BIMA.OBORBIM.ID – Setelah melepas penyaluran Cadangan Beras Pemerintah (CBP) di depan halaman Pendopo, Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri SE, M.IP Senin (18/9) memimpin Apel Jajaran Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan kabupaten Bima di Halaman Kantor OPD tersebut.

Di hadapan Kadis Peternakan dan Kesehatan Hewan Ir. Indra Jaya, para pejabat sosi penyelesaian dan Bupati Bima dua periode tersebut juga mengapresiasi capaian kinerja Dinas Peternakan yang mencapai 50% PAD.

“Saya mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih atas capaian lebih dari 50 persen PAD pada sektor peternakan dan mudah-mudahan ke depan dapat ditingkatkan lagi,”katanya.

Agar kinerja organisasi dapat lebih ditingkatkan, Bupati mengingatkan agar seluruh Pimpinan dan staf yang mengabdi pada Dinas Peternakan dan Keswan untuk menjaga suasana kerja yang baik, nyaman serta bekerjasama dengan baik.

Bupati yang memimpin apel bertepatan dengan Hari ulang tahun Kadis Peternakan dan Keswan tersebut juga mengucapkan terimakasih atas dedikasi Ir. Indra Jaya yang telah 33 tahun mengabdikan diri sebagai ASN di kabupaten Bima.

“Semoga hal baik dan pengalaman yang ditorehkan selama mengabdi menjadi pegangan ASN dalam menjalankan tugas sehari-hari,” Tutup Bupati Bima dalam arahannya.

Pada Apel tersebut Bupati Bima didampingi Staf Ahli Bupati Iwan Setiawan SE, Asisten I Fatahullah, S.Pd, Inspektur Kabupaten Bima H. Abdul Wahab UsmanSH.,M.Si, Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Ir. Indra Jaya, Sekdis, Kabid, beserta staf pada Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan kabupaten Bima.

*OB.008*

BIMA.OBORBIMA.ID – Sebanyak 591.840 kg atau 591,84 ton beras Cadangan Beras Pemerintah (CBP) secara resmi dilepas untuk didistribusikan kepada 54.320 orang penerima manfaat pada sejumlah kecamatan di Kabupaten Bima.

Penyaluran Beras Cadangan Pangan Pemerintah ditujukan untuk menangani kerawanan pangan, kemiskinan, stuntingdan gizi buruk, keadaan darurat, melindungi produsen dan konsumen, dan mengendalikan dampak inflasi.

Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri SE, M.IP, Senin (18/9) yang melakukan launching di halaman pendopo Bupati Bima didampingi Staf Ahli Bupati Iwan Setiawan SE, Asisten I Fatahullah, S.Pd dan Kepala Dinas Ketahanan Pangan Ir. H.M. Natsir mengungkapkan agar penyaluran beras ini dilakukan dengan baik.

“Tugas kita semua adalah mengawasi agar disalurkan dengan baik kepada para penerima manfaat dan tidak boleh ada pengurangan volume oleh siapapun,” Tegas Bupati Bima.

Pada launching tersebut, secara khusus Bupati menyampaikan ucapan terima kasih atas kerjasama yang baik Pihak Bulog dengan menyediakan beras berkualitas. Dalam penyaluran Beras Bantuan Pangan CBP tahap II Kabupaten Bima, tahun 2023.

“Total beras bantuan yang dialokasikan kepada Kabupaten Bima periode September – November sebanyak 1.629,6 ton,”beber Umi Dinda sapaanya.

Penyelenggaraan penyaluran CPP untuk pemberian Bantuan Pangan dilaksanakan oleh Badan Pangan Nasional melalui penugasan kepada Perum BULOG.

Agar penyaluran berjalan optimal, Kepala Badan Pangan Nasional RI menerbitkan SK tentang Petunjuk teknis penyaluran cadangan pangan tahap kedua tahun 2023.

*OB.002*

KOTA BIMA.OBORBIMA.ID – Dengan semangat kebersamaan dan tekad untuk mempromosikan kebersihan lingkungan, khususnya sepanjang pantai Lawata, Wali Kota Bima, H. Muhammad Lutfi, SE, memimpin Apel Siaga Beach Clean Up Day, Minggu, 17 September 2023.

Dalam sambutannya, Ia menekankan pentingnya kesadaran bersama untuk menjaga kebersihan lingkungan dan merawat kawasan pesisir guna menjadikan Kota Bima sebagai salah satu destinasi wisata yang gemilang di masa depan.

Event yang diadakan pada tanggal 17 September ini berhasil mengumpulkan banyak warga dan pemangku kepentingan setempat yang antusias untuk berpartisipasi dalam upaya menjaga keasrian pantai Lawata.

Dengan penuh semangat H. Lutfi ungkapkan tentang bagaimana upaya bersama dalam membersihkan pantai.

“Ini merupakan langkah konkret menuju cita-cita menjadikan Kota Bima sebagai destinasi wisata yang mendunia,” tuturnya.

Selain mengkampanyekan pentingnya kebersihan lingkungan, Apel Siaga Beach Clean Up Day juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran tentang upaya pelestarian alam, perlunya mengurangi limbah plastik, serta menjaga keindahan dan keragaman ekosistem pesisir.

Tak lupa, Wali Kota Bima mengajak seluruh masyarakat dan pihak terkait untuk terus mendukung dan aktif berpartisipasi dalam program-program kebersihan lingkungan yang akan dilaksanakan di masa depan.

“Saya percaya bahwa dengan kerja sama yang solid, Kota Bima akan menjadi contoh sukses dalam menjaga kebersihan dan keindahan lingkungan, sambil meraih prestasi sebagai destinasi wisata yang menarik,” ungkapnya.

Masyarakat setempat pun sangat antusias menyambut Apel Siaga Beach Clean Up Day ini, dengan harapan bahwa upaya ini akan berlanjut dan menjadi pergerakan positif yang berkelanjutan untuk menjaga keasrian pantai Lawata dan lingkungan Kota Bima secara keseluruhan.

*OB.008*

BIMA.OBORBIMA.ID – “Makanlah ikan setiap hari, Lele, tuna, nila Atau ikan apa saja. Jadilah yang terbaik, Anak sehat dan cerdas Karena suka makan ikan setiap hari. Tiada hari tanpa ikan, semboyanku,”Demikian penggalan lirik Lagu Gemar Makan Ikan (Gemarikan) yang dinyanyikan Kelompok vokalis murid SDN Pali Kecamatan Bolo bersama Bupati Bima Hj.Indah Dhamayanti Putri, SE.,M.IP, Wakil Bupati H.Dahlan M.Noer, Pimpinan DPRD, Forkopimda, Para Kepala OPD, Ketua Dekranasda Kabupaten Bima Hj. Rostiati Dahlan, Ketua Majelis Adat Sara Dana Mbojo Hj. Ferra Amelia, SE, MM, Kabag Setda dan para Camat Sabtu (16/9) yang menghadiri acara Lomba Bakar Ikan antar Kecamatan, OPD dan instansi vertikal di Taman Panda Kecamatan Palibelo.

Bupati dalam sambutannya pada ajang lomba Bakar ikan dalam rangkaian Festival Bima Ramah (FBR) II tahun 2023 tersebut mengungkapkan, Lomba ini diharapkan menjadi wahana untuk meningkatkan kreativitas dan keterampilan keterampilan para ibu, tidak hanya dalam mengolah ikan akan tetapi harus memastikan ada kandungan gizi didalamnya.

“Sehingga bisa memastikan anak-anak mengkonsumsi ikan yang segar, murah dan memiliki kandungan gizi yang cukup untuk pertumbuhan,” Imbuh Bupati.

Sebelumnya ketua panitia FBR Hj Nurma M.Si dalam laporannya memaparkan, Festival ditujukan untuk merawat dan melestarikan karya seni, budaya dan kerajinan sebagai wujud Meci Dana Ro Rasa (kecintaan kepada daerah).

“Selama sehari penuh dari pahi hingga malam, para pengunjung akan menyaksikan lomba bakar ikan antar Tim Penggerak PKK Kecamatan, OPD dan instansi mitra Pemerintah Daerah yang dilanjutkan dengan lomba seni Marawis antar Kecamatan dan pada malam hari ada parade peragaan busana (street fashion show) dari para desainer Kabupaten Bima, kota Bima dan Dompu,” Jelas Kadis Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Bima ini.
Acara dilanjutkan dengan peninjauan 30 stand peserta lomba.

*OB.002*

BIMA.OBORBIMA.ID – Penekanan Tombol Sirine dan kemunculan pancaran air mancur di bagian depan Arena Utama menandai pembukaan secara resmi Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Tingkat Kecamatan Wera oleh Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri SE, M.IP Jumat (15/9) di arena utama lapangan desa Tawali.

Usai penyerahan bantuan kitab suci Al Qur’an dari Pemerintah kabupaten Bima dan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bima, Bupati yang didampingi Camat Wera Ilham, SH mengemukakan MTQ tidak hanya sebagai ajang lomba, tetapi juga untuk menunjukkan kebersamaan dalam syiar agama Islam untuk penajaman salah satu visi religius.

“Indikator kemajuan sebuah desa tidak hanya dilihat dari aspek pembangunan infrastruktur, tetapi termasuk di dalamnya pembangunan sumber daya manusia yang berkarakter Islami termasuk kegiatan yang bernuansa islami menuju ke arah yang lebih baik,” Ungkap Bupati IDP menutup sambutannya.

Anggota DPRD Dapil Wera-Ambalawi Ibhu Hajar, SH, Ketua Majelis Adat Sara Dana Mbojo Hj. Ferra Amalia SE,. MM, Staf Ahli Bupati Iwan Setiawan, SE, Asisten I Setda Fatahullah S.Pd, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bima H. Mujiburahman, S.Ag, para kepala OPD dan Kabag lingkup Setda

Sementara itu, Ketua Panitia Edison SE, dalam laporannya menyampaikan bahwa, MTQ tingkat kecamatan Wera tahun ini diikuti 228 peserta yang merupakan utusan 14 desa se kecamatan Wera dengan 7 cabang yang diperlombakan.

*OB.006*

KOTA BIMA.OBORBIMA.ID – Pemerintah Kota Bima menggelar Rapat Persiapan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) di Aula Kantor Wali Kota Bima pada Kamis, 14 September 2024.

Rapat tersebut dihadiri langsung oleh Asisten III Setda Kota Bima Drs. Muhammad Saleh yang turut didampingi pula oleh beberapa Kepala OPD.

Pemaparan SAKIP ini dipaparkan langsung oleh Sekretaris Bappeda Arif Roesman Effendy, ST., MT, Ia menyampaikan bahwa Kota Bima memiliki visi mewujudkan Kota Bima yang berkualitas dan setara bagi masyarakat yang mandiri.

“Dalam mewujudkan visi ini, yang pertama mewujudkan masyarakat yang berkualitas dan berdaya saing, kedua mewujudkan masyarakat yang sejahtera, ketiga membangun prinsip tata kelolaan pemerintahan yang baik dan keempat fokus pada pendidikan yang baik dan berkualitas,” ucapnya.

Ia pun menyampaikan tingkat pengangguran setingkat mengalami fluktuasi pada tahun 2022 berada pada 3,73 yang mengalami sedikit kenaikan dari tahun 2021 pada angka 3,56.

“Pada aspek rasio dari tahun 2019 sampai tahun 2023 terus mengalami kenaikkan yang merupakan tantangan bagi pemerintah Kota Bima untuk mengatasi dan mengurangi pertimbangan pertumbuhan ekonomi,” jelasnya.

Karena akan berakhirnya masa jabatan Wali Kota dan Wakil Wali Kota, telah dikeluarkan Peraturan Kepala Daerah Tentang Rencana Pembangunan Daerah Tahun 2024 sampai Tahun 2026.

“Adapun peraturan yang telah dijalankan dari Tahun 2020 hingga Tahun 2023 untuk mencapai kebijakan-kebijakan platform dengan pembangunan infrastruktur serta sarana dan prasarana dari ekonomi maupun pengembangan sumber daya manusia dari aspek lapangan kerja,” ucapnya.

Dalam pemaparannya, Ia sampaikan upaya-upaya yang telah dilakukan dalam mengembangkan dan meningkatkan Kota Bima baik dari upaya yang telah dilaksanakan maupun upaya masih dalam perencanaan.

Terakhir, Ia menyampaikan pembahasan kemiskinan yang dialami oleh masyarakat adalah dengan menjalankan enam aspek yang dipetakan untuk upaya menurunkan kemiskinan pada masyarakat adalah permintaan askes masyarakat kedalam pertumbuhan dasar, meningkatkan kesejahteraan keluarga, kesempatan kerja dan lain-lainnya.

*OB.008*