Blog

  • Kota Sangat Inovatif, Pemkot Bima Hadiahi Umroh dan Tambahan TPP 10 Porsen Bagi Para Inovator

    KOTA BIMA.OBORBIMA.ID – Sekretaris Daerah Kota Bima, Drs. H. Mukhtar, MH membuka acara malam apresiasi inovasi daerah Kota Bima, bertempat di gedung Seni dan Budaya (GSB) Kota Bima. Jum’at, 15 Desember 2023.

    Sebagai pemerintah daerah yang mendapatkan penghargaan sebagai Kota sangat Inovatif dari Kementerian Dalam Negeri pada penganugerahan IGA Tahun 2023 pada 12 Desember 2023 di Jakarta, Pemerintah Kota Bima melalui Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) Kota Bima melaksanakan malam apresiasi Inovasi Daerah Kota Bima. Ajang malam apresiasi ini pertama kali di lakukan dalam 2 tahun usia BRIDA Kota Bima sejak terbentuk tahun 2022.

    Malam apresiasi tersebut digelar sebagai bentuk apresiasi dan penghargaan dari pemerintah kepada para inovator yang berhasil menciptakan inovasi sehingga memudahkan pelayanan publik yang semakin prima di era digitalisasi saat ini.

    Drs. H. Mukhtar, MH mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada Badan Riset dan Inovasi Daerah Kota Bima yang telah melaksanakan malam apresiasi inovasi daerah Kota Bima.

    “BRIDA Kota Bima yang baru berusia 2 tahun sejak dibentuk tahun 2022 tapi berhasil meraih berbagai macam prestasi, ini luar biasa” ujar H. Mukhtar saat membuka malam apresiasi inovasi daerah.

    H. Mukhtar menambahkan, selain itu juga atas nama Pemerintah mengapresiasi kepada Badan Riset Inovasi Nasional melalui Deputi Badan Riset Inovasi Daerah BRIN, berkat bimbingan, arahan serta motivasi nya sehingga Kota Bima dapat berbangga hati meraih penghargaan sebagai Kota Sangat Inovatif.

    “Sebagai wujud terima kasih, pemerintah siapkan hadiah umroh melalui APBD-P 2024 bagi para inovator yang berhasil membawa nama Kota Bima masuk Top 99 Nasional kategori pelayanan publik terbaik,” ucapnya.

    “Begitu juga dengan inovator lain yang berhasil melahirkan inovasi kita siapkan tambahan penghasilan 10 persen. Karena aturan TPP didalamnya ada prestasi kerja, kita berikan tambahan TPP bagi ASN yang berprestasi,” jelasnya.

    Hadir pada malam apresiasi inovasi daerah Kota Bima tersebut antara lain Sekda Kota Bima, Deputi Badan Riset dan Inovasi Daerah BRIN, DR. Yopi hadir melalui daring, para Staf Ahli Wali Kota, para Asisten Setda Kota Bima, seluruh kepala perangkat daerah, Kepala Puskesmas se Kota Bima serta para kepala sekolah berbagai tingkatan.

  • Reakreditasi Faskes, Wabup Dahlan Paparkan Arti Penting Pelayanan

    BIMA.OBORBIMA.ID – Setelah menghadiri reakreditasi beberapa Puskesmas di wilayah kabupaten Bima, Rabu (13/12) Wakil Bupati Bima Drs. H. Dahlan M.Noer kembali membuka secara resmi kegiatan survey Akreditasi BLUD Puskesmas Monta oleh Lembaga Akreditasi Prima Husada (LAPH) yang dipimpin oleh Surveyor TKPP dr. Resna Hermawati, Sp. Pk. (K) dan TKSD H. Junaidin, SKM, MM.

    Wabup Dahlan dalam sambutannya mengatakan, jajaran Dinas Kesehatan dan dan semua fasilitas pelayanan kesehatan harus selalu mengedepankan pelayanan yang berkualitas, bertanggung jawab dan berkelanjutan.

    Hal lainnya, kata dia, profesionalisme kerja dalam melayani masyarakat merupakan pilar penting juga dalam survei akreditasi ini.

    “Saya berharap agar Puskesmas dapat terus berkomitmen meningkatkan kapabilitas dan mutu pelayanan. Dengan memberikan jaminan mutu, kepuasan dan perlindungan, kita akan bisa meningkatkan kepercayaan masyarakat,”harapnya.

    Sementara itu, Surveyor Ketua TKPP dr. Resna Hermawati, Sp. Pk. (K) dalam pengantarnya mengungkapkan, akreditasi ini sesuai dengan yang telah diamanahkan oleh Kementerian Kesehatan bagi pemerataan dan peningkatan kualitas pelayanan.

    “Upaya ini diharapkan dapat dilaksanakan serentak dan seluruh fasilitas kesehatan pada tahun 2024 sudah terakreditasi,”jlasnya.

    Survei akreditasi BLUD PKM Monta selain dihadiri dan dibuka Wakil Bupati Bima juga turut dihadiri anggota DPRD Provinsi NTB Abdul Rauf, ST, MM, Anggota DPRD Kabupaten Bima Muhammad Sidik,SH, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bima Fahrurrahman, SE, M.Si, Camat Monta Muktamirin, S.IP, beserta Unsur Muspika, Kepala Puskesmas Monta Ns. H. Abdul Salam, S.Kep.

    *Red*

  • Pemkab Bima Dapat Hibah Saung Untuk Kelompok Penambak Garam Dari Pemerintah Pusat

    BIMA.OBORBIMA.ID – Pemerintah Pusat melalui Kementerian Kelautan dan Perikanan RI memberikan hibah bantuan saung kepada kelompok masyarakat penambak garam di Kabupaten Bima.

    Kepala Dinas DKP melalui Kapala Bidang Kelembagaan dan Investasi, H. Ali Mahdi menjelaskan, asal muasalnya hadirnya hibah bantuan dari Pemerintah Pusat untuk Kabupaten Bima ini.

    Kata dia, Kabupaten Bima mendapat prestasi sebagai tugas pembantuan, realisasi selalu tinggi baik fisik maupun keuangan dan pemanfaatan juga sangat dirasakan masyarakat.

    “Itu dinilai langsung oleh Dirjen saat rembung daerah, melihat aspirasi masyarakat, artinya pemanfaatan masih bagus,” ujarnya.

    Dari penyampaian masyarakat itulah yang menjadi dasar Dirjen memberikan hibah bantuan untuk penambak garam di Kabupaten Bima. Bahkan saat pertemuan itu, masyarakat sampaikan langsung, ingin ada pabrik pengolahan garam di Bima.

    “Alhamdulilah Pemerintah pusat langsung menyanggupi pembangunan pabrik garam di Bima. Pemda menyanggupi menyediakan lahan 5 hektar di wilayah Desa Donggobolo kecamatan Woha,” imbuhnya.

    Menurutnya, Hibah saung dari Kementerian RI ini untuk pertuan antar petambak dan tengkulak membicarakan harga supaya tetap stabil.

    “Hibah Saung ini satu di Donggobolo mewakili kecamatan Woha dan di Desa Sanolo dusun Muku mewakili kecamatan Bolo,” tandasnya.

    Pabrik garam akan dibangun tahun 2024 di wilayah Desa Donggobolo, Kecamatan Woha, Kabupaten Bima.

    *Red*

  • Pemkab Bima – Pemkot Baubau Sepakati Kerjasama Distribusi Bawang Merah

    BIMA.OBORBIMA.ID – Setelah sebelumnya melakukan penandatanganan Nota Kesepakatan (MoU) Kerjasama terkait komoditi pertanian unggulan dengan Pemerintah Kota Palembang, Pemerintah Kota Ternate dan Kemerintah Kabupaten Muna Barat, Rabu (13/12) Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE.M.IP melakukan penandatanganan kesepakatan kerjasama (MoU) Distribusi komoditi bawang merah dengan Penjabat Walikota Baubau Dr. Muh. Rasman Manafi, SP., M.Si yang hadir bersama Kadis Pertanian dan Ketahanan Pangan dan Kepala Bagian Perekonomian dan SDA Setda Kota Baubau di Ruang Rapat Forkopimda Kantor Bupati Bima.

    Bupati Bima yang hadir dengan Wakil Bupati H.Dahlan M.Noer, para Staf Ahli, Asisten, Kadis Pertanian dan Perkebunan, Kadis Ketahanan Pangan dan para Kabag terkait lingkup Sekretariat Daerah mengungkapkan, dalam jangka panjang.

    “Kerjasama tidak hanya mencakup distribusi bawang merah, tetapi memastikan alih teknologi budidaya komoditi unggulan jika ada potensi lahan yang memiliki karakteristik sama dengan di daerah tujuan,”Jelas Bupati dalam arahannya.

    Ia menjelaskan, Pola kerjasama pengembangan potensi komoditas bawang merah Bima di daerah lain sudah diterapkan dengan Kabupaten Enrekang-Sulawesi Selatan yang saat ini telah mampu melakukan budidaya secara mandiri.

    Potensi bawang merah Kabupaten Bima terus dikembangkan, apalagi dengan adanya satu varietas unggul “keta monca”, sebuah varietas unggul asal Bima yang lebih tahan penyakit dengan produktivitas yang tinggi.

    “Mudah-mudahan kehadiran Walikota Baubau akan dapat mewujudkan kerjasama berkelanjutan, bukan hanya pada komoditi bawang, tapi juga potensi di sektor lain seperti peternakan yang memiliki potensi cukup bagus dalam menyokong kebutuhan pangan beberapa daerah,” Tutup Bupati.

    Pada Kesempatan tersebut, Penjabat Walikota Baubau Rasman Manafi dalam pemaparannya dihadapan Bupati, Wakil Bupati, para pejabat eselon II dan Eselon III OPD terkait mengungkapkan, penanganan inflasi di kota Baubau yang awalnya tergolong cukup tinggi menjadi perhatian sangat serius untuk ditangani.

    Baubau merupakan daerah penghubung kepulauan di Sulawesi Tenggara yang kebutuhan ekonominya digerakkan oleh 6 Kabupaten penyangga. Sehingga Inflasi sangat cepat berdampak bagi kegiatan ekonomi Kota Bau karena merupakan daerah penghubung beberapa daerah lainnya dalam distribusi pangan dan sandang.

    “Kerjasama antara Kota Baubau dan Kabupaten Bima dimulai dengan distribusi bawang merah dan akan dilanjutkan dengan kerjasama pada sektor lain,” Tandasnya.

    Acara kemudian dilanjutkan dengan tukar menukar cinderamata mata antara dua kepala daerah.

    *Red*

  • Sekda Kukuhkan PWI Kota Bima

    KOTA BIMA.OBORBIMA.ID – Sekretaris Daerah Kota Bima, Drs. H. Mukhtar, MH menghadiri acara pengukuhan Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Bima Periode 2023-2026. Bertempat di Aula Kantor Wali Kota, Rabu, 13 Desember 2023.

    Hadir pada pengukuhan PWI Kota Bima antara lain Sekda Kota Bima, Kepala Diskominfotik Kota Bima, Kepala Bakesbangpol Kota Bima, Camat Mpunda. Selain itu juga dihadiri oleh Ketua PWI Provinsi NTB, Ketua PWI Kabupaten Bima, Sekdim 1608 Bima serta para insan pers.

    Sebagaimana lazimnya, tugas utama seorang jurnalis adalah mengumpulkan informasi yang akurat dan relevan. Selain itu melakukan riset, wawancara, observasi, dan pencarian data untuk mendapatkan fakta-fakta yang diperlukan dalam melaporkan suatu berita.

    Drs. H. Mukhtar, MH mengatakan atas nama pemerintah Kota Bima mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang tinggi kepada pengurus PWI Kota Bima yang lama. Bagi pengurus yang baru agar dapat melanjutkan program pengurus lama yang dianggap bagus.

    “Biasanya sebuah organisasi jika ganti pengurus ganti pula programnya”, ujarnya.

    H. Mukhtar menyebut, kolaborasi dan kerjasama pemerintah Kota Bima dengan PWI Kota Bima selama ini sudah sangat baik. Semua permasalahan yang ada mampu diselesaikan dengan saling bermusyawarah.

    Sekda Kota Bima berharap agar kedepan senantiasa menjaga kebersamaan. Karena tujuan besar kedepan terlaksananya pemilu 2024 dengan sukses, dengan harapan partisipasi masyarakat dapat meningkat dari pemilu sebelumnya.

    “Harapan saya, mari jaga dan kawal bersama netralitas ASN menghadapi pemilu 2024. Semoga hubungan yang baik ini dapat dijaga, sehingga membawa kita memperoleh rahmat Allah SWT”. Pungkasnya.

    *Red*

  • Kelompok Nelayan Terima Bantuan Dari Diskanlut Kabupaten Bima

    BIMA.OBORBIMA.ID – Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Bima bagikan alat kepada penerima manfaat Rabu, 13/12/23.

    Penyerahan bantuan diberikan langsung Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Puteri SE, M.Ip  didampingi Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Ir. Rendra Farid.

    Pada media ini, Kepala Diskanlut Ir. Rendra Farid menyebutkan, penyerahan bantuan alat bantaun diperuntukkan untuk 10 Kelompok.

    Mantan Kadis Peternakan ini berharap kepada nelayan yang dapat bantuan agar bisa merawat pemberian pemerintah tersebut.

    “Dengan adanya bantuan ini, agar benar-benar dimanfaatkan untuk mencari ikan, tidak disimpan atau dijual atau dipindahtangankan kepada orang lain yang tidak berhak,” katanya.

    Ia menyebutkan, 10 kelompok yang mendapatkan bantuan tersebut berupa, pukat, karanjang ikan, kul Boks, mesin perahu dan Perahu.

    “Saya berharap semoga dengan bantuan ini, nelayan semakin banyak hasil tangkapannya dan bertambah sejahtera,”harapnya.

    Sebelumnya, Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE, M. Ip, menyampaikan, terima kasih kepada tiga Dinas Perikan dan Kelautan menyediakan bantuan untuk diserahkan kepada penerima manfaat.

    “Bantuan ini diserahkan secara simbolih kepada penerima manfaat di 18 Kecamatan,” ucap Bupati Bima.

    Bupati Bima meminta kepada penerima manfaat agar peralatan yang diberikan oleh Pemerintah dimanfaatkan sebaik mungkin, petugas dari tiga Dinas agar tidak menarik biaya apapun dari bantuan yang diberikan.

    “Jangan ada tindakan yang bisa merusak dan dinodai nama baik dengan hal-hal yang mengecewakan kita semua,” kata dia.

    Salah satu nelayan yang mendapatkan bantuan sarana prasarana peralatan perikanan merasa senang dengan bantuan yang didapatkan. Diharapkan olehnya bantuan yang diterimanya dapat memperlancar usahanya.

    *Red*

  • Bupati Bima Serahkan Bantuan Mesin dan Peralatan Bagi Penerima Manfaat

    BIMA.OBORBIMA.ID – RABU, 13/12/23, Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE, M. Ip. Serahkan bantuan mesin, peralatan kepada penerima manfaat dari Disperindag, Dispertanbun dan DKP Kabupaten Bima.

    Kegiatan berlangsung di halaman Kantor Disperindag, dihadiri oleh Asisten, Kadis dan jajaran di tiga Dinas yang menyerahkan bantuan serta penerima manfaat dari 18 Kecamatan di Kabupaten Bima.

    Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE, M. Ip, menyampaikan, terima kasih kepada tiga Dinas yang hari ini menyediakan bantuan untuk diserahkan kepada penerima manfaat.

    “Bantuan ini diserahkan secara simbolis kepada penerima manfaat di 18 Kecamatan,” ucap Bupati Bima.

    Umi Dinda sapaanya meminta kepada penerima manfaat, agar peralatan yang diberikan oleh Pemerintah dimanfaatkan sebaik mungkin, petugas dari tiga Dinas agar tidak menarik biaya apapun dari bantuan yang diberikan.

    “Jangan ada tindakan yang bisa merusak dan dinodai nama baik dengan hal-hal yang mengecewakan kita semua,” terangnya.

    Menurut ibu dua anak ini, bantuan harus merata di 18 Kecamatan, tidak harus menumpuk pada satu desa maupun 1 kecamatan saja.

    “Bantuan yang diberikan oleh pemerintah yang bersumber dari APBN maupun APBD harus dimanfaatkan dengan baik sesuai pemanfaatannya,” harap ketua DPD II Golkar Kabupaten Bima ini.

    *Red*

  • Wabup Dahlan Hadiri Reakreditasi PKM Woha

    BIMA.OBORBIMA.ID – Kegiatan reakreditasi Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Woha Senin (11/12) oleh Lembaga Akreditasi Fasilitas Kesehatan Indonesia (LAFKI) yang dipimpin Ketua tim surveyor dr Ika Putri Agustita dan anggota Hermansah, SKM.

    Kepala Dikes Kabupaten Bima

    Pembukaan reakreditasi PKM Woha sebagai salah satu fasilitas kesehatan yang menjadi lokasi reakreditasi tahun ini dihadiri Wakil Bupati Drs.H. Dahlan M.Noer dan dihadiri oleh Sekretaris Dike Nurul Wahyuti SE.,MM, Kabid Yankes, Kabid Kesmas beserta Jajaran, Camat Woha Irfan H.M.Nur, S.Sos beserta Unsur Muspika Kepala KUA, kepala UPT KB, para Kepala desa dan unsur lainnya di Kecamatan Woha.

    Wabup Dahlan dalam sambutannya mengatakan, hal utama yang perlu diperhatikan adalah pelayanan dasar. Pelayanan dasar itu salah satunya dalam budaya kesehatan. itu sebabnya, diperlukan akreditasi. untuk mengetahui apakah sudah melayani sebaik-baiknya sesuai standar dan egaliter (sama) tanpa membedakan ketika berhadapan dengan pasien.

    “Saya berharap nantinya di PKM Woha, meskipun tidak bisa memuaskan semua pihak mampu meningkatkan pelayanan. Oleh karena itu, PKM Woha harus melakukan evaluasi terus-menerus melihat kekurangan untuk dapat meningkatkan pelayanan. Karena hal ini juga akan terkait dengan peningkatan pendapatan PKM,” terang Dahlan dihadapan Kepala PKM Woha dr. Dewi P dan para petugas PKM setempat.

    Sementara itu di tempat terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bima Fahrurahman,SE.,M.Si beserta jajaran menghadiri kegiatan yang sama di Puskesmas Ambalawi.

    “Akreditasi bukan merupakan akhir dari tujuan tetapi merupakan awal bagi jajaran Dinas Kesehatan untuk meningkatkan mutu pelayanan. Melalui akreditasi PKM, kita akan terus memacu diri untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat,” Tandas Fahrurahman.

    *Red*

  • Hebat, Kota Bima Raih Penghargaan Kota Sangat Inovatif Pada Penghargaan Innovative Goverment Award 2023

    Hebat, Kota Bima Raih Penghargaan Kota Sangat Inovatif Pada Penghargaan Innovative Goverment Award 2023

    KOTA BIMA.OBORBIMA.ID – Pemerintah Kota Bima kembali mendapatkan pengakuan serta penghargaan dari Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia Tahun 2023 sebagai kategori Kota Sangat Inovatif pada acara penganugerahan Penghargaan Innovative Goverment Award (IGA) Tahun 2023.

    Staf Ahli Bidang Kesra, Kemasyarakatan dan SDM, H. Sukarno, SH didampingi Kepala Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) Kota Bima, Adhi Aqwam, ST.,M.Eng, M.Sc menghadiri Penganugerahan Penghargaan Innovative Goverment Award (IGA) Tahun 2023 oleh Kemendagri. Bertempat di Gedung C Lantai 3 Ruang Sasana Bhakti Praja Kemendagri, Jl. Medan Merdeka Utara No. 7 Jakarta Pusat, Selasa, 12 Desember 2023.

    Penghargaan Innovative Goverment Award (IGA) Tahun 2023 diberikan kepada pemerintah daerah kategori provinsi terinovatif, kabupaten terinovatif, kota terinovatif, daerah perbatasan terinovatif dan daerah tertinggal terinovatif dengan jumlah pemerintah daerah sebanyak 87 seluruh Indonesia. Meliputi, 11 pemerintah provinsi, 50 pemerintah kabupaten dan 26 pemerintah kota seluruh Indonesia menerima penghargaan tersebut.

    Penghargaan Innovative Goverment Award (IGA) 2023 dilakukan setiap tahun dan telah melewati tahapan-tahapan. Mulai dari proses sosialisasi, pengukuran indeks dimana menganalisis variabel dan indikator indeks inovasi daerah secara digitalisasi dan hasil pemaparan inovasi dari kepala daerah.

    Penjabat Wali Kota Bima melalui Staf Ahli Wali Kota Bima, H. Sukarno, SH mengatakan, penghargaan ini berkat buah kerja keras semua pihak sebagai ikhtiar bersama mewujudkan Kota Bima sejajar dengan kota lain. Hal ini tergambar dengan terus lahirnya inovasi-inovasi yang dikembangkan oleh BRIDA Kota Bima.

    H. Sukarno berharap agar inovasi-inovasi yang lahir benar-benar dapat memberikan manfaat bagi peningkatan kesejahteraan seluruh lapisan masyarakat Kota Bima dengan kemudahan pelayanan melalui aplikasi.

    “Semoga ini sebagai pemantik semangat kita semua untuk berbuat yang terbaik bagi Kota Bima,” ujar H. Sukarno.

    Sementara itu, Kepala Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) Kota Bima, Adhi Aqwam, ST.,M.Eng, M.Sc selaku badan teknis mengungkapkan pada Penghargaan Innovative Goverment Award (IGA) Tahun 2023, jumlah inovasi yang dilaporkan pemerintah Kota Bima sebanyak 77 inovasi.

    Adhi Aqwam menyebut, untuk inovasi-inovasi apa saja yang unggul yang dimiliki Kota Bima akan diumumkan nanti pada acara malam Apresiasi Inovasi Daerah Kota Bima Tahun 2023.

    “Nanti kita umumkan inovasi-inovasi unggul kita pada acara malam Apresiasi Inovasi Daerah Kota Bima tanggal 15 Desember 2023,” ungkapnya.

    Penghargaan ini tak luput dari dukungan dan kerjasama yang kuat dari seluruh perangkat daerah selama tahun 2023. “Mudah-mudahan sinergi ini akan lebih diperkuat pada tahun-tahun yang akan datang,” tutupnya.

    *RED*

  • Bupati Bima Sampaikan Pendapat Akhir Atas Dua Ranperda Inisiatif DPRD

    Bupati Bima Sampaikan Pendapat Akhir Atas Dua Ranperda Inisiatif DPRD

    BIMA.OBORBIMA.ID – “Semoga dengan ditetapkannya kebijakan daerah melalui kedua Rancangan peraturan daerah (Ranperda) tersebut, dapat mengoptimalkan peran pemerintahan daerah, baik eksekutif maupun legislatif terhadap Perlindungan dan Pemberdayaan Petani serta Perlindungan Masyarakat akibat maraknya pemakaian dan Peredaran gelap bermacam-macam jenis Narkotika, Psikotropika dan zat adiktif serta narkotika lainnya yang kondisinya saat ini sudah sangat mengkhawatirkan dan beresiko membahayakan kehidupan masyarakat,”Demikian Pendapat Akhir yang disampaikan Bupati Bima Hj.Indah Dhamayanti Putri, SE.M.IP atas penetapan dua rancangan peraturan daerah (Ranperda) inisiatif DPRD Kabupaten Bima tentang perlindungan dan pemberdayaan petani serta Ranperda tentang Fasilitasi Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika dan Psikotropika Senin (10/12) pada Rapat Paripurna ke-9 DPRD Kabupaten Bima masa sidang III tahun sidang 2023.

    Dijelaskan Bupati, penyusunan dan pembahasan kedua Ranperda tersebut telah dilaksanakan sesuai dengan tahapan yang tertuang dalam peraturan perundang-undangan.

    “Terkait dengan hal ini eksekutif dan legislatif telah melakukan pembahasan bersama dengan menyampaikan pandangan, melibatkan pula saran dan masukan pihak lain yang berkompeten,”imbuhnya.

    Dijelaskannya, terkait beberapa permasalahan ataupun hal-hal yang belum dipahami bersama dan dijumpai dalam proses pembahasan Ranperda ini, telah dilakukan koordinasi dan konsultasi pada pemerintah provinsi maupun dengan Kementerian Hukum dan HAM Provinsi NTB serta telah dilakukan studi komparatif pada daerah lain.

    “Pemerintah provinsi akan melakukan pembinaan terhadap Perda yang sudah ditetapkan ini, melalui fasilitasi sebelum ditetapkan dan diundangkan,”tandasnya.

    Oleh karena itu, sambung dia, ranperda tersebut akan segera disampaikan kepada pemerintah Provinsi NTB untuk dilakukan fasilitasi sesuai dengan tugas dan kewenangan. Sehingga nantinya mendapatkan nomor registrasi.

    Rapat dipimpin Wakil Ketua DPRD Muhammad Aminurlah, SE tersebut juga dihadiri Wakil Bupati H.Dahlan M.Noer dan dua orang unsur Wakil Ketua yaitu Yasin S.Pdi., M.M Inov, Hj. Nurhayati.,M.M, para Kepala OPD dan Kepala Bagian Lingkup Sekretariat Daerah.

    *OB.004*