Blog

  • Warga Kelurahan Pane Keluhkan Pipa Besar Yang Terbentang di bawah Jembatan Toko Boly

    Warga Kelurahan Pane Keluhkan Pipa Besar Yang Terbentang di bawah Jembatan Toko Boly

    KOTA BIMA.OBORBIMA.ID- Warga Kelurahan Pane Kecamatan Rasanae Barat Qurais  mengeluhkan adanya Pipa besar yang terbentang di bawah Jembatan Toko Boly.

    Pipa besar tersebut yang membuat laju air saat hujan turun melambat. Seperti hujan yang terjadi Jumat kemarin.

    “Air hujan kemarin sangat sangat tinggi sampai lutut orang dewasa. Sehingga airnya masuk di rumah warga RT.01. Diduga penyebabnya pipa besar yang terbentang samping jembatan tersebut,” keluhnya.

    Kata Aba Yai sapaanya, pipa yang ada samping jembatan  tersebut sangat menghalangi arus air yang mengalir, kenapa pipa itu dibiarkan dipasang seperti itu, apalagi pipanya sangat besar.

    “Maka dari itu, saya meminta kepada pemerintah Kota Bima untuk segera memindahkan pipa penghalang air tesebut demi mencegah air hujan meluap sehingga mengakibatkan banjir di lingkungan tersebut,”harapnya.

    *Red*

  • Aksi Camat Rasbar Pimpin Gotong Royong Bersihkan Sampah di Kelurahan Pane

    Aksi Camat Rasbar Pimpin Gotong Royong Bersihkan Sampah di Kelurahan Pane

    KOTA BIMA.OBORBIMA.ID – Pemerintah Kecamatan Rasanae Barat bersama Pemerintah Keluarahan Nae, Kelurahan Pane, DLH Kota Bima, RT RW TSBK Karang taruna, Babinsa, Bhabinkantipmas dan masyarakat melakukan gotong-royong membersihkan lingkungan di sepanjang Toko Boly Kelurahan Pane Sabtu, 25/11/23

    Sasaran kegiatan ini yakni membersihkan segala sampah yang terdapat di dalam parit jalan dan bibir sungai serta memangkas rumput ilalang yang tumbuh tinggi di pinggir jalan lingkungan Kelurahan Pane RT.01 RW 01.

    Camat Rasbar HJ. Suharni SE yang dikonfirmasi saat memimpin langsung aksi bersih-bersih ini menjelaskan, kegiatan ini bentuk nyata sinergitas antara TNI/Pemerintah dan masyarakat setempat dalam menciptakan kebersihan lingkungan yang bersih dan sehat.

    “Dengan kerja bakti ini diharapkan warga sekitar dapat tercegah dari berbagai ancaman wabah penyakit. Terutama di masa musim hujan saat ini, kebersihan lingkungan sangat perlu dijaga. Jika lingkungan bersih, maka warga akan ikut sehat pula,” ujarnya.

    Mantan Lurah Pane ini pun mengajak Lurah dan terus menjaga dan me­ngawasai kawasan yang telah di­bersihkan melalui gotong royong bersama ini, sehingga kebersihan tetap terjaga. Sekaligus mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk terus men­dukung program kebersihan yang kini men­jadi prioritas Pemkot Bima.

    “Bentuk dukungan bisa dilakukan ma­syarakat dengan kesadaran penuh ikhlas untuk menjaga kebersihan, di­mulai dari lingkup tempat tinggal ma­sing-masing,” katanya

  • Pemkot Bima Dukung Peningkatan Partisipasi Perempuan di Kota Bima

    KOTA BIMA.OBORBIMA.ID – Asisten 1 Setda Kota Bima Drs. H. Alwi Yasin M.AP, menghadiri sekaligus membuka acara kegiatan advokasi dan pendampingan untuk peningkatan partisipasi perempuan di bidang politik, Hukum, Sosial dan Ekonomi bagi perempuan di Kota Bima yang bertempat di Aula Camat Raba, Jum’at 24 November 2023.

    Acara ini diselenggarakan sebagai langkah nyata dalam mendukung pemberdayaan perempuan di berbagai sektor kehidupan.

    Dalam sambutannya, Asisten 1 Setda Kota Bima menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan yang diinisiasi oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak serta berbagai pihak di Kota Bima untuk mendorong partisipasi perempuan.

    Ia pun menekankan bahwa kesetaraan gender dan peningkatan peran perempuan merupakan elemen kunci dalam membangun masyarakat yang adil dan berkelanjutan.

    “Aspek partisipasi perempuan bukan hanya tentang kesetaraan hak, tetapi juga tentang mengakui dan memanfaatkan potensi penuh yang dimiliki oleh setengah populasi kita. Ketika perempuan ikut serta dalam pengambilan keputusan, itu menciptakan perubahan positif tidak hanya bagi perempuan itu sendiri, tetapi untuk seluruh komunitas,” ujarnya.

    Drs. Alwi Yasin menyoroti pentingnya mendengarkan suara perempuan dan memahami tantangan yang mereka hadapi dalam berbagai sektor kehidupan.

    Selain itu, Alwi Yasin mengajak seluruh peserta untuk berkolaborasi dalam merancang strategi dan kebijakan yang dapat menciptakan lingkungan yang mendukung perempuan untuk tumbuh dan berkembang.

    “Peningkatan partisipasi perempuan bukan hanya tanggung jawab satu pihak, melainkan tanggung jawab kita bersama. Saya yakin, dengan sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta, kita dapat menciptakan peluang yang setara dan mendukung perempuan dalam mencapai potensi maksimalnya,” ungkapnya.

    Kata dia, kesiapannya untuk bekerja sama dengan semua pihak dalam merancang kebijakan yang inklusif dan memberikan kontribusi positif bagi seluruh warga Kota Bima.

    “Saya atas nama pemerintah Kota Bima akan terus berkomitmen untuk meningkatkan partisipasi perempuan dalam segala sektor. Harapan saya langkah-langkah konkrit dapat segera diimplementasikan untuk mewujudkan visi pemberdayaan perempuan secara menyeluruh,” tambahnya.

    Kegiatan ini menjadi dorongan dalam perjalanan menuju masyarakat yang lebih adil dan berkeadilan gender di Kota Bima.

    *Red*

  • Pemkab Bima – ADRA Helat FGD Antisipasi Bencana Kekeringan

    Pemkab Bima – ADRA Helat FGD Antisipasi Bencana Kekeringan

    BIMA.OBORBIMA.ID – Pemerintah Kabupaten Bima atas dukungan ADRA Indonesia, sebuah lembaga kemanusiaan yang telah beroprasi di Indonesia sejak tahun 1981 dengan fokus Penanggulangan Bencana (PB) sejak tahun 2017 menyelenggarakan Diskusi Terpumpun/Focus Group Discussion (FGD) Aksi Antisipatif Penanganan Bencana Kekeringan Kamis (23/11) di Ruang Pusat Pengendalian dan Operasional (Pusdalops) BPBD kabupaten Bima.

    Manager ADRA Indonesia Amin Magatani secara virtual melalui aplikasi zoom meeting memaparkan, FGD ditujukan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman tentang aksi antisipatif terhadap bencana dan pada saat yang sama menyamakan persepsi tentang konsep dan kriteria kekeringan.

    “Di samping itu, yang tidak kalah pentingnya FGD diharapkan mampu mengidentifikasi aksi antisipatif dalam penanganan bencana kekeringan juga mengidentifikasi sumber pendanaan untuk mendukung kegiatan,”katanya.

    Narasumber Hadrianus Edi Handoko dari Kantor Koordinasi Urusan Kemanusiaan PBB (United Nations Office for the Coordination of Humanitarian Affairs/UNOCHA), memaparkan aksi antisipatif penanganan dampak bencana kekeringan.

    Menurut Hadrianus, aksi antisipatif adalah serangkai intervent intervensi yang dilakukan ketika ancaman yang menimbulkan bahaya yang akan segera terjadi berdasarkan perkiraan, peringatan dini atau analisis risiko pra bencana titik sambung karena itu lanjutnya menurut Badan PBB yang terkait dengan bencana.

    Dihadapan para peserta FGD dari BMKG, Bappeda, Dinas Sosia, Dinas Pertanian dan Perkebunan, DPMD, Dinas Kominfostik, Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda, Komunitas PRB Desa Nata, Waduwani, Tonggorisa dan Desa Sanolo tersebut, Narasumber memaparkan tiga karakteristik aksi antisipatif berkaitan dengan penanganan bencana

    “Aksi antisipatif dilakukan dalam rentang antara peringatan dini, penilaian risiko pra bencana dan saat bahaya terjadi. Rentang waktu ini sangat bervariasi, tergantung pada kualitas prakiraan dan jenis bahaya.
    Karakteristik aksi antisipatif juga mencakup niat melindungi orang dan aset yang kemungkinan akan terkena dampak bencana,”imbuhnya.

    Aksi ini tentu saja, sambung dia, mengandalkan indikator pemicu yang telah disepakati dan berdasarkan informasi risiko. “Sehingga, ketika ada bahaya yang mengancam akan tergambar jelas bagaimana keputusan akan dibuat dan kapan tindakan harus diambil,” Tandasnya.

    Pada kesempatan tersebut, Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bima Drs.Isyrah dalam pengantarnya mengungkapkan, aksi antisipatif dalam penanganan bencana merupakan prasyarat penting agar dampak pasca bencana dapat diminimalisir sebanyak mungkin.

    “Hal ini tentu saja membutuhkan peningkatan kapasitas yang memungkinkan SDM yang ada melakukan mobilisasi dan alokasi bantuan, pembiayaan dan distribusi bantuan agar tepat sasaran,” Ungkapnya.

    *OB.08*

  • Hadiri Pelantikan Ketua GOW Kota Bima, Ini Harapan PJ Wali Kota Bima

    KOTA BIMA.OBORBIMA.ID – Sesepuh Organisasi Wanita Kota Bima Nyonya Hj Dewi Wahyuni HM Rum secara resmi melantik Ny. Jumriah Feri Sofiyan sebagai Ketua Umum Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kota Bima yang terpilih secara aklamasi, Kamis 23 November 2023.

    Sesepuh Organisasi Wanita Kota Bima Hj. Dewi Wahyuni HM. Rum melantik Ketua Umum Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kota Bima, Ny. Jumriah terpilih secara aklamasi di Aula Kantor Wali Kota Bima, Kamis, 23 November 2023.

    Isteri Wakil Wali Kota Bima periode 2018-2023 ini resmi memimpin GOW Kota Bima pada masa bhakti 2023-2024. Jabatan ini merupakan periode kedua yang diemban oleh Ny. Jumriah.

    Pelantikan yang dirangkaikan dengan Penandatanganan Naskah Pelantikan oleh Sesepuh Organisasi Wanita, Jumriah juga melantik jajaran pengurus GOW Kota Bima.

    Pada proses pelantikan ini, turut dihadiri oleh Penjabat Wali Kota Bima, Ir. H. Mohammad Rum MT, Staf Ahli, Asisten I, dan Para Ketua Organisasi Wanita beserta Anggota.

    Penjabat Wali Kota Bima, Ir. H. Mohammad Rum, MT berharap peran organisasi wanita ini mampu mempercepat penurunan angka stunting di Kota bima.

    “Jadi  bila dilihat, daerah kita ini angka stuntingnya 11,52%. Oleh karena itu mudah-mudahan dengan adanya organisasi wanita di Kota Bima ini fokus pada masalah stunting,”katanya.

    Selanjutnya, kata dia, melakukan kolaborasi dengan posyandu untuk memastikan bahwa angka stunting di Kota Bima mampu ditekan secara maksimal.

    Tak lupa, di Akhir sambutannya HM. Rum mengucapkan selamat kepada Ny. Feri Sofyan atas amanah yang diberikan. “Mudah-mudahan dalam satu tahun kedepan bisa mengemban amanah ini untuk membantu pemerintah kota bima,” pungkasnya.

    Sementara itu, Jumriah secara tulus menyampaikan ucapan terima kasih kepada Perwakilan Organisasi Wanita di Kota Bima yang kembali memberikan kepercayaan terhadap dirinya menjadi Ketua GOW Kota Bima melalui Musyawarah Daerah tersebut.

    “Mohon doa dan dukungan, agar saya dapat menjalankan amanah ini dengan baik, sehingga GOW Kota Bima juga semakin baik,” tuturnya.

    Pada kesempatan itu, Jumriah menegaskan bahwa peran dan tugas GOW sebagai mitra Pemerintah yang tentunya akan selalu mendukung program-program yang dijalankan oleh Pemerintah.

    “Insya Allah, GOW Kota Bima akan selalu menjalin kerjasama dengan Pemerintah untuk memberikan kontribusi terbaik bagi masyarakat Kota Bima,” jelasnya.

    Terakhir, Ia mengungkapkan yang menjadi perhatian dan fokus program-program GOW Kota Bima kedepannya yakni mendukung serta membantu Pemkot Bima dalam mengatasi masalah stunting.

    “GOW Kota Bima memiliki kewajiban membantu Pemkot Bima dalam menurunkan angka stunting,” tandasnya.

    *OB.09*

  • Pastikan Program Kerja Selama Tahun 2024 Berjalan Maksimal, H. Rum Siapkan Umroh Bagi Kelurahan Bersih dan Kondusif

    KOTA BIMA.OBORBIMA.ID – Dalam rangka memastikan program kerja selama Tahun 2024 berjalan maksimal dan terukur, Penjabat (Pj) Wali Kota Bima Ir. H. Mohammad Rum, MT memimpin Rapat Koordinasi yang dihadiri oleh Camat dan Lurah se-Kota Bima di Aula Kantor Wali Kota Bima, Kamis, 23 November 2023.

    HM. Rum sengaja mengumpulkan para Camat dan Lurah se Kota Bima ini untuk mendiskusikan serta menyamakan persepsi tentang keamanan, ketertiban dan kebersihan di Kota Bima. Mengingat Camat dan Lurah sebagai ujung tombak Pemerintah yang terdepan membantu tugas Kepala Daerah dalam menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif.

    Mengingat sebentar lagi tahun politik dan memasuki tahapan kampanye lanjutnya, banyak hal yang tidak bisa dihindarkan yang sewaktu-waktu dapat terjadi di tengah masyarakat. Mengantisipasi hal itu tidak terjadi, Lurah diharapkan sebagai garda terdepan menjaga ketertiban dan keamanan jelang Pemilu 2024 di wilayah masing-masing.

    “Saya inginkan para Lurah buatkan spanduk ajak warganya ke TPS Tanggal 14 Februari 2024,” ujarnya.

    Hal lain yang disampaikan HM Rum yakni memastikan dan menekan perkelahian antar kampung tidak terjadi lagi. Selain itu juga, segera lakukan pemetaan potensi kerawanan yang dapat terjadi. Mengedukasi masyarakat terutama para orang tua untuk menghindari kasus kriminal seperti panah memanah, narkoba, miras, perkelahian, judi dan bahkan untuk menghindari prostitusi yang bertentangan dengan agama Islam.

    “Saya minta tegakkan aturan, para Camat dan Lurah betul-betul pahami kondisi wilayahnya,” ungkap Penjabat Wali Kota saat menyampaikan arahan dihadapan 41 Lurah se-Kota Bima.

    HM. Rum juga menyinggung masalah kebersihan. Mengingat ancaman banjir akan tetap ada menghantui masyarakat dan juga pemerintah. Untuk itu, ia berharap agar dapat memastikan drainase dan gorong-gorong yang ada bebas dari sampah yang dapat memicu genangan akibat air tersumbat.

    “Tahun 2024 kita siapkan reward hadiah umroh gratis bagi kelurahan dengan kategori kelurahan bersih dan kelurahan yang terjaga keamanannya,” ucapnya.

    Baginya, setiap kebaikan yang dilakukan maka Allah akan berikan kebaikan dan kemudahan bagi umatnya.

    Turut hadir dalam rapat koordinasi tersebut yakni para Staf Ahli Wali Kota, Kepala Kesbangpol Kota Bima, Kabag Pemerintahan Setda Kota Bima, Wakapolres Bima Kota dan Kasdim 1608 Bima serta Camat dan Lurah se-Kota Bima.

    *Red*

  • Ciptakan Pemanfaatan Pekarangan Rumah, PKK Desa Lanta Ikut Lomba Aku Hatinya PKK

    Ciptakan Pemanfaatan Pekarangan Rumah, PKK Desa Lanta Ikut Lomba Aku Hatinya PKK

    BIMA.OBORBIMA.ID – Memberdayakan masyarakat aktif memanfaatkan pekarangan rumah untuk memenuhi kebutuhan hidup dan menambah pendapatan Tim pengerak PKK Kecamatan Lambu Sri Hartati S.Pd bersama desa beserta KB mengelar lomba halaman Asri teratur indah dan Nyaman ( Hatinya PKK)  ditingkat Desa Lanta Kecamatan Lambu Kabupaten Bima Kamis, (21/11).

    Dalam kesempatan tersebut Sri Hartati S.Pd menyatakan, lomba hatinya PKK merupakan suatu gerakan masyarakat untuk memanfaatkan halaman rumah sekitar, dan berbagai macam tanaman produktif seperti, Jeruk limau, terong bulat, terong ungu, terong berduri, tomat, pare, kangkung, sawit, bunga kol, singkong, ubi jalar, jagung, pepaya, kelapa dan lain sebagainya.

    Kata dia, dengan memanfaatkan pekarangan atau halaman rumah dengan tanaman produktif ataupun tanaman hias, diharapkan dapat memberikan nilai untuk keindahan dan kenyamanan rumah.

    “Mudah -mudahan hatinya PKK bisa terwujud, karena adanya gotong royong seluruh keluarga dengan mengoptimalkan tanaman pangan yang produktif, yang nantinya dapat bernilai ekonomi tinggi serta dapat juga digunakan sebagai tabungan,”bebernya.

    Ia menjelaskan, dengan lomba hatinya PKK ini, dirinya berharap masyarakat Kecamatan Lambu dapat memanfaatkan pekarangan rumahnya semaksimal mungkin, dengan menanam berbagai tanaman untuk kebutuhan sehari-hari maupun berbagai jenis obat-obatan.

    “Pekarangan adalah sebidang tanah disekitar rumah yang mudah diusahakan dengan tujuan untuk meningkatkan penemuan gizi melalui perbaikan menu keluarga,”imbuhnya.

    Ia menambahkan, pekarangan sering juga disebut sebagai lumbung hidup, warung hidup dan apotik hidup.

    Sementara itu, pemilik rumah pintar tanaman hijau Desa Lanta Endang yuliati S.Sos mengaku, sengaja memanfaatkan pekarangan rumahnya untuk menanam berbagai tanaman.

    “Hall itu dilakukan untuk menyalurkan hobi dan memenuhi kebutuhan hidup, sehingga ketika memasak tidak perlu membeli, karena bisa langsung memetik di pekarangan rumahnya,”pungkasnya.

    *OB.005*

  • Pimpin Rakor Forkopimda, Pj. Wali Kota Bima Sampaikan Ini

    Pimpin Rakor Forkopimda, Pj. Wali Kota Bima Sampaikan Ini

    KOTA BIMA.OBORBIMA.ID – Penjabat (Pj) Wali Kota Bima, Ir. H. Mohammad Rum, MT pimpin rapat koordinasi bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah membahas sejumlah poin penting dalam rangka menyamakan persepsi untuk Kota Bima yang jauh lebih baik. Rabu, 22 November 2023.

    Rapat koordinasi yang di gelar di Bukit Jatiwangi tersebut membahas sejumlah poin, diantaranya kesiapan pemerintah daerah menghadapi pemilu 2024, kamtibmas, kelangkaan air bersih, mitigasi bencana jelang musim hujan, kebersihan kota, penataan wajah kota hingga penertiban pedagang kaki lima.

    Hadir dalam rapat Forkopimda tersebut antara lain, Pj. Wali Kota Bima, Sekda Kota Bima, Kapolres Bima Kota, Dandim 1608 Bima, Kepala Pengadilan Negeri Raba Bima, Ketua dan Wakil Ketua DPRD Kota Bima serta Kepala Perangkat Daerah lingkup Pemerintah Kota Bima.

    Ir. H. Mohammad Rum menyampaikan berhubung saat ini memasuki musim hujan, perlu adanya kesiapan mitigasi bencana khusus kepada kelurahan-kelurahan yang rawan banjir. “Perlu dilakukan pemetaan lokasi rawan langganan bencana, sehingga pada saat bencana terjadi, pemerintah sudah tahu siapa yang melakukan apa dan siapa yang berbuat apa,”ujarnya.

    H. Rum juga menyoroti ketika terjadi bencana, sering dijumpai di lapangan lambannya distribusi bantuan tanggap darurat bagi korban bencana.

    “Saya minta siapkan payung hukum kaitan itu, siapkan jalur evakuasi dan logistik dari sekarang,” ujarnya.

    Penjabat HM Rum menambahkan, hingga saat ini masih terjadi pembiaran kepada masyarakat yang berjualan diatas trotoar yang seharusnya bagi pengguna jalan kaki. Ia berharap jajaran Pol PP lakukan diplomasi dengan para PKL.

    “Jangan kalah sama preman, bersihkan seluruh trotoar di Kota Bima dari para pedagang, karena mereka berjualan diatas tempat yang bukan seharusnya,”Tandasnya.

  • Pastikan Ketersediaan Listrik Jelang Pemilu, HM. Rum Audensi Dengan PT. PLN Persero Cabang Bima

     

    KOTA BIMA.OBORBIMA.ID – Ir. H. Mohammad Rum,MT., Pj. Wali Kota Bima, mengadakan audiensi dengan PT. PLN Persero Cabang Bima. Tujuan utama pertemuan tersebut adalah untuk memastikan ketersediaan pasokan listrik yang stabil, khususnya menjelang pelaksanaan pemilu dan dalam rangka mengantisipasi potensi bencana di Kota Bima.

    Dalam audiensi yang berlangsung dengan penuh kehangatan tersebut, HM. Rum menyampaikan kebutuhan mendesak akan jaminan pasokan listrik yang terjamin selama periode pelaksanaan pemilu.

    Beliau menekankan pentingnya kelancaran proses pemilu sebagai fondasi demokrasi yang kuat, yang memerlukan dukungan penuh dari sektor kelistrikan.

    “Permintaan ini tentunya bukan sesuatu yang tidak beralasan, disamping tugas yang dibebankan negara sebagai Pj. Wali Kota Bima, untuk menjamin stabilitas ketersediaan infrastruktur penyelenggaraan pemilu dimana didalamnya isu ketersediaan pasokan listrik adalah salah satu isu vital yang perlu diatensi dalam prosesi penyelenggaraan pemilu. Padamnya listrik dapat berpotensi menimbulkan gejolak di tengah masyarakat, untuk itu kita harus memastikan dalam situasi apapun ketersediaan listrik harus kita jamin”, tegas H. Mohammad Rum.

    Selain itu, HM. Rum juga mengutarakan keprihatinannya terhadap potensi bencana yang mungkin melanda Kota Bima. Dalam konteks ini, beliau mengusulkan pengadaan genset alternatif sebagai langkah proaktif untuk mitigasi dampak bencana. Genset ini diharapkan dapat menjadi sumber daya cadangan yang kritis dalam situasi darurat, memastikan kelangsungan aktivitas vital masyarakat.

    Sementara itu, PT. PLN Persero Cabang Bima menyambut baik inisiatif dan perhatian HM. Rum terhadap keberlanjutan pasokan listrik di wilayah Kota Bima.

    Manajer PT. PLN UPT III Bima, Adrian Sitompul, ST menyatakan komitmen perusahaan untuk bekerja sama dalam menjaga stabilitas listrik selama pemilu dan mendukung upaya mitigasi bencana di Kota Bima.

    Pertemuan ini diakhiri dengan kesepakatan untuk menyusun proposal resmi yang akan membahas secara rinci rencana penyediaan genset alternatif dan langkah-langkah konkret untuk memastikan ketersediaan listrik yang handal. Keterlibatan aktif masyarakat dan sinergi antara pemerintah dan sektor swasta, seperti PT. PLN Persero, diharapkan akan menghasilkan solusi yang efektif dan berkelanjutan untuk kepentingan bersama.

    Keduanya berkomitmen untuk terus mengikuti perkembangan selanjutnya terkait implementasi langkah-langkah konkret yang dapat diambil dalam mendukung kelancaran pelaksanaan pemilu dan mitigasi potensi bencana di Kota Bima.

    *OB.009*

  • H. Mohammad Rum Luncurkan Program Bantuan Al-Qur’an untuk Masjid-Masjid

    H. Mohammad Rum Luncurkan Program Bantuan Al-Qur’an untuk Masjid-Masjid

    KOTA BIMA.OBORBIMA.ID – Setelah melaksanakan sholat subuh berjamaah di Masjid Salahuddin Kelurahan Melayu, H. Mohammad Rum , Pj. Wali Kota Bima secara resmi meluncurkan program Bantuan Al-Qur’an. Program ini bertujuan memberikan dukungan kepada beberapa masjid di setiap kelurahan di Kota Bima.

    H. Mohammad Rum, yang diminta memberikan arahan seusai sholat subuh bersama, mengungkapkan bahwa program ini diinisiasi sebagai bentuk komitmen untuk memperkuat kegiatan keagamaan di lingkungan Masjid-masjid di Kota Bima.

    “Melalui bantuan Al-Qur’an ini, kami berharap dapat memberikan kontribusi positif kepada masjid-masjid di Kota Bima dan memperkuat kesejahteraan spiritual masyarakat,” ujar H. Mohammad Rum.

    Kata dia, program ini akan menjangkau beberapa masjid di setiap kelurahan, dengan menyediakan salinan Al-Qur’an yang akan diserahkan secara langsung kepada pengurus masjid.

    Para jamaah Masjid Salahuddin penerima bantuan yang diwakili oleh Lurah Melayu, menyambut baik inisiatif ini, menganggapnya sebagai langkah positif untuk meningkatkan pemahaman keagamaan di kalangan masyarakat.

    Dalam acara peluncuran, H. Mohammad Rum juga menyampaikan pesan perdamaian dan harmoni, mengajak semua warga Kota Bima untuk bersatu dalam menjaga kerukunan dan kebersamaan.

    “Program Bantuan Al-Qur’an ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam mempererat tali persaudaraan di tengah-tengah masyarakat,”katanya.

    Program Bantuan Al-Qur’an ini akan terus dilaksanakan dalam beberapa tahap, dengan fokus pada masjid-masjid di berbagai kelurahan di Kota Bima. “Semoga upaya ini dapat memberikan manfaat besar bagi perkembangan spiritual dan kehidupan beragama masyarakat setempat,”imbuhnya.

    *OB.002*