Blog

  • Ini Penjelasan Kabag Prokompim Terkait Warga Yang Meninggal Usai Vaksin di Langgudu

    BIMA,OBORBIMA.ID – Sehubungan dengan adanya salah seorang warga Lukman, lahir di Sengenit 01 Juli 1988 seorang Petani yang beralamat di Sengenit Kelurahan Suradadi Kecamatan Terara Kabupaten Lombok Timur yang dinyatakan meninggal setelah melakukan vaksinasi perlu disampaikan.

    Kabag Prokompim Setda Kabupaten Bima Suryadin dalam siaran persnya menuturkan, selasa 28 Desember 2021 sekitar pukul 12.20 wita, anggota Polsek Langgudu mendapatkan informasi bahwa adanya salah satu warga yang meninggal dunia, setelah dilaksanakan vaksinasi di Gerai Polsek Langgudu oleh PKM Langgudu.

    Selanjutnya, kata dia, Kanit Intel Polsek Langgudu bersama anggota langsung merespon laporan dari masyarakat tersebut, dan melakukan koordinasi dengan petugas Puskesmas Langgudu untuk mengecekan terhadap yang korban.

    “Bahwa korban Lukman melakukan vaksinasi pada pukul 10.30 di Gerai Polsek Langgudu oleh tim vaksinasi Dikes, setelah dilakukan vaksinasi dilakukan observasi selama 30 menit dan tidak ada keluhan, korban menuju ke Desa Rupe untuk mencari besi bekas rongsokan,”terangnya.

    Sekitar pukul 12.00 Wita, lanjut dia, korban mengeluh pusing, mengalami kejang-kejang dan kemudian tiduran di desa Rupe Kabupaten Bima, yang bersangkutan kemudian dibawa ke PKM Langgudu untuk penanganan dan dokter kemudian mengkonfirmasi korban dinyatakan meninggal.

    “Berdasarkan pengakuan anak tiri korban Wilandra, yang bersangkutan sering mengalami sakit Kepala, demam sudah 1 minggu dan belum makan saat dilakukan vaksinasi, dibuktikan dari pernyataan anak tiri korban, juga terdapat obat jenis Molacort 0,75 mg didalam mobil yang dikendarai oleh korban,”bebernya.

    Ia menjelaskan, berkaitan dengan kasus tersebut, seluruh prosesur pra vaksinasi telah dilaksanakan, kewajiban-kewajiban medis dan sosial telah maksimal diupayakan dan pihak keluarga telah ikhlas dan menolak untuk dilakukan otopsi jenazah.

    “Sesuai permintaan pihak keluarga, jenazah telah diberangkatkan ke Lombok dengan difasilitasi penuh oleh Pemerintah kabupaten Bima melalui Dinas Kesehatan dan Puskesmas Langgudu,”imbuhnya.

    Untuk mengetaui penyebab meninggalnya korban Lukman, sambungnya, Kepolisian Resort Bima Kota yang berwenang di wilayah hukum Kecamatan Langgudu telah menurunkan Tim Indentifikasi yang dipimpin oleh Kasat Reskrim Polres Bima Kota, juga menurunkan Unit Intelijen.

    “Dinas Kesehatan Kabupaten Bima juga tengah menurunkan Tim Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) untuk melakukan pemeriksaan,”pungkasnya.

    *OB.009*

  • Pembekalan 10 Relawan Si Gelis Digelar, A. Salam : Penggerak Si Gelis Mampu Menjadi Starter Lestirasi 

    BIMA,OBORBIMA.ID – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kabupaten Bima, menggelar pembekalan bagi relawan Sarjana Inovatif Penggerak Literasi Desa (SI GELIS) di 10 desa yang tersebar di Kabupaten Bima, kegiatan tersebut berlangsung di aula Gedung PKK berlokasi di Kota Bima, Selasa, 28/12.

    Pengukuhan itu selain dihadiri oleh Kepala Dinas, Kepala Bidang, serta jajarannya, juga dihadiri oleh Ketua TP. PKK Kabupaten Bima Rostiati, S. Pd, Kepala Desa dan relawan SI GELIS di 10 Desa yang tersebar di Kabupaten Bima.

    Ketua TP. PKK Kabupaten Bima Rostiati, S. Pd dalam sambutannya mengimbau kepala Kadis dan jajaran Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kabupaten Bima, jangan berpikir di Dinas ini tidak bisa mendapatkan apa-apa (uang), tapi bagaimana mencerdaskan kehidupan anak bangsa dengan menanamkan literasi.

    “Dinas Perpus bagian dari suatu lembaga atau pemerintah, Insyaallah kehadiran perpustakaan akan mewarnai Kabupaten Bima yang memiliki generasi yang cerdas nantinya, itu tujuan kita bersama,” katanya.

    Istri Wakil Bupati Bima itu berharap, mudah-mudahan pengukuhan Relawan SI GELIS mampu mewujudkan harapan bersama, dari 10 desa tahun ini. “Semoga menjadi ujung tombak kebijakan pemerintah untuk peningkatannya,”harapnya.

    Sementara Kadis Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kabupaten Bima A. Salam Gani, M. Pd menjelaskan, program SI GELIS hanya ada di Kabupaten Bima, di semua daerah di Indonesia belum ada program seperti ini.

    “Program SI GELIS ini hanya di Kabupaten Bima, yaitu kita yang mengagasnya pertama kali,” terangnya.

    Kedepan, A. Salam mengaku pembekalan relawan sarjana Inovatif penggerak literasi Desa, diharapkan mampu menjadi starter, biar program lestirasi untuk kesejahteraan di Desa itu bergerak atau berjalan secara maksimal.

    Kata dia, pembekalan terhadap 10 Desa ini, akan mempu mengembangkan perpustakaan Desa, baik di tingkat Desanya sendiri maupun desa – desa yang lain.

    “Pembekalan ini dimaksudkan, untuk memberikan penjelasan tentang kegunaan dan manfaat perpustakaan sebagai pusat informasi dan dokumentasi ilmiah untuk pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pembangunan masyarakat, serta menjelaskan teknik melakukan akses informasi secara tepat dan cepat,” ungkapnya.

    Dengan konsep tersebut, lanjut dia, maka peserta pembekalan akan menjadi aktif belajar untuk menggali dan mencari informasi dari berbagai sumber termasuk salah satunya di perpustakaan di setiap Desa.

    “Sebagai pusat ilmu pengetahuan, Perpustakan Desa juga mampu mendorong inovasi dan kreativitas masyarakat. Juga, perpustakaan pengembangkan potensi literasi masyarakat sesuai dengan kebutuhan setempat,”tandasnya.

    Ia pun berharap kepada kepala Desa, agar bisa membantu perpustakan Desa. Kalau bisa di kembangkan. “Maka insya Allah perpustakaan akan tumbuh di setiap desa jika Kades membantu. Dan saya yakin masyarakat akan pintar, karena sering membaca setiap hari,” pungkasnya.

    *OB.002*

  • Jelang Akhir Tahun, Progres Percepatan Vaksinasi Pemkab Bima Terus Digenjot 

    BIMA,OBORBIMA.ID – Progres percepatan vaksinasi Covid-19, terus menjadi perhatian Pemerintah Kabupaten Bima untuk segera dituntaskan hingga Desember.

    Alasannya, sesuai target dari semua daerah minimal bisa mencapai 70 persen untuk dosis 1 dan dosis 2 hingga akhir tahun. Namun lebih dari itu, Pemkab Bima bertekad untuk bisa melampaui target tersebut.

    “Kepada seluruh pihak dan kita semua, target minimal 70 persen vaksinasi ini, harus bisa terwujud hingga Desember. Untuk itu, sisa beberapa hari kedepan, ayo terus di genjot, apalagi sudah didukung terus pihak TNI/Polri sampai ke pelosok,” ujar Kepala Dikes Kabupaten Bima Fahrurahman SE, M.Si Senin, 27/12.

    Seperti diketahui, kata mantan Kadis Kominfo ini, hingga 18 Desember kemarin, jumlah yang sudah divaksin di Kabupaten Bima dari target, yakni 50 lebih persen, atau kurang beberapa persen lagi untuk bis mencapai target tersebut.

    “Dan, dengan semangat kita semua, Insyaallah target ini bisa kita lampaui. Untuk itu, sekali lagi mohon dukungan kita semua terutama masyarakat yang belum di vaksin, untuk menyukseskan vaksinasi ini demi kebaikan kita bersama,” tutupnya.

    Vaksinasi ini, sambung dia, merupakan ikhtiar bersama guna memutus mata rantai penularan dan penyebaran Covid-19.

    *RED*

  • Silaturahmi Dengan 11 ASN Purna Tugas, Bupati dan Wabup Ucapkan Terimakasih Selama Mengabdi 

    BIMA,OBORBIMA.ID – Sebanyak 11 Aparatur Sipil Negara (ASN) yang terdiri dari 2 pejabat eselon II dan 9 pejabat eselon III jajaran Pemerintah Bima yang memasuki masa purna tugas (pensiun) pada periode Desember 2021 dan akan memasuki masa pensiun triwulan I tahun 2022 menghadiri Silaturahmi dengan Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri SE dan Wakil Bupati Drs. H. Dahlan M. Noer Senin (27/12) di Ruang Rapat Utama Kantor Bupati Bima.

    Dalam silaturahmi yang dihadiri para Staf Ahli Bupati, Asisten, Kepala Perangkat Daerah dan Camat tersebut Bupati Bima mengatakan, tidak ada sukses yang begitu istimewa bagi seorang ASN, selain berhasil menunaikan tugasnya sampai dengan masa pensiun tanpa aib, tanpa cela dan tanpa masalah yang ditinggalkan.

    Kata dia, meski ada rasa sedih dan kehilangan melepas secara resmi beberapa pejabat eselon II dan eselon III yang memasuki purna tugas, sudah sepatutnya kita semua memberikan apresiasi, memberikan rasa hormat dan memberikan semangat bahwa para ASN purna tugas yang pensiun akan memasuki babak baru. Dimana sebelumnya waktu terbagi antara pekerjaan, keluarga dan lingkungan sosial kemasyarakatan kemudian selanjutnya akan lebih banyak memiliki waktu bersama keluarga dan memanfaatkan waktu untuk aktif di tengah kehidupan bermasyarakat.

    “Khusus kepada ASN purna tugas wanita, atas nama pemerintah daerah menyampaikan terima kasih rasa bangga yang mendalam terutama kepada segenap pejabat perempuan, karena tidak mudah menempatkan beberapa pejabat perempuan dalam jabatan tertentu bila tidak memiliki kemampuan lebih,” Ujar Umi Dinda sapaanya.

    Selain dari Bupati, para ASN purna tugas juga mendapatkan arahan Wakil Bupati Bima Drs.H. Dahlan M. Noer. Menurutnya, purna tugas, artinya “merdeka” namun harus memiliki rencana kegiatan untuk mengisi masa pensiun.Bagi para ASN yang masih aktif berdinas pada semua unit kerja pemerintah daerah Wabup mengingatkan akan pentingnya mematuhi instruksi atasan.

    “Saya juga menyampaikan terima kasih atas dedikasi 11 ASN pada eselon II dan eselon III dalam lingkup Pemkab Bima yang memasuki masa pensiun yaitu, H. Arifuddin HMY, H. Nasrulah S.Sos, Marfuah S.Sos, Drs. Muhammad, A. Samad S.Sos, Saifudin S.Sos, M. Saleh S.Sos MAP, Drs. Nurdin, Ir. Hj. Juhda, Nasarudin M.Pd, dan Adnan H. Abdullah SH,”imbuhnya.

    Sebelumnya, Drs. H. Arifudin HMY (Asisten III Setda) yang mewakili ASN Purna Tugas dalam sambutannya mengucapkan ucapan terimakasih atas tuntunan dan arahan selama mengabdi dalam membangun daerah.

    “Banyak suka dan duka yang dialami selama mengabdi sebagai ASN. Dengan berbagai pengalaman akan dijadikan evaluasi dan inspirasi kedepannya,”ucapnya.

    Menurutnya, harus ada obsesi dan motivasi dalam bekerja, menilik pengalamannya saat bertugas baik di tingkat kecamatan maupun perangkat kerja, peningkatan kapasitas dan kemampuan SDM sangat diperlukan untuk membangun birokrasi yang bagus karena tantangan ke depan semakin canggih di era digital ini.

    *OB.002*

  • Ini Pesan Walikota Bima dan Ketua Askot Kepada Tim Sepak Bola Persekobi

    KOTA BIMA,OBORBIMA.ID – Tim Sepak Bola Persekobi Kota Bima yang akan bertarung dikualifikasi Liga 3 NTB diselenggarakan oleh Asprov PSSI NTB. Kegiatan yang berlangsung di Aula Kantor Wali Kota Bima tersebut, dilepas langsung oleh Wali Kota Bima, H. Muhammad Lutfi, SE pada Senin, 27 Desember 2021 

    Kegiatan ini turut dihadiri oleh Asisten I Kota Bima, Pengurus Persekobi, Pelatih Persekobi, Askot Persekobi, serta Ketua Persekobi.

    Wali Kota Bima dalam hal ini menyampaikan, bahwa Persekobi membawa nama Pemerintah Kota Bima, diharapkan agar betul-betul bertanding secara sportif agar bisa Lolos ke Liga Nasional.

    “Selamat semoga bisa meraih kemenangan dalam penyisihan. Saya lepas Persekobi  dengan Bismillah menuju Liga tingkat nasional,” tutupnya.

    Sementara itu  Alvian Indrawirawan, S.Adm selaku Ketua DPRD Kota Bima sekaligus Askot Persekobi menyampaikan ucapan terima kasih sekaligus apresiasi terhadap Tim Persekobi karena telah berhasil masuk ke babak semi final Liga 3 PSSI NTB.

    “Persekobi lima kali menang telak dan satu kali seri. Mudah-mudahan Persekobi masuk babak final pada tanggal 3 Januari 2022 mendatang, besar harapan kami agar Wali Kota Bima hadir dalam laga final ini,” ucapnya.

    Dae Pawan sapaanya berharap agar Persekobi bermain secara sportif, tidak bertengkar antar pemain, serta saling menghormati sesama pemain.

    “Mohon doa dan dukungan kepada seluruh masyarakat Kota Bima agar Persekobi  bisa meraih juara dilaga ini dan sehingga Persekobi bisa masuk di laga nasional,” tutupnya.

    *OB.007*

  • Sambut Hari Ibu, Bupati IDP Ajak Perempuan Indonesia Lawan Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak

    BIMA,OBORBIMA.ID – Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Puteri SE mengatakan, suka atau tidak suka angka kekerasan terhadap perempuan dan anak masih mendominasi di Bima dan NTB. Hari ini bukan saatnya untuk saling melihat kesalahan, tetapi mari semua bergandengan tangan, memiliki kewajiban moral untuk menekan angka kekerasan terhadap perempuan dan anak.

    Kata dia, upaya ini bisa kita lakukan dengan menciptakan ruang kebahagiaan bagi anak-anak. Tentunya semoga perempuan lebih berani menunjukkan sikapnya, karena angka kekerasan ini semakin tinggi karena adanya kengganan kaum perempuan untuk melaporkan.

    “Oleh karena itu, mari kita lawan tingginya angka keekrasan terhadap perempuan dan anak, kita yakin akan mampu melawan hal tersebut dengan kebersamaan dan kasih sayang dari kita semua,” Ungkap IDP saat menyampaikan sambutan pada Upacara Peringatan Hari Ibu Ke-93 Tingkat Kabupaten Bima yang dipusatkan di lapangan upacara Kantor Bupati Bima Jumat (24/12).

    Hingga saat ini, lanjut ibu dua anak ini, telah banyak kemajuan yang dirasakan oleh perempuan.Namun kesetaraan ideal yang kita cita-citakan belum sepenuhnya tercapai, budaya patriarki yang telah mengakar selama berabad-abad masih tersisa dalam kehidupan bermasyarakat.

    “Perempuan masih menghadapi berbagai permasalahan yang mengancam kualitas hidupnya. Hal ini kemudian diperparah dengan adanya Pandemi Covid – 19 yang meningkatkan kerentanan ekonomi perempuan, ketidak setaraan gender serta mengancam upaya pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan,” terang Bupati melansir sambutan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI I Gusti Ayu Bintang Darmawati

    Namun begitu, katanya, di tengah terpaan apapun, perempuan Indonesia merupakan srikandi-srikandi kuat yang mampu melampaui berbagai tantangan yang melingkupi mereka.

    Begitu pula di masa yang sulit ini, perempuan Indonesia turut hadir di garda terdepan perjuangan menuju kemerdekaan perempuan yang membawa beragam tantangan, rintangan dan hambatan, ada satu hal yang tidak berubah yakni perempuan Indonesia tetaplah tangguh, kuat dan berani dalam menjadi penopang hidup kaumnya menjadi sebaik-baiknya ibu bangsa.

    *OB.009*

  • Pindah Tugas ke Riau, Kapolda NTB Silaturahim Dengan Walikota Bima

    KOTA BIMA,OBORBIMA.ID – Sebelum meninggalkan Polda NTB menuju Polda Riau untuk menjalankan tugas dan jabatan baru sebagai Kepala Kepolisian Daerah di Provinsi Riau, Irjen Pol M Iqbal, S.I.K., M. Si melawat ke Kota Bima untuk silaturahim dan pamitan di Kediaman Walikota Bima H. Muhammad Lutfi, SE Kamis (23/12) malam di Kediaman Walikota Bima.

    Turut hadir dalam acara tersebut, Bupati Bima, Bupati Dompu, Bupati Sumbawa dan Unsur Forkompinda Kota dan Kabupaten Bima. Sementara Kapolda sendiri didampingi, Dir Reskrimsus polda NTB, Dirpamovid Polda NTB, Dirpolairud Polda NTB Kombes Pol, Kapolres Bima Kota AKBP Henry Novika Chandra, Kapolres Bima AKBP Heru Sasongko, Kapolres Dompu, Kapolres Sumbawa Barat dan Komandan Detasemen A Pelopor Brimob.

    Hadir pula, Ketua MUI Kota Bima, Ketua FKUB Kota Bima, Ketua STKIP Bima, Ketua STISIP Bima, Ketua STIH Muhammadiyah Bima, Ketua Forum Kerukunan Gereja Kristen ( FKGK ) Bima, Ketua Ormas Muhammadiyah Bima, Ketua Persatuan Hindu Dharma Indonesia ( PHDI ) Bima, Ketua Paguyuban Tionghoa Bima, Ketua BASNAS Kota Bima.

    Walikota Bima H. Muhammad Lutfi, SE pada sambutannya mengapresiasi dan berterima kasih pada Irjen Pol M Iqbal yang telah bekerja tulus dan penuh dedikasi selama di NTB.

    “Selama masa jabatan 1 tahun 7 bulan, Pak Kapolda telah meninggalkan jejak yang sangat baik di Kota Bima, Kabupaten Bima, Dompu dan Sumbawa serta Lombok,” ungkap Walikota.

    Kata dia, Gagasan kampung sehat di tengah pandemi Covid-19 yang jalan di tiap desa dan kelurahan menjadi sebuah program ujung akhir kepemimpinan Kapolda NTB bersama warga masyarakat NTB.

    “Saya menyampaikan apreseasi rasa bangga dan teriakash atas sinergitas TNI-Polri dan Pemerintah Daerah Kota Bima selama ini,”ucapnya.

    Dalam sambutan perpisahannya, Kapolda M. Iqbal menyebutkan, bahwa memberdayakan masyarakat dan yang paling penting menjaga keamanan dan ketertiban. Tentu upaya mediasi lebih dikedepankan dalam menghadapi permasalahan di masyarakat.

    Dipenghujung kata pamitan, Kapolda berterimakasih kepada Walikota dan Bupati se Pulau Sumbawa. Kapolres jajaran, ketua pengadilan dan lain lain atas dukungan dalam mendukung tugasnya sebagai Kapolda NTB.

    “Saya Ucapkan terimakasih atas sinergitas dengan Bupati dan Walikota se Pulau Sumbawa bersama dengan TNI dan Polri dalam membangun sinergitas,” ujarnya.

    *OB.008*

  • Ini Nama-Nama 31 Pejabat Struktural dan Fungsional Yang Dilantik Bupati Bima

    BIMA,OBORBIMA.ID – Pemerintah Kabupaten Bima menggelar mutasi dan rotasi pejabat struktural dan fungsional, di ruang rapat Kantor Bupati Bima, berlokasi di jalan Soekarno-hatta No 01 Godo Desa Dadibou Kecamatan Woha, Jumat, (23/12/2021).

    Bupati Bima Hj. Indah Damayanti Putri, SE, hadir memimpin kegiatan pelantikan dimaksud, didampingi Asisten I dan III Setda Bima, pejabat yang dilantik serta para pendamping.

    Kegiatan diawali dengan pembacaan surat keputusan Bupati Bima tentang pengangkatan pemindahan dan pemberhentian dalam dan dari jabatan struktural lingkup Kabupaten Bima, berdasarkan SK. NO. 821.2/1452/07.2/2021 Sbb, Drs. Isra, sebagai Staf Ahli, M. Candra Kusuma, AP, sebagai Kepala BPBD, Ir. Muhammad Nasir, Kadis Ketahanan Pangan, Amrin, SE, Kadis Perindustrian dan Perdagangan, Kamaruddin, Sos. Kadis Kominfo, Fatahullah S. Pd, Kadis Ketenaga kerja dan transmigrasi dan Drs. Asalam, Kadis Perpustakaan.

    Sementara berdasarkan SK. No 821.2/1453/07/2021. Drs. Amirudin, menjabat Sekretaris BPBD, M. Nurul Huda, ST, Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD, Arif Junaidin, ST.MT. Sekertaris Tenaga Kerja Transmigrasi, Muhammad Farid Wajudi, ST. Kabid Bina Marga Dinas PUPR, Ir. M. Nasir, Sekretaris Perindustrian Perdagangan, Drs. Dahlan, Kabag Umum Sekwan DPRD, Jaharuddin, ST. M.Si, Sekertaris Dinas Ketahanan Pangan.

    Sementara Edi, ST. Kabid Pengairan Dinas PUPR, Ashadi, S.KM. Kabid Perencanaan Pembangunan Ekonomi, Badan perencanaan Pembangunan penelitian pembangunan Daerah Kabupaten Bima, Basirun, S. Pd, M.Pd, Sekretaris Dinas Perpustakaan, Didi Setiawan, S.Si, Kabid Perpustakaan Dinas Perpustakaan.

    M. Nursi, Kabid Pelatihan Industri Dinas Transmigrasi, Saiful Hidayat, ST. Kabid Persampahan DLH, Maaruf Mj. ,SH. Kabid Program dan Keuangan Sekwan DPRD Kabupaten Bima, Elfaisal, SE.I, M.M. Kabid Anggaran BPPKAD Kabupaten Bima, Wahyudin, SE MM, Kasi Pengembangan Perluasan Kesempatan Kerja Dinas Transmigrasi, M. Firdaus, S. Pd,SH, Sekretaris Kominfo.

    Lalu, Jainudin, S. S. Kabid Pengkajian Masalah Strategis dan penanganan Konflik Kesbangpol, Isha Nurlatif, SH, Kabid Pengembangan Politik fasilitasi orpol dan Ormas dan pemilu Kesbangpol, Sariana, Kabid Pemdes DPMDes, Hardiansyah,S.Si.M.M, Kabid Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD, Muhammad Farid, S.Sos, Kasubag Program Dan Pelaporan Dikes, Nurhaida, Kasi Akreditasi Jaminan Kesehatan Dikes, dan Firdaus, Kasub, Tata Usaha Pimpinan dan Staf Ahli Bagian Umum Sekwan DPRD.

    Pengambilan sumpah jabatan dilaiukan oleh Bupati Bima Hj. Indah Damayanti Putri, SE yang dirangkaikan dengan penandatanganan berita acara yang diwakili oleh Ir. Muhammad Nasir, Kadis Ketahanan pangan Kabupaten Bima, Arif Junaidin, ST.MT. Sekertaris Tenaga Kerja Transmigrasi Kab. Bima.

    “Semoga amanah yang diemban hari ini harus dijaga sepenuh hati, apa yang diterima hari ini adalah takdir yang terbaik dari Allah,” ungkap Umi Dinda sapaanya.

    Ibu dua anak ini berharap, jabatan hari ini harus dijaga dengan baik, laksanakan tugas dengan baik, segera bekerja membaur dengan segala jajaran dan bawahan di tempat tugas yang baru.

    “Bupati dan wakil Bupati harus dibantu untuk mewujudkan visi misi Bima ramah jilid II,” harap ketua DPD II Golkar Kabupaten Bima tiga periode ini.

    *RED*

  • Tinjau Jembatan Putus di Jatibaru Timur, Mori Hanafi Pastikan Anggaran Rp3. 5 M Dikerjakan Januari 2022

    KOTA BIMA,OBORBIMA. ID – Wakil Ketua DPRD Propinsi NTB H. Mori Hanafi meninjau jembatan putus di Jatibaru Timur penghubung Kota Bima – Kecamatan Ambalawi – Wera. Pada kesempatan tersebut Mori Hanafi didampingi Ketua DPD II Gerindra Khalid Bin Walid dan Sekertaris Dinas Perkim Kota Bima M. Faruk, S.Par, M.Si serta Kepala Kelurahan Jatibaru pada Jum’at (24/12/21).

    Pada kesempatan tersebut Duta Gerindra ini selain meninjau jembatan putus di Jatibaru timur juga berkesempatan meninjau jembatan Rabasalo di Kelurahan Peneraga.

    Di lokasi H. Mori Hanafi menyampaikan bahwa Jembatan putus Jatibaru Timur ini sudah di anggarkan sebesar Rp 3,5 Miliyar melalui dana APBD murni Pemerintah Provinsi dan akan mulai dikerjakan pada bulan Januari 2022 tahun depan.

    “Insya Allah saya pastikan jembatan ini akan diselesaikan sebelum bulan puasa. Untuk perencanaannya pekerjaan jembatan ini tidak boleh ditunjuk tapi harus ditender agar pekerjaan jembatan berkualitas. Dan saya perkirakan sekitar 1 atau 2 pekerjaan jembatan ini sudah jadi,”tegasnya.

    Bang Mori sapaanya langsung menginstruksikan Dinas PUPR Provinsi NTB untuk segera merealisasikan pembangunan jembatan tersebut. Bahwa saat ini jembatan itu sangat dibutuhkan masyarakat dan berharap segera direalisasikan.

    *OB.002*

  • KM Cahaya Ilahi Tenggelam di Pulau Sangiang, Satu Orang Ditemukan Tiga ABK Masih Dalam Pencairan

    BIMA,OBORBIMA.ID –  Sebuah kapal bermuatan kelapa tenggelam dihantam badai di utara pulau Sangiang, Bima pada Rabu (22/12/2021) malam. Tim rescue Pos SAR Bima usai melakukan pencarian, menemui satu orang korban selamat yang sedang dirawat di Puskesmas Wera Desa Tawali Kecamatan Wera Kabupaten Bima, Kamis (23/12/2021).

    Mansyur (45) dari Dusun Guda Desa Darussalam yang berhasil diselamatkan oleh warga Pulau Sangiang menceritakan kejadian sebenarnya. Ia bersama tiga orang anak buah kapal (ABK) bertolak dari Sabaru, Sulawesi Selatan menuju Pelabuhan Darussalam, Bima pada Senin malam.

    “kejadian sebenarnya hari Selasa (21/12/2021) sekitar jam lima pagi,” kata Mansyur yang dilansir oleh humas Basarnas Mataram.

    Kapal Motor (KM). Cahaya Ilahi yang dinahkodainya diperkirakan tenggelam dari Pulau Sangiang. Mereka menyelamatkan diri menggunakan sampan kecil (sekoci) dan rakit dari jerigen sebelum akhirnya terpisah.

    Kepala Kantor SAR Mataram mengatakan, hingga sore hari ketiga korban belum berhasil ditemukan. Pencarian dihentikan sementara dan akan kembali dilanjutkan besok (Jumat) pagi.

    “Rencana besok kami bersama potensi SAR akan kembali melakukan pencarian di utara Pulau Sangiang,” kata Nanang.

    Diakuinya, ketiga korban yang masih belum ditemukan atas nama Amin dari Dusun Daru Desa Darussalam. Sementara dua ABK lainnya atas nama Ju dan Bolo yang merupakan pasangan suami istri asal Sabaru.

    *OB.003*