Kategori: Pemerintahan

  • Hadiri Acara Syukuran Rumah Sehat Baznas, Ini Pesan Sampaikan Pesan Mohammad Rum

    KOTA BIMA.OBORBIMA.ID –  Pj. Wali Kota Bima Ir. H. Mohammad Rum MT menghadiri acara syukuran atas berdirinya Rumah Sehat Baznas Kota Bima. Dalam kesempatan tersebut, beliau menyampaikan harapannya agar jumlah masyarakat yang sakit dapat dikurangi dengan adanya pelayanan kesehatan dasar di Rumah Sehat Baznas Kota Bima.

    HM. Rum menegaskan L, keinginannya untuk mewujudkan situasi di mana tidak ada lagi masyarakat Kota Bima yang sakit dan berbondong-bondong ke rumah sakit.

    Dalam arahannya, beliau mengambil kutipan dari nasihat beberapa ulama, mengingatkan bahwa saat diuji dengan sakit, yang pertama harus diingat adalah Allah.

    Penyakit dan kesembuhan, menurutnya, adalah takdir Allah, dan manusia diwajibkan berikhtiar untuk berobat melalui berbagai sarana kesehatan seperti Rumah Sehat Baznas ini, akan tetapi kesembuhan sesungguhnya adalah keikhlasan kita dalam memohon perlindungan dan pertolongan Allah SWT.

    Selanjutnya, Pj. Wali Kota mengingatkan hadirin akan kekuatan mengingat Allah dalam mengatasi segala problematika kehidupan, termasuk ujian atas jabatan dan kekuasaan. Beliau berbicara tanpa gentar terutama dalam menghadapi penebar hoax dan fitnah.

    “Dalam menjalankan tugas saya sebagai Pj. Wali Kota Bima, banyak hal yang perlu dibenahi dalam berbagai aspek kebijakan termasuk mengembalikan marwah ASN untuk tetap memegang teguh sumpah jabatan. Meski hingga saat ini saya pastikan belum ada mutasi jabatan, akan tetapi saya harap ASN tetap fokus bekerja sebagai abdi negara sesuai dengan tupoksi masing-masing tanpa harus terjerumus dalam area praktis pragmatis yang justru tidak menonjolkan kemampuan personal dihadapan pimpinan.  Bagi saya, karena berangkat dari latar belakang yang sama sebagai ASN,  Insya Allah saya akan berusaha tetap obyektif dalam mengisi posisi jabatan berdasarkan kemampuan personal ASN dan kebutuhan organisasi,”katanya

    Ia pun pastikan ruang kedekatan dan hubungan kekerabatan tidak akan menjadi pertimbangan utama bagi dirinya dalam memimpin birokrasi Kota Bima.

    HM. Rum juga menekankan kepada ASN untuk memahami bahwa jabatan dan kedudukan bukan sesuatu yang mutlak dipertahankan. Yang mutlak diperjuangkan adalah fungsi dalam melayani masyarakat saat diberi amanah jabatan dan kekuasaan.

    Ia berpesan agar tidak terpancing emosi ketika menghadapi pergeseran jabatan. Beliau menegaskan bahwa pergeseran jabatan tidak selalu bersifat negatif, melainkan dapat menjadi pembelajaran untuk kemajuan bersama.

    “Jangan gantungkan harapan dan keinginan kita kepada figur pemimpin yang notabene adalah sesama makhluk Allah, tetapi gantungkan segala sesuatu termasuk karir dan jabatan hanya kepada Allah karena sebaik-baik tempat bergantung hanya Allah,”tandasnya.

    Kalau kita bergantung kepada sesama makhluk maka kita pasti kebingungan menghadapi situasi ketika makhluknya diganti dan perlu upaya keras mencari pendekatan baru. “Seperti saat ini, ketika saya ditugaskan untuk meneruskan kepemimpinan Kota Bima, maka ASN yang kurang mampu menyesuaikan diri dengan ritme kebijakan baru akan mengalami kesulitan dalam memahami kebijakan saya. Kebetulan figur yang memimpin Kota Bima saat ini sangat intens melaksanakan sholat berjamaah di masjid beberapa masjid di Kota Bima. Nah yang tidak suka sholat berjamaah pasti tersingkir secara alami,” tegas H. Mohammad Rum.

    Diakhir arahannya, HM. Rum mengajak kepada semua komponen masyarakat Kota Bima untuk senantiasa mengingat Allah dan bersyukur terhadap apapun keadaan dan kondisi yang dihadapi saat ini. Beliau juga kembali mengingatkan agar seluruh pengurus Baznas Kota Bima dan jajaran pengelola Rumah Sehat Baznas untuk mengedepankan profesionalisme dalam memberikan pelayanan kesehatan dasar kepada masyarakat Kota Bima.

    “Saya harap Rumah Sehat Baznas Kota Bima dapat menjadi fasilitas kesehatan dasar yang berfungsi sebagai fasiltas rujukan bagi masyarakat untuk mendapatkan pelayanan kesehatan lanjutan,” tutup H. Mohammad Rum.

    *Red*

  • Pj. Wali Kota Pastikan Masalah Air Bersih Tertangani Tahun 2024

    KOTA BIMA.OBORBIMA.ID – Penjabat Wali Kota Bima, Ir. H. Mohammad Rum, MT meninjau Sumur Dalam Terlindungi sebagai wujud upaya nyata Pemerintah Kota Bima dalam rangka mengentaskan ketersediaan air bersih di Kota Bima. Rabu, 10 Januari 2024.

    H. Mohammad Rum menyampaikan, penyediaan air bersih melalui program sumur dalam terlindungi ini merupakan langkah serius pemerintah Kota Bima guna menciptakan keadilan yang merata terhadap kebutuhan air bersih.

    Ia mengaku, program ini bersumber dari anggaran perubahan APBD Kota Bima tahun 2023 senilai Rp. 1,2 Miliar, mencakup bor sumur dalam, penyambungan pipa air minum ditiap-tiap kepala keluarga penerima manfaat serta penyediaan aliran listrik tenaga surya yang dapat dinikmati secara gratis oleh masyarakat.

    Selain itu juga sambungnya, pada tahun 2024 ini pemerintah Kota Bima telah membentuk UPTD Air Bersih selama kurun waktu 3 bulan ia menjabat selaku Penjabat Wali Kota dengan mengalokasikan anggaran senilai 13 miliar dengan cakupan 16 kelurahan yang terdampak kekeringan saat musim kemarau.

    “Penyediaan air bersih ini salah satu fokus saya sebagai penjabat Wali Kota. Dengan terbentuknya UPTD Air Bersih ini sebagai upaya nyata penyediaan air bersih bagi warga. Selain itu juga diharapkan dapat menjadi solusi terbaik. Insya Allah pada 2024 ini layanan air bersih di Kota Bima teratasi,” ujar H. Rum saat meninjau pembangunan sumur dalam terlindungi di Lingkungan Wenggo kelurahan Penanae.

    H. Mohammad Rum juga berharap kepada masyarakat penerima manfaat sebanyak 200 KK agar dapat merawat dan mengelola apa yang diberikan oleh pemerintah.

    “Insya Allah kita pastikan untuk penyediaan air bersih di Kota Bima pada tahun 2024 tuntas melalui pembentukan UPTD Air Bersih,” pungkasnya.

    *RED*

  • Wabup Dahlan Buka Konsultasi Publik Rancangan RPJPD Kabupaten Bima Tahun 2025-2045

    BIMA.OBORBIMA.ID – Konsultasi Publik Rancangan Awal Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) kabupaten Bima tahun 2025-2045 berlangsung Senin (8/01/2024) di Ruang Rapat Utama Kantor Bupati Bima.

    Wakil Bupati Bima H. Dahlan M.Noer yang didampingi Pimpinan DPRD M.Sidik, SH, Pelaksana Harian Sekda H. Putarman, SE, Kepala Bappeda dan Litbang Taufik ST, MT di Ruang Rapat Utama Kantor Bupati Bima pada pertemuan menyampaikan beberapa arahan dihadapan 118 peserta online Melalui aplikasi Zoom meeting Dinas Kominfostik dan 100 peserta offline.

    Dahlan mengemukakan, konsultasi publik diharapkan dapat bermanfaat secara langsung bagi masyarakat, dilakukan secara terintegrasi, lintas sektor, menyelesaikan permasalahan dan isu strategis pembangunan serta berorientasi pada hasil, manfaat dan dampak yang terukur serta akuntabel

    Wabup juga mengungkapkan dalam rancangan awal RPJPD daerah tersebut, memuat hal-hal penting yang berkenaan dengan perwujudan visi dan misi pembangunan daerah dalam kurun waktu 20 tahun ke depan yaitu mewujudkan Kabupaten Bima yang Maju, Sejahtera, Mandiri, Bermartabat dan Berkelanjutan.

    “Oleh karena itu Pemerintah desa dan kecamatan perlu didorong oleh OPD terkait untuk mengimplementasikan visi dan misi pembangunan daerah tersebut,” Tutupnya.

    Sebelumnya, Kepala Bappeda dan Litbang Taufik ST.,MT dalam laporannya mengungkapkan, Forum konsultasi publik ditujukan untuk menghimpun aspirasi dan pasukan serta harapan para pemangku kepentingan terhadap permasalahan strategis dan sasaran pembangunan jangka panjang masyarakat Kabupaten Bima.

    “Forum ini juga merupakan penyelarasan perencanaan pembangunan antara pemerintah daerah dengan pemerintah provinsi serta pemerintah pusat agar terbentuk perencanaan yang efektif untuk masyarakat Kabupaten Bima,” Jelasnya di hadapan para Staf Ahli Bupati, Asisten Sekretariat Daerah, kepala OPD, Camat dan mitra kerja pemerintah daerah.

    *RED*

  • Penjabat Wali Kota Bima HM Rum Dorong Implementasi 3 Program Nasional

    KOTA BIMA.OBORBIMA.ID – Penjabat Wali Kota Bima, H. Mohammad Rum mendorong implementasi terpadu 3 program nasional, meliputi, keamanan pangan kelurahan/desa, pasar aman dari bahan berbahaya dan pengawalan keamanan pangan jajanan anak sekolah untuk meningkatkan status gizi dan kesehatan masyarakat di Kota Bima.

    Hal itu disampaikan H. Mohammad Rum saat memimpin rapat koordinasi Program Prioritas Nasional tentang Keamanan Pangan bersama Badan Pengawasan Obat dan Makanan Provinsi Nusa Tenggara Barat, di Ruang Rapat Wali Kota, pada Senin, 08 Januari 2024.

    H. Mohammad Rum menyampaikan terima kasih dan mengapresiasi Badan POM Provinsi NTB yang mengimplementasikan 3 program nasional hadir di Kota Bima.

    “Terima kasih telah membawa program sangat baik ini, dan kami welcome demi memastikan bahan pangan dipastikan aman dan sehat, agar anak-anak kita generasi kedepan mampu berdaya saing menuju Indonesia Emas 2045,” ujarnya.

    Ia juga berharap kepada perangkat daerah terkait agar berkolaborasi, dan betul-betul disupport dan bersinergi, agar bahan pangan yang dikonsumsi dapat terdeteksi, sehat untuk dikonsumsi sehingga bisa dilakukan pencegahan dini.

    Sebelumnya, Kepala Badan POM Provinsi NTB, Yosef Dwi Irwan mengatakan dalam upaya peningkatan kesadaran masyarakat tentang arti penting Keamanan Pangan, Badan POM telah menginisiasi 3 Program Prioritas Nasional (Pro PN) Keamanan Pangan, yaitu : Kelurahan/Desa Pangan Aman, Pasar Pangan Aman Berbasis Komunitas dan Sekolah dengan PJAS Aman.

    “Selama setahun di 2024 ini, Kota Bima dilakukan intervensi dalam rangka ketersediaan pangan aman serta demi keamanan pangan yang aman,” ucap Yosef.

    Yosef mengaku dalam rangka upaya menekan prevalensi stunting, Kota Bima telah mampu menekan diangka 11 porsen. Hal ini yang mendongnya hadir di Kota Bima mengintervensi untuk menggerakkan sektor ekonomi kerakyatan dan produk UMKM yang berdaya saing yang lebih ke arah pangan.

    Kegiatan Pro PN Keamanan Pangan ini sejalan dengan Inpres No. 1 Tahun 2017 tentang Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas). Dimana dilakukan upaya untuk mewujudkan peningkatan derajat kesehatan masyarakat melalui pemberdayaan komunitas sampai ke level keluarga.

    “Program Keamanan Pangan ini juga mendukung upaya pengentasan stunting melalui pemberdaayan komunitas remaja putri dan ibu rumah tangga”. Tutupnya.

    Penjabat Wali Kota Bima didampingi Sekda Kota Bima, Asisten 1 Setda Kota Bima, Kepala DKP Kota Bima, Kepala Dikes Kota Bima, Kepala Dikpora Kota Bima, Kepala DLH Kota Bima dan Kepala Diskoperindag Kota Bima. Selain itu juga dihadiri oleh Kepala BPOM Provinsi NTB dan Kepala BPOM Bima.

    Red

  • Tekan Laju Inflasi, Pj. Wali Kota Bima kembali ikuti Vicon Rakor Pengendalian Inflasi

    KOTA BIMA.OBORBIMA.ID – Pj. Wali Kota Bima,  Ir. Mohammad Rum, MT, mengikuti Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah secara daring di Ruang Rapat Wali Kota Bima, Senin, 08 Januari 2024.

    Turut hadir, Sekretaris Daerah Kota Bima, Dandim 1608,  Inspektur, Kepala Bappeda, Kadis Koperindag, Kadis Perhubungan, Kadis PUPR, Kadis Perikanan dan Kelautan, Kadis Ketahan Pangan, Kadis Tenaga Kerja, dan Kabag Ekonomi.

    Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah merupakan agenda rutin yang dilaksanakan tiap minggu dalam rangka untuk memantau Indeks Perkembangan Harga tahun 2024.

    Dalam kesempatan tersebut Menteri Dalam Negeri RI, Tito Karnavian, menyampaikan bahwa Rapat Koordinasi tersebut merupakan upaya Pemerintah untuk menjaga stabilitas harga Pangan dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang seimbang.

    “ Saat ini Tingkat Inflasi kita di Negara ASEAN menempati peringkat ke 4 dari 11 Negara yaitu di angka 2,61%”. Ucapnya

    Tak hanya itu, Mendagri terus menghimbau agar memberikan atensi khusus serta membuat kebijakan bagi Daerah yang pertumbuhan Ekonominya rendah.

    Dari segi laju Inflasi, Indonesia menempati peringkat ke 52 dari 186 negera di dunia. Akan tetapi, Inflasi Indonesia menepati peringkat ke 7 dari 24 negara G20.

    “Inflasi kita relatif terjaga dengan baik, diharapkan untuk terus mengupayakan langkah-langkah terbaik untuk terus menekan angka inflasi”, harap Tito Karnavian.

    Kepala BPS Pusat, Amalia Adininggar Widyasanti,  menyampaikan bahwa Secara nasional, jumlah kabupaten/kota yang mengalami kenaikan Indeks Perkembangan Harga turun sebesar 37% poin.

    Sementara  wilayah dengan  persentase penurunan IPH terbesar secara berturut-turut adalah Pulau Jawa (turun 56% poin), Luar Pulau Jawa dan Sumatera (turun 35 persen poin) serta Pulau Sumatera (turun 32 persen poin).

    Saat ini terdapat 3 (Tiga) Komoditas yang mengalami kenaikan harga di paling banyak kabupaten dan Kota yaitu Bawang Merah, Bawang Putih dan Daging ayam ras. Selain itu, Cabai merah adalah komoditas yang fluktuasi harganya cukup signifikan selama Januari 2024 (sampai minggu ke 1), Fluktuasi harga komoditas tersebut terjadi di 96 kabupaten dan kota seluruh Indonesia.

    *Red*

  • Pj. Wali Kota Bima Ir. H. Mohammad Rum, MT, Gencar Diskusi Swakelola Penataan Batas dan Inventarisasi Tegakan Hutan

    KOTA BIMA.OBORBIMA.ID – Jumat, 5 Desember 2024, Ir. H. Mohammad Rum, MT, Pj. Wali Kota Bima, beserta Kepala Dinas DLH Kota Bima menghadiri diskusi intensif mengenai swakelola penataan batas dan inventarisasi tegakan hutan (Timber Cruising) di Mataram, NTB.

    Diskusi ini merupakan tindak lanjut percepatan pembangunan IAIN Bima pasca diterbitkannya Surat Keputusan Menteri LHK RI tentang Pelepasan Kawasan Hutan yang dapat dikonversi untuk pembangunan IAIN Bima dan Fasilitas Umum Kota Bima seluas 51 Hektar. Pembahasan diinisiasi langsung oleh Kepala DLHK Provinsi NTB, Julmansyah, S.Hut., M.AP serta dihadiri secara virtual oleh Kepala Balai Pemantapan Kawasan Hutan dan Tata Lingkungan Kementerian LHK Wilayah VIII Denpasar, Heru Sri Widodo, S.Si.M.Si.

    Inisiatif ini bertujuan untuk memperkuat langkah-langkah berkelanjutan dalam agenda persiapan pembangunan Kampus IAIN Bima melalui diskusi penataan batas dan inventarisasi Tegakan dengan tetap memperhatikan prinsip pelestarian lingkungan dan pengelolaan hutan di wilayah Kota Bima.

    Dalam diskusi tersebut, Ir. H. Mohammad Rum, MT, bersama kepala DLHK Provinsi NTB dan Kepala Balai Pemantapan Kawasan Hutan dan Tata Lingkungan Kementerian LHK Wilayah VIII Denpasar membahas strategi penataan batas dan inventarisasi tegakan kawasan hutan.

    Materi yang dibahas melibatkan metode-metode terkini dalam pengukuran dan pemetaan, identifikasi spesies pohon, serta pengelolaan data inventarisasi. Fokus juga diberikan pada peningkatan keberlanjutan dan perlindungan lingkungan melalui perencanaan yang cermat dalam penggunaan sumber daya hutan. Diskusi bertujuan untuk mengoptimalkan upaya konservasi sambil mempertimbangkan kebutuhan pembangunan Kampus IAIN Bima yang berkelanjutan.

    H. Mohammad Rum menyatakan, Kami yakin bahwa melalui kolaborasi yang kuat antara pemerintah daerah, instansi lingkungan, dan kementerian terkait, kita dapat menjaga keseimbangan antara pengembangan wilayah dan pelestarian alam.

    “Langkah-langkah konkret dalam penataan batas dan inventarisasi tegakan kawasan hutan merupakan komitmen nyata kami untuk mendukung pembangunan Kampus IAIN Bima yang memperhatikan kelestarian alam dan warisan lingkungan bagi generasi mendatang,”katanya.

    Seusai rapat Ir. H. Mohammad Rum, MT secara teknis menginformasikan bahwa dalam rapat rencana swakelola penentuan batas dan inventarisasi tegakan kawasan hutan, dibahas  dokumen-dokumen pendukung yang meliputi pembahasan Peta Kawasan Hutan yang memberikan gambaran visual tentang wilayah hutan, batas-batasnya, serta potensi alam yang ada.

    Selanjutnya daftar Inventarisasi Tegakan yang menyajikan informasi detil mengenai jenis dan jumlah pohon yang tumbuh di kawasan hutan beserta kondisi kesehatan dan pertumbuhannya juga dibahas dalam pertemuan tersebut.

    Hal lain yang turut dibahas pada momen tersebut adalah terkait Peraturan Daerah tentang Lingkungan yang menjadi  dokumen landasan hukum yang mengatur tata kelola lingkungan dan pelestarian hutan di tingkat daerah.

    Pembahasan teknis lainnya adalah Rencana Pengelolaan Hutan untuk pembangunan IAIN Bima dan Fasilitas Umum lainnya yang  merinci strategi jangka panjang untuk pelestarian, pemeliharaan, dan pengelolaan kawasan hutan.

    Mengakhiri keterangannya Ir. H. Mohammad Rum, MT menjelaskan bahwa kegunaan dokumen-dokumen ini dalam agenda pembangunan kampus IAIN Bima adalah memberikan dasar informasi yang akurat untuk memastikan pembangunan kampus dilakukan dengan memperhatikan dan melestarikan lingkungan sekitarnya.

    Pemahaman yang baik tentang batas-batas hutan dan inventarisasi tegakan menjadi landasan untuk merencanakan dan mengimplementasikan pembangunan kampus secara berkelanjutan, mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan, dan mempromosikan keberlanjutan ekologis.

    “Semua syarat dan ketentuan untuk mempercepat agenda Pembangunan IAIN Bima secara normatif akan kita penuhi. Akan tetapi upaya-upaya Extra ordinary dalam rangka mempercepat realisasi agenda tersebut juga akan terus dilakukan tentunya dengan tetap memperhatikan ketentuan legal standing dan legal formal yang ada,” pungkas HM. Rum.

    *Red*

  • Menjadi Irup Peringatan HAB Ke-78, Bupati IDP Ajak ASN Tingkatkan Spirit Pelayanan 

    BIMA.OBORBIMA.ID – Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE., M.IP-Bupati Bima menjadi Inspektur Upacara pada Peringatan Hari Amal Bhakti Ke-78 Kementerian Agama Republik Indonesia yang berlangsung di MTs Negeri 5 Bima Kecamatan Woha, Rabu 03/01.

    Turut hadir pada kesempatan tersebut Kapolres Bima AKBP Eko Sutomo SIK., MIK, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bima H. Mujiburrahman, S.Ag, Camat Woha, Camat Belo, Ketua MUI Kabupaten Bima, Ketua Baznas Kabupaten Bima, Ketua FKUB Kabupaten Bima, serta Pejabat Jajaran lingkup Kemenag Kabupaten Bima,

    Bupati Bima yang membacakan sambutan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengemukakan, sebagai institusi yang memiliki tugas menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang agama dan pendidikan keagamaan, tugas Kementerian Agama tidaklah ringan.

    Kata dia, di antara tugas berat kita adalah menjaga harmoni kehidupan beragama sebagai salah satu pilar kerukunan nasional.

    “Tugas berat ini dilaksanakan di antaranya dengan memberikan layanan yang adil, transparan, dan akuntabel untuk seluruh umat beragama. Selain itu, kita juga memiliki tugas untuk membangun karakter bangsa melalui pendidikan agama. Bekal pendidikan agama yang moderat adalah fondasi kokoh dalam mewujudkan kerukunan umat beragama demi tercapainya tujuan pembangunan,”ujarnya.

    Bupati Bima mengajak seluruh ASN Kementerian Agama untuk meningkatkan spirit layanan sebaik-baiknya kepada seluruh umat beragama. Dengan menjadikan pelayanan umat ini sebagai “panggilan hati”, bukan semata kewajiban birokrasi.

    “Di tahun 2024 ini, merupakan tahun politik. Oleh karena itu saya mengajak untuk senantiasa menjaga diri, keluarga, dan masyarakat sekitar. bagi asn Kementerian Agama, jagalah netralitas sesuai dengan ketentuan perundangan karena akan membantu menciptakan suasana kondusif di tengah masyarakat,”imbuhnya.

    Menutup rangkaian Upacara Peringatan Hari Amal Bhakti Ke-78 Kementerian Agama, Bupati Bima memberikan ucapan selamat dan penyematan tanda penghargaan Satya Lancana Karya Satya kepada jajaran Kementerian Agama Kabupaten Bima.

    *OB.008*

  • Simulasi Evaluasi Kinerja Triwulan I, Penjabat Wali Kota Bima Cetak Langkah Stategis Menuju Pembangunan Berkelanjutan

    KOTA BIMA.OBORBIMA.ID – Penjabat (Pj) Wali Kota Bima, Ir. H. Mohammad Rum, MT menghadiri simulasi dan validasi bahan presentasi atau dokumen capaian kinerja triwulan I periode Oktober sampai dengan Desember 2023. Bertempat di Aula Kantor Wali Kota, pada Rabu, 03 Januari 2024.

    Evaluasi capaian kinerja Penjabat Wali Kota Bima dilakukan untuk menilai sejauh mana Penjabat Wali Kota Bima telah memenuhi target kinerja yang telah ditetapkan. Evaluasi ini juga dilakukan untuk memberikan umpan balik kepada Penjabat Wali Kota Bima agar dapat meningkatkan kinerjanya.

    Hasil evaluasi capaian kinerja Penjabat Wali Kota Bima ini akan menjadi bahan pertimbangan bagi Menteri Dalam Negeri dalam menentukan langkah-langkah pembinaan dan pengawasan terhadap Penjabat Wali Kota Bima yang dilaksanakan pada 15 Januari 2024 bersama 5 kabupaten/kota se Indonesia.

    H. Mohammad Rum menyatakan, evaluasi capaian kinerja merupakan hal yang penting dilakukan agar penyelenggaraan pemerintahan daerah dapat berjalan dengan baik dan mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

    Kaitan dengan evaluasi kinerja ini, H. Rum menjelaskan, agar dipertegas kembali adanya pergerakan angka capaian seperti prevalensi stunting saat ini diangka 11,32 porsen per Desember 2023 dengan melampirkan dokumentasi upaya-upaya yang sudah dilakukan, termasuk intervensi insentif bagi kader posyandu, pemberian makanan tambahan padat gizi bagi bayi dan ibu hamil dengan melibatkan seluruh stakeholder termasuk private sektor, BUMN/BUMD dan instansi vertikal seperti kejaksaan dan Polri.

    “Begitu juga dengan adanya intervensi penyediaan air bersih melalui aksi nyata dengan membentuk UPTD Air Bersih, penyelenggaraan kebersihan dan sanitasi lingkungan melalui program Jumpa Berlian,”ujarnya.

    Sementara itu, lanjutnya, menyoroti persoalan keamanan dan ketertiban serta kesuksesan penyelenggaran pemilu 2024, H. Rum meminta agar dokumen ini mencantumkan intervensi pemerintah Kota Bima terhadap penyediaan dana hibah bagi KPU dan Bawaslu serta dana hibah kepada TNI/Polri untuk memastikan pemilu 2024 berjalan lancar.

    “Termasuk IAIN Bima juga akan saya presentasikan, dengan harapan hadirnya IAIN Bima dapat memicu pergerakan ekonomi lokal tumbuh dan berkembang. Hal ini dimaksudkan agar tugas menuntaskan kemiskinan ekstrim di Kota Bima Insya Allah segera teratasi dengan adanya geliat ekonomi baru, ” ujarnya.

    “Saya hanya paparkan kinerja yang telah dilakukan selama ini di Kota Bima, teman-teman OPD siapkan dokumen yang diserahkan. Sebagai bahan presentasi, saya hanya memaparkan upaya yang ril dilakukan selama ini. Buat se sederhana mungkin, mudah dipahami dan mudah dimengerti,” sambungnya.

    Diakhir, H. Mohammad Rum meminta kepada seluruh penyusun naskah presentasi capaian kinerja ini agar mencantumkan upaya nyata yang dilakukan dalam hal pembenahan sektor pariwisata dan potensi lokal lainnya melalui upaya nyata menghadirkan investor untuk berinvestasi di Kota Bima.

    “Dengan harapan, tercipta pergerakan ekonomi guna menunjang kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat Kota Bima,” Tutupnya.

    *Red*

  • Pj Wali Kota Bima Pimpin Upacara Hari Amal Bhakti Ke-78 Kementrian Agama RI Tingkat Kota Bima

    KOTA BIMA.OBORBIMA.ID – Ir. H. Mohammad Rum, MT selaku pembina upacara mempimpin Upacara Bendera Hari Amal Bhakti Ke-78 Kementrian Agama RI Tingkat Kota Bima. Rabu, 03 Januari 2024.

    Upacara yang berlangsung di Lapangan Serasuba tersebut dihadiri oleh Kepala Perangkat Daerah yang mendapat undangan dan tamu undangan serta para pejabat di lingkup Kantor Wilayah Kementerian Agama Kota Bima.

    Mengambil tema “Indonesia Hebat Bersama Umat” Upacara Bendera Hari Amal Bhakti Ke-78 Kementrian Agama RI Tahun 2024 menjadi momentum kebangkitan umat dan bangsa untuk Indonesia hebat.

    Dalam sambutan yang dibacakan oleh Ir. H. Mohammad Rum, MT Pj. Wali Kota Bima selaku pembina upacara,  Menteri Agama RI mengajak semua peserta apel untuk meningkatkan semangat pengabdian dan perjuangan dalam mewujudkan cita-cita Kementerian Agama.

    Ia menggarisbawahi pentingnya menjaga harmoni kehidupan beragama sebagai salah satu pilar kerukunan nasional.

    Menteri Agama juga menyampaikan prestasi dan progres Kementerian Agama dalam berbagai program, seperti Penguatan Moderasi Beragama, Transformasi Digital, Revitalisasi KUA, Kemandirian Pesantren, Cyber Islamic University dan Peningkatan Religiousity Index.

    Beliau menekankan perlunya terus melakukan evaluasi diri dan perbaikan agar layanan kepada seluruh umat beragama semakin baik.

    Dalam momen Hari Amal Bhakti, Menteri Agama menyerukan tema “Indonesia Hebat Bersama Umat”. Beliau mendorong seluruh ASN Kementerian Agama untuk meningkatkan semangat layanan kepada masyarakat dengan senang hati dan penuh pengabdian.

    Selain itu, Menteri Agama juga mengingatkan tentang pentingnya menjaga netralitas dalam menghadapi Pemilihan Umum tahun 2024. Ia meminta agar ASN Kementerian Agama membantu menciptakan suasana kondusif di tengah masyarakat dan menghindari politik identitas, terutama identitas keagamaan.

    Kata dia, Sebagai bentuk apresiasi, Menteri Agama mengumumkan pemberian Penghargaan Satyalancana Karya Satya kepada 10.198 Pegawai Negeri Sipil Kementerian Agama termasuk ASN lingkup Kementerian Agama Kota Bima. Penghargaan tersebut diberikan oleh Presiden sebagai apresiasi atas pengabdian mereka kepada negara.

    “Seluruh peserta apel dan ASN Kementerian Agama diberikan dorongan semangat untuk terus berkontribusi dalam memajukan Kementerian Agama dan menjadi bagian dari pembangunan Indonesia yang lebih baik. Peringatan Hari Amal Bhakti ke-78 Kementerian Agama diharapkan menjadi momentum untuk lebih meningkatkan kinerja dan pelayanan kepada seluruh umat,”katanya.

    Di sesi akhir upacara Pj. Walikota Bima, Ir. H. Mohammad Rum, MT,  memberikan tanda kehormatan Satya Lencana dari Presiden Republik Indonesia kepada para guru yang telah mengabdi di bawah naungan Kementerian Agama Kota Bima.

    “Penghargaan Satya Lencana ini merupakan wujud apresiasi dan penghormatan Presiden RI melalui Kementerian Agama RI atas dedikasi dan pengabdian ASN Kementerian Agama Kota Bima. Semoga melalui penganugerahan penghargaan ini semakin memacu kinerja pengabdian seluruh ASN lingkup Kantor  Wilayah Kementerian Agama Kota Bima dalam memberikan pelayanan prima bagi seluruh masyarakat.” pungkas Ir. H. Mohammad Rum.

    *Red*

  • Media Diharapkan Ekspos Isu Positif: Pj Wali Kota Bima Dorong Investasi dan Pertumbuhan Ekonomi

    Acara ini bertujuan untuk mempererat hubungan silaturahmi dan Menjaga kekompakan antara Pemerintah Kota Bima dan media yang menjadi mitra strategis dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat.

    Penjabat (PJ) Wali Kota Bima Ir. H. Mohammad Rum MT Memberikan apresiasi terhadap media yang telah menyajikan informasi yang akurat terhadap masyarakat.

    Ia juga menekankan komitmen untuk membuka akses informasi yang transparan serta membangun dialog yang terbuka dengan media demi kemajuan bersama.

    Sementara itu, para Pimpinan media dan Organisasi wartawan menyambut baik upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Bima dalam memperkuat silaturahmi dan kemitraan bersama media. Mereka menyuarakan harapan untuk terus menjaga komunikasi dengan melakukan pertemuan tiap bulannya guna meningkatkan informasi yang berkualitas bagi masyarakat.

    Silaturahmi ini juga menjadi momentum untuk mempererat tali persaudaraan dan meningkatkan pemahaman bersama tentang isu-isu terkini yang relevan bagi kemajuan Kota Bima.

    Tak hanya itu, Pj Wali Kota Bima juga membahas terkait agenda pembangunan dan berbagai inisiatif yang sedang dijalankan oleh Pemerintah Kota Bima. Salah satu Program unggulan yang akan dilaksanakan tahun 2024 yaitu Pembangunan Kampus IAIN BIMA yang merupakan komitmen pemerintah untuk meningkatkan potensi pendidikan yang ada di Kota Bima.

    “ Saya juga akan memastikan pemilu 2024 nantinya berjalan dengan baik dan lancar, selain itu saya selaku Penjabat Wali Kota Bima sudah membentuk UPT air bersih di bawah koordinasi PUPR Kota Bima, semoga masalah air bersih tahun 2024 kedepannya segera terselesaikan,” Ujarnya

    HM. Rum Juga mengungkapkan bahwa tahun 2024 Pemerintah Kota Bima akan merencanakan Pembangunan Area Jogging Track “Mangrove Tracking” di wilayah Ama Hami guna meningkatkan potensi wisata yang ada di Kota Bima. Mengingat Kota Bima memiliki potensi yang luar biasa oleh karena itu Pemerintah membutuhkan dukungan penuh teman-teman media untuk mengeksplor potensi yang ada dikota bima.

    Diakhir ia berharap dari pertemuan yang produktif ini, sinergi antara Pemerintah Kota Bima, Media, dan Wartawan semakin terjalin kuat, memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat, serta menciptakan informasi yang akurat, mendidik, dan berdampak positif bagi perkembangan wilayah Kota Bima.

    “Saya minta kepada rekan-rekan media agar mengekspos isu-isu positif tentang Kota Bima, biar visibilitas dan citra Kota Bima makin dikenal sebagai daerah yang kondusif di mata dunia luar. Hal ini dimaksudkan agar Kota Bima yang memiliki berbagai potensi dapat menarik minat investasi yang akan menggerakkan geliat ekonomi di Kota Bima. Harus diakui roda perekonomian Kota Bima saat ini masih didominasi oleh pembiayaan yang bersumber dari APBD, dan itu belumlah cukup dalam menggerakkan pertumbuhan ekonomi lokal supaya sejajar dengan daerah maju lainnya. Oleh karena itu, keterlibatan private sektor dalam berinvestasi sangat dibutuhkan guna mempercepat kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Kota Bima,” tutup HM. Rum.

    *Red*