Blog

  • Bulan Depan, Pordasi Kota Bima Bakal Menggelar Pacuan Kuda di Sambinae

    KOTA BIMA.OBORBIMA.ID – Ketua Pordasi Kota Bima Sudirman DJ SH, pada media ini mengatakan, dalam waktu dekat pacuan kuda Kota Bima bakal digelar. Pordasi Kota Bima juga tengah mempersiapkan diri menggelar event tahunan di Arena Pacuan Kuda Kelurahan Sambinae Kecamatan Mpunda tersebut.

    Kata Om DJ sapaanya, bahwa pihaknya telah mempersiapkan untuk event pacuan kuda Kota Bima tahun 2024 memasuki tahap awal. Setelah selesainya pacuan kuda di Kabupaten Dompu, Kota Bima bakal bersiap menggelar event serupa pada bulan Juni mendatang.

    “Dalam waktu dekat kita akan membentuk
    panitia, perbaikan lapangan dan persiapkan administrasi dan ijin insya Allah Sekitar Juni kita gulirkan event pacuan kuda,” terang anggota DPRD tiga periode ini.

    Ketua Harian KONI Kota Bima ini menjelaskan, bahwa tahun 2024 Pemerintah Kota Bima telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 500 juta untuk pelaksanaan pacuan kuda.

    Anggaran ini berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Bima dan dialokasikan melalui Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Dikpora) Kota Bima.

    “Anggara tersebut sepenuhnya digunakan untuk hadiah bagi para pemenang pacuan kuda. Tidak ada alokasi anggaran yang diperbolehkan untuk keperluan lain, termasuk biaya operasional panitia,”tandasnya.

    Event pacuan kuda tahun ini akan dilaksanakan seperti tahun-tahun sebelumnya, dengan format dan aturan yang sama. Tidak ada kategori umum yang dilombakan.

    “Jadi akan ada 14 kelas berbeda yang dipertandingkan,” sebutnya.

    Cuma, sambung dia, kita akan menghilangkan kejuaraan Umum,  sehingga para pemilik kuda finalis dari nomor 1 sampai dengan nomor 6 tidak merasa kecewa atas jerih payahnya selama pacuan kuda.

    *Red*

  • Pj. Wali Kota Bima Rencanakan Penataan Kawasan Amahami Untuk Tingkatkan Ekonomi Masyarakat

    KOTA BIMA.OBORBIMA.ID – Pj. Wali Kota Bima, HM. Rum, menghadiri undangan pertemuan dengan pedagang kaki lima Kawasan Amahami untuk membahas agenda penataan kawasan yang berfokus pada pengembangan ekonomi masyarakat.

    Dalam pertemuan yang berlangsung di Kantor DAN POS AL tersebut, HM. Rum memaparkan rencana strategis yang akan dilakukan untuk meningkatkan potensi ekonomi di kawasan Amahami dan Lawata. 

    Beberapa langkah yang diusulkan antara lain adalah revitalisasi infrastruktur, peningkatan aksesibilitas, dan pembangunan fasilitas publik yang memadai berupa agenda Pembangunan Tracking Mangrove dan Pembuatan Sarana Panjat Tebing. 

    “Tujuan utama dari inisiatif ini adalah untuk menciptakan lingkungan yang lebih ramah bagi para pedagang dan meningkatkan pendapatan serta kesejahteraan masyarakat lokal. Para pedagang kaki lima menyambut baik rencana tersebut dan berharap dapat terlibat aktif dalam proses implementasinya,”katanya.

    Dihadapan Pj. Wali Kota Bima, Komunitas PKL Kawasan Amahami meminta perbaikan sanitasi, fasilitas umum yang lebih baik, peningkatan parkir, pelatihan, partisipasi dalam pengambilan keputusan, bantuan izin usaha, dan promosi bersama.

    Komunitas PKL  menegaskan bahwa pada prinsipnya sangat mendukung setiap agenda penataan kawasan Amahami, mereka meminta kepastian agar pada saatnya nanti ketika seluruh rangkaian kegiatan penataan telah selesai, agar dapat dipastikan mereka tidak dipinggirkan dalam menjalankan usaha mereka di kawasan Amahami.

    Pj. Wali Kota Bima  menanggapi permintaan PKL dengan menegaskan untuk mempertimbangkan kebutuhan mereka dalam proses penataan kawasan Amahami dan berkomitmen untuk memastikan bahwa kepentingan PKL dipertimbangkan dengan baik.

    “Dengan kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat, diharapkan Kawasan Amahami dapat menjadi contoh sukses dalam pengembangan ekonomi berkelanjutan di Kawasan tersebut,”pungkasnya.

    *Red*

  • Wabup Dahlan: Penanganan Stunting Perlu Kolaborasi Lintas Sektor

    KOTA BIMA.OBORBIMA.ID – Stunting sebagai sebuah gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak akibat kekurangan gizi dalam jangka panjang memerlukan koordinasi dan kolaborasi lintas sektor dalam penanganannya.

    Dalam upaya meningkatkan efektivitas penanganan kasus stunting yang terjadi di sejumlah Kecamatan, Rabu (15/5) digelar Rapat Koordinasi Tim Percepatan Penurunan Stunting Tingkat Kabupaten Bima Tahun 2024 di Ruang Rapat Wakil Bupati.

    Pada Rakor tersebut, OPD terkait menyampaikan laporan berkaitan dengan implementasi program dan kegiatan penanganan stunting

    Pertemuan yang membahas program dan kinerja penurunan stunting tersebut dipimpin oleh Wakil Bupati H.Dahlan M.Noer didampingi Kepala Dinas P3AP2KB dan turut dihadiri oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan H. Putarman, SE, Kepala Dinas Kesehatan Fahrurahman, SE., M.Si, Kepala Dinas Sosial Tajudin SH., M.Si, Plt. Kadis Kominfostik Saifullah, ME, Kasi terkait Kementerian Agama, BPS, para pejabat eselon III dan Eselon IV Dinas Dikbudpora, DPMD, Dikes, DP3AP2KB.

    “Stunting bisa disebabkan oleh malnutrisi yang dialami ibu saat hamil, atau anak pada masa pertumbuhannya. Karena itu, intervensi penanganan stunting harus dianalisa lebih menyeluruh untuk mendapatkan akar permaslahan yang sebenarnya. Artinya, jika intervensi awal tidak mampu menekan angka stunting, maka perlu dicarikan alternatif intervensi yang lain,”Terang Dahlan.

    Unit kerja yang menangani stunting perlu meningkatkan kolaborasi dalam pemanfaatan anggaran masing-masing kegiatan dengan mengacu kepada basis data yang valid dari BPS dan Kementerian Kesehatan dalam intervensi program.

    Pada sesi diskusi, perangkat kerja terkait menekankan pentingnya data prevalensi stunting yang bersumber dari laporan rutin maupun hasil survei yang diadakan secara yang diinput dalam EPPGBM (hasil penimbangan rutin di Posyandu)

    *RED*

  • Pimpin Rakorpim Terbatas, Bupati Bima Berikan Arahan

    BIMA.OBORBIMA.ID – Rapat Koordinasi Pimpinan (Rakorpim) Terbatas yang diikuti 12 orang pejabat tinggi pratama lingkup Pemerintah Kabupaten Bima dimanfaatkan oleh Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri SE.M.IP untuk melakukan revieu dan evaluasi atas progres dan capaian masing-masing organisasi perangkat daerah

    Bupati Bima Hj.Indah Dhamayanti Putri SE.M.IP didampingi Pj. Sekda Suwandi ST.MT Selasa (14/05) di Ruang Rapat FORKOPIMDA Kantor Bupati Bima kembali mengingatkan agar para kepala OPD mencermati capaian program dan kegiatan di masing-masing unit kerja untuk dilakukan evaluasi internal.

    “Saya meminta kepada para pejabat untuk segera menindak lanjuti rekomendasi yang telah diberikan oleh BPK untuk perbaikan tata kelola baik aspek perencanaan, dan penganggaran dan implementasi kegiatan yang taat asas dan sesuai regulasi yang berlaku,”harapnya.

    Selain arahan berkaitan dengan tata kelola keuangan, Bupati secara khusus mengingatkan agar potensi pada sektor peternakan dapat terus ditingkatkan. Di samping mewaspadai penyebaran penyakit rabies yang disebabkan oleh anjing liar.

    Plt.Kadis Peternakan dan Keswan Drh.Joko Agus Guyanto memaparkan, sebanyak 16.300 ekor hewan ternak dari Kabupaten Bima yang terdiri dari 15.450 ekor sapi dan 850 ekor kerbau dikirim ke wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek). untuk memenuhi kebutuhan hewan kurban pada Idul Adha 2024 mendatang.

    “Dari pengiriman belasan ribu ternak tersebut, Dinas Peternakan dan Keswan mendapatkan retribusi senilai Rp. 709 115 juta atau mencapai 70% dari total penerimaan,” Terang Joko.

    Rakorpim tersebut dihadiri Pj.Sekda, Asisten Perekonomian & Pembangunan Setda Inspektur, Kepala BPKAD, Kepala Bapenda, Kadis PUPR, Kadis Pertanian & Perkebunan Kadis Dikbudpora, Kadis Peternakan dan Keswan, Kadis Kesehatan, Kadis Perkim dan Kabag Administrasi Pembangunan Setda.

    *Red*

  • Bupati Bima Bebas Tugaskan, Oknum Camat Yang Kasusnya Sempat Viral

    BIMA.OBORBIMA.ID – Terkait kasus Oknum Camat berinisial M yang kasusnya senpat viral di media sosial, Selasa (14/5) kemarin sudah dilakukan pengambilan Berita Acara Pemeriksaan (BAP) oleh Inspektur Kabupaten Bima.

    Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE melalui Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kabupaten Bima, Suryadin, S.S., M.Si menjelaskan, bahwa kasusnya sudah masuk ke pimpinan daerah.

    “Hasilnya sudah disampaikan kepada Tim Bina Aparatur dan tim sudah memberikan masukan ke Bupati selaku Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK) untuk mengambil tindakan pendisiplinan,” kata dia di konfirmasi media ini, Rabu (15/5).

    Menindaklanjuti masukan tersebut, hari ini Bupati Bima sudah mengambil tindakan tegas dengan dibebas tugaskan dari jabatan Camat atau jabatan lama dan dimutasi ke jabatan baru di salah satu unit kerja di lingkungan perangkat daerah kabupaten Bima.

    “Bupati Bima sudah ambil sikap tegas terhadap kasus oknum Camat inisial M itu, dengan membebastugaskan terhitung mulai hari ini,” katanya.

    Lanjut dia, untuk menjamin tetap terselenggaranya administrasi pemerintahan, Bupati Bima sudah menunjuk pelaksana tugas Camat, sampai pengangkatan pejabat definitif.

    “Keputusan ini menjadi catatan penting bagi semua ASN, khususnya para pejabat agar menjadi panutan di tengah masyarakat, bekerja secara profesional dan mematuhi disiplin PNS,” tegas Bupati Bima melalui Kabag Humas.

    *Red*

  • Ambil Formulir di Golkar, Sudirman DJ di Antar Rame- Rame Oleh Sejumlah Anggota Dewan

    KOTA BIMA.OBORBIMA.ID – ADA yang menarik pada saat anggota DPRD Kota Bima dari Partai Gerindra Kota Bima Sudirman DJ SH, pada saat mengambil formulir pendaftaran di Partai Golkar di antar rame -rame oleh beberapa anggota DPRD Kota Bima.

    Sejumlah rombangan anggota DPRD Kota Bima ini datang mengunakan 5 buah mobil. Diantara adalah, Ketua DPRD Kota Bima Alfian Indrawirawan S.Adm,Julkifli Maman  dari partai Perindo, Taufik dari PPP, Hj. Gina Angriani dari Golkar, Syamsudin dari PBB, M.Amin Golkar, Edy Ihawansyah dari PPP.

    “Kehadiran beberapa anggota DPRD Kota Bima yang mengantarkan saya untuk mengambil formulir pendaftaran di Partai Golkar ini hanya memberikan dukungan moril saja. Karena hampir 15 tahun kami selalu bersama,”katanya.

    Oleh sebab itu, lanjut DJ sapaanya, jangan di artikan apa- apa. Hanya bentuk dukungan sesama anggota DPRD Kota Bima saja.

    Sebelumnya Ketua Penjaringan Wali Kota dan Wakil Walikota Bima Partai Golkar Tiswan  menjelaskan, pihaknya senantiasa membuka ruang seluas-luasnya bagi semua pihak yang ingin mendaftarkan diri ikut dalam penjaringan Wali Kota dan wakil Wali Kota Bima.

    “Kami sangat membuka ruang bagi siapa saja. Nantinya nama-nama bakal calon sudah memenuhi syarat pendaftaran, akan kami usulkan ke DPP Golkar,”pungkasnya.

    *Red*

  • Serius Maju di Pilkada 2024, Sudirman DJ Ambil Formulir Pendaftaran di Partai Golkar 

    KOTA BIMA.OBORBIMA.ID  – Ada lampu hijau dari DPP Gerindra, anggota DPRD Kota Bima dari Partai Gerindra Kota Bima Sudirman DJ SH, mengambil formulir pendaftaran calon Wali Kota untuk Pemilihan Kepala Daerah 2024 di Dewan Pimpinan Daerah Golkar di Kota Bima.

    “Hari ini, saya mengambil formulir pendaftaran calon Wali Kota yang dilaksanakan DPD II  Golkar Kota Bima. Kami sangat senang Golkar memberi kesempatan untuk mendaftarkan diri,” kata DJ sapaanya Rabu, 15/5/24.

    Ia mengatakan, Partai Golkar dan Gerindra merupakan salah satu anggota partai pendukung pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Prabowo – Gibran dalam Pilpres 2024.

    “Kami berharap KIM K terus bisa berlanjut ke arah koalisi dalam pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Bima tahun 2024-2029 di Kota Bima,” katanya.

    Sementara itu, Ketua Tim Penjaringan Wali Kota dan Wakil Walikota DPD II Partai Golkar Kota Bima Tiswan mengatakan, hari ini, ada dua tkandidat yang mengambil formulir penjaringan bakal calon Wali Kota dari Partai Golkar, yakni Dr. Muhammad Syafrudin dari PAN yang juga anggota DPR RI dan Sudirman DJ SH.

    “Pendaftaran bakal calon Wali Kota dan Wakil Walikota dari Golkar mulai Rabu, 15- 23 Mei 2024,” terangnya.

    Ia mengatakan setelah nama-nama bakal calon sudah memenuhi syarat pendaftaran, nanti akan kami usulkan ke DPP Golkar.

    Nantinya, DPP Golkar melalui lembaga survei independen yang ditunjuk akan melalukan survei terhadap calon yang mendaftar melalui Golkar.

    *Red*

  • Pj. Wali Kota Bima, HM. Rum, Lantik Pejabat Administrasi dan Pengawas

    KOTA BIMA.OBORBIMA.ID –  Pj. Wali Kota Bima, HM. Rum, melantik sejumlah pejabat administrasi dan pengawas di lingkungan Pemerintah Kota Bima.

    Dalam sambutannya, beliau menekankan bahwa mutasi dan rotasi merupakan hal yang biasa dalam penyelenggaraan pemerintahan.

    Sebanyak 44 pejabat administrasi dan pengawas dilantik dalam acara tersebut. HM. Rum menjelaskan bahwa proses pelantikan, pengukuhan, dan pengambilan sumpah jabatan administrasi dan pengawas telah melalui proses screening oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN) selama kurang lebih 7 bulan.

    “Artinya, setiap nama yang diusulkan harus sesuai dengan Norma, Standar, Prosedur, dan Kriteria yang telah diatur dalam regulasi mutasi/rotasi kepegawaian yang diterbitkan oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPANRB) dan Kepala BKN Republik Indonesia,”katanya.

    Dengan proses yang transparan dan berbasis regulasi, HM. Rum menegaskan bahwa pelantikan pejabat tersebut dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan kinerja dan efektivitas penyelenggaraan pemerintahan di Kota Bima.

    Langkah-langkah ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam mewujudkan pelayanan publik yang lebih baik bagi masyarakat Kota Bima.

    “Tujuan mutasi dan rotasi di lingkup Pemerintah Kota Bima adalah mempercepat realisasi program dan penyerapan anggaran tahun 2024 dengan penyesuaian kompetensi, peningkatan kinerja, pembaharuan ide, dan peningkatan sinergi antar unit kerja,” pungkas H. Mohammad Rum.

    *Red*

  • Pj. Wali Kota Bima Tinjau Pemanfaatan Sarana Air Bersih di Kelurahan Jatibaru Timur

    KOTA BIMA.OBORBIMA.ID – Pj. Wali Kota Bima, H. Mohammad Rum bersama dengan tim dari Dinas PUPR Kota Bima,  melakukan tinjauan langsung terhadap pemanfaatan sarana air bersih di Kelurahan Jatibaru Timur pada hari Selasa, 14 Mei 2024.

    Kunjungan ini bertujuan untuk memastikan ketersediaan air bersih yang memadai bagi masyarakat setempat.

    Dalam kunjungannya, Pj. Wali Kota meninjau kondisi sumur-sumur bor, instalasi pengolahan air, dan distribusi air ke rumah-rumah warga.

    Beliau juga berinteraksi langsung dengan masyarakat untuk mendengar langsung masukan dan keluhan terkait pelayanan air bersih.

    Di sela-sela kunjungan, Pj. Wali Kota Bima menyampaikan komitmennya untuk terus meningkatkan akses masyarakat terhadap air bersih yang layak dan aman.

    “Langkah-langkah perbaikan dan pengembangan infrastruktur air bersih diharapkan dapat memberikan manfaat yang nyata bagi kesejahteraan masyarakat Kelurahan Jatibaru Timur,”katanya.

    HM. Rum menghimbau agar pengelolaan dan pemanfaatan sarana air bersih dapat dilakukan secara optimal dan bijak.

    “Diharapkan agar masyarakat memelihara sarana dan prasarana penunjang pengelolaan air bersih yang disediakan oleh Pemerintah Kota Bima agar pemanfaatannya dapat terus dinikmati dalam jangka waktu yang panjang dan berkelanjutan,”harapnya.

    Beliau juga berharap agar segenap aparat Kelurahan Jatibaru  Timur turut aktif memberikan pemahaman kepada masyarakat akan pentingnya pemeliharaan sumber air dan instalasi air bersih di lingkungan Kelurahan Jatibaru Timur.

    *Red*

  • Tindak Lanjut Aspirasi Petani dan Pengusaha Jagung, PJ Wali Kota Bima Janji Gratiskan Kalibrasi Alat

    KOTA BIMA.OBORBIMA.ID – Dalam rangka menemukan kendala dan memastikan serapan komoditas jagung di Kota Bima, Pj. Wali kota Bima, Ir. H. Mohammad Rum, MT didampingi Kepala Dinas (Kadis) Ketahanan Pangan, Kadis Pertanian, Kadis Kominfotik, Kabag Ekonomi, Dinas Koperindag, Camat Mpunda, Lurah Sambinae, Sekretaris TPPID dan pejabat lingkup Kota Bima lainnya serta Perum Bulog Cabang Bima melakukan inspeksi mendadak (Sidak) atau pemantauan langsung di beberapa Perusahaan offtaker/gudang jagung di Kota Bima, Senin, 13 Mei 2024.

    “Kami turun memantau langsung untuk menindaklanjuti keluhan petani dan perusahaan jagung yang ada di Kota Bima. Sehingga dapat mendengar dan melihat kondisi real di perusahaan jagung ini. Apa sebenernya kendalanya, agar dapat menindaklanjuti dengan tepat,” ujar Aji Rum sapaan akrab Pj Wali kota Bima di Gudang Sambinae Kecamatan Mpunda Kota Bima.

    Menurut Aji Rum, ada keluhan Petani tentang lamanya waktu antrean, harga beli perusahaan dan yang paling banyak menyangkut alat tester kadar air (KA) diperusahaan. Sehingga pihaknya berinisiatif melakukan pemantauan langsung dua gudang yang ada di Kota sebagai sampling.Bahkan, pada kesempatan tersebut Aji Rum langsung memerintahkan jajarannya untuk melakukan perbandingan hasil ukur tester KA antara milik Perum Bulog dengan milik Perusahaan Gudang.

    “Ternyata memang ada selisih hasil pengukuran. Karena itu, kami meminta kepada semua perusahaan jagung yang ada di Kota Bima untuk segera melakukan kalibrasi/tera di Dinas Koperindag Kota Bima. Tidak ada Biaya, kami gratiskan,” tegas pria yang dikenal religius ini.

    Aji Rum menjelaskan meskipun ternyata alat tester Perusahaan jagung tersebut telah dilakukan kalibrasi/tera di daerah lain. Namun bisa terjadi masalah saat pengiriman dan akibat lamanya pemakian alat. Sehingga harus dikalibrasi ulang. Adapaun tujuan Pembebasan biaya kalibrasi menurutnya sebagai bentuk nyata keberpihakan dan kemudahan kepada masyarakat.

    “Kita ingin menjaga agar tidak ada warga Kota Bima yang dirugikan. Baik itu pihak petani maupun pihak Pengusaha sama-sama untung. Kalau testernya lebih rendah dari standart, maka Pengusaha yang rugi. Tapi kalau hasilnya lebih tinggi, otomatis petani yang dirugikan. Biar lebih berkah perniagaan kita,” terangnya.Hal itu disambut antusias oleh Pemilik Gudang Sambinae, Budi. Karena selama ini pihaknya pun ingin melakukan kalinbrasi alat-alatnya, namun terkendala belum tahu tempat dan prosedur.

    “Terima kasih banyak Pak Wali, kami memang selama ini tidak paham jalurnya. Sehingga belum melakukan kalibrasi ulang. Kami akan segera melaksanakan instruksi Pak Walikot,” tanggap Budi.

    Sementara itu pihak pengusaha Gudang Ni’u Kelurahan Dara, mengeluhkan penuhnya gudang-gudang mereka, sehingga sebagian gudang terpaksa ditutup, karena tidak ada tempat untuk menampung jagung lagi.

    “Kami terpaksa tutup gudang dan tidak melakukan pembelian, akibat gudang penuh. Disebabkan belum bisa menjual jagung ke jawa, karena rendahnya harga pembelian jagung di jawa. Saat ini harga pembelian perusahaan di Jawa berkisar Rp.4.600-Rp.4.800,” ujar Pemilik Gudang Ni’u, Fery yang biasa disapa Babah Hui.

    Menyikapi hal tersebut Pj. Wali kota bima berencana melakukan rakor bersama antara stakeholder terkait, baik itu petani, supplayer/Vendor maupun pengusaha Jagung, sehingga dapat dirumuskan bersama langkah-langkah terbaik yang menguntungkan semua pihak.

    “Dan sebagai bahan laporan kami kepada Pemerintah Pusat. Karena terkait harga ini sebenernya domain pemerintah pusat. Kewajiban kami melakukan pemantaun dan penindakan sesuai kewenangan,” tandas HM. Rum.

    *Red*