Blog

  • Pj. Wali Kota Bima, Resmikan TPQ Ar Rahman Nitu

    KOTA BIMA.OBORBIMA.ID – H. Mohammad Rum, Pj. Wali Kota Bima, menghadiri peresmian Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ) Ar Rahman Kelurahan Nitu.

    Dalam acara tersebut, Wali Kota menegaskan l, komitmen Pemerintah Kota Bima untuk terus mendukung kegiatan keagamaan dan pembinaan hafizh usia dini.

    “Peresmian ini menandai langkah signifikan dalam upaya memperkuat pendidikan agama di wilayah tersebut, serta memberikan kesempatan lebih luas bagi generasi muda untuk memperdalam pemahaman agama Islam,”ujarnya

    Dalam sambutannya, H. Mohammad Rum menjelaskan bahwa keberadaan para penghafal Al-Qur’an di tengah masyarakat memiliki arti penting dalam rangka pemeliharaan dan Preservasi Al-Qur’an, dimana para penghafal Al-Qur’an berperan penting dalam memelihara dan melestarikan teks suci Al-Qur’an.

    “Dengan menghafal Al-Qur’an, mereka menjadi penjaga keaslian dan keutuhan teks Al-Qur’an dari generasi ke generasi,”imbuhnya.

    Selain itu, HM. Rum juga menegaskan bahwa para hafizh memainkan peran penting dalam memastikan kesinambungan tradisi keagamaan dalam masyarakat. Mereka menjadi teladan dalam mempraktikkan ajaran Islam dan memperkuat identitas keagamaan di tengah masyarakat. Para penghafal Al-Qur’an sering menjadi sumber inspirasi dan bimbingan spiritual bagi masyarakat. Mereka memberikan contoh dalam menjalani kehidupan yang diatur oleh nilai-nilai Al-Qur’an, serta memberikan nasihat dan bimbingan kepada yang membutuhkan.

    Hal penting lainnya yang juga disoroti oleh Pj. Wali Kota Bima adalah keberadaan para hafizh Al-Qur’an diharapkan menjadi duta-duta nilai-nilai kebaikan yang terkandung dalam Al-Qur’an. Mereka membawa pesan-pesan perdamaian, toleransi, keadilan, dan kasih sayang kepada masyarakat, membantu memperkuat harmoni sosial dan kedamaian di tengah-tengah masyarakat.

    “Dengan demikian, keberadaan para penghafal Al-Qur’an bukan hanya penting untuk pemeliharaan dan penghormatan terhadap ajaran agama, tetapi juga untuk kesejahteraan spiritual dan sosial masyarakat secara keseluruhan,” pungkas HM. Rum.

    *Red*

  • Wabup Dahlan Pimpin Upacara HARDIKNAS

    BIMA.OBORBIMA.ID “Selamat Hari Pendidikan Nasional, mari terus bergotong -royong menyemarakkan dan melanjutkan Gerakan Merdeka Belajar,”Demikian ungkap Wakil Bupati Bima Drs. H. Dahlan M.Noer Kamis (2/5) saat bertindak selaku Pembina Upacara Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) tingkat Kabupaten Bima yang dipusatkan di lapangan upacara Kantor Bupati Bima

    Wabup Dahlan yang membacakan amanat tertulis Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi RI Nadiem Anwar Makarim mengungkapkan, lima tahun terakhir ini adalah waktu yang sangat mengesankan dalam perjalanan kami di Kemendikbudristek. menjadi pemimpin dari Gerakan Merdeka Belajar, semakin menyadarkan kami tentang tantangan dan kesempatan yang kita miliki untuk memajukan pendidikan Indonesia.

    Di hadapan Wakil Ketua DPRD Dra.Hj Nurhayati, MM, Unsur Forkopimda, para pejabat Eselon II, Eselon III, Eselon IV, pejabat fungsional dan staf OPD serta seluruh jajaran pendidikan dan tenaga kependidikan di lingkungan Dinas Dikbudpora, memaparkan tantangan yang dihadapi dunia pendidikan di Indonesia.

    “Bukan hal yang mudah untuk mentransformasi sebuah sistim yang sangat besar. Bukan tugas yang sederhana untuk mengubah perspektif tentang proses pembelajaran. Pada awal perjalanan, kita sadar bahwa membuat perubahan butuh perjuangan. Rasa tidak nyaman menyertai setiap langkah menuju perbaikan dan kemajuan,”katanyam

    Kemudian, sambung dia, ketika langkah kita mulai serempak, kita dihadapkan dengan tantangan yang tak pernah terbayangkan yakni pandemi. Dampak yang ditimbulkan mengubah proses belajar mengajar dan cara hidup kita secara drastis. Pada saat yang sama, Pandemi memberi kesempatan untuk mengakselerasi perubahan.

    “Dengan bergotong royong, kita berjuang untuk pulih dan bangkit kembali menjadi lebih kuat,” Imbuh Dahlan yang merilis amanat Mendikbudristek.

    Upacara tersebut ditandai dengan pengibaran Sang Merah Putih yang diiringi oleh lagu Indonesia Raya oleh Kelompok Paduan Suara Pengurus PGRI Kecamatan Bolo.

    *Red*

  • Pj Wali Kota Bima, ikuti Rakor Vicon Pencegahan Korupsi pada Wilayah V tahun 2024

    KOTA BIMA.OBORBIMA.ID – Pj. Wali Kota Bima hadiri Rakorda Pencegahan Korupsi pada Pemerintah Daerah Wilayah V tahun 2024 melalui Zoom Meeting. Kamis, 02 Mei 2024.

    Kegiatan yang berlangsung di Ruang rapat Wali Kota Bima tersebut Pj. Wali Kota Bima turut di dampingi oleh Sekretaris Daerah Kota Bima, Inspektur Inspektorat, Kepala Dinas Kominfotik Kota Bima, Kepala Bapedda Kota Bima,  Kepala BKPSDM,  Kabag LPBJ, dan Kabag APP.

    Rakor yang diselenggarakan oleh Komite Pemberantasan Korupsi tersebut bertujuan untuk penajaman tata kelola Pemerintahan melalui Monitoring Center Preventation (MCP) yang selaras dengan peningkatan integritas pemerintah daerah, serta pencegahan atas tindakan korupsi  di Indonesia.

    Deputi Bidang Koordinasi dan Supervisi KPK Didik Agung Widjanarko menyampaikan, bahwa kegiatan Rakorda pencegahan Korupsi Wilayah V tersebut terdiri dari Provinsi Bali, NTB, NTT, Maluku, Maluku Utara, Papua Barat, Papua Barat Daya, Papua Tengah dan Papua Pegunungan. Kali ini pusat kegiatan dilaksanakan di Wilayah Bali.

    “Kami haturkan terima kasih atas dukungan seluruh pihak khususnya Pemerintah Provinsi Bali yang kali ini menjadi tuan rumah dalam Kegiatan rakor pencegahan Tindakan Korupsi ini,” Ujarnya

    Didik Agung Widjanarko mengungkapkan, beberapa strategi pencegahan tindakan Korupsi yaitu mencakup penajaman indikator dan sub indikator monitoring center for prevention (MCP) KPK, pendalaman area prioritas terutama pengadaan barang dan jasa serta perizinan, penguatan aparat pengawas internal pemerintah (APIP), optimalisasi sinergi APIP-aparat penegak hukum (APH), dan pemantauan lapangan.

    “Mari kita rapatkan  barisan untuk mencegah korupsi di bumi Indonesia, semoga kegiatan kita berjalan lancar dan sesuai dengan yang di harapkan guna mewujudkan masyarakat yang sejahtera, mari berantas korupsi sampai ke ujung dunia,”Tutupnya.

    Sementara itu, Pj. Gubernur Bali  menyatakan bangga wilayah Bali dijadikan tuan rumah dalam rapat koordinasi pemberantasan korupsi oleh KPK dan tentu ini menjadi pembelajaran bersama dalam upaya menegakkan anti korupsi di Indonesia.

    *Red*

  • Pemkab Bima Ikuti Rakorda Pencegahan Korupsi

    BIMA.OBORBIMA.ID – Pemerintah Kabupaten Bima melalui Inspektorat Kabupaten Bima bersama Perangkat Daerah terkait mengikuti Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) Pencegahan Korupsi pada Pemerintah Daerah di Wilayah V Tahun 2024 secara online (zoom meeting), Kamis (2/5/2024) pagi di Ruang Rapat Inspektorat Kabupaten Bima.

    Deputi Korsup KPK, Itjen Kemdagri, Kepala Perwakilan BPKP Bali, Direktur BUMD, BLUD dan BMD Kemdagri serta LKPP hadir secara ofline.

    Dalam paparannya, Direktur Korsup Wilayah V, Budi Waluya menyampaikan implementasi indeks Barang Milik Daerah (BMD) dan Tatakelola Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ) yang berintegritas.

    Dikatakannya, penting adanya evaluasi dan strategi peningkatan perbaikan tatakelola pemerintah daerah melalui Monitoring Center of Prevention (MCP), Penyelamatan Keuangan Daerah, Survey Penilian Integritas (SPI) dan Indeks Perilaku Anti Korupsi (IPAK).

    “Menjadi fokus KPK di tahun 2024 melakukan pendampingan. Mulai dari perencanaan sampai pelaporan dan pertanggungjawaban terutama pada sektor PBJ, ” jelas Budi Waluya.

    Lanjutnya, untuk membentuk ekosistem yang anti korupsi maka perlu ada diseminasi anti korupsi yang tidak hanya kepada unsur eksekutif namun juga legislatif dan juga masyarakat luas.

    “Terkait indikator MCP akan disesuaikan sesuai evaluasi dan dilakukan perbaikan untuk PBJ agar ada harmonisasi dengan SPI sehingga mendongkrak nilai SPI di Pemerintah Daerah, ” tutupnya.

    *RED*

  • Pj. Wali Kota Bima, Soroti Konsep Merdeka Belajar dan Gerakan Ekonomi Hijau dalam Peringatan Hardiknas dan Hari Otonomi Daerah

    KOTA BIMA.OBORBIMA.ID – Pj. Wali Kota Bima, H. Mohammad Rum, menyampaikan amanat dari Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia, Nadiem Anwar Makarim, serta dari Menteri Dalam Negeri, Jenderal Polisi (Purn.) Prof. DRS. H. Muhammad Tito Karnavian, M.A, PhD, dalam peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) dan Hari Otonomi Daerah ke-28 Tahun 2024 di Halaman Kantor Wali Kota Bima pada hari Kamis, 2 Mei 2024.

    Mengawali sambutannya, Pj. Wali Kota Bima, H. Mohammad Rum menyampaikan amanat Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Nadiem Anwar Makarim yang menekankan peran penting Gerakan Merdeka Belajar dalam merubah paradigma pendidikan di Indonesia. Beliau menyampaikan bahwa lima tahun terakhir telah menjadi waktu yang sangat berpengaruh dalam perjalanan transformasi pendidikan di Indonesia. Dalam perjuangan memimpin Gerakan Merdeka Belajar, tantangan dan peluang yang dihadapi semakin menguatkan kesadaran akan pentingnya kemajuan pendidikan di Indonesia. Beliau juga menyampaikan apresiasi atas perjuangan semua pihak dalam menjalankan Gerakan Merdeka Belajar, serta menitipkan amanah untuk melanjutkan perubahan yang telah dimulai.

    Sementara itu, dalam rangka Peringatan Hari Otonomi Daerah ke 28 Tahun 2024, HM. Rum membacakan amanat Menteri Dalam Negeri, Prof. Drs. H. Muhammad Tito Karnavian, M.A, PhD, yang menyoroti pentingnya otonomi daerah yang berkelanjutan dalam menciptakan ekonomi hijau dan lingkungan yang sehat. Beliau menjelaskan bahwa tema peringatan Hari Otonomi Daerah tahun ini, “Otonomi Daerah Berkelanjutan Menuju Ekonomi Hijau dan Lingkungan yang Sehat”, bertujuan untuk memperkuat komitmen dan tanggung jawab pemerintah daerah dalam membangun keberlanjutan dalam pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan hidup di tingkat lokal. Beliau juga mengimbau untuk evaluasi program dan kegiatan dalam APBD untuk memastikan keefektifan dan efisiensi dalam mencapai tujuan pembangunan daerah.

    Upacara yang dihadiri oleh Kapolresta Bima Kota, Kepala BNNK Bima, Perwakilan Forkompinda Kota Bima, Kepala OPD lingkup Pemerintah Kota Bima beserta jajaran, para guru dan tenaga pengajar se Kota Bima, Mahasiswa dan berbagai tokoh masyarakat, serta perwakilan instansi pemerintah, menjadi momentum penting dalam memperkokoh komitmen bersama untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan pembangunan daerah yang berkelanjutan.

    Seusai pelaksanaan upacara, HM. Rum menggambarkan visi masa depan pendidikan dengan menegaskan bahwa pesan dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan tentang konsep “Merdeka Belajar” ditekankan sebagai cara untuk memberikan kebebasan kepada setiap individu dalam mengejar ilmu pengetahuan sesuai minat dan potensi masing-masing. Terutama dalam menumbuhkembangkan kreatifitas dan inovasi para guru dan peserta didik.

    Tidak hanya itu, HM. Rum juga menyoroti pentingnya penerapan konsep pengembangan daerah berbasis ekonomi hijau yang diadvokasi oleh Menteri Dalam Negeri. Konsep ini dianggap sebagai langkah strategis dalam menjaga kelestarian lingkungan serta mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan bagi daerah.

    “Semoga amanat dari para menteri tersebut dapat menjadi inspirasi bagi semua pihak untuk terus berjuang demi masa depan yang lebih baik bagi bangsa dan negara serta mendorong kemajuan dan kesejahteraan KotaBima,” tutup H. Mohammad Rum.

    *Red*

  • Pastikan Harga Jagung Rp. 5000/Kg, Pj Wali Kota Bima Instruksikan Jajarannya Lakukan Pengawasan dan Penindakan

    KOTA BIMA.OBORBIMA.ID – Menindaklanjuti Surat Kepala Badan Pangan Nasional (BAPANAS) Republik Indonesia Nomor 136/TS.02.02/K/4/2024 tanggal 25 April 2024 tentang Fleksibiltas Harga Acuan Pembelian Jagung dengan Kadar Air 15% sebesar Rp. 5000 ditingkat Produsen/Petani oleh Perusahaan Offtaker, terhitung pada tanggal 25 April 2024 sampai dengan 31 Mei 2024. 

    Pj. Wali kota Bima, Ir. H. Mohammad Rum, MT mengeluarkan Surat bernomor 500.1/181/IV/2024 tentang Implementasi Fleksibiltas Harga Acuan Pembelian Komoditas Jagung (29/04/2024) yang bersifat Sangat Penting. 

    “Setelah Pemerintah Kota Bima melakukan monitoring 25-28 April 2024, atas penerapan ketetapan fleksibilitas harga dari Kepala BAPANAS RI tersebut, dibeberapa offtaker/perusahaan pembeli jagung yang ada di Kota Bima. Ternyata hamper semua belum memberlakukan Harga Rp.5000 tersebut,” tulis Rum dalam Suratnya.

    Karena itu lah HM Rum mengeluarkan empat langkah kebijakan, yaituP, ertama, disampaikan kepada seluruh perusahaanPembeli atau offtaker jagung yang beroperasi di Kota Bima untuk:

    Wajib mematuhi ketentuan Fleksibiltas HAP Jagung ditingkat Produsen tersebut di atas. Tidak melakukan strategi tutup gudang/menghentikan pembelian tanpa dasar yang bisa dipertanggung jawabkan berdasarkan perundangan-undangan yang berlaku.

    Selanjutnya, Wajib menggunakan alat ukur tester kadar air dan timbangan yang telah terstandarisasi/terkalibrasi dari instansi/dinas terkait.

    Jika mendapatkan kendala teknis terkait implementasi poin 1.a s/d poin 1.c agar menyampaikan kepada Pemerintah Kota Bima.

    Kedua, diimbau kepada Petani/Vendor Jagung untuk dapat melaporkan segala penyimpangan yang terjadi di lapangan terkait implementasi fleksibilitas harga tersebut kepada Pemerintah Kota Bima,” imbuh Pria yang juga Kepala Dinas PUPR NTB itu.

    Ketiga, diimbau pada Petani/Vendor dan Perusahaan Pembeli jagung untuk dapat melakukan transaksi secara jujur dan saling menguntungkan, sehingga iklim investasi di Kota Bima bisa terus terjaga dan tumbuh.

    Keempat, diinstruksikan kepada Kepala Satuan Polisi Pamong Praja beserta Dinas/OPD terkait untuk melakukan pengawasan secara berkala dan penindakan atas implementasi surat ini, dengan berkoordinasi/melibatkan POLRES Bima Kota dan Kodim 1608/Bima.

    Untuk informasi lebih lanjut dan laporan terkait implementasi HAP Jagung tersebut, pihak yang berkempentingan dapat menghubungi langsung Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Bima, Ichwanul Muslimin di nomor WA 082137756133 atau Kabag Ekonomi Setda Kota Bima Hj. Rohana, SE di nomor WA 091339541360 

    Surat tersebut ditujukan kepada internal Kepala OPD terkait Kota Bima seperti Kadis Ketahanan Pangan, Kadis Koperindag, Kadis Pertanian, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja, Kepala Bakesbangpol, Kabag Perekonomian dan SDA Setda Kota Bima, dan Tim Percepatan Pembangunan dan Inovasi Daerah (TPPID) Kota Bima. 

    Maupun pihak eksternal antara lain Ketua KADIN, Seluruh Direktur PT/CV/UD /Perusahaan Offtaker jagung, Seluruh Vendor/Pedagang Jagung Kota Bima, Ketua Asosiasi Petani Jagung/Seluruh Gapoktan, termasuk Pimred Media Massa di Kota Bima.

    *Red*

  • Pj. Wali Kota Bima Hadiri Rapat Koordinasi Pembahasan Rancangan Perda RT/RW di Kementerian ATR/BPN

    KOTA BIMA.OBORBIMA.ID – Pj. Wali Kota Bima, H. Mohammad Rum didampingi Ketua DPRD Kota Bima bersama dengan tim Penyusun Raperda RTRW Kota Bima 2024-2044 yang terdiri dari Kepala Dinas PUPR Kota Bima dan Kabag Hukum Setda Kota Bima menghadiri rapat koordinasi lintas sektoral di Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) di Jakarta.

    Rapat ini bertujuan untuk membahas Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Rencana Tata Ruang dan Wilayah (RTRW) yang akan diterapkan di Kota Bima.

    Dalam rapat yang dihadiri oleh berbagai pihak terkait, termasuk Plt. Dirjen Tata Ruang Kementerian ATR/BPN, Ir. Gabriel Triwibawa, M.Eng.Sc dan perwakilan ahli tata ruang Kementerian PUPR RI, Pj. Wali Kota Bima menyampaikan komitmen kuat untuk memastikan bahwa RTRW yang disusun akan mengakomodasi kebutuhan dan aspirasi masyarakat Kota Bima, sekaligus menjaga keseimbangan antara pembangunan dan pelestarian lingkungan.

    Diskusi yang berlangsung intensif selama beberapa jam tersebut membahas berbagai aspek, mulai dari pemetaan wilayah hingga strategi pengembangan infrastruktur yang berkelanjutan.

    Pj. Wali Kota Bima menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan seluruh pemangku kepentingan dalam merumuskan kebijakan yang akan memberikan dampak positif bagi pembangunan Kota Bima ke depan.

    “Diharapkan, hasil dari rapat koordinasi ini akan menjadi landasan yang kokoh bagi penyusunan Raperda RTRW Kota Bima, yang nantinya akan melibatkan partisipasi aktif dari seluruh lapisan masyarakat dalam proses pembahasannya,”harapnya.

    Sementara itu, Ir. Gabriel Triwibawa, M.Eng.Sc, Plt. Dirjen Tata Ruang kementerian ATR/BPN RI menyampaikan apresiasi atas  penyusunan dokumen Raperda RTRW Kota Bima 2024-2024 yang merupakan revisi atas Perda RTRW periode sebelumnya.

    Beliau menyampaikan bahwa kebutuhan revisi RTRW bagi Pemerintah Daerah merupakan suatu hal yang wajar mengikuti arus perkembangan jaman dan kebutuhan daerah.

    “Akan tetapi tentunya agenda tersebut harus mempertimbangkan aspek pembangunan yang berkelanjutan dan tidak merugikan kepentingan jangka panjang bagi daerah yang bersangkutan,”pungkasnya.

    Sementara dalam sesi diskusi teknis lintas sektoral, Direktur Penertiban Pemanfaatan ruang, Firjen pengendalian dan penertiban tanah dan ruang, kementerian ATR/BPN menegaskan, bahwa dalam rancangan Perda RTRW 2024-2044 yang diajukan oleh Pemerintah Kota Bima terdapat beberapa perubahan atau alih fungsi lahan yang perlu disesuaikan dengan dinamika kebutuhan lokal pengembangan Kota Bima serta kondisi eksisting Kota Bima saat ini, seperti misalnya terdapat alih fungsi lahan pertanian tanaman pangan yang telah memiliki daerah irigasi menjadi area pemukiman warga.

    Hal ini tentunya akan dikaji dan disepakati solusi terbaik guna menjaga keseimbangan sektor pembangunan di Kota Bima.

    “Oleh karena itu, perubahan RTRW dari lahan pertanian menjadi pemukiman memerlukan analisis yang cermat dan kajian yang mendalam terhadap dampak sosial, ekonomi, lingkungan, dan keberlanjutan secara keseluruhan,”imbuhnya.

    Selain itu, sambumh dia, partisipasi aktif dari berbagai pemangku kepentingan, termasuk masyarakat lokal, sangat penting dalam proses pengambilan keputusan terkait perubahan ini.

    *Red*

  • Kuliah Kedokteran Gratis Anak Yatim Penghafal Al-Qur’an, LPB Dari Loteng Menuju NTB 1

    KOTA BIMA.OBORBIMA.ID – H. Lalu Pathul Bahri, S. IP, M. AP (LBP) adalah Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra Propinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) yang kini sedang menjabat Bupati Lombok Tengah.LPB lahir 31 Desember 1969 adalah Bupati Lombok Tengah periode 2021–2024.

    Pada Minggu Malam 28 April 2024 lakukan Road show di DPC Partai Gerindra Kota Bima dalam bingkai Halal Bi Halal yang di gelar di Villa Lam-Lam Kelurahan Ule Kecamatan Asakota Kota Bima.

    Ratusan pendukung dan simpatisan Partai Gerindra Kota dan Kabupaten Bima ikuti pidato politik LPB penuh Khidmat.

    Dalam pidato politik LPB dari sekian banyak bentuk pengabdiannya sebagai Bupati Lombok Tengah adalah berikhtiar di bidang pendidikan dengan fokus utamanya.

    Di bidang pendidikan, LPB menguraikan program beasiswa bagi anak yatim yang menghafal Al-Qur’an di Lombok Tengah.

    “Saya melihat kondisi Lombok Tengah di masa depan, dan sangat dibutuhkan adanya ketersediaan dokter-dokter handal untuk melayani rakyat sehingga saya programkan kuliah gratis anak yatim piatu penghafal Al-Qur’an,” ungkapnya.

    Tenaga Dokter sangatlah urgen bagi LPB dalam membangun SDM Lombok Tengah, karena dokter memiliki ilmu yang mampu diajarkan kepada generasi-generasi penerus cita-cita luhur Bangsa dan Negara.

    Dalam menyekolahkan yatim piatu penghafal Al-Qur’an, LPB tidak menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) melainkan meminta sedekah kepada aparatur sipil negara (ASN) di Lombok Tengah untuk menyisihkan gajinya Rp 5.000 atau seikhlasnya dalam setiap bulan.

    “Lumayan itu kami dapat Rp 130 juta sampai Rp 140 juta. Kemarin satu tahun setelah dikumpulkan dan ada pula rezeki dari Baznas kami dapat Rp 2 miliar dalam setahun,” jelas LPB yang disambut Tepuk Tangan Ratusan Simpatisan Partai Gerindra Kota dan Kabupaten Bima.

    Kata LPB, bahwa keberadaan mereka dikuliahkan di Universitas Mataram dan Universitas Al Azhar yang telah bekerja sama dengan Pemkab Lombok Tengah.

    LPB pun menyampaikan bahwa saat ini selaku Bupati Lombok Tengah sudah menyiapkan lahan di dekat Bypass BIL Mandalika yang akan dibangunkan sebagai tempat pengabdian para dokter.

    “Ada tanah kita bangunkan klinik. Sebenarnya sih rumah sakit namun biar tidak terkesan sombong bahasanya. Bangunkan klinik yang dimana nantinya anak yatim-piatu digratiskan berobat, dan dipasang speaker dzikir tiap sudut klinik,” ungkap LPB.

    Pada sejunlah wartawan media online lokal dan regional, LPB ungkapkan pembangunan klinik yatim membutuhkan anggaran hingga puluhan miliar dengan taksiran hingga 40 miliar lebih kurangnya.

    Dirinya mengaku tidak ragu dan tidak takut untuk merealisasikan cita-cita luhurnya,

    “Saya punya keyakinan pasti akan selalu datang rezeki yang datangnya entah darimana kalau kita urus anak yatim piatu,” ujarnya.

    Tidak sekedar itu, di Lombok Tengah menurut LPB telah mengangkat pegawai satu orang per desa yang khusus mengupdate data anak-anak yatim dan mereka inilah petugas sensus para yatim piatu secara faktual.

    LPB juga telah memberikan umrah gratis kepada 25 orang hafidz pondok pesantren dalam setiap tahun.

    Kabupaten Lombok Tengah telah menjalankan program beasiswa yang berasal dari infaq dan sedekah para pegawai negeri sipil untuk anak yatim penghafal al-Quran.

    “Program ini bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada anak yatim yang menghafal al-Quran di Lombok Tengah untuk mendapatkan beasiswa gratis,” katanya.

    Dimasa yang akan datang para dokter-dokter dari penghafal al-Qur’an ini akan dibangunkan klinik yang akan bekerja di sana dan merawat para anak yatim, kaum jompo dan yang kurang mampu.

    Untuk itu LPB ungkapkan sudah menandatangani MoU kerja sama antara Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah dan Universitas Dr. Soetomo yang dihadiri oleh sejumlah kepala perangkat daerah dan segenap civitas academica Universitas Dr. Soetomo setahun yang lalu.

    Ditanya soal upaya-upaya yang sudah dilakukan dan direalisasikan di Kabupaten Lombok Tengah apakah akan memperluas wilayah Nusa Tenggara Barat Apabila Terpilih jadi Gubernur NTB Periode 2024-2029 ?

    “Insya Allah kalau Tuhan Berkehendak” Ungkap LPB mengakhiri wawancaranya.

    Hadir dalam acara Halal Bi Halal itu Rombongan DPD Partai Gerindra Propinsi NTB, Ketua DPC Partai Gerindra Kota Bima Khalid Bin Walid dan Jajaran PAC Gerindra se Kota Bima, Ketua DPC Gerindra Kabupaten Bima Drs. H. Dahlan M. Noer. M. Pd dan jajaran PAC nya, Fraksi Partai Gerindra DPRD Kota dan Kabupaten Bima serta ratusan simpatisan dan Loyalitas Partai Gerindra Kota dan Kabupaten Bima.

    *Red*

  • Pj. Wali Kota Bima, H. Mohammad Rum, Dengarkan Keluhan Warga Lelamase

    KOTA BIMA.OBORBIMA.ID – Minggu 28 April 2024. Pj. Wali Kota Bima, H. Mohammad Rum, memenuhi undangan warga Kelurahan Lelamase untuk bersilaturrahmi sekaligus mendengarkan keluhan mereka terkait masalah pengelolaan air bersih dan akses terbatas ke jaringan internet, serta prasarana Penerangan Jalan Umum di beberapa akses ruas jalan Lelamase.

    Dalam pertemuan yang berlangsung hangat dan terbuka, warga mengungkapkan keprihatinan mereka atas kualitas air yang tidak memadai dan keterbatasan akses internet yang mempengaruhi aktivitas sehari-hari, terutama dalam bidang pendidikan dan kebutuhan informasi dalam rangka pengembangan usaha dan perluasan potensi lokal di Kelurahan Lelamase.

    Selain itu, warga Lelamase juga menyampaikan permintaan penyediaan fasilitas Penerangan Jalan Umum di wilayah Lelamase guna meminimalisir potensi gangguan kriminal di wilayah Kelurahan Lelamase.

    H. Mohammad Rum mendengarkan dengan seksama setiap keluhan dan berjanji akan mencari solusi yang sesuai dengan kebutuhan warga.

    Dirinya juga menegaskan, komitmen Pemerintah Kota Bima untuk meningkatkan infrastruktur dasar, termasuk penyediaan air bersih dan perluasan akses internet serta fasilitas Penerangan Jalan Umum, guna mendukung kemajuan dan kesejahteraan masyarakat setempat.

    “Insya Allah pemerintah  berkomitmen untuk segera merespon keluhan warga Lelamase dengan memerintahkan jajaran OPD terkait agar segera menindaklanjuti keluhan-keluhan yang disampaikan oleh warga Kelurahan Lelamase,”katanya.

    Beliau menekankan pentingnya menemukan solusi yang efektif dan cepat untuk memenuhi kebutuhan masyarakat setempat. Selain itu, H. Mohammad Rum juga menegaskan komitmennya untuk meningkatkan infrastruktur dasar di wilayah tersebut, termasuk perbaikan sistem pengelolaan air bersih dan upaya perluasan jaringan internet serta prasarana Penerangan Jalan Umum.

    Beliau menyampaikan bahwa respon cepat atas keluhan-keluhan tersebut mencerminkan sikap tanggap dan komitmen untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat, serta menunjukkan keseriusan dalam menjalankan tugas sebagai pemimpin yang responsif terhadap kebutuhan warga.

    “Saya harap semua jajaran OPD lingkup Pemerintah Kota Bima agar senantiasa responsif menyikapi keluhan warga dan memastikan Pemerintah Kota Bima hadir sebagai problem solver atas setiap persoalan warga”, pungkas H. Mohammad Rum.

    *Red*

  • Ini Arahan Wabup Dahlan Untuk Guru Penggerak

    BIMA.OBORBIMA.ID – Kegiatan Pendampingan Kelompok Lokakarya 7 Program Pendidikan Guru Penggerak (PGP) Angkatan 9 yang berlangsung Minggu (28/4) di Aula SMA Negeri 1 Woha dimanfaatkan Wakil Bupati Bima H.Dahlan M.Noer.

    Dahlan dihadapan 38 orang Calon Guru Penggerak dan 8 orang Pengajar Praktik tersebut mengatakan, guru penggerak direkrut untuk meningkatkan mutu pendidikan di Kabupaten Bima.

    “Karena itu peserta PGP tidak cukup hanya mengandalkan kecakapan dalam bidang ilmu saja, tetapi calon guru penggerak harus mempunyai loyalitas yang tinggi untuk meningkatkan mutu pendidikan,” Ungkapnya

    Dikatakan Dahlan, untuk meningkatkan kompetensi dan kecakapan, para calon guru penggerak Angkatan 9 harus selalu mendapatkan informasi terkini (update) perkembangan teknologi dan informasi.

    Hal ini penting lanjut Wabup agar mental dan kepercayaan diri para pendidik tumbuh menjadi lebih baik.

    “Dengan mental yang lebih kuat dan lebih baik dari semua guru, PGP diharapkan dapat memberikan contoh kepada lingkungan sekolahnya. Juga kepercayaan diri ketika menyebarluaskan dan berbagi informasi terkini kepada siswa,”Terang Dahlan yang didampingi Kadis Dikbupora Zunaidin S.Sos.,MM, Sekretaris Dinas Dikpora H. Faturahman S.Pd dan Kepala Balai Guru Penggerak Provinsi NTB Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, Riset dan Teknologi RI

    *Red*