Kategori: Pemerintahan

  • Wali Kota Bima Resmikan Jembatan Gantung Mantika Kelurahan Mande

    KOTA BIMA,OBORBIMA.ID – Rabu, 24/11, Wali Kota Bima yang didampingi Asisten I Kota Bima melaksanakan peresmian Jembatan Gantung “Mantika” dihadiri Lurah Kecamatan Mpunda, Kepala Camat Mpunda, Bhabinkamtibmas Mande bertempat di Lingkungan Mande I Kelurahan Mande, Rabu 24 November 2021.

    Lurah Mande, Zainuddin, S.Pd selaku ketua panitia menjelaskan, bahwa sejak puluhan tahun akses transportasi penyebrangan antara dua kelurahan yaitu kelurahan Mande dan Kelurahan Sadia terputus, namun pasca dibangunnya jembatan gantung menghubungkan dua kelurahan itu diharapkan dapat memberikan suasana baru dan kebahagiaan bagi warga sekitar.

    “Selain itu, sebagai Lurah Mande mewakili masyarakat mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi atas perhatian dan keseriusan Wali Kota Bima karena telah memperjuangkan jembatan gantung ini sehingga bisa terialisasi,”katanya.

    Kata dia, Sejak 1999 mulai ambruk, akses dengan tetangga terputus. “Alhamdulillah, lewat era kepemimpinan Wali Kota Bima semua terealisasi dan kami mewakili masyarakat Kelurahan Mande mengucapan terimakasih,” jelasnya.

    Ditempat yang sama , Sekertaris Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Agus Purnama, S.T., M.T mengatakan, jembatan gantung yang di bangun dari dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) yang menghabiskan anggaran sebesar Rp.1,4 miliar itu bisa cepat selesai dan masyarakatnya juga mendukung pembangunan jembatan ini sehingga jembatan itu dapat terealisasi.

    “Pembangunan jembatan menggunakan tipe kotruksi pilar, lantai dan hanger dengan beban dipersyaratkan maksimal 10 orang,” ungkap Agus

    Wali Kota Bima yang secara langsung membuka dan meresmikan jembatan Mantika, menyampaikan rasa syukurnya atas telah rampungnya pembangunan jembatan gantung tersebut, ditengah keterbatasan situasi dan kondisi akibat Covid-19 sehingga adanya refocusing anggaran, namun dapat selesai juga atas upaya upaya keras dan niat baik. Semuanya atas rahmat Allah yang patut disyukuri oleh semua fihak, tidak terlepas pula dari kerjasama seluruh elemen.

    Diharapkan masyarakat menjaga dan merawat jembatan gantung ini serta menjaga lingkungan sekitar.

    “Satu harapan saya, jangan membuang sampah di sungai karena tahun 2022 kita akan membuat gerakan bersih karena jika tercemar bakteri E-coli air sungai tidak bisa digunakan untuk melakukan aktivitas mandi, cuci dan lainnya,” harapnya.

    Diakhir sambutannya, beliau menjelaskan Pemerintah Kota Bima telah menyediakan lokasi kampus IAIN dan akan dibuka untuk penerimaan siswa tahun 2022. Hal lainnya bersama bank dunia dan kerjasama luar negeri yakni jepang, akan melaksanakan berbagai peningkatan infrasturktur salah satunya normalisasi sungai dibeberapa wilayah dari timur ke barat. Segera dalam waktu dekat Kota Bima akan dilengkapi dengan fasilitas 600 buku digital di perpustakaan Tamanria.

    “Semua merupakan bentuk nyata atas komitmen Pemerintah Kota Bima dalam membangun Kota Bima,”tutup Walikota Bima.

    *OB.002*

  • Wali Kota Buka MTQ Ke-15 Tingkat Kota Bima 2021

    KOTA BIMA,OBORBIMA.ID – SENIN,22/11, Walikota Bima, H. Muhammad Lutfi, S.E membuka secara resmi Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) yang ke- 15 Tingkat Kota Bima yang dilaksanakan di Masjid Abu Dzar Al Ghifari Pesantren Al Husainy Kota BIMA.

    Turut hadiri dalam acara Kapolres Bima Kota, Dandim 1608, Depag Kota Bima, Pengasuh Ponpes Al Husainy Kota Bima beserta Kepala OPD Lingkup Pemerintah Kota Bima beserta hadirin undangan lainnya.

    Pada kesempatan tersebut Sekda Kota Bima Drs. H. Mukhtar MA menyampaikan terimakasih kepada pengurus Baznas Kota Bima telah turut berkontribusi dengan memberikan sejumlah hadiah khusus kepada setiap peraih Juara 1 untuk masing- masing cabang sebesar 1 Juta rupiah, beasiswa bagi juara 1 Tahfiz Quran 1 juz, Juara 1 Tahfiz Quran 5 juz untuk melanjutkan hafalan agar mancapai 30 juz yang Insya Allah akan dikirim pada Pondok Pesantren Al-Ihsiah Mataram dengan biaya 1,5 juta perbulan.

    Kata dia, Waktu dan tempat pelaksanaan MTQ berlangsung selama 5 hari dimulai tanggal 22 sampai dengan tanggal 26 november 2021 bertempat di Masjid Abu Dzar Al Ghifari pesantren Al Husainy kota Bima dengan pelaksanaan berlangsung pada waktu siang dan malam hari.

    “Bahwa pelaksanaan MTQ merupakan kegiatan rutin Pemkot Bima yang bertujuan untuk menyaring qori-qori terbaik Kota Bima,”katanya.

    Ia menjelaskan, peserta MTQ ke – 15 Tingkat Kota Bima tahun 2021 terdiri dari utusan 5 kecamatan se-Kota Bima yang terdiri dari golongan Tartil sebanyak 10 orang, anak-anak 10 orang, remaja sebanyak 10 orang, dewasa 10 orang, Tahfiz Qur’an 1 juz sebanyak 10 orang, Tahfiz 5 juz 10 orang, sehingga jumlah peserta sebanyak 60 orang.

    Sementara itu dalam sambutannya, Walikota Bima H. Muhammad Lutfi, SE mensyukuri atas kondisi terbaru masyarakat Kota Bima terkait dengan angka penuruan Covid-19. “Semua berkat kebersamaan dalam berjuang. Sehingga turut mempengaruhi kesuksesan dan terlaksananya acara MTQ Kota Bima ke -15,”katanya.

    Walikota mengenang kembali masa kebersamaan dan berjuangnya bersama mendiang almarhum TGH. H. Ramli H. Ahmad dalam mendukung perjuangan Pesantren Al Husainy, dimana sebelumnya dirinya masih menjabat sebagai anggota DPR RI.

    Ditambahkan adanya informasi kampus IAIN akan segera didirikan di Kota Bima di tahun 2022 lengkap dengan penganggarannya, semua berkat kerjasama antara Pemerintah Kota Bima bersama anggota DPR RI H. M. Syafrudin, ST, MT.

    Dalam kesempatan yang sama Walikota Bima menyinggung masalah pentingnya menjaga lingkungan.“Mari kita tetap menjaga kelestarian hutan,” imbaunya.

    Sebagaimana sebelumnya dirinya telah melaksanakan rapat kordinasi bersama Forkopimda dengan meraih beberapa kesepahaman bersama tentang kiat dalam menangani beberapa isu stategis diantaranya penghentian dan penutupan jalan tani baru, tidak adanya perluasan perambahan hutan lebih-lebih dalam area kawasan sebab akan mendapat sanksi tegas, penanaman kemiri sebesar 2000 hektar, SPPT yang tidak relevan akan dicabut, serta hal hal lainnya yang sangat diperlukan untuk segera diambil tindakan.

    “Semuanya dihajatkan agar jauh dari ujian dan bencana sebagaimana sebelumnya banjir yang telah menimpa ditahun 2016. Ini juga merupakan bagian dari upaya keras menyelamatkan titik mata air yang sebelumnya sebanyak 120 titik kini hanya tersisia 20 titik mata air, agar sumber kehidupan kita terjaga dan terselamatkan serta hadiah kita untuk anak cucu kelak,” tambahnya.

    Bagi Walikota Bima, kerjasama dan bahu-membahu adakah hal utama, sinergesitas antara masyarakat dan pemerintah Kota Bima adalah energi dan kekuatan membangun daerah ini.

    “Persatuan adalah segalanya, cara selamatkan dan majukan kota kita tercinta ini,” pungkasnya.

    Kaitan keagaaman, dalam pandanganya, merupakan salah satu prioritas utama. Dimana didalamnya akan tumbuh nilai-nilai dasar yang akan membentuk generasi Kota Bima kedepan. Sehingga selama ini selalu bantuan kepada mesjid begitu besar dan tidak sedikit, itu merupakan komitmen nyata Pemerintah Kota Bima dalam hal dukungan keagamaan.

    Usai dibukanya acara secara resmi, diakhiri dengan pemukulan beduk oleh Walikota Bima sebagai penanda dibukanya MTQ Kota Bima ke-15 tahun 2021.

    *OB.008*

  • DPMPTSP Kota Bima Gelar Sosialisasi Kebijakan Penanaman Modal

    KOTA BIMA,OBORBIMA.ID – Sosialisasi Kebijakan penanaman Modal dibuka secara langsung oleh Sekertaris Daerah Kota Bima H. Muhktar Landa, M.H dihadiri Kadis DPMPTSP serta Kepala Perangkat Daerah Lingkup Pemerintah Kota Bima, Senin 22 November 2021.

    Dalam sambutannya Sekretaris Daerah menyampaikan amanat berturut kesan kepada segenap tamu undangan dan peserta yang hadir dalam acara tersebut.

    “Sekiranya kegiatan yang berlangsung pagi hari ini dapat menjadikan sebuah motivasi bagi seluruh pengusaha yang ada di Kota Bima agar terus menggali peluang serta membangun relasi baik sebagai mitra usaha untuk pengembangan modal dan usaha,”kata H. Muhktar Landa.

    Dalam kesempatan tersebut juga,  Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mempresentasikan analisis dalam bentuk data serta pedoman dan tatacara pengisian laporan kegiatan penanaman modal (LKPM) secara online .

    Sebagaimana diamanatkan dalam Undang-undang Cipta Kerja, Hal mendasar yang diatur dalam peraturan pelaksanaan tersebut adalah perubahan untuk kemudahan dan kepastian dalam perizinan serta perluasan bidang untuk investasi, sejalan dengan maksud dan tujuan UU Cipta Kerja. Hal itu akan dapat memperluas lapangan kerja baru, dan diharapkan akan menjadi upaya pemerintah dalam rangka Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) yang sedang dalam kondisi sulit sebagai akibat pandemi Covid-19.

    “Sejalan dengan itu, diterbitkannya Peraturan Pemerintah Nomor 5 tahun 2021 tentang Perizinan Berusaha Berbasis Risiko merupakan upaya reformasi dan deregulasi yang menyesuaikan dengan perkembangan ekonomi dan teknologi informasi. Dalam hal ini, penerapan perizinan berusaha berbasis risiko mengubah pendekatan kegiatan berusaha dari berbasis izin ke basis risiko,” jelas Kepala BKPM.

    Semoga dengan dilaksanakannya kegiatan tersebut, UMKM yang ada di Kota Bima dapat terus berkembang.

    *OB.009*

  • Komisioner KI Provinsi NTB, Gelar Monev KIP di Dinas Kominfostik Kabupaten Bima

    BIMA,OBORBIMA.ID – Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik Kabupaten Bima, Kamaruddin, S.Sos selaku Ketua Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) Kabupaten Bima bersama Kepala Bidang Komunikasi Publik dan Diseminasi Informasi (KPDI), H. Suaeb Yakub, S.Sos serta Kepala Seksi Pelayanan Informasi Publik dan Pengelolaan Informasi Elektronik (PIP), Muhammad Syahdan, ST menerima kunjungan Komisioner Komisi Informasi (KI) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), selasa (16/11/2021) bertempat di Dinas Kominfo dan Statistik Kabupaten Bima.

    Komisioner Komisi Informasi bertandang ke Dinas Kominfo dan Statistik Kabupaten Bima dalam rangka monitoring dan evaluasi keterbukaan informasi publik (Monev KIP) tahun 2021.

    Dalam pengantarnya Kamaruddin menyampaikan beberapa inovasi pelayanan PPID Kabupaten Bima dalam rangka peningkatan pelayanan publik secara cepat, tepat dan sederhana.

    “PPID Kabupaten Bima dalam peningkatan pelayanan terus berinovasi dalam usaha peningkatan kualitas layanan secara cepat, tepat dan sederhana, ” jelas Kamaruddin.

    Ditambahkan Syahdan selaku kepala sekretariat PPID, sejalan dengan peningkatan kebutuhan data dan informasi publik, Dinas Kominfo dan Statistik Kab. Bima terus mendorong peningkatan kualitas layanan, baik sumber daya maupun sarana dan prasarana.

    “PPID Kabupaten Bima sejak akhur tahun 2019 mengembangkan layanan permohonan informasi publik secara online berbasis website. Layanan ini dimaksudkan untuk memangkas jarak, waktu dan biaya, ” katanya.

    Disamping itu, kata dia, Inovasi layanan publik terutama layanan data dan informasi, Dinas Kominfo dan Statistik Kab. Bima mengembangkan Sistem Bima Satu Data “SI BISA”. Hadirnya “SI BISA” dikembangkan dengan kolaborasi dan sinergi dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (Dinas PMD), BAPPEDA dan Litbang Kabupaten Bima serta pendampingan dari KOMPAK.

    “Tahun 2021 Pemerintah Kab. Bima mengembangkan SIBISA berkolaborasi dengan Dinas PMD, BAPPEDA serta pendampingan oleh KOMPAK, “tutupnya.

    Diketahui, Komisi Informasi hadir dengan agenda utama Monev Keterbukaan Informasi Publik yang dititikberatkan pada komitmen, inovasi dan layanan publik.

    *OB.009*

  • Meminimalisir Dampak Bencana Yang Meluas, Bupati Bima Pimpin Rakor

    BIMA,OBORBIMA.ID – Mengantisipasi munculnya ancaman bencana hidrometeorologi baik banjir, angin puting beliung maupun tanah longsor, Selasa (15/11) Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri SE memimpin Rapat Koordinasi Kesiapsiagaan Penanganan Ancaman Bencana Hidrometeorologi kabupaten Bima di Aula Rapat Kantor Bupati Bima.

    Rakor yang juga dihadiri Wakil Bupati Bima Drs. H. Dahlan M.Noer, Dandim 1608/Bima Letkol Inf. Teuku Mustafa Kemal, Kabag OPS Polres Bima Kota Nusra Nugrahan SH, Kasat Samapta Polres Bima AKP. Daniel dan Kalak BPBD M Chandra Kusuma AP.
    Para Camat, Kepala Perangkat Daerah dan instansi terkait yang hadir dalam rapat tersebut membahas antisipasi ancaman bencana hidrometeorologi seperti gelombang tinggi, tanah longsor, angin puting beliung, serta banjir bandang mengingat makin meningkatnya intensitas curah hujan.

    Pertemuan kesiapsiagaan penanganan ancaman bencana hidrometeorologi sangat penting untuk memastikan agar semua pemangku kepentingan dapat bekerjasama dalam penanganan kedaruratan bencana.

    “Langkah-langkah kesiapsiagaan sangat perlu dilakukan dalan rangka meminimalisir dampak dari bencana yang lebih meluas,” ungkap Bupati.

    Senada dengan Bupati, Wabup Dahlan M.Noer dalam arahannya menyampaikan agar para camat memberikan data akurat kondisi wilayah, informasi dan mengantisipasi jika terjadi bencana di wilayah masing-masing.

    “Melalui koordinasi ini, nantinya dapat merumuskan langkah-langkah strategis, rekomendasi teknis sebagai dasar untuk memutuskan kebijakan-kebijakan dalam penanganan kedaruratan,”terangnya.

    Dandim 1608/Bima yang juga memberikan arahan menekankan pentingnya melakukan inventarisasi dan pemetaan wilayah di daerah bencana, juga meningkatkan budaya gotong royong masyarakat dalam menghadapi situasi bencana.

    Pada kesempatan tersebut, dilakukan pemaparan prakiraan musim hujan 2021/ 2022 di wilayah Kabupaten Bima oleh Kepala Stasiun Meteorologi/ BMKG Sultan Muhammad Salahuddin Bima Satria Topan Primadi.

    Menurutnya, Prakiraan Puncak musim hujan sebagian besar pada bulan Februari 2022 kecuali wilayah Sanggar dan Tambora pada Januari 2022.

    *OB.009*

  • Pemkab Bima Adakan Seleksi JPT Pratama, Bupati IDP : Kesiapan ASN Pastikan Fisik dan Mental

    BIMA,OBORBIMA.ID – Seleksi terbuka pengisian tujuh Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama lingkup Pemerintah Kabupaten Bima Tahun 2021 diikuti 24 peserta. Senin (15/11) para peserta mendapatkan arahan langsung Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri SE di aula Kantor Bupati Bima.

    Bupati yang didampingi Kepala BKD Kabupaten Bima Drs. Agussalim M.Si dan Ketua Tim Seleksi Erwin Rahadi S.Psi., M.M mengatakan, peserta yang mengikuti seleksi diharapkan dapat menjadi inspirasi dan motivasi bagi aparatur sipil negara (ASN) lainnya dalam pengembangan karir.

    “Para peserta sudah menjalani mulai dari Diklat Prajabatan, Diklat Kepemimpinan hingga mengikuti Seleksi JPT. Hal ini tentunya telah memberi pengalaman dan pengetahuan untuk mengikuti Pansel,”ungkapnya.

    Secara khusus Bupati menghimbau agar tidak ada di antara peserta merasa lebih dari yang lainnya, karena ada sejumlah rangkaian tes yang harus dilalui agar bisa lulus dan menduduki jabatan tinggi Pratama di jajaran Pemerintah Kabupaten Bima.

    “Sejumlah aspek penilaian harus menjadi perhatian peserta, baik administrasi ASN, kompetensi manajerial, kompetensi keahlian dan rekam jejak calon pejabat. Nanti akan ada psikotes untuk menggali aspek psikologi dan emosi dalam menghadapi berbagai situasi dan kondisi yang ada. Disamping itu juga ada tes wawancara untuk menggali kompetensi dan kecakapan para peserta berkaitan dengan kemampuan manajerial yang diharapkan sebagai pimpinan Perangkat Daerah,”katanya.

    Dengan demikian, kata ibu dua anak ini, nantinya dari 24 peserta ini akan ada beberapa nama yang dipilih dan memenuhi kriteria yang ditentukan.

    “Jangan ada ASN yang merasa lebih dan menganggap remeh peserta lainnya. Yang terpenting adalah fokus dan percaya diri dalam menjawab pertanyaan tim penguji sesuai dengan kompetensi dan pengetahuan yang dimiliki. Hal ini memerlukan kesiapan ASN dan pastikan fisik dan mental,”terang Umi Dinda sapaanya.

    Bupati menyampaikan terima kasih atas kesempatan mengisi kegiatan seleksi JPT di Kabupaten Bima.

    “Berdasarkan jadwal panitia, setelah tahapan seleksi kompetensi manajerial yang berlangsung tanggal 13 sampai 14 November 2021, akan dilanjutkan dengan pengumuman hasil seleksi yang direncanakan tanggal 17 November 2021,”bebernya.

    Setelah proses tersebut selesai, sambung dia, akan dilanjutkan dengan seleksi kompetensi keahlian dan saat yang sama juga dilakukan penelusuran rekam jejak calon pejabat Pimpinan Tinggi Pratama tanggal 20 dan 21 November 2021.

    “Kemudian ditindaklanjuti dengan penetapan hasil seleksi dan pengajuan nama calon kepada pejabat Pembina kepegawaian tanggal 22 November 2021,”pungkasnya.

    Seleksi JPT tahun ini menghadirkan lima orang assessor yang dipimpin oleh Kepala Unit Pelayanan Penilaian Kompetensi Badan Kepegawaian Daerah Provinsi NTB Erwin Rahadi S.Psi., M.M. Kepada Tim Asesor

    *OB.007*

  • Wabup Tutup MTQ Tingkat Kabupaten Bima Ke-31, Kafilah Sape Sabet Juara Umum

    BIMA,OBORBIMA.ID – Penyelenggaraan Musabaqah Tilawatil Quran Ke-31 Tingkat Kabupaten Bima yang berlangsung selama sepekan dari tanggal 8 sampai dengan 14 November 2021 di Lapangan Semangka Desa Naru Kecamatan Sape yang ditutup secara resmi oleh Wakil Bupati Bima Dahlan M. Noer Minggu (14/11), kembali menempatkan tuan rumah Kecamatan Sape sebagai Juara Umum dengan perolehan 11 medali emas, 12 perak dan 18 perunggu dengan jumlah nilai 99.

    Kafilah kecamatan Lambu menyusul pada peringkat II dengan perolehan 7 emas, 5 perak dan 3 perunggu dengan nilai 53, sementara Juara III diraih kafilah kecamatan Madapangga dengan perolehan 5 Emas, 4 perak dan 7 perunggu dengan nilai 44. Masih pada posisi enam besar, Peringkat IV disabet kafilah Bolo dengan 4 emas, 6 perak dan 2 perunggu dengan total nilai 40, Kecamatan Wera meraih 4 emas, 4 perak dan 3 perunggu dengan total nilai 35, disusul kafilah kecamatan Ambalawi pada peringkat VI dengan 3 emas dan 4 dengan total nilai 19. Peringkat VII hingga XVIII diraih masing-masing Kecamatan Palibelo dengn nilai 18, Disusul Woha (17), Monta (16), Tambora (9), Sanggar (8), Langgudu (8), Parado (5), Wawo (3), Belo (3), Lambitu (1) Soromandi (0) dan Donggo (0).

    Pada acara penutupan juga dihadiri Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri SE, Pimpinan DPRD Kabupaten Bima, Dandim 1608/Bima Letkol Inf. Teuku Mustafa Kemal, Wakapolres Bima Kota Kompol Mujahiddin, Sekda Drs. H.M. Taufik HAK, M.Si yang juga Ketua LPTQ Kabupaten Bima, Kepala Kementerian Agama Kabupaten Bima, , Ketua Majelis Ulama Indonesia Kabupaten Bima, Para Staf Ahli dan Asisten dan Pimpinan OPD tersebut, Wabup Dahlan memberikan apresiasi kepada tuan rumah.

    “Terima kasih kepada Camat, Muspika, Aparat TNI/Polri dan seluruh masyarakat Kecamatan Sape, dalam penyelenggaraan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-31 Tingkat Kabupaten Bima telah menjadi tuan rumah yang baik dengan menunjukkan komitmen bersama menjaga keamanan dan ketertiban selama pelaksanaan MTQ berlangsung,”katanya.

    Demikian halnya secara secara khusus kepada para panitia lokal yang telah bekerja keras membangun arena yang sangat megah ini dan melayani para tamu undangan selama penyelenggaraan MTQ berlangsung.

    “Tidak lupa juga menyampaikan terima kasih kepada para dewan hakim yang telah bertugas memberikan penilaian kepada qori/qariah pada semua mata lomba mtq ke-31 tahun ini,” ujar Wabup dahlan.

    Terakhir dalam sambutannya, Wakil Bupati Dahlan M.Noer juga mengucapkan selamat kepada Kafilah Kecamatan Sape yang telah berhasil meraih juara umum.

    “Semoga prestasi ini dapat menjadi motivasi untuk senantiasa meningkatkan kualitas baca tulis Al Qur’an dan dapat mempertahankan prestasi ini pada MTQ berikutnya,”pungkasnya.

    Sebelumnya, Sekda Bima Drs. H. Taufik HAK. M.Si dalam laporannya menyampaikan, suksesnya MTQ – 31 ini adalah wujud keberhasilan kita semua dalam memaknai salah satu visi religius yang dicanangkan oleh Bupati Bima dan Wakil Bupati Bima.

    “Kecamatan Sape dipilih sebagai tuan rumah sebagai wujud rasa cinta dan terimakasih beliau kepada masyarakat Sape tanpa sekat dan syarat, dengan harapan MTQ ini menjadi ajang silaturahim antara ulama dan Pemerintah Kabupaten Bima sehingga tercipta nilai-nilai ukhuwah islamiyah yang Qur’ani,” terang Sekda.

    *OB.009*

  • Pawai Ta’ruf Kafilah Awali MTQ XXXI Tingkat Kabupaten Bima

    BIMA,OBORBIMA.ID – Pawai Ta’aruf yang diikuti kafilah peserta MTQ dari 18 Kecamatan, karyawan dan karyawati seluruh kantor camat, Unit Pelaksana Teknis (UPT) Dinas, sekolah pada semua tingkatan serta para pengawas sekolah menandai dimulainya penyelenggaraan Musabaqah Tilawatil Quran ke-31 tingkat Kabupaten Bima tahun 2021 yang dimulai Senin, (8/11) dan dipusatkan di Arena Utama Lapangan Semangka Desa Naru Kecamatan Sape

    Peserta kafilah yang dilepas pada titik start Barat dari lapangan desa Sangia dan titik Star Timur di Perempatan Desa Bugis diterima oleh Bupati Bima Hj.Indah Dhamayanti Putri SE, Wakil Bupati Bima Dahlan M. Noer, Ketua DPRD Kabupaten Bima Muhammad Putera Ferryandi S.Ip, Unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FORKOPIMDA), Ketua TP. PKK Kabupaten Bima Hj. Rostiati S.Pd, para kepala perangkat daerah dan Camat Sape di panggung kehormatan yang berada di Jalan Lintas Sape, depan arena utama MTQ.

    Pawai kafilah dari arah Timur dipandu oleh Marching band SMA Negeri 1 Sape yang kemudian diikuti kafilah Kecamatan Wera dan Ambalawi dan ditutup barisan Kafilah Kecamatan Lambu. Bupati dan Wakil Bupati terlihat menyapa para kontingen yang mengikuti pawai.

    “Pastikan menjadi juara karena ada banyak potensi Qari dan Qoriah di masing-masing kecamatan seperti Lambu, Ambalawi dan kecamatan-kecamatan lainnya,” kata Bupati.

    Sementara pada titik Star Barat yang dimulai dari Lapangan Desa Sangia, Marching Band Pondok Pesantren Al Maliki Kecamatan Woha mengawali pawai dan diikuti barisan kafilah dari Kecamatan Woha.

    Arak-arakan pawai dari arah barat ditutup oleh rombongan kafilah tuan rumah Kecamatan Sape.
    Di sela-sela pawai Bupati menyelipkan motivasi dan memberikan semangat kepada semua kafilah agar terus beruang maksimal pada semua mata lomba selama musabaqah selama sepekan tersebut berlangsung.

    Bupati IDP juga meningatkan para tenaga kesehatan agar cakupan vaksin. “Puskesmas Sape harus siap meningkatkan cakupan vaksin dan kafilah diwajibkan untuk melakukan vaksin,” imbuh Bupati.

    *OB.006*

  • Pemkot Bima Buka Seleksi JPT

    KOTA BIMA,OBORBIMA.ID – Dalam rangka pengisian sejumlah kebutuhan organisasi perangkat daerah, Pemerintah Kota Bima melaksanakan Seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi yang dilaksanakan oleh Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPKSDM) berlokasi di SMPN 1 Kota Bima, Senin 08/11.

    Kegiatan yang mulai berlangsung pukul 08:30 Wita tersebut dihadiri oleh sejumlah peserta yang merupakan ASN dari berbagai unsur OPD Lingkup Pemerintah Kota Bima yang telah melewati seleksi tahap awal. Seleksi lanjutan tersebut untuk mengisi sejumlah Jabatan Pimpinan Tinggi antara lain Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga, Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak, serta Dinas Ketahanan Pangan. Dengan pelaksanaan assessment berlangsung selama 2 hari.

    Sekretaris Daerah Kota Bima Drs. H. Mukhtar, MH dalam arahanan menegaskan kepada peserta untuk memanfaatkan waktu dengan sebaik-baiknya, serta menyampaikan terima kasih bagi peserta yang mengikuti seleksi JPT.

    “Semoga peserta sekiranya bisa memanfaatkan waktu dengan sebaik mungkin serta mendengarkan arahan dari Assesor sebagai landasan,” jelasnya.

    Sementara itu Tim Assessor NTB, Erwin Rahadi menyampaikan, bahwa tahap assesment dalam penerapannya memiliki standar kompetensi secara nasional, sehingga bisa menjadi basis data yang seragam sekarang dan mendatang.

    “Peserta yang mengikuti seleksi sebanyak 17 orang, 3 peserta untuk JPT Dinas Ketahanan Pangan, 6 peserta untuk Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga serta untuk Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak sebanyak 8 peserta,”bebernya.

    *OB.008*

  • Wali Kota Bima Tandatangani MoU Perlindungan Naker Migran

    KOTA BIMA,OBORBIMA.ID – Wali Kota Bima H. Muhammad Lutfi, SE menamdatangani Nota Kesepahaman (MoU) bersama Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI). MoU tersebut ditandatangani oleh Wali Kota Bima dengan Kepala BP2MI Benny Rhamdani, pada Kamis, 4 November 2021 di The Stones Hotel Kuta Bali.

    Penandatangan Nota Kesepahaman (MoU) ini merupakan bagian dari upaya peningkatan kualitas, kompetensi dan perlindungan pekerja migran Indonesia, khususnya Tenaga Kerja Migran yang berasal dari Kota Bima. Pada kesempatan tersebut Bupati didampingi oleh Kepala Disnaker Kota Bima Ir. H. Tafsir.

    Selain Kepala BP2MI, hadir Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MENPAN-RB RI) Tjahjo Kumolo sekaligus membuka secara resmi Rapat Koordinasi Teknis (Rakornis) BP2MI dengan enam kepala daerah dan Gubernur Bali.

    Wali Kota Bima dalam konferensi persnya seusai acara berlangsung menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada BP2MI yang telah berupaya dengan maksimal mengurangi beban pekerja migran agar tidak terjebak dengan calo-calo dan melewati prosedur yang legal.

    “Semoga dengan MoU ini para pekerja kita merasa lebih terjamin terutama keselamatan pada saat bekerja dan meminimalisir permasalahan mereka hadapi,”harapnya.

    *OB.006*