Blog

  • Tingkatkan Derajat Kesehatan Masyarakat, Puskesmas Wera Laksanakan Program Prolanis

    BIMA.OBORBIMA.ID – Penyakit Tidak Menular (PTM) merupakan penyakit yang saat ini menjadi penyebab kematian tertinggi di Indonesia.

    Oleh sebab itu salah satu upaya Puskesmas Wera untuk meningkatkan kualitas hidup para penderita PTM rutin mengadakan kegiatan Prolanis.

    Kepala Puskesmas Wera Hj. Evy Rosdianti SKM pada OBORbima menjelaskan,Prolanis (Program Pengelolaan Penyakit Kronis) adalah sistem pelayanan kesehatan dan pendekatan proaktif pada masyarakat

    Ia menjelaskan, kegiatan Prolanis ini di laksanakan setiap jum’at dengan agenda kegiatan meliputi, pemeriksaan kesehatan rutin (pengukuran BB, TB, TD, dan GDS), senam bugar dan diakhiri dengan penyuluhan kesehatan.

    “Adanya kegiatan ini untuk memberikan edukasi kepada masyarakat, tentang penyakit hipertensi dan diabetes militus.

    “Untuk mengurangi angka kesakitan pada penderita dan pencegahan apa yang harus dilakukan dalam mengatasi penyakit hipertensi dan diabetes militus,” katanya.

    Untuk itu dirinya berpesan, dengan adanya kegiatan ini dapat memberikan pengetahuan kepada Masyarakat, terutama bagi masyarakat yang memiliki riwayat hipertensi dan diabetes militus untuk mengetahui pencegahan dan resiko dari penyakit tersebut.

    “Kepada penyandang PTM kami himbau agar minum obat secara teratur, dan budayakan gerakan masyarakat hidup sehat,” pesannya.

    *OB.006*

  • Pimpin Apel Lingkup Setda, Bupati Bima Pantau Tingkat Kehadiran Staf

    BIMA.OBORBIMA.ID – “Saya minta kepada tiga Kepala Bagian yang tingkat kehadiran staf dibawah target agar segera melakukan evaluasi internal dan mengambil tindakan disiplin,”Tegas Bupati Bima Hj Indah Dhamayanti Putri, SE.,M.IP Selasa (29/8) saat memimpin Apel Pagi di lingkungan Sekretariat Daerah kabupaten Bima Jalan Soekarno Hatta Nomor 1 Godo Kecamatan Woha.

    Pada Apel pagi yang juga dihadiri Staf Ahli Bupati Iwan Setiawan, SE, Asisten I Setda Fatahullah S.Pd dan para Kepala Bagian, Bupati mengingatkan agar para ASN tidak mengikuti contoh yang kurang baik yang mengakibatkan menurunnya kinerja pelayanan publik.

    “Setiap kegiatan yang direalisasikan harus bisa membangun kebanggaan sebagai pelayan masyarakat,”ujarnya.

    Terkait realisasi kegiatan di masing-masing unit kerja, Bupati mengingatkan agar pejabat pelaksana program, mencermati progress kegiatan.

    “Memasuki triwulan ketiga, pastikan semua kegiatan dilaksanakan dengan baik, pencapaian dan target harus terukur. Tidak hanya sekedar hadir dan datang menyiapkan administrasi dan rutinitas kerja, tetapi perlu inovasi masing-masing bagian agar kegiatan dan pelayanan publik mencapai hasil yang optimal,”imbuhnya

    Menutup arahannya, Bupati meminta kepada para ASN yang mendapatkan SMS untuk pengisian angket survei penilaian integritas (SPI) yang disebar oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dapat mengisi dengan jujur dan menyampaikan data yang sebenarnya.

    “Sosialisasi pengisian angket SPI sudah dilakukan Dan saya berharap partisipasi aktif para ASN untuk mengisi mengisi angka tersebut khususnya para pegawai di lingkungan sekretariat daerah sebagai barometer kepuasan pelayanan publik,” Tutup Bupati.

    *OB.002*

  • Pemkab Bima – Tim KPK Bahas Capaian Pemberantasan Korupsi

    BIMA.OBORBIMA.ID – Rapat Pemantauan dan Evaluasi Capaian Program Koordinasi Pemberantasan Korupsi di kabupaten Bima dengan Tim KPK yang dibuka secara resmi oleh Bupati Bima Hj.Indah Dhamayanti Putri, SE.,M.IP Selasa (29/8/2023) di Ruang Rapat Utama Kantor Bupati Bima membahas capaian pada 8 area intervensi pemberantasan korupsi.

    Pada rapat yang juga mengundang Pejabat terkait Kejaksaan Negeri Bima, Kepala BPN, Kepala OPD dan Kabag Setda tersebut, Bupati yang didampingi Sekretaris Daerah Drs.H.M. Taufik HAK,.M.Si dan Inspektur H.Abdul Wahab Usman, SH., M.Si menyampaikan arti penting pertemuan tersebut.

    “Kegiatan koordinasi, supervisi dan pencegahan yang diselenggarakan oleh tim KPK RI sejalan dengan upaya menjabarkan terwujudnya visi dan misi pemerintahan yang amanah. Misi ini dijabarkan dalam tata kelola pemerintahan yang bersih, transparan dan akuntabel.

    “Bagi pemerintah daerah, koordinasi dan supervisi ini secara nyata telah mendorong percepatan upaya-upaya OPD pemangku MCP melakukan pembenahan dan mencari inovasi pelayanan. Juga pada saat yang sama menyusun regulasi dan terus-menerus melakukan pembenahan area pelayanan publik yang langsung bersentuhan dengan masyarakat pengguna layanan. Sehingga dapat berkelanjutan untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang amanah dan transparan di Kabupaten Bima,” Terang Bupati.

    Menutup sambutannya, Bupati menyampaikan terima kasih atas fasilitasi dan pendampingan
    yang dilaksanakan oleh Tim KPK dan Pemkab Bima berkomitmen untuk terus mengoptimalkan capaian beberapa area yang masih belum mencapai target.

    Kepala Satuan Tugas Koordinasi Supervisi Wilayah V KPK Nurul Ichsan Alhuda yang hadir bersama Korwas APD BPKP NTB Darhilman, PIC Koordinasi Supervisi (Korsup) NTB dan Papua Pegunungan, Ardiansyah Putra, PIC Korsup Bali dan Papua Tengah, Handayani dan PIC Kursup Papua Barat, Abdul Jalil menjelaskan, Kehadiran Tim di Kabupaten Bima
    adalah untuk pemantauan dan evaluasi internal atas progres capaian Monitoring Center for Prevention (MCP) pada 5 area yang mencakup Perencanaan dan Penganggaran APBD, Perizinan, Manajemen ASN, Tatakelola Dana Desa.

    Juga melakukan supervisi progres tematik penertiban aset, Perkembangan serah terima Aset P3D, optimalisasi pajak daerah, pengawasan APIP, serta laporan hasil pemantauan dan
    evaluasi internal atas MCP.

    “Ada dua alat (tools) yang digunakan KPK yaitu MCP dan Survei Penilaian Integritas (SPI) serta mendorong secara rutin pembinaan dalam peningkatan capaian SPI,”bebernya.

    Selain itu, lanjutnya,  kita perlu membangun sistem dan prosedur serta memenuhi rencana aksi SPI agar integritas pribadi tetap terjaga dan ditingkatkan sehingga tidak terjadi penyimpangan.

    “Kami berharap, tata kelola pemerintah di Kabupaten berjalan dengan baik dan tidak ada kasus,” Tandas Nurul.

    *OB.008*

  • Tuntaskan Area Blank Spot, Wali Kota Bima Temui Menkominfo

    KOTA BIMA.OBORBIMA.ID – Dalam melayani masyarakat atau pelayanan kepada masyarakat berbasis digitalisasi tengah menjadi fokus pemerintah Kota Bima dibawah kepemimpinan Wali Kota Bima H. Muhammad Lutfi, SE termasuk zero blank spot di Kota Bima.

    Wali Kota Bima H. Muhammad Lutfi, SE menemui Kementerian Komunikasi dan Informatika RI dalam rangka menyampaikan proposal pembangunan BTS/Tower pada daerah Blank Spot yang meliputi kelurahan Nungga, Lelamase, Toloweri, Kabanta dan umumnya di wilayah Timur Kota Bima. Bertempat di Kantor Menkominfo Jakarta Selasa, 29 Agustus 2023.

    H. Muhammad Lutfi, SE hadir didampingi Kepala Dinas Kominfotik Kota Bima menyampaikan kehadiran kami menyampaikan proposal pembangunan BTS pada wilayah Kota Bima yang masih terkendala dengan jaringan telekomunikasi.

    “Kebetulan pak menteri kominfo sahabat karib saya sesama angkatan jaringan aktivis 98, alhamdulillah diterima baik dan akan segera ditindaklanjuti oleh pak Menteri,” ujar HM Lutfi

    *OB.008*

  • KPK Lakukan Pengeledahan, Wali Kota Minta Pemkot Bima Koorperatif

    Kota Bima.OBORbima.id – Selasa (29/08) Komisi Pemberantasan Korupsi melakukan penggeledahan di kantor Walikota Bima. Oleh sebab itu, Walikota Bima H.Muhammad Lutfi SE mendukung upaya Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

    Sebagai warga negara yang taat terhadap hukum, dirinya minta kepada pemerintah kota bima untuk koorperatif juga membantu KPK sebagai penegak hukum di republik yang menjunjung tinggi hukum sebagai panglima.

    “Saya berharap pemerintah kota Bima dapat memberikan dukungan penuh kepada KPK dalam menjalankan tugasnya untuk memberantas korupsi di Indonesia,”harapnya.

    Sebagai warga negara, lanjut HML,  kita semua memiliki tanggung jawab untuk memerangi korupsi dan mendukung upaya pemerintah dalam menjaga integritas negara.

    “Semoga Pemerintah Kota Bima bisa menjadi contoh bagi daerah lain dalam memberikan dukungan kepada lembaga penegak hukum,”Ujar HML.

    *OB.009*

  • Tutup MTQ ke-16, Wali Kota Ungkap Proses Panjang Wujudkan Kota Bima Terhormat

    KOTA BIMA.OBORBIMA.ID – Perjalanan serta proses panjang membangun Kota Bima sebagai Smart City merupakan upaya Pemerintah Daerah dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat berbasis digitalisasi.

    “Artinya kita telah melangkah dan melompat begitu jauh. Semoga lompatan ini tetap dipertahankan sehingga Kota Bima menjadi Kota yang terhormat dan sejajar dengan kota lainnya dalam pelayanan kepada masyarakat,” ungkap H. Muhammad Lutfi, SE pada acara Penutupan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Ke-XVI Tingkat Kota Bima, bertempat di Halaman Terminal Kumbe Kelurahan Kumbe. Sabtu, 26 Agustus 2023.

    HM Lutfi mengungkapkan rasa terima kasih kepada seluruh jajaran pemerintah dan masyarakat Kota Bima, karena program yang telah dicanangkan selama 5 tahun berjalan tanpa kendala apapun.

    “Ini berkat keberhasilan program yang telah dilaksanakan hingga manfaatnya bisa dirasakan oleh masyarakat Kota Bima,” ucapnya.

    HM Lutfi mengungkapkan bahwa, dirinya dianugerahkan sebagai tokoh Indonesia oleh Majalah Tempo edisi 29 Agustus 2023. Ia mengaku, penghargaan ini menunjukkan bahwa begitu banyak yang telah dicapai serta membuktikan bahwa daerah ini sejajar dengan kota-kota lain. Meskipun dengan keterbatasan, tapi pembangunan yang ada selalu tepat sasaran.

    “4 tahun berturut-turut Kota Bima meraih penghargaan dari Bappenas yang selama ini mungkin hanya mimpi, tapi mimpi itu menjadi kenyataan yang kita nikmati,” tuturnya.

    Pada kesempatan ini, Wali Kota Bima didampingi Ketua TP PKK Kota Bima Hj. Eliya H. Muhammad Lutfi, Sekretaris Daerah Kota Bima, seluruh Kepala Perangkat Daerah Lingkup Pemerintah Kota Bima, Camat dan Lurah. Selain itu, turut hadir Ketua MUI Kota Bima, tokoh agama serta tokoh masyarakat di Kecamatan Rasanae Timur.

    *OB.009*

  • Bupati Bima Hadiri Pembukaan MTQ Kecamatan Palibelo

    BIMA.OBORBIMA.ID – Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-15 Tingkat Kecamatan Palibelo yang berlangsung Sabtu malam (26/8) di halaman Kantor Camat setempat mengusung tema, ‘Hebat berkualitas bermartabat dan beradab, dibuka secara resmi oleh Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE., M.IP yang ditandai dengan pemukulan Gong.

    Bupati Bima yang hadir bersama Anggota DPRD Dapil VI, Asisten III Setda Drs. H.Arifudin, Kakan Kemenag H. Mujiburrahman, S.Ag, Ketua TP.PKK Kabupaten Bima Hj.Rostiati Dahlan, S.Pd, Kepala OPD Pembina dan OPD terkait serta Kabag Lingkup Setda dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan terimakasih atas kebersamaan seluruh elemen masyarakat kecamatan Palibelo dalam penyelenggaraan semua kegiatan keagamaan khususnya MTQ.

    Dalam sambutan yang diawali penyerahan paket bantuan Al-Qur’an dan peralatan Marawis kepada Camat Palibelo Kumara Jaya, S.STP. M.Si tersebut, Bupati menyampaikan terimakasih atas sinergi anggota DPRD dalam menyalurkan aspirasi masyarakat.

    “Keberadaan wakil rakyat dari kecamatan Palibelo diharapkan dapat membantu dan berkontribusi demi kelancaran setiap kegiatan yang dihelat,” Ujar Bupati IDP.

    Menutup sambutannya dihadapan Camat dan Muspika Palibelo, dan seluruh dewan Hakim Bupati Bima berharap di perhelatan MTQ ini terlahir Qori Qoriah terbaik yang akan mewakili Kecamatan Palibelo di tingkat kabupaten, Provinsi maupun nasional.

    Sebelumnya ketua Panitia Penyelenggara Muslim, M.Ap melaporkan, pelaksanaan MTQ akan berlangsung selama 7 hari dari tanggal 26 Agustus-1 September 2023 memperlombakan 10 kategori diikuti 352 peserta dari 12 desa di kecamatan Palibelo.

    *OB.009*

  • Bupati Bima: “Orang Tua Harus Jadi Panutan”

    BIMA.OBORBIMA.ID – Pembukaan MTQ Ke-55 Tingkat Kecamatan Woha Jumat (25/8) yang ditandai dengan penekanan tombol sirine dimanfaatkan Bupati Bima Hj.Indah Dhamayanti Putri, SE.,M.IP untuk menyampaikan sejumlah arahan antara lain tentang peran orang tua dalam mendidik dan menumbuhkan kecintaan anak terhadap agama Islam.

    “Orang tua harus memberikan contoh dan menjadi panutan baik dalam mengamalkan isi kandungan Al-Quranul Karim ditengah kehidupan sosial, sehingga anak-anak tergerak hatinya untuk mencintai isi kandungan Al-Quran,” Terang Bupati dihadapan Camat Woha Irfan H.M.Nur, S.Sos, MUSPIKA, Alim Ulama dan para Kades Se Kecamatan Woha yang menghadiri pembukaan MTQ tersebut.

    Kepada masyarakat kecamatan woha yang secara khusus Bupati menegaskan pentingnya keberadaan ibukota kabupaten tersebut. Sebagai ibukota kabupaten, kebersamaan masyarakat Kecamatan Woha sangat penting dalam melaksanakan kegiatan pembangunan baik infrastruktur maupun sumber daya manusia.

    “Dengan demikian, peran kepala desa dalam menggerakkan sumber daya bagi pembangunan sangat penting,” Kata Bupati.

    Di samping itu, seluruh elemen masyarakat kecamatan Woha dihimbau untuk tidak hanya memprioritaskan penataan infrastruktur, tetapi yang tidak kalah pentingnya adalah peningkatan kapasitas SDM terutama nilai keislaman yang diterapkan dalam kehidupan bermasyarakat.

    Menutup sambutannya, Bupati kembali menekankan pentingnya mempersiapkan masa depan generasi muda. “Membangun pondasi generasi Islam perlu mendapatkan dukungan dan partisipasi semua pihak. Apa yang kita tanamkan hari ini mungkin hasilnya akan terlihat 10 atau 20 tahun ke depan. Oleh karena itu mari manfaatkan momentum MTQ untuk mengajarkan anak, baik dalam kehidupan keluarga maupun dalam lingkungan sekolah,” Tutup Bupati.

    *OB.008*

  • Pembukaan MTQ Kecamatan Woha, Bupati Bima Serahkan Bantuan Masjid Desa Kalampa

    BIMA.OBORBIMA.ID – Woha merupakan kecamatan ke-14 penyelenggara MTQ dari 18 kecamatan yang ada Se-Kabupaten Bima yang pembukaan kegiatannya berlangsung Jumat (25/8/2023) di arena utama Lapangan Desa Kalampa.

    Momen pembukaan MTQ Ke-55 Tingkat Kecamatan Woha tersebut, selain dimanfaatkan untuk menyampaikan sambutan dan arahan, Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE.,.M.IP juga menyerahkan bantuan senilai Rp. 50 juta yang bersumber dari APBD Kabupaten Bima untuk pembangunan masjid Jami Raudhatul Abrar Desa Kalampa.

    Selain bantuan tersebut, Bupati yang hadir bersama Ketua DPRD Kabupaten Bima Muhammad Putera Ferryandi, S.IP.,M.IP, Anggota DPRD Kabupaten Bima Dapil I Muhammad Sidik, Staf Ahli Bupati Iwan Setiawan, SE, Sekretaris DPRD Edy Tarunawan, SH, para Kepala OPD Terkait, Kepala Kantor Kementerian Agama Mujiburrahman, S.Ag, Kabag Setda dan Sekretaris OPD menyerahkan bantuan pribadi senilai Rp. 5 juta untuk kegiatan MTQ tingkat kecamatan Woha tersebut.

    Bupati pada kesempatan tersebut meminta camat Woha Irfan H.M.Nur, Muspika, para kepala desa dan seluruh elemen masyarakat untuk memprioritaskan pembangunan rumah ibadah sebagai wahana peningkatan syiar Islam di masing-masing wilayah.

    “Pastikan pembangunan masjid dan mushola sesuai dengan tahapan karena bagaimanapun bantuan yang diberikan juga akan dipertanggungjawabkan oleh panitia pembangunan baik di dunia lebih-lebih dihadapan Allah SWT,” Terang Bupati.

    Ketua Panitia Pelaksana Tingkat Kecamatan Woha Risman S.Pd dalam laporannya mengatakan, MTQ sebagai seleksi di tingkat kecamatan ditujukan untuk memilih duta Kecamatan Woha yang akan ikutserta pada MTQ tingkat Kabupaten Bima.

    “Selama sepekan mulai tanggal 25 sampai dengan 31 Agustus 2023, para kafilah dari 15 desa Se-Kecamatan Woha akan berlomba pada enam cabang yaitu Tilawah Quran, Tartil Qur’an, Hifzil Quran, Pensyarahan dan Fahmil Quran,” Papar Sekcam Woha tersebut.

    *OB.002*

  • Cuaca Panas, Ini Imbauan Dinkes Bagi Warga Kabupaten Bima

    BIMA OBORBIMA.ID – Kabupaten Bima dilanda cuaca panas yang cukup terik.Terkait hal tersebut, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bima Fahrurahman SE,M.si memberikan imbauan kepada masyarakat. Ia mengatakan, cuaca panas yang saat ini terjadi dapat berakibat mengganggu aktivitas harian. Dan juga berpotensi mengganggu kesehatan pada masyarakat, terutama yang beraktivitas diluar rumah.

    “Menghadapi cuaca panas tersebut, Kami menghimbau masyarakat untuk melakukan persiapan guna meminimalisir berbagai dampak cuaca panas bagi kesehatan. Cermat dalam menyiapkan kondisi tubuh agar tetap fit di cuaca ekstrem,” katanya

    Mantan Kadis Kominfo ini pun membeberkan beberapa tips menghadapi cuaca panas tersebut. Yang pertama katanya memperbanyak minum air putih, jangan menunggu haus untuk mencegah dehidrasi.

    Kedua, lanjut dia, hindari minuman berenergi, alkohol dan manis. Yang ketiga, jika mempunyai kegiatan atau beraktivitas tinggi di luar ruangan, maka disarankan gunakan topi atau payung, untuk menghindari kontak dengan sinar matahari langsung.

    “Tips ke empat, gunakan baju berbahan ringan dan longgar, kalau bisa hindari mengenakan baju berwarna gelap. Apabila terasa panas sekali, untuk tips kelima, lebih baik berteduh di antara jam 11.00-15.00 wib, sebisa mungkin untuk menghindari paparan langsung matahari,” terangnya.

    Sedangkan tips ke enam, sambung dia, jangan meninggalkan siapapun di dalam kendaraan dalam kondisi parkir, baik dengan jendela terbuka maupun tertutup. Kemudian, tips yang ketujuh ini harus menyediakan botol semprot air dingin di dalam kendaraan.

    Ia juga memperingati masyarakat apabila muncul gejala kesehatan seperti keringat berlebih, kulit terasa panas dan kering. Lalu jantung terasa berdetak lebih cepat, kulit terlihat pucat, kram pada kaki atau daerah perut, mual, muntah, pusing dan urin berwarna kuning pekat.

    “Jika muncul gejala tersebut, dinginkan tubuh dengan kain basah atau spons basah. Pada pergelangan tangan, leher, dan lipatan tubuh lainnya serta banyak minum air. Jika masih bergejala, segera kunjungi fasilitas kesehatan terdekat untuk mendapatkan perawatan,” pungkasnya.

    *RED*