Blog

  • 2.5 M Anggaran DBH CHT Tahun 2024, Dinkes Alokasin Untuk Obot – Obotan

    BIMA.OBORBIMA – Pagu anggaran Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) 2024 untuk Dinas Kesehatan Kabupaten Bima sebesar Rp2.5 miliar.

    “Dana DBHCHT untuk Dikes dialokasikan untuk pengadaan obot-obotan,”ungkap Kepala Dinkes Kabupaten Bima Fahrurrahman SE, MM melalui Sekretarisnya Nurul Wahyuti SE, ME saat di konfirmasi media ini usai acara Talkshow DBH CHT

    Nurul sapaanya memastikan, anggaran DBHCHT tahun ini telah terealisasi dengan tepat sasaran dan tepat guna, sehingga program pemerintah benar-benar terasa manfaatnya.

    “Dan alhamdulilah anggaran Rp.1.1 M sudah kita cairkan,”terangnya.

    Yang jelas, sambung dia, anggaran DBH CHT tahun 2024, diperuntukkan untuk membiayai program jaminan kesehatan masyarakat serta peningkatan sarana prasarana kesehatan termasuk didalamnya penyedian alat-alat kesehatan.

    “Prevelensi Stunting juga menjadi perhatian dalam perencanaan dan pembiayaan yang bersumber pada anggaran DBH CHT, “pungkasnya.

    *Red*

  • Dinas Kominfostik Gelar Talkshow DBH CHT

    BIMA.OBORBIMA – Sebagai upaya dalam penyebarluasan informasi serta memberikan pemahaman kepada pemangku kebijakan dalam hal ini pemerintah daerah terkait Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBH CHT) dalam mendukung program pembangunan Pemerintah Darah.

    Dinas Kominfo dan Statistik Kabupaten Bima Bersama Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean C Sumbawa melaksanakan sosialisasi yang di kemas dalam format Talk show. Senin (26/8/2024) di ruang Rapat Utama Kantor Bupati Bima.

    Mewakili Bupati Bima, Staf Ahli sekaligus Plt. Kepala Dinas Kominfo dan Statistik Kabupaten Bima, Syaifullah, S.Sos.,ME membuka secara resmi Talkshow dengan tema “Pemantauan, Pemanfaatan dan Evaluasi DBH CHT”.

    Talkshow yang dipandu oleh Raani Wahyuni, ST.,MT.,M.Sc selaku Host menghadirkan narasumber Ariek Sulistyo Kusomo, Kepala Seksi Kepatuhan Internal dan Penyuluhan Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Sumbawa, Aris Munandar, ST.,MT Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Bima. Azhar, SP Kepala Bidang Perkebunan Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Bima, Nurul Wahyuti, SE.,ME Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Bima, Rita Nirmala, ST Jafung Perencana Bappeda dan Litbang Kabupaten Bima, serta Muchlis, SH., MH Jafung Ahli Muda Perancang Perundang-undangan pada Bagian Hukum Setda Kabupaten Bima.

    Dalam sambutannya, Syaifullah menguraikan pentingnya pemahaman yang utuh bagi pemangku kebijakan dalam pengelolaan serta penggunaan DBH CHT.

    “Kami berharap dengan kegiatan ini dapat meningkatkan akses informasi serta memberikan pemahaman kepada pemangku kebijakan, Pelaku UMKM, Petani tembakau Lingkup Pemerintah Kabupaten Bima terkait kebijakan pengelolaan dan penggunaan DBH CHT, “ harapnya.

    Dikatakannya, Dana DBH CHT harus memberikan dampak bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat terutama petani tembakau.

    “Untuk itu, penyelarasan program diperlukan dalam meningkatkan efesiensi dan efektifitas dalam pengelolaan serta pemanfaatan dana DBH CHT dalam mendukung program pemerintah diantaranya Pembangunan infrastruktur, peningkatan layanan Kesehatan, Pembangunan Pendidikan dan program-program lain dalam rangka meningkatkan kualitas hidup Masyarakat.

    “Pemerintah daerah memandang, kegiatan ini memiliki arti penting sebagai wahana untuk lebih mendorong peningkatan peran lembaga pemerintah bagi pemenuhan kebutuhan informasi publik bagi masyarakat sebagai salah satu indikator transparansi penyelenggaraan kegiatan pemerintahan, pembangunan dan sosial kemasyarakatan, “ tutupnya.

    Selanjutnya, pada paparan narasumber sesuai dengan bidang instansinya masing-masing. Pada kesempatan pertama yang diberikan Moderator. Ariek menguraikan bagaimana optimalisasi penerimaan negara melalui penerimaan Bea Masuk, Bea Keluar, Pajak Dalam Rangka Impor (PDRI), dan Cukai.

    Dibeberkannya, potensi peningkatan penerimaan negara tiap tahunnya mengalami peningkatan yang cukup signifikan dari cukai.

    “Penerimaan negara cenderung mengalami peningkatan sekitar 117,07 persen pada tahun 2022, sedangkan tahun 2023 potensi kenaikan penerimaan negara juga akan mengalami peningkatan sesuai target yang telah ditetapkan, “ jelas Ariek.

    Kata dia, potensi kenaikan ini tidak terlepas dari senergi Pemerindah Daerah, Bea Cukai dan Masyarakat. Sinergitas program dan sumber daya untuk optimalisasi outcome, yaitu pemberantasan rokok illegal.

    Disamping perlunya membangun kesadaran bahwa pemebrantasan rokok illegal merupakan target bersama melalui berbagai upaya strategis, dengan tujuan untuk meningkatkan kelancaran arus barang dan perdagangan, menekan ekonomi biaya tinggi, menciptakan iklim perdagangan yang kondusif, dan mencegah terjadinya perdagangan illegal.

    Diuraikan juga secara rinci jenis-jenis hasil tembakau dan ciri-ciri rokok illegal. “Secara umum ciri-ciri rokok illegal perlu disampaikan agar pemangku kebijakan, pelaku usaha mikro dan menengah, masyarakat umum memiliki pengetahuan yang cukup. Diantaranya, Polos (tanpa pita cukai), Pita Cukai Palsu, Pita Cukai Bekas, Pita Cukai salah Peruntukkan, dan Pita Cukai Salah Personalisasi, “ jelas Ariek.

    Pada kesempatan yang sama, Rita Nirmala memaparkan kebijakan dan program kegiatan yang dialokasikan dari DBH CHT. Dijelaskan, perencanaan dan alokasi anggaran DBH CHT diprioritaskan selain untuk membiayai kegiatan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi khususnya sektor riil juga untuk membiayai program peningkatan pelayanan publik dan kesejahteraan masyarakat.

    “Alokasi anggaran didistribusikan pada perangkat daerah didasarkan pada indikator prioritas kebutuhan, manfaat serta capaian kinerja disamping kesesuaian tugas dan fungsi perangkat daerah pengelola DBH CHT, “ jelas Rita.

    Pada bidang kesehatan, misalnya diperuntukkan untuk membiayai program jaminan kesehatan masyarakat serta peningkatan sarana prasarana kesehatan termasuk didalamnya penyedian alat-alat kesehatan. Prevelensi Stunting juga menjadi perhatian dalam perencanaan dan pembiayaan yang bersumber pada anggaran DBH CHT, “ tutup Rita Nirmala.

    Selanjutnya, para Narasumber menguraikan capaian dan target serta program prioritas yang dibiayai oleh DBH CHT, termasuk arah kebijakan pada masing-masing leading sektor.

    *Red*

  • Warga Rite Datangi Kediaman Aji Man

    KOTA BIMA OBORBIMA – Warga Kelurahan Rite, Kecamatan Raba, Kota Bima, Senin, 26 Agustus 2024 malam, mendatangi kediaman bakal calon Wali Kota Bima, H Arahman H Abidin yang berpasangan dengan Feri Sofiyan.

    Kedatangan warga yang terdiri dari tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda hingga tokoh wanita ini, untuk memberi dukungan terhadap pasangan Man-Feri.

    Bahkan, warga Rite juga sudah siap mengikuti Deklarasi pasangan Man-Feri pada 29 Agustus 2024.

    “Kami sudah siap, bahkan sampai pendaftaran kami antar Man-Feri ke KPU,” ungkap seorang warga, Nasrullah.

    Nasrullah memastikan, kelurahan Rite akan menjadi basis suara Man-Feri. Pasalnya, kedua figur terbaik Kota Bima ini, sangat dicintai oleh masyarakat.

    “Keduanya sudah terbukti. Sama-sama pernah menjadi anggota DPRD dan Wakil Wali Kota Bima,” katanya.

    Sehingga warga Rite tidak memiliki keraguan untuk mendukung dan memenangkan Man-Feri di Pilkada Kota Bima yang akan berlangsung pada 27 November mendatang.

    “Hasil survey juga Man-Feri tertinggi. Ini membuktikan bahwa keduanya sangat dicintai oleh masyarakat,” katanya.

    *Red*

  • Aji Rum – Umi Innah Kantongi SK B1KWK Partai Golkar

    MATARAM.OBORBIMA – Pasangan H. Mohammad Rum dan Hj. Mutmainnah (Aji Rum-Umi Innah) resmi mendapat sokongan dukungan dari Partai Golkar untuk Pemilihan Wali Kota Bima 2024.

    Mengenakan seragam batik kuning dan putih Aji Rum – Umi Innah menerima langsung SK tersebut sari Ketua DPD Partai Golkar NTB, Mohan Roliskana, Senin, 26 Agustus 2024 di Hotel Golden Palace, Kota Mataram.

    “Selamat kepada calon kepala daerah yang sudah sempat hadir dalam acara penyerahan SK B1KWK Partai Golkar,” kata Ketua DPD Golkar NTB, Mohan Roliskana, Senin, 26 Agustus 2024.

    Merapatnya partai berlambang pohon beringin tersebut, menambah jumlah partai koalisi pendukung Aji Rum-Umi Innah. Sebelumnya, Partai NasDem dan Gerindra sudah menyerahkan SK B1KWK kepada pasangan tersebut.

    Secara hitungan, gabungan tiga partai tersebut sudah sangat memenuhi syarat minimal perolehan kursi DPRD Kota Bima untuk mendaftar ke KPU.

    Pada Pemilihan Legislatif 2024, Partai NasDem memperoleh tiga kursi. Sedangkan, Partai Gerindra meraup dua kursi. Kemudian Partai Golkar memperoleh lima kursi. Totalnya 15 kursi.

    Selain dua partai tersebut, kabarnya Aji Rum-Umi Innahjuga mendapat dukungan dari beberapa partai lainnya, seperti PDIP, dan Gelora.

    Sebagai informasi, Aji Rum resmi berhenti menjadi Penjabat (Pj.) Wali Kota Bima. Penggantinya adalah H. Mukhtar Landa yang sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bima.

    Kini, Aji Rum kembali menjabat sebagai ASN di Dinas PUPR Provinsi NTB, yakni sebagai kepala dinas.

    Dalam waktu dekat, Aji Rum juga akan segeran mundur sebagai ASN. Hal itu untuk memenuhi syarat maju di Pemilihan Wali Kota Bima 2024.

    “InsyaAllah. Setelah ada kendaraannya baru saya mengajukan pengunduran diri sebagai ASN,” kata Aji Rum

    *RED*

  • Terima B1KWK Partai Golkar, Paslon Dae Yandi – Umi Ros Siap Daftar Ke KPU

    MATARAM.OBORBIMA –  Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Bima Muhammad Putera Ferryandi, S. Ip, M. Ip dan Hj. Rostiati Dahlan resmi mendapatkan SK B1KWK dari partai Gerinda, PDI, PPP, Demokrat, PBB, Hanura, NasDem, Gelora, PKB dan terakhir partai Golkar yang diserahkan di Hotel Golden Palace, Senin 26 Agustus 2024.

    Meski mendapatkan SK dukungan dari 10 partai politik sebagai syarat untuk mendaftar ke KPU Kabupaten Bima para 28 Agustus nanti, putra mahkota itu menyampaikan terima kasih karena telah menaruh kepercayaan kepada dirinya dan Umi Ros.

    “Kepercayaan ini jangan sampai membuat kita sombong dan terlena untuk meraih dukungan masyarakat, kita harus tetap merendah hati,” ujar Dae Yandi diwawancara usai menerima B1KWK partai Golkar.

    Ketua DPRD Kabupaten Bima aktif itu menyampaikan, akan lakukan konsolidasi dan kerja politik bersama partai koalisi untuk merumuskan persiapan proses pendaftaran ke KPU tanggal 28 Agustus.

    “Mari kita bekerja sama kerja keras untuk mendapatkan simpati masyarakat Kabupaten Bima,” ujarnya.

    Dae Yandi mengimbau kepada tim agar tetap mengedepankan sikap dan etika yang baik dalam berkomunikasi serta mensosialisasi jargon andalan kepada masyarakat.

    “kalau ada yang membicarakan keburukan kita, ya biarkan saja, yang jelas kita tidak buruk seperti dipikirkan, kita harus tetap merendah,” katanya

    *Red*

  • Ketum DPP Golkar  Serahkan B1KWK untuk Ikbal-Dinda

    JAKARTA.OBORBIMA – Ketua Umum DPP Partai Golkar Bahlil Lahdalia menyerahkan langsung SK B1KWK kepada Dr. H. Lalu Muhammad Ikbal dan Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE, M. Ip sebagai pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur NTB. Minggu 25 Agustus 2024 di Jl. Anggrek Neli Murni, Kemanggisan, Palmerah, Jakarta Barat.

    Saat menyerahka SK B1KWK ke Ikbal-Dinda, Bahlil didampingi Sekjen dan Bendahara Umum serta perwakilan pengurus DPD Provinsi NTB.

    Calon Wakil Gubernur NTB Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE, M. Ip, menyampaikan B1 KWK Partai Golkar telah diserahkan langsung oleh Ketua DPP Pak Bahlil Lahdalia di Kantor DPP.

    “Pak Ikbal dan sy menerima langsung B1KWK dari Pak Ketum kami yang baru,” kata Umi Dinda sapaan akrab Ketua DPD II Partai Golkar ini,”katanya.

    Kata dia, B1KWK adalah salah satu surat penting dalam proses pencalonan kepala daerah di Indonesia. Surat ini merupakan rekomendasi dari partai politik yang menyatakan dukungan resmi kepada pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati, Gubernur dan Wakil Gubernur, atau Wali Kota dan Wakil Wali Kota.

    “Tanpa surat B1 KWK, pasangan calon tidak bisa mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk ikut serta dalam pemilihan,” jelas dia.

    Bupati Bima aktif ini menyampaikan terima kasih kepada Partai Golkar atas kepercayaan penuh terhadap pasangan Ikbal-Dinda untuk maju sebagai calon Gubernur dan Wakil Gubernur NTB.

    “Amanah ini akan kami jaga dan laksanakan dengan baik,” pungkasnya.

    *Red*

  • Forum Bima di Pulau Lombok Nyatakan Sikap Dukung Ikbal Dinda

    MATARAM.OBORBIMA – Ratusan warga Bima yang tergabung dalam Forum Bima se-pulau Lombok silaturahmi bersama Dr. H. Lalu Muhammad Ikbal dan Hj. Indah Dhayanti Putri, SE, M. Ip pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur NTB di Hotel Sapadia Mataram NTB, minggu 25 Agustus 2024 siang.

    Ketua panitia pelaksana Syahbuddin, Sp, M. Si, menyampaikan, masyarakat Bima yang tersebar di pulau Lombok ini dinamakan forum bima se-pulau Lombok, menyambut gembira dengan adanya tokoh hebat orang Bima ikut Kontestasi Pilgub.

    “Kami orang Bima di pulau Lombok berkomitmen mendukung Ikbal-Dinda sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur NTB,” ujar Syahbuddin warga Lombok asal Kecamatan Woha Kabupaten Bima disela kegiatan.

    Dia mengakui, Umi Dinda adalah tokoh panutan politik di Bima Raya, perempuan inspiratif bagi perempuan di NTB, mampu memimpin daerah Kabupaten Bima dan merawat hubungan baik yang keharmonisan dengan seorang Wakil Bupati Bima.

    “Umi Dinda memberikan energi positif bagi masyarakat NTB, berwibawa, cara pandang maupun caranya berbicara serta mampu menunjukan kerja yang baik pada hasil karya,” ujarnya.

    Sementara Calon Gubernur NTB Dr. H. Lalu Muhammad Ikbal menyampaikan Terima kasih kepada warga Bima se-pulau Lombok atas kepercayaan dan dukungannya terhadap dirinya dan Umi Dinda.

    “Terima kasih karena telah mengizinkan Umi Dinda tokoh Bima untuk mendampingi saya maju sebagai pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur NTB,” katanya.

    Pada pesta demokrasi ini, warga Bima menunjukan dirinya mendukung pasangan yang dimana calon wakil Gubernur nya berasal dari Orang Bima-Dompu.

    “Mari kita bekerjasama mengajak, merangkul warga Bima di pulau Lombok untuk satu kata yakni menangkan Ikbal-Dinda,” pungkasnya.

    *Red*

  • Bupati IDP Sampaikan KUA PPAS-Perubahan TA.2024

    BIMA.OBORBIMA.ID – Rapat Paripurna Ke-8 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bima masa sidang II tahun sidang 2024 dengan agenda penyampaian penjelasan Bupati terhadap rancangan perubahan Kebijakan Umum APBD (KUA) serta Perubahan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) tahun 2024 berlangsung Jumat (23/8/2024) di ruang sidang utama DPRD Kabupaten Bima.

    Rapat Paripurna Ke-8 tersebut membahas penyampaian Laporan Banggar DPRD terhadap KUA-PPAS TA.2025, penandatanganan nota kesepakatan dan penyampaian penjelasan Bupati Bima terhadap KUPA dan PPAS-P tahun 2024.

    Bupati Bima Hj Indah Dhamayanti Putri SE.M.IP dalam penyampaiannya pada Rapat Paripurna DPRD yang dipimpin oleh Wakil Ketua Yasin S.Pdi., MM. Inov dan Hj. Nurhayati, MM tersebut memaparkan beberapa poin penting yang dimuat dokumen tersebut.

    “Rancangan perubahan KUA dan PPAS tahun 2024 diarahkan untuk efisiensi dan transparansi pengelolaan pendapatan daerah, pengembangan konsep pelayanan penerimaan pendapatan daerah yang berbasis teknologi serta optimalisasi pendapatan asli daerah melalui intensifikasi dan ekstensifikasi pajak dan retribusi daerah,” Terang Bupati dihadapan para anggota DPRD, Forkopimda dan Kepala OPD.

    Kata dia, perkembangan yang tidak sesuai dengan kebijakan umum anggaran yang telah ditetapkan sebelumnya, perubahan arah kebijakan rencana kerja pemerintah daerah (RKPD) tahun 2024 yang disesuaikan dengan arah kebijakan pemerintah pusat melalui pendampingan perwakilan BPKP NTB dalam sistem Pengendalian internal pemerintah (SPIP) menjadi pedoman dalam perubahan anggaran TA.2024.

    “Penanggulangan kemiskinan, peningkatan ketahanan pangan, penanganan stunting, pengembangan UMKM, peningkatan daya saing wisata, tata kelola pemerintahan yang inovatif dan berkualitas serta peningkatan standar pelayanan minimal (SPM) menjadi dasar perubahan arah kebijakan”. Jelasnya.

    Target Pendapatan dalam APBD-P 2024 direncanakan Rp 2,03 Triliun, mengalami kenaikan Rp 69,7 Milyar atau 3,54%dari APBD sebelum perubahan sebesar Rp 1,87 Triliun.

    “Sementara komponen belanja pada APBD-Perubahan 2024 direncanakan sebesar Rp 2,07 Triliun mengalami kenaika sebesar Rp 67,25 milyar atau 3,36 % dari APBD sebelum perubahan sebesar Rp 2.004 Triliun,”bebernya.

    *Red*

  • Serahkan SK B1KWK, Pathul Bahri Ajak Kader Menangkan Iqbal-Dinda

    MATARAM.OBORBIMA – Ketua DPW Partai Gerindra NTB, Lalu Pathul Bahri ajak pengurus dan Kader DPC di 10 Kabupaten dan Kota di NTB untuk bekerja keras memenangkan pasangan Lalu Muhammad Ikbal dan Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE, M. Ip sebagai calon Gubernur dan Wakil Gubernur NTB pada Pilkada 27 November 2024.

    Hal itu disampaikan Bupati Lombok Tengah aktif ini pada sambutannya acara penyerahan SK dukungan parpol kepada pasangan calon sebagai syarat pendaftaran di KPU masing-masing daerah yang berlangsung di Mataram 25 Agustus 2024.

    “Semua pengurus DPC di 10 Kabupaten dan Kota, mari kita bekerja keras membangun kebersamaan menangkan Ikbal-Dinda pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur NTB,” katanya.

    Dia mengajak agar membangun kebersamaan di NTB ini, lalu kemudian membantu kerja kerja politik bersama Iqbal-Dinda, semoga saja pasangan Iqbal-Dinda diridhoi Allah untuk memimpin NTB.

    “Semoga Ikbal-Dinda dan 10 paslon Kabupaten dan Kota diridhoi Allah perjuangannya, sehingga dalam mengawal pembangunan Pemerintahan Peabowo berjalan sesuai visi misi Nasional,” ujarnya.

    Dengan niat dan nawaitu kebersamaan ini, katanya, maka NTB punya keyakinan 10 Kabupaten Kota akan tertatah dan semakin baik untuk masa depan generasi emas NTB.

    “Kebersamaan dengan Iqbal-Dinda menjadi keharusan untuk kita bersamai membangun NTB agar lebih baik dan lebih bagus ke depan,” pungkasnya.

    *Red*

  • Pilkada Kabupaten Bima, Dae Yandi – Umi Ros Terima SK B1KWK Partai Gerindra

    BIMA.OBORBIMA – Minggu, 25 Agustus 2025, Bakal Pasangan Calon Bupati Bima Muhammad Putera Ferriyandi S.IP dan Hj. Rostiati (Dae Yandi – Umi Ros) terima Surat Keputusan dalam bentuk B1KWK dari DPP Gerindra yang diserahkan langsung Ketua DPW NTB, HL Pathul Bahri.

    “Alhamdulillah hari ini, saya dan Umi Rostiati resmi menerima Surat Rekomendasi B1KWK dari DPP Partai Gerindra sebagai calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Bima dalam Pilkada Serentak 2024.,” kata Ketua DPRD Kabupaten Bima ini.

    Kata Dae Yandi dirinya mengucapkan terima kasih pada sejumlah partai politik yang memberikan SK dan mengusung dirinya sebagai Calon Bupati Bima Periode 2024-2029.

    “Ini adalah kepercayaan dan sebuah amanat yang senantiasa saya jaga. Khusus pada Partai Gerindra yang hari ini memberikan SK pada saya dan Umi Ros,”katanya.

    Dae Yandi dan Umi Ros diusung sejumlah partai politik PDI Perjuangan, Golkar, Gerindra, PPP, Demokrat, PBB, PKB, Hanura, Nasdem, Gelora, PSI.

    *Red*