Kategori: Pemerintahan

KOTA BIMA.OBORBIMA.ID – Penjabat (PJ) Wali Kota Bima, Ir. H. Mohammad Rum, MT, menghadiri acara penghargaan Universal Health Coverage (UHC) yang digelar di Jakarta pada Kamis, 8 Agustus 2024.

Acara tersebut diikuti oleh lebih dari 400 daerah, yang terdiri dari provinsi, kabupaten, dan kota dari seluruh Indonesia. Kota Bima menjadi salah satu daerah yang berhasil menerima penghargaan UHC, sebagai pengakuan atas komitmen pemerintah daerah dalam menyediakan layanan kesehatan yang merata dan terjangkau bagi seluruh warganya.

Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas upaya dan dedikasi Kota Bima dalam mencapai standar jaminan kesehatan universal yang ditetapkan oleh pemerintah pusat.

Dalam acara yang berlangsung meriah ini, Wakil Presiden Republik Indonesia menyerahkan penghargaan kepada para kepala daerah, didampingi oleh sejumlah menteri terkait. Pemerintah Kota Bima terpilih sebagai salah satu dari 6 Kabupaten/ Kota yang mendapat kesempatan penyerahan penghargaan secara langsung oleh Wakil Presiden RI.

Pj. Wali Kota Bima, Ir. H. Mohammad Rum, MT, mengungkapkan rasa bangganya atas pencapaian ini.

“Ini adalah hasil dari kerja keras seluruh pihak, baik pemerintah maupun masyarakat. Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan akses dan kualitas layanan kesehatan bagi seluruh warga Kota Bima,” ujarnya.

Acara penghargaan UHC ini juga menjadi ajang penting bagi para pemimpin daerah untuk berbagi pengalaman dan strategi dalam mewujudkan Universal Health Coverage di Indonesia.

“Penghargaan yang diterima Kota Bima dan daerah lainnya menjadi motivasi untuk terus memperbaiki layanan kesehatan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara merata di seluruh Indonesia,”katanya.

*Red*

BIMA.OBORBIMA.ID – Untuk mendorong peningkatan kinerja dan memastikan kegiatan administrasi di lingkup Sekretariat Daerah taat asas dan berjalan sesuai target, Sekretaris Daerah Kabupaten Bima Adel Linggi Ardi, SE didampingi Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Iwan Setiawan SE, memimpin rapat internal Kamis (8/8) di Ruang Rapat Sekda.

Rapat yang diikuti para Kabag, Kasubag, Jafung dan Koordinator program masing-masing Bagian tersebut membahas realisasi anggaran, capaian dan kendala implementasi program dan kegiatan masing-masing Bagian.

Sekda dalam arahannya minta kepada para para pejabat struktural, fungsional dan staf yang mengabdi di lingkungan Sekretariat Daerah untuk menanamkan kejujuran dan berbenah, meningkatkan kompetensi serta belajar disiplin.

Adel juga menginstruksikan agar fungsi koordinasi antar bagian dan koordinasi dengan unit kerja lainnya di luar Sekretariat Daerah terus ditingkatkan.

“Hal ini penting dilakukan agar isu pembangunan dan setiap masalah yang muncul bisa segera ditangani,” Jelasnya.

Dalam rapat tersebut, Sekda menyimak laporan masing-masing Kepala Bagian terkait realisasi keuangan, capaian program dan kendala yang dihadapi pada semester I tahun 2024 serta langsung memberikan arahan menyangkut solusi masing-masing item kegiatan.

*RED*

KOTA BIMA.OBORBIMA.ID – Sekretaris Daerah Kota Bima, Drs. H. Mukhtar, MH, mengadakan rapat evaluasi terkait pengawasan distribusi dan Harga Eceran Tertinggi (HET) LPG tabung 3 kg serta penyampaian regulasi mengenai perangkat daerah yang dapat memberikan rekomendasi pembelian Jenis Bahan Bakar Tertentu (JBT) dan Jenis Bahan Bakar Khusus Penugasan (JBKP). Rapat tersebut digelar di ruang rapat Sekda Kota Bima. Kamis, 8 Agustus 2024.

Dalam pertemuan ini, Drs. H. Mukhtar, MH, menekankan pentingnya pengawasan distribusi LPG 3 kg agar masyarakat tidak mengalami kesulitan dalam memperoleh bahan bakar tersebut.

“Poin penting dalam rapat ini adalah memastikan warga tidak mengalami kesulitan mendapatkan gas LPG 3 kg, terutama setelah adanya laporan kelangkaan di berbagai daerah,” ujarnya.

Selain membahas distribusi LPG, rapat juga fokus pada penyampaian regulasi yang mengatur tentang perangkat daerah yang memiliki kewenangan untuk memberikan rekomendasi pembelian JBT dan JBKP.

Hal ini diharapkan dapat membantu dalam pengelolaan dan distribusi bahan bakar secara lebih efisien dan tepat sasaran.

Rapat ini dihadiri oleh berbagai pihak terkait, mereka bersama-sama membahas strategi dan langkah-langkah yang perlu diambil untuk mengatasi permasalahan distribusi LPG dan memastikan harga jual tetap terjangkau bagi masyarakat.

Drs. H. Mukhtar, MH, menutup rapat dengan menginstruksikan seluruh perangkat daerah untuk meningkatkan koordinasi dan pengawasan di lapangan.

“Kita harus bekerja sama dan memastikan bahwa distribusi LPG 3 kg berjalan lancar dan sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan,” tutupnya.

*RED*

KOTA BIMA.OBORBIMA.ID – Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bima, Drs. Muhtar Landa, memimpin rapat Tim Koordinasi Kerja Sama Daerah (TKKSD) yang digelar di Ruang Rapat Wali Kota Bima. Rabu , 7 Agustus 2024.

Rapat ini dihadiri oleh Inspektur , Staf Ahli , Seluruh Asisten, Kepala Bappeda, Kepala BPKAD, Kepala Brida, Kadis Koperindag , Kadis Perhubungan, dan seluruh OPD yang mendapat Undangan.

Pembahasan utama dalam rapat kali ini adalah mengenai program kerja sama di bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian pada masyarakat. Drs. Muhtar Landa menyampaikan, bahwa kerja sama antar lembaga dan masyarakat sangat penting untuk memajukan kualitas pendidikan serta meningkatkan partisipasi masyarakat dalam penelitian yang berdampak langsung pada kesejahteraan.

“Salah satu fokus kita adalah memastikan bahwa program-program pendidikan dan penelitian di Kota Bima dapat terus berkembang melalui kolaborasi yang erat dengan berbagai pihak, termasuk perguruan tinggi dan lembaga penelitian. Pengabdian pada masyarakat juga menjadi prioritas, terutama dalam memberikan solusi nyata bagi permasalahan yang dihadapi warga,” ungkap Sekda.

Dalam rapat tersebut, berbagai usulan dan rencana strategis dibahas secara mendetail, termasuk upaya untuk mengintegrasikan program-program pendidikan dengan kebutuhan masyarakat lokal, serta meningkatkan kualitas penelitian yang berbasis pada potensi daerah.

Sekda Kota Bima menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah, dunia pendidikan, dan masyarakat dalam mencapai tujuan pembangunan yang berkelanjutan.

“Kita harus bergerak bersama dan memastikan bahwa setiap program yang dijalankan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Kota Bima,” tambahnya.

Rapat ini diakhiri dengan komitmen bersama dari seluruh peserta untuk terus memperkuat kerja sama dan berkolaborasi dalam berbagai program yang akan datang, demi kemajuan dan kesejahteraan Kota Bima.

*RED*

KOTA BIMA.OBORBIMA.ID – Penjabat (PJ) Wali Kota Bima, Ir. H. Mohammad Rum, MT, kembali menunjukkan komitmennya dalam memperkuat hubungan dengan masyarakat.

Kali ini, beliau turut bergotong royong bersama warga di Kelurahan Sambina’e. Senin, 5 Agustus 2024.

Acara gotong royong yang dilaksanakan pada pagi hari ini, berlangsung dengan semangat kebersamaan. Masyarakat Sambina’e terlihat antusias dalam membersihkan lingkungan sekitar, memperbaiki fasilitas umum, serta memperindah kawasan pemukiman mereka.

Ir. H. Mohammad Rum, MT, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Pemerintah untuk terus menjalin kedekatan dengan masyarakat serta meningkatkan kualitas hidup mereka.

“Menjaga kebersihan lingkungan adalah tanggung jawab kita bersama, dengan lingkungan yang bersih, kita dapat menciptakan kualitas hidup yang lebih baik dan nyaman, mari kita teruskan semangat gotong royong ini demi masa depan yang lebih baik bagi kita semua,” ujarnya

Selain itu, PJ Wali Kota Bima juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh warga yang telah berpartisipasi aktif dalam kegiatan ini. Beliau berharap semangat gotong royong ini terus terjaga dan menjadi budaya yang kuat di tengah masyarakat Bima.

Dengan semangat gotong royong yang tinggi, Kegiatan ini memberikan contoh nyata bagaimana kolaborasi antara Pemerintah dan masyarakat dapat membawa perubahan positif bagi lingkungan dan kualitas hidup bersama.

*Red*

KOTA BIMA.OBORBIMA.ID –  Pj. Wali Kota Bima mengukuhkan pengurus organisasi Pedagang Kaki Lima (OPKL) Jalan Lingkar Amahami periode 2024-2029, di pusatkan di jalur dua lingkar Amahami, pada Kamis, 1 Agustus 2024.

“Kita ingin masyarakat secara personal mengorganisir masyarakat lainnya. Pertama gapoktan jagung terpadu, dan saat ini asosiasi pedagang kaki lima. Karena selama ini masyarakat kesulitan mengakses, maka perlu ada yang mewakili mereka”, ujar Pj. Wali Kota Bima.

Mohammad Rum mengatakan, penataan jalur lingkar Amahami memang perlu di tata dengan infrastruktur yang memadai. Mengingat jalur lingkar Amahami ini sambungnya, merupakan kewenangan pemerintah pusat, namun pemerintah daerah dapat melakukan intervensi melalui APBD.

“Dengan infrastruktur yang memadai akan terlihat indah, tertata dan nyaman, sehingga dapat memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi”, ucapnya.

Pj. Wali Kota Bima berharap segala infrastruktur yang ada agar dapat di jaga, di rawat dan dikelola dengan baik. Imbaunya.

Sebelumnya, ketua OPKL Jalan Lingkar Amahami, Budiman menyampaikan ucapan terima kasih kepada pemerintah Kota Bima karena mendukung penuh terbentuknya OPKL.

“Inilah harapan kami selama ini, keraguan kami sebagai pedagang kecil terjawab hari ini”, ujar Budiman.

Budiman mengajak pedagang kaki lima lainnya untuk sama-sama menjaga keamanan dan ketertiban di Kota Bima. “Segala bentuk peraturan yang dikeluarkan oleh pemerintah wajib didukung,” Jelasnya.

*RED*

KOTA BIMA.OBORBIMA.ID – Penjabat Wali Kota Bima, Mohammad Rum mengatakan, dalam mengoptimalkan peran petugas di lapangan dalam mengoptimalisasi program UPTD Air Minum, kedepan petugas akan dilengkapi dengan operasional yang memadai dan UPTD Air Minum harus memiliki alokasi anggaran tersendiri.

Hal itu diungkapkan Pj. Wali Kota Bima, H. Mohammad Rum saat memimpin rapat koordinasi bersama Dinas PUPR terkait optimalisasi program UPTD Air Minum. Kamis (1/8/2024).

Rapat koordinasi yang dilaksanakan di ruang rapat dinas PUPR Kota Bima tersebut, Pj. Wali Kota Bima didampingi Kepala Dinas PUPR Kota Bima, Kabid Cipta Karya PUPR Kota Bima serta pejabat lain di dinas setempat.

“Rencana UPTD Air Minum ke depan memiliki DPA tersendiri, sekarang masih cantol di DPA bidang Cipta Karya”, ujarnya.

Mohammad Rum menekankan mengingat proses pemeliharaan pompa dan transmisi yang ada saat ini memang sangat perlu didukung dengan operasional yang memadai dengan problem di lapangan yang begitu kompleks.

“Operasional tim kedepan akan disiapkan kendaraan Pick Up untuk memudahkan pengoperasian pemeliharaan dan biaya operasional akan ditingkatkan melalui APBD Perubahan tahun 2024”, ucap Mohammad Rum.

“Mengingat banyak pompa dan pipa distribusi atau transmisi yang perlu di perbaiki”. Pungkasnya.

*Red*

KOTA BIMA.OBORBIMA.ID – Penjabat Wali Kota Bima, H. Mohammad Rum meninjau sekaligus melakukan pengecekan air bersih yang disalurkan kepada masyarakat yang ada di Lingkungan Sarata Kelurahan Paruga, pada Selasa, 23 Juli 2024.

Sejak dilantik oleh Penjabat Gubernur NTB pada September 2023, selama sepuluh bulan menjabat, Mohammad Rum fokus menuntaskan persoalan air bersih yang setiap tahun selalu dikeluhkan oleh masyarakat. Baik akibat kekeringan maupun disebabkan rusaknya saluran air.

Kendati demikian, wujud nyata dan keseriusan Mohammad Rum menuntaskan kelangkaan air bersih terlihat dengan membentuk UPT Air Bersih dibawah Dinas PUPR Kota Bima untuk mengakomodir kebutuhan pasokan air bersih bagi masyarakat, khususnya bagi kelurahan yang terdampak akibat kekeringan.

Mohammad Rum pada kesempatan tersebut mengatakan, pemerintah Kota Bima hingga saat ini terus bekerja keras memberikan pelayanan terbaik, khususnya melayani pasokan air bersih bagi kelurahan terdampak akibat kekeringan.

“Alhamdulillah sebanyak 180 KK di lingkungan Sarata, kelurahan Paruga sudah dapat menikmati air bersih, sejak 2016 akibat dampak banjir bandang wilayah ini termasuk yang paling parah akibat dampak banjir bandang saat itu,” ujar Mohammad Rum saat melakukan pengecekan kran air dirumah warga.

Mohammad Rum menegaskan, komitmennya menuntaskan kebutuhan air bersih. Apalagi air adalah kebutuhan utama bagi kita semua.

“Untuk itu, kedepan diharapkan tidak ada lagi keluhan masyarakat terhadap kebutuhan air bersih,”Tutupnya.

*RED*