Kategori: Uncategorized

  • Tim SAR Gabungan Evakuasi Puluhan Warga Yang Terjebak Banjir

    KOTA BIMA,OBORBIMA.ID – Beberapa wilayah di Kota Bima dan Kabupaten Bima diterjang banjir setinggi paha orang dewasa. Banjir ini diakibatkan oleh tingginya intensitas hujan yang terjadi di wilayah Kecamatan Lambitu dan Belo sejak pukul 12.30 Wita, sehingga air sungai meluap dan merendam pemukiman dan area persawahan. Menjelang malam debit air makin bertambah.

    Kepala Kantor SAR Mataram Lalu Wahyu Efendi mengatakan, Informasi tersebut diterima Kantor SAR Mataram dari BPBD Kabupaten Bima. Puluhan warga di Kelurahan Paruga Kota Bima terjebak banjir. Laporan permintaan evakuasi diterima sekitar pukul 20.40 Wita.

    “Tim rescue dari Pos SAR Bima kami berangkatkan ke lokasi setelah terima laporan,” kata Wahyu.

    Bersama dengan TNI, Polri, BPBD Kota Bima, TSBK, Potensi 204, masyarakat setempat, dan unsur lainnya bahu membahu memberikan bantuan SAR kepada warga yang terdampak.

    “Total ada 35 orang kami evakuasi,” sebutnya.

    Wahyu menambahkan, penyelamatan difokuskan di Paruga, karena di tempat lain sudah ditangani oleh pihak terkait dan warga telah melakukan evakuasi mandiri. Sekitar pukul 22.55 Wita, banjir mulai surut dan warga kembali ke rumah masing-masing.

    *OB.008

  • Wabup Dahlan Serahkan Bantuan Tanggap Darurat Banjir di Dua Kecamatan

    BIMA,OBORBIMA.ID – Pasca terjadinya bencana banjir yang melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Bima, Wakil Bupati Drs.H. Dahlan. M. Noer Selasa (4/4) melakukan penyerahan bantuan tanggap darurat bencana dan peninjauan lokasi terdampak.

    Pada kesempatan tersebut Wakil Bupati didampingi Kalak BPBD Provinsi NTB Ir. H. Ahmadi, SP, Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Fatahullah, S.Pd, Kepala Pelaksana BPBD Drs. Isyra, Kadis Sosial Tajudin SH, M.Si dan para pejabat terkait menyerahkan paket bantuan yang dipusatkan di kantor Camat Woha.

    Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bima Muhammad Nurul Huda ST, MT memaparkan, bantuan logistik tanggap darurat yang diserahkan bagi para korban bencana banjir yang terjadi Minggu 2 April lalu di kecamatan Woha yang bersumber dari BPBD kabupaten Bima berupa 50 dus mie instan dan 40 dus air mineral yang diserahkan kepada pejabat terkait Kecamatan Woha

    Usai penyerahan bantuan di Kantor Camat Woha, Wabup dan rombongan selanjutnya bertolak untuk menyerahkan bantuan logistik untuk warga terdampak banjir di kecamatan Monta yang dipusatkan di kantor Camat setempat.

    “BPBD kabupaten Bima menyalurkan bantuan berupa 20 dus mie instan dan 20 dus air mineral, 30 lembar selimut, 20 sarung, 30 paket abon sapi dan 12 kaleng minyak goreng yang diserahkan kepada Camat Monta Muktamirin S.I,”bebernya.

    Selain bantuan Pemkab Bima, BPBD Provinsi NTB juga menyerahkan logistik berupa 600 botol minyak goreng, 20 dus mie instan, 20 dus air mineral, 100 lembar selimut, 100 lembar kain sarung.

    Setelah penyerahan bantuan di kedua Kecamatan tersebut Wabup Dahlan selanjutnya bertolak melakukan peninjauan kondisi kerusakan infrastruktur pasca bencana di kecamatan Langgudu.

    *OB.006*

  • Pasca Banjir, Wali Kota Bima Tinjau Kondisi Sungai Dodu dan Nungga

    KOTA BIMA,OBORBIMA.ID – Kota Bima H. Muhammad Lutfi, SE meninjau kondisi sungai dan rumah warga pasca banjir beberapa hari lalu. Selasa, 4 April 2023.

    H. Muhammad Lutfi, SE mengatakan, beberapa kali banjir di Dodu menyebabkan terjadinya pelebaran sungai dan lahan pertanian, selain rusak, juga dapat menjadi aliran sungai baru.

    “Mestinya ada pelurusan sungai dengan bronjon dan batu-batu besar, sedimen itu di urut, di tata di depan bronjon agar tidak menyebabkan kerusakan. Artinya, batu harus ketemu batu,” ungkapnya.

    Selain itu lanjutnya, aliran sungai Dodu selain di tangani oleh bank dunia, juga lakukan penanganan sesegera mungkin melalui anggaran taktis.

    “Saya minta PU segera kerjakan, gunakan anggaran taktis tahun ini. Sementara penanganan di Kelurahan Nungga, bagi rumah warga yang terdampak longsor akan di perbaiki dengan pemasangan talud,” pesannya.

    Demikian juga talud yang terbawa oleh arus banjir pada 5 Maret 2023 lalu untuk segera diperbaiki secepatnya, agar kedepan banjir tidak selalu mengancam keselamatan jiwa dan kehidupan masyarakat.

    Wali Kota Bima hadir meninjau langsung Kelurahan Dodu dan Kelurahan Nungga pasca banjir tersebut didampingi Kalak BPBD Kota Bima dan Dinas PUPR Kota Bima.

    *Red*

  • Safari Ramadhan di Jatiwangi, Wali Kota Bima Serahkan Bantuan Untuk Masjid dan Mushola Rp. 800 Juta

    KOTA BIMA,OBORBIMA.ID – “Sekuat dan setinggi apapun ibadah yang kita lakukan, amal kita akan habis karena ghibah, amal kita habis karena fitnah, semua ibadah yang kita lakukan tidak akan ada artinya, semuanya akan berlalu dengan sia-sia,”ungkap Wali Kota Bima H. Muhammad Lutfi, SE saat melaksanakan Safari Ramadhan 1444 H didampingi sejumlah kepala Perangkat Daerah, Camat dan Lurah di Masjid Al-Istiqomah Kelurahan Jatiwangi Kecamatan Asakota, pada Senin 3 April 2023.

    Safari Ramadhan 1444 H di Masjid Al-Istiqomah Kelurahan Jatiwangi dirangkaikan dengan penyerahan bantuan bagi 4 masjid dan 4 mushala se Kelurahan Jatiwangi dengan total bantuan hibah sebesar Rp. 800 juta dari Pemerintah Kota Bima Tahun 2023.

    Wali Kota Bima H. Muhammad Lutfi, SE menyampaikan, bahwa melalui geliat pembangunan keagamaan yang di bangun merupakan program pemerintah, seperti yang tertuang di dalam visi-misi, sehingga ada capaian-capaian yang dituju, tidak saja kita membangun masjid, tidak saja kita membangun karakter Maja Labo Dahu nya, begitu juga pembiayaan-pembiayaannya.

    “Sejak saya terpilih, tidak ada hentinya kita membangun nilai-nilai keagamaan yang ada di Kota Bima, karena nilai-nilai inilah yang nantinya akan membuat masyarakat mempunyai rasa memiliki daerah ini, rasa mencintai daerah ini,” ujarnya.

    H. Lutfi menjelaskan, program-program yang telah dilakukan tetap mampu dimaksimalkan, walaupun ditengah keterpurukan anggaran daerah akibat pandemi tahun 2020 hingga 2021, namun tidak mematahkan semangat geliat pembangunan yang ada, begitu juga program-program pemberdayaan.

    Begitu juga sebelum periodesasi saya, banyak sekali OPD yang tidak memiliki ruh, hanya sekedar dinas saja, seperti Dinas Kominfotik yang dulunya hanya dinas saja, tidak ada command center, tidak ada perangkat, tidak ada yang bisa diandalkan untuk mengangkat program pemerintah secara masiv sampai ketingkat RT.

    “Namun sekarang di periode saya dengan pak Wakil, ada command center, ada perangkat, sekarang RT bisa melaporkan secara langsung terhubung dengan dinas terkait sesuai jenis laporan yang ada,” tegasnya.

    Begitu juga dengan Dinas Perpustakaan dan Arsip, dulunya hanya sekedar dinas saja, hanya membeli buku yang tidak bisa dibaca, banyak sekali buku tapi tidak pernah dikunjungi dan masyarakat dibawah tidak tahu ada dinas perpustakaan.

    “Alhamdulillah, sekarang selama kepemimpinan saya dengan pak Feri, kita memiliki perpustakaan terbaik ketiga, bisa dilihat kerapiannya, pelayanan, dan lain-lainnya,” bebernya.

    Beliau menambahkan, begitu juga Dinas Tenaga Kerja, dulu nya hanya sekedar dinas saja, tidak terpikir bahwa anak-anak kita sulit mengakses keterampilan dan lainnya. Namun sekarang, anak-anak kita bekali dengan alat usaha, memberi pelatihan, magang, dan lainnya. Ada juga kita siapkan anak-anak kita ke Jepang, ke luar negeri.

    “Juga Dinas Pariwisata, selama ini di pariwisata tidak ada aktivitas, hanya sekedar dinas, alhamdulillah di periode saya dengan Pak Feri kita hidupkan lawata, kita hidupkan Kolo dan lainnya, menjangkau program-program di dinas sehingga menarik orang untuk berkunjung ke Kota Bima,” cetusnya.

    Lebih lanjut H. Lutfi menjelaskan, kita bisa rasakan adanya festival rimpu, kita hidupkan karakter islam dengan adanya rimpu mpida, rimpu colo, sebagai bentuk bahwa semuanya ini ada nilai keagamaan, yang pada dasarnya masyarakat kita membangun peradaban dari nafas keislaman.

    Di tahun baru, tidak ada lagi hura-hura, semua diarahkan mengisi dengan majelis dzikir dan do’a di masjid-masjid dan mushala.

    “Semua ini menandakan komitmen pemerintah Kota Bima terhadap nilai keagamaan yang begitu kuat, begitu juga ceramah-ceramah, semua dibuat seragam,” katanya.

    Diakhir arahannya beliau menekankan, amal kita jangan sampai terputus hanya karena ghibah, hanya karena urusan dunia yang tidak akan ada habis-habisnya, tidak akan ada ujungnya.

    *OB.008*

  • Percepatan Penurunan Stunting, DPPKB Fasilitasi Perwakilan BKKBN NTB Lakukan Penanda Tanganan MOU Dengan UMB

    KOTA BIMA,OBORBIMA.ID – Untuk melakukan penurunan stunting di Kota Bima, Dinas Pengendalian Penduduk dan KB memfasilitasi kegiatan perwakilan BKKBN provinsi NTB dengan Perguruan Tinggi Universitas Mbojo Bima Senin, 3/4/23.

    Kepala Dinas PPKB Nurjanah, S.Sos, dalam sambutannya menyampaikan, bahwa pembangunan kependudukan dan keluarga berencana bertujuan untuk mewujudkan ketahanan dan kesejahteraan keluarga adalah kondisi keluarga yang memiliki keuletan dan ketangguhan.

    Serta, kata dia, mengandung kemampuan fisik meteril guna hidup mandiri, mengembangkan diri dan keluarganya untuk hidup harmonis dalam meningkatkan kesejahteraan kebahagiaan lahir dan batin.

    “Upaya yang dilakukan dalam percepatan penurunan stunting di kota bima telah membuahkan hasil kerjanya yaitu, pada tahun 2022 terjadi penurunan stunting sebesar 13,52 porsen dan pada tahun 2023 menjadi 12,52 porsen, dan masih perlu di turunkan lagi diangka dibawah 10 porsen sesuai dengan target kota bima tahun 2024,”bebernya.

    Ia menjelaskan, untuk mewujudkan itu semua diperlukan kerjasama yang baik dari semua pihak terkait terutama dalam kegiatan percepatan penurunan stunting yang kita upayakan bersama yaitu, mulai dari hulu yang dimulai dari remaja atau calon pengantin agar kelak tidak melahirkan generasi yang stunting.

    “Oleh karena itu kami sangat mengharapkan dukungan dari adik-adik mahasiswa yang merupakan bagian dari generasi remaja indonesia, serta kader pik/R dapat berkolaborasi dalam kegiatan Bangga Kencana serta tercapainya keluarga kota bima yang bebas stunting,”harapnya.

    Ibu Janu sapaanya berharap pada bapak rektor, untuk kegiatan selanjutnya dapat menempatkan mahasisiwanya yang melaksanakan program KKN untuk di tempatkan di kelurahan yang menjadi lokus stunting Kampung keluarga berkualitas sebagai lokasi Kuliah Kerja nyata.

    Sementara itu, Rektor UNM Mbojo Bima Dr. Rifai, S.Sos.MSi, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang tinggi pada perwakilan BKKBN yang telah memilih kampusnya untuk menjadi bagian dari program bangga kencana dalam upaya penurunan stunting melalui program Mahasiswa Peduli stunting.

    Selain itu, lanjut dia, keterlibatan dunia pendidikan diharapkan mampu memberikan edukasi pada masyarakat tentang perubahan prilaku, sehingga pola hidup masyarakat bisa berubah dan mampu memberikan dampak positif pada lingkungannya.

    Ditempat yang sama, Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi NTB Drs. Samsul Anam, MPH dalam arahannya mengatakan, secara penthaholik BKKBN membutuhkan dukungan dan kerjasama dari semua pihak dalam upaya mewujudkan generasi emas tahun 2045.

    “Mahasiswa tidak hanya bertindak sebagai Subyek, akan tetapi dapat juga bertindak sebagai obyek. perencanaan harus dimulai dari sejak remaja, dimana kematangan usia remaja sebelum menikah sangat menentukan keberhasilan sebuah perkawinan,”imbuhnya.

    Untuk itu ia pun menghimbau pada para mahasiswa, agar menikah pada usia 21 tahun bagi wanita dan 25 tahun bagi pria, sehingga dengan demikian kematangan reproduksi sudah siap dan anak yang akan dilahirkan bisa terhindar dari resiko stunting.

    *OB.002*

  • Audiensi Dengan BKKBN Pemprov NTB, Ini Kata Ketua TP.PKK Kota Bima

    KOTA BIMA,OBORBIMA.ID – Ketua TPPS dan Ketua TP.PKK Kota Bima mengikuti Audiensi BKKBN Provinsi NTB di Ruang Rapat Bappeda Kota Bima, Senin, 3 April 2023.

    Dalam Audiensi tersebut turut dihadiri oleh Asisten I Setda Kota Bima, Kepala Bappeda, Kadis Kesehatan, Kepala DPPKB, Kadis PUPR, Kadis Perkim, Kadis Sosial, Kadis Ketahanan Pangan, Kadis Pertanian, Kadis Kelautan dan Perikanan, Kadis Koperindag, Kadis Kominfotik serta Kepala Kemenag Kota Bima.

    Audiensi tersebut bertujuan untuk mensosialisasikan kepada seluruh pasangan yang akan menikah untuk melakukan pemeriksaan kesehatan sebelum melakukan akad nikah.

    Hal tersebut dilakukan sebagai pemenuhan salah satu variabel yang diinput kedalam aplikasi LSB, sehingga nantinya program dari BKKBN terkait keluarga berencana dan pencegahan stunting dapat berjalan dengan maksimal.

    Ketua TP. PPK Kota Bima Hj. Ellya HM Lutfi dalam sambutannya mengapresiasi BKKBN Provinsi yang telah memotivasi secara maksimal sehingga program pencegahan stunting berjalan dengan baik.

    “Saya mengucapkan terimakasih kepada BKKN Provinsi yang telah menjadi garda terdepan dalam pencegahan stunting di Kota Bima ini sehingga program karya kencana itu dapat berjalan dengan baik,” ucapnya.

    Ia juga menyampaikan terkait arahan dari BKKBN mengenai calon pengantin yang harus melakukan cek kesehatan, Kota Bima sendiri telah melakukan sosialisasi di setiap kelurahan.

    “Mengenai calon pengantin yang ingin menikah telah kami lakukan sosialisasi di tiap-tiap kelurahan dan alhamdulilah telah berjalan dengan baik dan bagi calon pengantin yang telah melakukan tes kesehatan telah kami berikan sertifikat layak kawin tersebut,” ungkapnya.

    Di Akhir beliau juga menyampaikan rasa haru dan bangganya terhadap prestasi Kota Bima yang telah meraih Penghargaan Manggala Karya Kencana (MKK) pada tingkat Nasional di seluruh Indonesia.

    *OB.006*

  • Wabup Dahlan – BKKBN NTB Bahas Pemeriksaan Kesehatan Pra Nikah

    BIMA,OBORBIMA.ID – Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Nusa Tenggara Barat Drs. Samsul Anam MPH Senin (3/4) melakukan pertemuan dengan Wakil Bupati Bima H. Dahlan M.Noer di Ruang Kerja Wakil Bupati.

    Pertemuan tersebut secara khusus membahas tindak lanjut surat 734/PK.02.00/F2/2023 tentang Pemeriksaan Kesehatan Pra Nikah dalam Rangka Pencegahan Stunting sesuai amanah Peraturan Presiden Nomor 72 Tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting.

    Wakil Bupati yang didampingi Kepala DP3AP2KB Nurdin S.Sos dalam arahannya menyampaikan, bahwa amanat presiden tersebut akan segera ditindak lanjuti.

    “Nanti akan dilakukan rapat koordinasi yang mengundang Kementerian Agama, Dinas Kesehatan dan OPD terkait lainnya dan para camat untuk segera melakukan tidak lanjut surat tersebut. DP3AP2KB juga perlu melakukan koordinasi intensif dengan Dinas Kesehatan untuk lebih mengoptimalkan sosialisasi ke tingkat Posyandu dan UPT Puskesmas,”Jelas Wabup Dahlan.

    Selain pentingnya koordinasi, kata dia, pengelolaan lingkungan juga perlu menjadi perhatian semua elemen. Sanitasi yang bagus juga akan berpengaruh pada tingkat kesehatan dan indeks penurunan stunting.

    Dihadapan Wakil Bupati, Plt. Kepala Perwakilan BKKBN NTB Samsul Anam menjelaskan, amanat Peraturan Presiden Nomor 72 Tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting sudah dilakukan tindaklanjut dengan Perjanjian Kerjasama antara Kementerian Agama RI dan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional Nomor B-4730/DJ.III/HM.01/12/2021 dan Nomor 43/PKS/G2/2021 tanggal 16 Desember 2021 tentang Penguatan Pendampingan bagi Remaja, Calon Pengantin dan Keluarga Muda dalam Rangka Pencegahan Perkawinan Anak dan Penurunan Stunting.

    “BKKBN menginisiasi program pendampingan, konseling dan pemeriksaan kesehatan bagi Calon Pengantin (Catin) meliputi: tinggi badan, berat badan, lingkar lengan atas dan kadar Hb yang dilakukan mulai tiga bulan sebelum menikah, menjadi bagian tambahan prosedur persiapan pernikahan sebagai upaya intervensi percepatan penurunan stunting dari hulu,”Tandas Samsul.

    Dirinya juga mengharapkan dukungan pemerintah daerah melalui perangkat daerah terkait untuk menindaklanjuti melalui sosialisasi dan advokasi kepada masyarakat.

    *OB.009$

  • 80 Jenderal Purnawirawan TNI/Polri Usulkan Anies-AHY Untuk Pasangan Sipil-Militer

    BOGOR.OBORBIMA.ID – Lebih dari 80 Jenderal atau Perwira Tinggi (Pati) Purnawirawan TNI/Polri, mendatangi Cikeas Jawa Barat, untuk bersilaturahmi dengan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Sabtu(1/4).

    Para jenderal dari matra darat, laut, udara dan kepolisian ini mengaku sudah terlebih dulu mendatangi Lebak Bulus, kediaman Anies Baswedan, sebelum menyambangi Cikeas.

    Dalam kegiatan silaturahmi yang dibalut dengan acara buka puasa bersama itu, masing-masing perwakilan matra menyampaikan aspirasinya.

    Pertama, Pati Purnawirawan matra darat diwaklili oleh Letjen TNI Purn R. Ediwan Prabowo, S.Ip. Jabatan terakhir Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan.

    Kedua, Matra laut diwakili oleh Laksdya TNI Purn Dr. Deddy Muhibah Pribadi, S.H., M.A.P, mantan Komandan Sekolah Staf dan Komando TNI.

    Ketiga, Matra udara diwakili oleh Marsdya TNI Purn Muhammad Syaugi Alaydrus, S.Sos., M.M, mantan Kepala Badan SAR Nasional.

    Terakhir, perwakilan Polri adalah Brigjen Pol (P) Drs. Eldi Azwar, MAP, mantan petinggi di Baharkam Polri.

    Dalam sambutannya, mereka menyampaikan kegelisahan hatinya beberapa waktu terakhir ini. “Kami merasa Indonesia saat ini sedang tidak dalam kondisi yang baik. Kami juga merasa harus ada perubahan, maka untuk melakukan perubahan ini, kami sepakat bahwa sekarang pasangan Anies dan AHY merupakan yang terbaik. Kami ingin maju bersama-sama dengan Anies dan AHY untuk mewujudkan perubahan tersebut,” ucap Letjen TNI Purn Prabowo.

    Sementara Marsdya TNI Purn Muhammad Syaugi Alaydrus menguatkan pernyataan Letjen TNI Purn Prabowo.

    “Pasangan Anies-AHY adalah kombinasi yang cocok antara sipil dan militer,” ujar Syaugi. Syaugi adalah lulusan terbaik Akademi Angkatan Udara tahun 1984. Dia juga pernah menjabat sebagai Danlanud Iswahjudi dan Panglima Komando Operasi I.

    Sementara Laksdya Purn Deddy dan Brigjen Purn Eldi Azwar sepakat. “Bagi kami, ini adalah sebuah panggilan tugas, untuk ikut mengusung Anies-AHY dalam gerakan perubahan bagi Indonesia yang lebih baik,”katanya.

    Sementara itu, AHY menyambut baik aspirasi para Pati tersebut. “Saya memiliki keyakinan dan harapan, bahwa bersama-sama saya, di belakang saya, ada patriot-patriot, ada senior-senior, yang siap mendukung, bukan hanya restu, tapi juga bertempur bersama pada saatnya nanti,” ujar AHY.

    Ia pun mengucapkan terima kasih juga atas dukungan kepada Mas Anies dan saya yang tadi disampaikan. Saya setuju, saat ini Indonesia sedang tidak dalam kondisi yang baik-baik saja. “Kami juga menangkap kegelisahan para senior semua yang hadir hari ini, mudah-mudahan bisa kita ubah pada saatnya nanti di 2024,” imbuhnya.

    AHY berharap silaturahmi ini bisa menguatkan keyakinan dirinya untuk memperjuangkan spirit perubahan dan perbaikan.

    “Terima kasih yang sebesar-besarnya atas kedatangan para senior, para Perwira Tinggi, yang telah berkenan, bukan hanya hadir dalam acara ramah tamah dan buka bersama, tapi hadir dalam spirit perjuangan yang sama dengan Partai Demokrat,” ucap AHY.

    Oleh karena itu, sambung dia, sekali lagi terima rasa hormat kami, apresiasi kami kepada Bapak-bapak sekalian yang telah mendedikasikan waktu, tenaga, dan pikiran untuk kembali berada di garda terdepan untuk memperjuangkan perubahan dan perbaikan.

    Hadir pula dalam silaturahmi antara lain, Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono, Sekjen DPP Partai Demokrat Teuku Riefky Harsya, Waketum Edhie Baskoro Yudhoyono, Ketua Dewan Pertimbangan Partai Demokrat Sarjan Tahir, Ketua Mahkamah Partai Demokrat Mayjen TNI Purn Nachrowi Ramli, serta Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat Hinca Panjaitan, Mayjen TNI Purn Hasan Saleh, Kolonel Purn Guntur Sasono, dan Rezka Oktoberia.

    *RED*

  • Isi Kegiatan Tahsin Qur’an, Majelis Ta’lim Uswatun Hasanah Kota Sambangi Lewirato

    KOTA BIMA,OBORBIMA.ID – Majelis Ta’lim Uswatun Hasanah Kota Bima dan Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Bima kembali mengisi kegiatan Tahsin Qur’an di Masjid Nurul Iman Kelurahan Lewirato Kecamatan Mpunda Kota Bima. Minggu, 2 April 2023.

    Terlihat hadir pada kegiatan tahsin qur’an pada hari ketiga tersebut Ketua Majelis Ta’lim Uswatun Hasanah Kota Bima, Ketua dan Jajaran DWP Kota Bima, Majelis Ta’lim Kelurahan Lewirato, Camat Mpunda, Lurah Lewirato, LPM, Babinsa, Bhabinkamtibmas dan masyarakat setempat.

    Ketua Majelis Ta’lim Uswatun Hasanah Kota Bima, Hj. Ellya H. Muhammad Lutfi menyampaikan, banyak hal yang diperoleh melalui Tahsin Qur,an ini, selain mempererat ukhwah islamiyah dan silaturrahim antar sesama, juga menambah wawasan baru yang nantinya akan diterapkan kepada diri sendiri, keluarga, maupun lingkungan sekitar.

    “Jangan pernah merasa puas untuk menggali nilai-nilai yang terkandung didalam alqur’an, bacalah alqur’an setiap saat,” ungkapnya.

    Umi Elly menambahkan, kita sebagai orang tua harus mampu menjalankan peran dengan baik, membantu perkembangan kepribadian anak dengan belajar dan memahami isi kandungan alqur’an, selalu menyayangi dan mengasihinya dengan kelembutan serta kasih sayang. Bebernya.

    Ia pun mengajak untuk terus berkomitmen serta senantiasa membaca alqur’an walaupun sehari satu ayat, baik itu dirumah, masjid serta mengajak anggota keluarga masing-masing.

    “Ini merupakan hari ketiga, sudah 3 kelurahan yang kami kunjungi dari 10 kelurahan, insya Allah masih tersisa 7 kelurahan, mohon do’a, semangat serta dukungan dari “Ita Doho Kaso”, semoga niat mulia ini diberikan kelancaran,” tutupnya.

    *OB.008*

  • Puskesmas Wera Gelar Penyuluhan Kesehatan Pernikahan Dini

    BIMA,OBORBIMA.ID – Puskesmas Wera menggelar penyuluhan kesehatan tentang Pernikahan Dini dan dampaknya bagi siswa SMP, SMA dan SMK di ruang belajar.

    Kepala Puskesmas Wera Hj. Novy Rosdianti SKM pada media ini mengatakan, tujuan digelarnya penyuluhan tersebut untuk mengurangi dan memberikan pengertian kepada seluruh siswa supaya jangan cepat menikah.

    Ditambahkannya, akibat menikah terlalu muda dapat menimbulkan berbagai penyakit bagi anak seperti kanker serviks, melahirkan mengalami kesulitan karena panggul sempit sehingga berisiko kematian, baik bagi ibu maupun anak yang dikandungnya serta bisa berakibat keguguran dan perkembangan bayi akan terhambat.

    “Penyuluhan kesehatan bagi siswa merupakan salah satu bentuk keprihatinan dan kepedulian terhadap banyaknya kasus pernikahan dini daerah kita,” ujarnya.

    Umi Evy sapaanya berharap, dengan adanya penyuluhan kesehatan dan dampak pernikahan dini tersebut maka seluruh siswa di Kecamatan Wera bisa lebih mengetahui tentang dampak serta akibat dari pernikahan dini tersebut.

    “Semoga seluruh siswa yang ada di Kecamatan Wera khususnya Kabupaten Bima menghindarinya dan memberikan informasi kepada orang tua akibat pernikahan dibawah umur,” harapnya.

    *RED*