi Keterbukaan Informasi Publik.

    Di Bidang Keagamaan, tahun 2019 Kota Bima berhasil meraih juara Umum MTQ ke XXVIII Tingkat Provinsi NTB.

    “Ini prestasi yang sangat luar biasa dan membanggakan seluruh masyarakat Kota Bima. Prestasi ini diharapkan dapat dijadikan dorongan untuk lebih mempersiapkan dan mematangkan diri dalam mewakili NTB pada MTQ tingkat nasional,” bebernya.

    Walikota juga mengungkap keberhasilan PKK dan GOW Kota Bima, dalam mendukung berbagai kegiatan suami. Diketahui, Ketua TP PKK Kota Bima Hj Ellya HM Lutfi, SE dan Ketua GOW Kota Bima melaksanakan berbagai kegiatan melalui Organisasi Wanita yang dipimpinnya. Kontribusi baik secara langsung maupun tidak langsung, yang memberi dampak signifikan terhadap masyarakat.

    “Tentu semua kegiatan, kinerja dan keberhasilan itu semua berkat dukungan banyak pihak. Kami terus berharap, dukungan positif itu terus datang dari masyarakat,”pungkasnya.

    =OB.002=
  • Stok Tabung Gas LPG 3 Kg Berkurang, Bupati Bima Surati Pertamina

    KABUPATEN BIMA,OBORbima – Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE menindaklanjuti hasil monitoring dari Bagian Perekonomian dan informasi dari masyarakat terkait berkurangnya stok LPG di pengecer, meminta kepada Pertamina untuk mengoptimalkan penyaluran LPG 3 kg melalui surat Bupati Bima nomor 500/086/03.4/2019 tertanggal 30 Desember 2019 tentang distribusi LPG tabung 3 kg. 

    Hal ini dimaksudkan, untuk mengatasi kekurangan stok bahan bakar gas di masyarakat mengingat tidak ada alternatif bahan bakar lain pasca konversi Mitan ke Gas.

    “Bupati meminta jumlah penyaluran LPG 3 kg di beberapa titik seperti Woha, Sape dan Bolo yang sebelumnya hanya 1-2 truk menjadi 3-4 truk per sekali pengiriman, selain itu agar ditambah jumlah frekuensi pengiriman dari sekali seminggu menjadi 2 -3 kali seminggu, sehingga masyarakat tidak kesulitan menemukan LPG pada pengecer terdekat,” ungkap Bupati yang dilansir oleh Kabag Humaspro Setda Kabupaten Bima M.Chandra Kusuma dalam siaran persnya.

    Disamping itu, kata dia, Bupati Bima melalui kabag. perekonomian Hariman,SE,M.Si meminta Pertamina untuk memfasilitasi konversi pangkalan pengecer mitan untuk segera menjadi penyalur LPG, agar masyarakat semakin mudah untuk mendapatkan LPG.

    Menurut Kabag Perekonomian, sambung dia, bahwa kelangkaan LPG mulai terpantau di Woha dan Sape yang juga menyebabkan adanya kenaikan harga di tingkat penyalur dari harga 15 ribu untuk LPG 3 kg meningkat menjadi 20-30 ribu per tabung.

    “Hal ini harus diatasi dengan meningkatkan jumlah tabung dan frekuensi penyaluran oleh pihak pertamina dan sub agen di bima,” kata Chandra mengutip pernyataan Hariman. 

    Selanjutnya, menurut Hariman, Bupati juga mengingatkan pertamina agar segera menindaklanjuti keluhan masyarakat karena menyangkut kebutuhan utama masyarakat yang apabila tidak segera ditangani akan berdampak sosial dan stabilitas daerah serta meminta kepada masyarakat untuk bersabar, karena pemerintah daerah tidak tinggal diam terhadap persoalan konversi Mitan ke LPG yang merupakan kebijakan pemerintah pusat.

    Pihak  pertamina Sigit selaku Perwakilan Pertamina Wilayah NTB melalui pesan whaatsapp berjanji akan berupaya maksimal untuk me-recovery kebutuhan LPG yang kurang, serta berkomitmen untuk memenuhi kebutuhan harian normal masyarakat terhadap LPG pada hari mendatang.janjinya.

    =OB.002=
  • Fahrurahman: Pemeringkatan PPID, Wujud Komitmen Peningkatan Kualitas Layanan Informasi Publik

    KABUPATEN BIMA,OBORbima – Penganugerahan Pelayanan Informasi Publik Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi  (PPID) Perangkat Daerah, Kecamatan dan Desa Tingkat Kabupaten Bima Tahun 2019 yang berlangsung Senin (30/12) di Ruang Rapat Utama Kantor Bupati Bima merupakan salah satu wujud komitmen dalam meningkatkan kualitas tatakelola informasi publik.

    Demikian salah satu poin penting penjelasan Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik Kabupaten Bima Fahrurahman, SE, M.Si saat pemeringkatan berlangsung.

    Ia mengungkapkan, sejumlah indikator yang menjadi acuan penilaian pemeringkatan mencakup komitmen badan publik dalam mewujudkan keterbukaan informasi publik.

    “Komitmen tersebut dapat dilihat dalam  penyediaan desk layanan informasi publik, peningkatan kualitas SDM, dukungan anggaran bagi PPID dan kolaborasi badan publik dengan masyarakat dalam mewujudkan Keterbukaan Informasi Publik secara berkelanjutan,” jelasnya.

    Mantan Plt Inspektur Kabupaten Bima ini menambahkan, keberlanjutan tata kelola informasi publik secara berkelanjutan mencakup proses penyediaan, pelayanan dan penyebarluasan informasi publik.

    “Aspek lain yang tak kalah pentingnya adalah inovasi dalam pelayanan Informasi Publik serta manfaat inovasi yang dihasilkan dalam tata kelola informasi publik, serta strategi penerapan inovasi tersebut secara efektif dan berkelanjutan,” pungkasnya.

    Pada pemeringkatan tahun ini, kata dia, berhasil menempatkan PPID Dinas Sosial, PPID Kecamatan Bolo dan PPID Desa Rupe-Langgudu sebagai yang terbaik dari masing-masing kategori.

    =OB.007=
  • Suryadin : Tiga Badan Publik Raih Peringkat Terbaik Tatakelola Informasi Publik

    KABUPATEN BIMA,OBORbima – Pengumuman hasil Penganugerahan Pelayanan Informasi PPID Perangkat Daerah, Kecamatan dan Desa Tingkat Kabupaten Bima Tahun 2019, Senin (30/12) di Ruang Rapat Utama Kantor Bupati Bima menandai berakhirnya seluruh tahapan pemeringkatan dan masing-masing menempatkan PPID Dinas Sosial, PPID Kecamatan Bolo dan PPID Desa Rupe-Langgudu sebagai yang terbaik.

    Sejumlah indikator yang menjadi acuan penilaian pemeringkatan tahun ini adalah penyediaan desk layanan informasi publik, peningkatan kualitas SDM, dukungan anggaran bagi PPID dan kolaborasi badan publik dengan masyarakat dalam mewujudkan Keterbukaan Informasi Publik secara berkelanjutan.

    “Berdasarkan hasil penelusuran (tracking) dan verifikasi tim penilai posisi lima besar pada kategori PPID perangkat daerah, Peringkat I diraih PPID Dinas Sosial, peringkat II PPID Dinas Pariwisata dan peringkat III PPID Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Peringkat IV PPID BPBD dan Peringkat V PPID Dinas Koperasi dan UKM,” ungkap Tim Komunikasi publik Diskominfostik Kabupaten Bima Suryadin dalam siaran persnya Selasa, 31 Desember 2019.

    Pada kategori PPID Kecamatan,  kata dia, Peringkat I diraih PPID Kecamatan Bolo, Peringkat II PPID Kecamatan Sape, peringkat III PPID kecamatan woha, Peringkat IV PPID Kecamatan Palibelo dan Peringkat V PPID Kecamatan Soromandi.

    Selanjutnya Pada kategori PPID Desa,  Peringkat I disabet PPID Desa Rupe, Peringkat II PPID Desa Teke, Peringkat III PPID Desa Risa, Peringkat IV PPID Desa Belo dan Peringkat V PPID Desa Leu.

    Peringkat I sampai III pada masing-masing kategori berhak atas mendapatkan insentif pembinaan PPID senilai total Rp 25 juta. “Dan Alhamdulilah Plakat dan piagam yang diserahkan oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Bima Drs. H.M. Taufik HAK, M.Si,” beber Yan sapaanya.

    =OB.009=
  • Inspektorat Kabupaten Bima Raih Kapabilitas APIP Level 3 Dari BPKP RI

    KABUPATEN BIMA,OBORbima – Inspektorat Kabupaten Bima berhasil meraih capaian kapabilitas Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) level 3 dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan Republik Indonesia (BPKP – RI).

    Hasil tersebut diraih setelah Tim BPKP RI melakukan penilaian secara  komprehensif  terhadap peran dan pelayanan, manajemen SDM, praktek profesional, akuntabilitas dan manajemen kerja serta penilaian budaya, hubungan organisasi, dan struktur tata kelola Inspektorat Kabupaten Bima.

    Inspektur Kabupaten Bima H. Abdul Wahab Usman, SH, M.Si Jumat, (27/12) mengungkapkan, cita-cita meraih level 3 ini sudah sejak lama dan Alhamdulillah baru sekarang tercapai. Keberhasilan ini menempatkan Kabupaten Bima sejajar dengan Inspektorat Provinsi NTB yang sudah lebih dahulu meraih predikat Level 3.

    “Prestasi ini diraih berkat dukungan semua staf khususnya Satgas Peningkatan Level APIP dan berbagai pihak  terutama sekali dukungan Bupati Bima dan Wakil Bupati khususnya dalam hal peningkatan kemampuan SDM Pejabat Fungsional Auditor dan P2UPD,” terang Wahab.

    Dirinya juga berkomitmen, agar status Level 3 ini dapat terus diimplementasikan secara konsisten dalam tata kelola Inspektorat Kabupaten Bima, dan sekaligus menjadi pendorong untuk terus meningkatkan kinerja dan efektivitas pengawasan Inspektorat Kabupaten Bima. pungkasnya.

    =OB.008=