Blog

  • Nurjanah : Peringatan Harganas Momentum Percepatan Penurunan Stunting

    KABUPATEN BIMA.OBORBIMA.ID – Hari Keluarga Nasional (Harganas) diperingati setiap tanggal 29 Juni. Peringatan Harganas sudah dilakukan sejak tahun 1993. Kemudian ditetapkan beleid Keputusan Presiden RI No.39 Tahun 2014 tentang Hari Keluarga Nasional.

    Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Dan Keluarga Berencana Kota Bima Nurjanah, S.Sos menjelaskan bahwa, momentum Harganas harus digunakan sebagai ajang sosialisasi dan optimalisasi fungsi keluarga di Indonesia.

    “Optimalisasi delapan fungsi keluarga, yakni: agama, sosial budaya, cinta kasih, melindungi, reproduksi, pendidikan, ekonomi, dan fungsi pembinaan lingkungan untuk mewujudkan keluarga yang berketahanan,” ujar mantan Camat Rasbar ini.

    Harganas merupakan perwujudan pentingnya arti keluarga terhadap upaya memperkuat ketahanan nasional. Sebagai institusi terkecil dalam masyarakat, keluarga menjadi pondasi penting awal pembangunan karakter bangsa.

    Selain itu, Nurjanah menerangkan, momentum Harganas menjadi ajang sosialisasi kepada keluarga untuk membantu percepatan penurunan stunting.

    “Harganas ini akan menjadi momentum mengajak masyarakat untuk entaskan stunting di seluruh wilayah Indonesia lebih -lebih di Kota Bima, ungkapnya.

    *RED*

  • Pertandingan Bola Voli Antar DWP OPD dan Kecamatan Se-Kabupaten Bima Dimulai

    KABUPATEN BIMA.OBORBIMA.ID – Pertandingan Bola Voli antar Pengurus Dharma Wanita Persatuan (DWP) Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan DWP Kecamatan Se-Kabupaten Bima dibuka secara resmi oleh Bupati Bima Hj.Indah Dhamayanti Putri, SE, M.IP Minggu, (30/7) di Lapangan Voli Kantor Bupati Bima di Godo.

    Bupati Bima yang pada kesempatan tersebut didampingi Sekretaris Daerah Drs.H.M. Taufik HAK,.M.Si, Ketua DWP Kabupaten Bima Ny. Hj. Aenal Asiah H.M.Taufik HAK, kepala OPD, Kabag Setda, para Ketua DWP OPD dan Ketua DWP Kecamatan menyampaikan beberapa arahan.

    “Pertandingan bola voli antar DWP tersebut diharapkan dapat meningkatkan semangat berolahraga seluruh elemen masyarakat khususnya anggota Dharma Wanita persatuan di seluruh unit kerja,”katanya

    Disamping itu, kata Umi Dinda sapaanya, melalui turnamen yang digelar, diharapkan nanti akan ada satu tim DWP yang bisa bertanding jika ada lomba atau kegiatan anjangsana yang dilaksanakan.

    “Saya ucapan terima kasih kepada Sekretaris Daerah selaku penasehat DWP dan para pimpinan OPD, yang sudah memberikan dukungan penuh kepada DWP masing-masing dan mendukung istri dalam berorganisasi,”imbuhnya.

    Sebelumnya, Ketua DWP Kabupaten Bima, Ny. Hj. Aenal Asiah dalam laporannya menyampaikan, penyelenggaraan Lomba Bola Voli antar DWP OPD dan Kecamatan tersebut berlangsung mulai tanggal 30 Juli sampai tanggal 8 Agustus 2023.

    “Sebanyak 33 DWP OPD dan 18 DWP Kecamatan akan bertanding di GOR Panda Palibelo,” Jelasnya.

    Usai memberikan sambutan dan arahan kepada jajaran DWP, Kabupaten, OPD dan Kecamatan, Bupati Bima bersama Tim Voli Sekretariat Daerah melakukan pertandingan eksibisi dengan Tim OPD.

    *OB.008*

  • Pawai Rimpu Hari Jadi Bima Raih Rekor MURI

    KABUPATEN BIMA.OBORBIMA.ID – Museum Rekor Dunia Indonesia melalui surat keputusan nomor: 11090/R.MURI/VII/2023 Sabtu 29 Juli 2023 memberikan penghargaan kepada Pemerintah Kabupaten Bima atas Rekor Pawai Mengenakan Busana Tradisional Rimpu oleh Peserta Terbanyak.

    Keputusan yang ditanda tangani Ketua Umum MURI Indonesia Prof. Dr. (HC) KP. Jaya Suprana tersebut dibacakan oleh Direktur Marketing MURI Indonesia Awan Rahargo saat penarikan undian hadiah doorprize Pawai Budaya Hari Jadi Bima Ke-383 dan HUT ke-78 Kemerdekaan RI Tingkat Kabupaten Bima di Sayap Timur Kantor Bupati Bima.

    Tim MURI sudah menyaksikan pawai Rimpu dari pagi hingga akhir pawai di sore hari, sudah melakukan validasi apakah mampu memecahkan rekor.

    “Luar biasa ibu-ibu, perempuan, anak-anak semuanya memakai busana tradisional Mbojo yaitu Rimpu yang merupakan ragam busana masyarakat Bima,” ungkap Awan Rahargo

    Kata dia, Rimpu merupakan ragam busana yang muncul dan berkembang saat masyarakat menerima Islam, dan inilah kebanggaan masyarakat Bima.


    “MURI telah memutuskan bahwa warga Bima telah mampu mencetak rekor peserta perempuan terbanyak dengan 21.383 peserta yang mengenakan busana Rimpu tidak hanya di tingkat nasional tapi juga internasional. Ini sebuah kebanggaan yang harus dilestarikan bagi para orang tua yang memiliki anak-anak remaja putri,”Ungkap Awan di hadapan Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE, Wakil Bupati H.Dahlan M.Noer, unsur FORKOPIMDA, pimpinan DPRD, Sekda Drs. H.M. Taufik HAK,M.Si dan para pejabat teras lingkup Pemerintah Kabupaten Bima.

    Bupati Bima dalam sambutannya sesaat setelah menerima piagam rekor MURI tersebut mengungkapkan, masyarakat Kabupaten Bima berkomitmen untuk terus mencetak prestasi sebagai peserta terbanyak yang berpakaian Rimpu.

    “Penghargaan yang diraih merupakan buah dari kebersamaan seluruh elemen di Kabupaten Bima lebih khusus kaum perempuan yang mengenakan Rimpu.
    Kabupaten Bima memiliki banyak motif tenun yang harus menjadi kebanggaan dan akan menjadi motivasi untuk terus melestarikan,”ujar Umi Dinda sapaanya.

    Mengakhiri sambutannya Bupati menyampaikan terima kasih kepada tim MURI dan ini bukan hanya yang pertama tetapi akan terus ditingkatkan pada kegiatan yang akan datang.

    “Terima kasih atas dukungan penuh FORKOPIMDA, aparat TNI-Polri dalam kelancaran Pawai Budaya tahun ini,” Imbuh Bupati.

    Pada kesempatan tersebut dilakukan penarikan hadiah 10 sepeda gunung, 1 unit sepeda motor dan 1 paket hadiah utama Umroh yang diraih Nurhayati Guru Pondok Pesantren Al-Aqsa Pandai Woha.

    *OB.009*

  • Berlangsung Meriah, Pawai Hari Jadi Bima Ke 383 Diikuti Ribuan Peserta

    BIMA.OBORBIMA.ID – Pawai rimpu yang digelar oleh Pemerintah Kabupaten Bima dengan menargetkan pecahkan rekor baru Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) pada puncak peringatan Hari Jadi Bima Ke-383 tahun 2023 tingkat daerah itu berlangsung meriah, Sabtu (29/7/2023).

    Pawai dengan mengangkat tema Bima Ramah dalam Balutan Tembe Nggoli tersebut, menargetkan jumlah peserta sebanyak 42.587 orang.

    Tercatat jumlah peserta tersebut berasal dari 18 kecamatan di Kabupaten Bima, tenaga pendidikan hingga paguyuban etnik dari berbagai daerah.

    Pada Kegiatan pawai budaya ini, peserta perempuan mengenakkan rimpu tembe nggoli dan peserta laki-laki mengenakkan sambolo.

    “Kedua jenis tampilan tersebut merupakan ciri khas yang dimiliki daerah Kabupaten Bima,” kata Suryadin Kabag Prokopimda pada wartawan.

    Dia mengatakan, upaya pemecahan rekor MURI ini melalui penyelenggaraan puncak peringatan Hari Jadi Bima Ke-383 tahun 2023 tingkat Kabupaten Bima secara hybrid dengan berpusat di Desa Rabakodo, Talabiu Kecamatan Woha dan pantauan kru media ini Kecamatan Woha merupakan salah satu penyumbang peserta terbanyak.

    “Kami terus menyempurnakan persiapan dengan menyiapkan simulasi jalur dan juga koordinasi dengan pihak-pihak terkait lebih khusus Pemerintah Kecamatan Woha selaku tuan rumah serta unsur TNI/POLRI juga DISHUB Kabupaten Bima. Sehingga pelaksanaan Pawai Rimpu ini bisa berjalan lancar dan sukses,” ungkapnya.

    Dirinya menjelaskan, sedikitnya ratusan hingga ribuan peserta baik dari instansi pemerintah maupun kelompok masyarakat dilibatkan langsung pada puncak kegiatan itu meliputi pelajar sekolah, perusahaan, perangkat daerah, perangkat desa hingga kecamatan.

    “Target kami puluhan ribu peserta mengikuti kegiatan pawai Rimpu ini bisa menjadi penilaian khusus untuk memenuhi target ataupun rekor MURI,” urainya

    Sementara Camat Woha Irfan, S. Sos HM. Nor selaku tuan rumah pada acara yang dimaksud, mengaku semangat dan antusias melihat semangatnya masyarakat Kabupaten Bima. Pawai Rimpu ini pertama dilakukan di daerah Kabupaten Bima dan pesertanya jauh lebih banyak dengan Pawai Rimpu sebelumnya.

    “Partisipasi seluruh komponen yang ada di Kabupaten Bima luar biasa, mulai dari tingkat RT sampai tingkat Daerah yang ada di Kabupaten Bima cukup membanggakan, karena semangat warga hadapi pawai budaya Rimpu ini, semangatnya masyarakat harus diakui untuk hadir diarena. Tentunya Pemerintah Kabupaten Bima mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Bima, yang telah secara tulus ikhlas mengorbankan tenaganya mengikuti Pawai budaya Rimpu tanah Bima ini,” kata Camat Woha yang biasa disapa Odu tersebut.

    Menurut Odu, semangat dan kekompakan warga mengikuti acara Pawai Rimpu ini, adalah merupakan wujud dukungan kuat warga Kabupaten Bima terhadap kepemimpinan Dinda-Dahlan (Bima Ramah Jilid II).

    “Ini Wujud nyata dukungan elemen masyarakat dalam mensukseskan Program pemerintah Kabupaten Bima dibawah kendali Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE. M. Ip,” tandasnya.

    Para peserta pawai rimpu yang didominasi oleh kaum perempuan itu besemangat dan kompak mengenakan busana rimpu dari kain tenun (Tembe Nggoli/Songke) khas suku Mbojo dengan corak dan warna yang bervariasi. Sementara, peserta laki-laki mengenakan seragam bebas namun dihiasi dengan Tembe Nggoli/Songke (Saremba/Katente Tembe juga sambolo).

    “Kita berharap agar kegiatan pawai budaya rimpu tanah Bima ini terus dilestarikan dan digelar setiap tahun oleh Pemkab Bima, terutama pada moment Hari Ulang Tahun Bima seperti ini,” tandasnya.

    Untuk diketahui, total aparat gabungan yang dilibatkan untuk sukseskan pawai ini, mencapai 428 orang tersebar pada titik-titik rawan.

    Terkait rencana mencetak rekor baru MURI, tim dari MURI sudah tiba di Bima sejak kemarin hingga dua hari ke depan.

    Sejak tiba di Bima, Dinas Pariwisata Kabupaten Bima langsung mengajak tim MURI mengunjungi situs budaya Uma Lengge yang ada di Kecamatan Wawo Kabupaten Bima.

    Mereka menyaksikan tarian Kareku Kandei, yang menceritakan kegembiraan dan rasa syukur warga Mbojo karena panen padi yang baik.

    Tim dari MURI juga dikenalkan dengan makanan khas Bima, sehingga menjadi poin-poin promosi dan penilaian.

    *OB.TIM*

  • Pemkot Bima Sukses Gelar Perayaan Harganas Ke-30 Tingkat Provinsi NTB

    KOTA BIMA.OBORBIMA.ID – Dalam rangka memperingati Hari Keluarga Nasional (Harganas), Kota Bima di tunjuk sebagai tuan rumah dalam rangka pelaksanaan Harganas ke-30 tingkat Provinsi NTB. Kamis 27 Juli 2023

    Tujuan umum diselenggarakan acara Harganas 2023 yakni mensinergikan gerak dan langkah keluarga indonesia mencegah stunting terutama untuk menurunkan kembali angkat stunting serta menekan pernikahan usia anak.

    Mengawali Sambutan tersebut Wali Kota Bima mengucapkan selamat datang Kepada Inspektur Utama BKKBN RI, Gubernur dan seluruh Bupati dan Wali Kota beserta seluruh jajaran se Provinsi NTB karena telah menyempatkan hadir pada kegiatan Harganas ke-30.

    “Kami sangat berterima kasih karena telah menjadikan kami tuan rumah pelaksanaan Hari Keluarga Besar Nasional ke-30, ini merupakan kali pertama dilaksanakan setelah 3 (Tiga) tahun masa Pandemi tidak terselenggara sebagaimana mestinya,” ungkapnya

    Kota Bima saat ini mengalami penurunan angka stunting dari tahun ke tahun, dan saat ini diangka 12,7% tentunya Wali Kota berharap kedepannya tetap bisa pertahankan.

    “Alhamdulillah Kita di Kota Bima kini meraih penghargaan Kota Layak Anak dengan Kategori Nindya, hal tersebut menandakan keseriusan pemerintah Kota menangani berbagai macam persoalan yang terkait dengan penurunan stunting,”Jelas Wali Kota Bima

    Diakhir beliau berharap dengan adanya kegiatan tersebut bisa meningkatkan peran keluarga serta Stakeholder terkait dalam pencegahan stunting, tanpa kerjasama dan koordinasi semua pihak kegiatan penurunan stunting tidak akan berjalan dengan baik serta bisa menjalin forum silaturahmi yang baik.

    Semantara itu Inspektur Utama BKKBN RI, Irtama menyampaikan apresiasi kepada Pemprov NTB, Pemkot Bima serta seluruh Stakeholder Karena telah mendukung kegiatan Harganas ke-30 sehingga berjalan dengan lancar dan meriah.

    Ia mengaku bahwa Kota Bima sudah mengalami perubahan dan banyak kemajuan-kemajuan baik di bidang infrastruktur dan kesehatan.

    “Sekali lagi kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak karena telah mensukseskan kegiatan Harganas ke -30 ini, semoga angka stunting di indonesia signifikan lebih menurun,”harapnya.

    Kegiatan yang berlangsung di Halaman Kantor Wali Kota Bima tersebut turut dihadiri oleh Kepala BKKBN RI. Gubernur NTB dan Tim Penggerak PKK, Walikota dan Bupati se-Provinsi NTB, beserta seluruh penggerak PKK Kota dan Kabupaten. Pimpinan Instansi Vertikal, Organisasi wanita se NTB, Kepala TVRI, Kepala Dinas BKKBN Prov NTB, FKPD Kota Bima, anggota DPRD Kota Bima, Sekda Kota Bima, Kepala OPD se-Kota Bima.

    *OB.009*

  • Dorong OPD Lahirkan Inovasi, Wali Kota Sampaikan Hal Ini

    KOTA BIMA.OBORBIMA.ID – Wali Kota Bima H. Muhammad Lutfi, SE menghadiri acara Diseminasi Riset Nasional Tahun 2023, bertempat di auditorium Universitas Muhammadiyah Bima, pada Kamis, 27 Juli 2023.

    Dalam acara tersebut Wali Kota Bima didampingi Plh Sekda Kota Bima, Kepala Bappeda Kota Bima, Kepala BRIDA Kota Bima serta Camat se Kota Bima. Selain itu dihadiri juga oleh Deputi Bidang Riset dan Inovasi Daerah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Dr. Yopi serta Rektor Universitas Muhammadiyah Bima.

    Wali Kota Bima H. Muhammad Lutfi, SE menyampaikan, selaku kepala daerah merasa bangga kepada Brida mampu memotivasi organisasi perangkat daerah untuk menciptakan inovasi-inovasi untuk kemajuan daerah khususnya di bidang riset dan teknologi.

    Kata dia, Brida merupakan hal yang penting bagi pemerintah daerah untuk dapat menjalin kerjasama dengan perguruan tinggi untuk melakukan riset serta melahirkan inovasi bagi kemajuan daerah.

    “Semoga melalui acara diseminasi riset seperti ini dapat mencetus inovasi-inovasi yang berkorelasi dengan kebutuhan pemerintah daerah,” ujar HM Lutfi.

    Beliau menambahkan, bagi organisasi perangkat daerah yang terbiasa dengan kegiatan yang bersifat administratif, mulai sekarang harus berpikir maju bagaimana birokrasi melayani dan memikirkan mensejahterakan masyarakat. Bukan hanya dengan sarana dan prasarananya, tapi harus mampu menghadirkan teknologi dengan inovasi sehingga memiliki azas manfaat.

    “Inovasi-inovasi mulai banyak dilahirkan di Kota Bima, baru berjalan 7 bulan tapi mampu melahirkan inovasi hingga menempatkan Kota Bima pada urutan nomor 5 nasional,” tandasnya.

    Sementara itu, Deputi Bidang Riset dan Inovasi Daerah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Dr. Yopi menyampaikan mengapresiasi Wali Kota Bima serta seluruh jajaran Pemerintah Kota Bima yang telah melakukan proses transformasi.

    “Kami dari BRIN siap membantu memperkuat fungsi BRIDA khususnya dalam proses penyusunan kajian berbasis bukti untuk kepentingan pemerintah daerah,” ujarnya.

    Deputi Yopi menambahkan, untuk proses transformasi perlu disegerakan, karena regulasi untuk pedoman pembentukan dan nomenklatur Brida nomor 7 tahun 2023 telah keluar.

    Senada dengan itu, Kepala Badan Riset dan Inovasi Daerah Kota Bima, Adhi Aqwan, ST, M.Eng, M.Sc menyampaikan, sejak badan riset dan inovasi berdiri akhir tahun 2022 telah melakukan observasi, bahwa perguruan tinggi adalah institusi yang memiliki potensi hasil riset yang banyak dan bermanfaat. Hasil riset tersebut belum bisa dimanfaatkan secara luas karena hasil riset yang sangat terbatas.

    “Diseminasi riset ini bertujuan untuk mendapatkan informasi tentang hasil riset yang telah dilakukan selama ini. Selain itu, mendorong terwujudnya strategi dan kebijakan pembangunan daerah yang berbasis pada hasil riset yang telah dimanivestasikan hingga dapat bermanfaat bagi masyarakat,” tutupnya.

    *OB.09*

  • Peringatan HARGANAS Ke 30, Walikota Bima Lounching Kampung Keluarga Berkualitas di 41 Kelurahan

    KOTA BIMA.OBORBIMA.ID – Pemerintah Kota Bima dibawah kepemimpinan Walikota Bima H.Muhammad Lutfi, SE sukses menyelenggarakan Peringatan Hari Keluarga yang Ke 30 Tingkat Provinsi NTB yang di gelar di halaman kantor walikota bima Kamis, 27 juli 2023.

    Salah satu kegiatan yang dilaksanakan adalahwalikota melounching secara resmi Kampung Keluarga berkualitas di 41 kelurahan se kota bima.

    Launching yang menjadi bagian dari Puncak Peringatan Hari Keluarga Nasional ke 30 Tingkat Provinsi NTB tersebut ditandai dengan penyerahan Surat Keputusan Walikota yang langsung diserahkan oleh Walikota Bima H. Muhammad Lutfi, SE Kepala DPPKB Kota Bima Nurjanah, S.Sos.

    “Ada 41 kelurahan di Kota Bima diberi status menjadi Kampung Keluarga Berkualitas. Hal itu sesuai Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 3 tahun 2022 yang mengamanatkan Kampung Keluarga Berencana berubah nama menjadi Kampung Keluarga Berkualitas,”tandas Kepala DPPKB Kota Bima Nurjanah, S.Sos.

    Nurjanah menjelaskan, Kampung Keluarga Berkualitas merupakan salah satu senjata pamungkas pemerintah dalam mengatasi masalah kependudukan dan percepatan penurunan stunting.

    “Kampung Keluarga Berkualitas saat ini juga telah menjadi ikon program Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana (Banggakencana),”ujarnya.

    Kata dia, Kampung Keluarga Berkualitas menjadi model atau miniatur pembangunan yang melibatkan seluruh sektor di masyarakat. Adapun manfaat Kampung Keluarga Berkualitas selain bisa mengentaskan kemiskinan, juga mendekatkan pembangunan kepada masyarakat.

    “Tak hanya berbicara soal membatasi ledakan penduduk tapi juga memberdayakan potensi masyarakat agar berperan nyata dalam pembangunan,”imbuhnya.

    Dalam peringatan Hari Keluarga Nasional ke 30 tingkat Provinsi Nusa Tenggara Barat yang diselenggarakan di Kota Bima tersebut dihadiri oleh Inspektur Utama BKKBN Ari Dwikora Tono, Ak, M.Ec.Dev yang pada kesempatan itu juga memberikan piagam dan hadiah kepada juara lomba Kampung Keluarga Berkualitas Tingkat Provinsi NTB juga berkesempatan mengunjungi stand Dapur Sehat Atasi Stunting (DASHAT) yang dihajatkan untuk keluarga beresiko stunting seperti ibu hamil, ibu menyusui dan Baduta.

    *OB.007*

  • Walikota Bima Serahkan SK Lounching Kampung Keluarga Berkualitas Pada Kepala Dinas PPKB

    KOTA BIMA.OBORBIMA.ID – Rangkaian kegiatan peringatan puncak HARGANAS di Kota Bima salah satunya Walikota bima H.Muhammad Lutfi, SE melakukan terobosan dengan melouncing kelurahan di kota bima menjadi Kampung keluarga berkualitas.

    “Ada 41 kelurahan di Kota Bima diberi status menjadi Kampung Keluarga Berkualitas. Hal itu sesuai Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 3 tahun 2022 yang mengamanatkan Kampung Keluarga Berencana berubah nama menjadi Kampung Keluarga Berkualitas,”ungkap Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Dan Keluarga Berencana Kota Bima Nurjanah, S.Sos

    Menurutnya, Kampung Keluarga Berkualitas merupakan salah satu senjata pamungkas pemerintah dalam mengatasi masalah kependudukan dan percepatan penurunan stunting.

    “Untuk itu pemerintah kota bima mengeluarkan surat keputusan Walikota Bima yang di serahkan langsung oleh Walikota Bima H. Muhammad Lutfi, SE,”ujarnya.

    Dengan dilouncingnya kelurahan menjadi kampung keluarga berkualitas dirinya mengharapkan pada jajarannya untuk segera menindaklanjuti surat keputusan tersebut, dengan menyiapkan dan melengkapi administrasi pendukung di masing-masing kelurahan.

    *OB.007*

  • Sunan, Caleg DPR RI Partai Gerindra Bantu HMI Cabang Bima Bangun Musholla

    BIMA.OBORBIMA.ID – KAMIS, 27/7/23, Calon Anggota DPR RI Dapil NTB 1 (Pulau Sumbawa), Mohamad Sunan Arief hati mendampingi Anggota DPR RI Fraksi Gerindra yang juga sebagai Majelis Nasional Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Muhammad Romo Syafi’i, SH, M. Hum meletakkan batu pertama pembangunan Musholla “Insan Cita” HMI Cabang Bima di Sekretariat HMI Cabang Bima Mande Kecamatan Mpunda Kota Bima.

    Mengawali sambutannya, Romo Syafi’i mengapresasi Walikota Bima H. Muhammad Lutfi, SE (HML) yang menemaninya menjemput langsung di Bandara Sultan Muhammad Salahuddin Bima.

    “Tadi saya Dijemput Walikota Bima katanya membantu Sekretariat HMI, beliau adalah Kader HMI Maka HMI milihnya orang-orang HMI,” kata Romo disambut aplous oleh Kader HMI Cabang Bima.

    Di Momentum itu, Romo pun memperkenalkan salah satu Calon Anggota DPR RI Dapil NTB 1 Muhammad Sunan anal kandung Fuad Bawazier yang juga pernah Ketua Umum Majelis Nasional KAHMI.

    “Saya juga bawa calon Anggota DPR RI, namanya Sunan. Ayah kandungnya Sunan ini Fuad Bawazier salah satu orang yang berjasa pada diri saya sehingga sampai saat ini saja menjabat DPR RI Dua Periode Dapil Medan Sumatra,” ujar Romo.

    Terkait dengan pembangunan Musholla Insan Cita HMI Cabang Bima, Romo menyebutkan bahwa Tugas HMI memberantas Kebodohan,

    “Walaupun pinggir sawah bangun Musholla itu pertanda HMI Cabang Bima sedang mengabdikan diri untuk Agama dan Bangsa dan inilah yang disebut pengabdian,” ujar Romo.

    Romo menjelaskan, Kebangsaan dan Keislaman harus satu napas, tidak boleh di pisahkan dalam menjalani aktivitas keseharian

    Bicara Islam Bicara Kebangsaan maka siapapun yang berlaku Adil memakmurkan masyarakat maka itulah Peradaban Islam dan Manifestasi Nilai Kebangsaan

    “Konteksnya selalu dalam kewajiban yang besar wujudkan masyarakat adil makmur dalam Beragama dan Berbangsa,” ujar Romo.

    Dalam kesempatan itu, Romo memberikan bantuan pembangunan Musholla Insan Cita HMI Cabang Bima sebesar 10 Juta dan Calon Anggota DPR RI Partai Gerindra Dapil NTB 1 Nomor Urut 1, Mohamad Sunan Arief juga memberikan bantuan 10 juta pada HMI Cabang Bima.

    Pada sejumlah media, Mas Sunan Sapaan akrabnya menyampaikan bahwa dirinya sebagai Calon Anggota DPR RI Dapil NTB 1 akan terus menerus berkontribusi positif untuk warga masyarakat pulau sumbawa.

    “Insya Allah kita akan terus berkontribusi positif untuk sebuah kemajuan warga masyarakat Pulau Sumbawa,” ujarnya.

    *RED*

  • Pelatihan Guru PAUD se-Kota Bima Digelar

    KOTA BIMA.OBORBIMA.ID – Plh. Sekretaris Daerah Kota Bima Drs. H. Fakhrunnraji, ME membuka Pelatihan Guru PAUD Se Kota Bima yang dirangkaikan dengan acara Gebyar PAUD dalam rangka Roadshow Bunda PAUD Prov. NTB, bertempat di Gedung Seni Budaya, Rabu, 26 Juli 2023.

    Plh. Sekda didampingi oleh Seluruh Staf Ahli, Seluruh Asisten, Seluruh Keapla Perangkat Daerah, Seluruh Kabag, Camat dan Lurah se-Kota Bima.

    Disamping itu turut dihadiri pula oleh Bunda PAUD Provinsi NTB, Istri Sekda Provinsi NTB dan Kepala Dikbud Provinsi NTB.

    Drs. H. Fakhrunnraji dalam sambutannya menyampaikan atas nama Pemerintah Kota Bima serta seluruh jajaran PAUD di Kota Bima mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Bunda PAUD Provinsi NTB.

    “Jumlah peserta pelatihan sebanyak 300 orang, ini jumlah yang sangat luar biasa, mari kita beri tepuk tangan kepada Ibu Bunda PAUD Provinsi Nusa Tenggara Barat yang telah mengalokasikan kesempatan waktu, tenaga, pikiran serta anggaran untuk melaksanakan kegiatan pelatihan guru PAUD di Kota Bima ini,” ucapnya.

    Kata dia, bagi dunia pendidikan PAUD ini memiliki peranan yang sangat strategis bagi masyarakat, karena pendidikan awal yang ada di dunia pendidikan adalah di PAUD.

    “Di PAUD ini anak-anak kita mulai diajarkan untuk bagaimana mengenali dirinya dan mengenali lingkungan sekitarnya, serta melalui Pendidikan Anak Usia Dini yang paling penting adalah bagaimana mewujudkan karakter anak yang berakhlakul karimah,” tuturnya.

    Di akhir sambutannya beliau berharap agar para peserta guru PAUD dapat mengikuti pelatihan pendidikan ini dengan baik.

    “Bagi dunia pendidikan pelatihan ini sangatlah penting, sehingga diharapkan dengan adanya pelatihan ini akan ada transformasi ilmu pengetahuan dari para narasumber kepada guru PAUD kita,” tutupnya.

    *OB.009*