Kategori: Kesehatan

  • Antusiasnya Warga Untuk Divaksin di Puskesmas Wera

    BIMA,OBORBIMA.ID – SETELAH terus dilakukan sosialisasi, antusias masyarakat dari beberapa Desa di Kecamatan Wera mengikuti kegiatan vaksinasi yang diadakan Puskesmas Wera cukup tinggi pada Jumat (8/10/202).

    PLH Puskesmae Wera Iskandar S.Sos mengatakan, kesedaran masyarakat Wera mengikuti vaksinasi cukup tinggi, bayangkan saja yang diregistrasi 52 orang, yang divaksin 51 orang. Dosis 1 sebanyak 36 orang, dosis 2 sebanyak 15 orang, yang ditudanya hanya 1 orang saja. Sehingga stok vaksin Coronavac 49 vial, padahal baru beberapa jam kegiatan berlangsung.

    “Biasanya kegiatan vaksinasi  diadakan di Puskesmas Wera dan mengisir ke tiap-tiap desa, namun karena stok vaksin kurang sehingga kegiatan kali ini hanya dipusatkan di Puskesmas saja,”katanya.

    Ia menjelaskan, Puskesmas Wera terus memberikan pelayanan vaksin pada masyarakat. Supaya tidak terjadi kekosongan kegiatan Vaksin untuk besok, pihaknya sudah menyediakan stok vaksin Coronavac 49 vial.

    “Saya menghimbau masyarakat agar mentaati protokol kesehatan (Prokes) dengan memakai masker, mencuci tangan di air yang mengalir serta menjauhi kerumunan,”himbau Bang Is sapaanya.

    Meskipun telah divaksin, sambung Bang Is, dirinya minta masyarakat tetap mematuhi prokes.

    “Ayo mari kita bervaksin, insya Allah aman untuk kekebatalan tubuh kita,”ajaknya.

    *OB.008*

  • PKM Wera Gencar Sosialisasikan Vaksinasi Covid-19

    BIMA,OBORBIMA.ID – Dalam rangka meningkatkan peranserta masyarakat agar turut dalam mensukseskan program vaksinasi Covid-19 yang telah dicanangkan pemerintah, Puskesmas Wera Kecamatan Wera Kabupaten Bima terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat.

    Sosialisasi Vaksinanasi Covid-19 pada Jumat, 7/10/2021 dilaksanakan di Desa Nangawera Kecamatan Wera.

    PLH PKM Wera Iskandar S.Sos menyampaikan, sosialisasi tersebut penting dilaksanakan, dalam upaya memberikan pemahaman agar masyarakat bisa menerima vaksin.

    “Kepada peserta, dijelaskan tentang latar belakang dilakukan vaksinasi, pengertian vaksinasi dan vaksin, tujuan vaksinasi, jenis vaksin yang diberikan serta kandungannya, tahapan dan alur vaksinasi,” katanya.

    Oleh karenanya, Bang Is sapaanya mengharapkan adanya peran serta Perangkat Desa untuk mengedukasi masyarakat agar mau di vaksin covid-19.

    “Vaksin covid-19 aman, telah melalui uji klinis. Selain itu pemerintah melalui tenaga kesehatan dan pelayanan publik sudah lebih dahulu disuntik vaksin covid-19, jadi kita harapkan masyarakat juga bisa menerima vaksin guna meningkatkan kekebalan imunitas tubuh dari penyebaran Covid-19,” papar Bang Is.

    *OB.008*

  • Puskesmas Wera Terus Sosialisasikan Vaksin Covid-19 di Masyarakat dan Sekolah

    BIMA,OBORBIMA – Ikhtiar Pemerintah memutus penyebaran Corona Virus Deseases (Covid) 19 terus dilakukan. Awal 2021, Indonesia telah membeli jutaan dosis Vaksin. Distribusi ke seluruh provinsi hingga ke pelosok desa pun terus dilakukan.

    Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bima, melalui Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Wera, Senin lalu melakukan sosialisasi Vaksin Covid 19 di masyarakat dan sekolah. Hal ini dilakukan sebagai wujud perhatian Pemerintah Kabupaten Bima kepada seluruh rakyatnya tanpa terkecuali.

    Plh Puskesmas Wera Iskandar S.Sos didampingi TIM dari Puskesmas, Kades, Kapolsek dan Danramil mengatakan, masyarakat dan siswa menyambut baik pemerintah untuk menyoliasisasikan Vaksin. Masyarakat dan siswa sepenuhnya mendukung dan akan menyukseskan gerakan Vaksin ini.

    “ini adalah wujud perhatian dan keseriusan Pemerintah terhadap rakyatnya, program vaksi ini telah berjalan sejak awal 2021 dan alhamdulillah terpantau baik dan,” ujarnya.

    Vaksin bagi warga dan siswa di setiap sekolah terus dilakukan. Dan pihaknya terus memberikan pemahaman, pencerahan dan semakin meneguhkan keyakinan seluruh warga, khususnya di sekolah-sekolah, jika vaksin ini Insya Allah halal dan akan memberi rasa aman bagi diri dan orang lain di sekita kita.

    *RED*

  • PLH Puskesmas Wera : Antusias Warga Wera Untuk Divaksin Meningkat

    BIMA,OBORBIMA.ID – Kesadaran warga Wera untuk vaksin Covid-19 terus meningkat. Hal itu bisa dilihat dari jumlah warga yang melakukan vaksin di Puskesma dalam beberapa hari terakhir.

    Plh Puskesmas Wera Iskandar S.Sos mengatakan, semenjak dirinya diangkat menjadi PLH Puskesmas Wera oleh Kepala Dias Kabupaten Bima, pihaknya terus melakukan sosialisi kepada masyarakat lewat masjid dan mushola dengan libatkan Camat, Kades, Kapolsek, Danrim, babinsa dan Bhabinkantipmas yang biasanya dilayani hanya satu tim antara 50 sampai 60 orang saja. Setelah kita bentuk tim kedua dengan dor to dor kesekolah dan masyarakat meningkat drastis menjadi 200 lebih warga divaksin.

    “Hal ini menunjukan bahwa masyarakat memang sangat antusiasme divaksin terus meningkat,” kata Bang Is sapaanya., Selasa (5/10/2021).

    Namun, pihaknya tetap mengimbau kepada para warga untuk tetap menjalankan protokol kesehatan. Menggunakan masker, menjaga jarak, mencuci tangan dan tidak berkerumun saat datang untuk divaksin.

    Terkait sempat terjadinya antrean yang panjang di Puskesmas Bang Is mengatakan, hal itu terjadi tidak berlangsung lama. Dan dapat segera diatasi oleh petugas di lapangan.

    “Jadi vaksinasi ini dimulai jam 08.00 tapi ternyata banyak yang sudah datang sebelum jam itu. Sehingga antrean sempat panjang, tapi itu tidak berlangsung lama,” katanya.

    Kemudian, Bang Is juga menjelaskan, obat vaksin yang dirinya bawa di Dikes Kabupaten Bima pecan lalu ada sekitar 175 vilas, lalu yang kedua sekitar 100 vials, dan yang ketiga 80 vials.

    “Stok vaksin sampai hari ini masih berkurang. Dan Insya Allah besok atau lusa stok obat vaksin dipastikan masih mencukupi untuk memenuhi kebutuhan vaksinasi masyarakat wera. Dan kami juga terus melakukan koordinasi dengan Kepala Dikes,”katanya

    Intinya, lanjut dia, kami tetap ingin lebih baik ke depannya. Jangan sampai terjadi lagi seperti ini. Agar percepatan ini tidak mengabaikan Protkes.

    Ia pun berharap kepada seluruh masyarakat, agar tidak lagi menerima berita-berita hoaks dari orang yang tidak bertanggung jawab tentang vaksin.

    “Insya allah vaksin itu baik untuk kesehatan,” terang Bang Is.

    Bang Is pun mengajak seluruh tim tehnis vaksinasi untuk selalu kompak, dan selalu bersemangat untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat, jangan kasi kendor, kerena kita sekarang baru bangkit, karena Kepala Dikes selalu memberikan semangat. “Beliau (Kadis Dikes Red) selalu mensoport dan memberikan semangat kepada kami,” pungkasnya.

    *RED*

  • Kunker di Tambora dan Sanggar, Bupati IDP Tinjau Vaksinasi

    BIMA,OBORBIMA.ID- Kunjungan kerja Bupati Bima Hj Indah Dhamayanti Putri SE bersama dengan Komandan Kodim 1608/Bima Letkol (Inf) Teuku Mustafa Kamal yang didampingi para Staf Ahli Bupati, Asisten, Kepala Perangkat Deerah, Kabag Setd dan sejumlah pejabat Eselon III OPD, Sabtu (2/10) secara khusus meninjau pelaksanaan kegiatan vaksinasi di kedua Kecamatan tersebut melewati jalur selatan Tambora menuju ke jalur Utara kawasan Tambora ke kantor Desa Kawinda Toi dan selanjutnya kegiatan yang sama berlangsung di kantor Camat Sanggar.

    Pada kesempatan tatap muka di kantor desa kawinda Toi Bupati secara khusus menekankan pentingnya vaksin bagi kaum Ibu dan perempuan. “vaksin penting bagi ibu-ibu, jangan ada yang menolak vaksin karena penting untuk membentuk kekebalan diri dan komunitas.

    “Saya harapkan semuanya harus semangat, dan semua harus siap divaksin. Bila ada warga yang secara medis tidak bisa dilakukan vaksin, sampaikan kepada para tenaga kesehatan,” kata Bupati yang didampingi Camat Tambora Drs. Isyrah.

    Usai tatap muka di kantor desa Kawinda Toi, Bupati dan rombongan kemudian melanjutkan perjalanan melewati jalur utara menuju Kecamatan Sanggar. Tiba di Kantor Camat Sanggar, Bupati langsung meninjau kegiatan vaksinasi di aula Kantor Camat setempat dan memberikan arahan kepada warga.

    “Capaian vaksin di Sanggar harus maksimal, kewajiban pemerintah dan TNI/ Polri memastikan vaksinasi berjalan sesuai target,”katanya.

    Kata dia, Aparat pemerintah dan tenaga medis harus memastikan agar masyakat tidak terpapar informasi yang tidak benar terkait vaksin. “Kasus yang terjadi bukan karena vaksinasi, tetapi secara medis karena kondisi pasien,” ungkap Bupati dua periode ini.

    Selain kepada warga, Bupati juga memberikan perhatian kepada tenaga kesehatan (Nakes) yang bertugas melayani vaksinasi.

    “Para Nakes jangan pernah menyerah, pastikan 50 persen cakupan vaksin sampai akhir Desember. untuk itu, aparat desa juga diharapkan untuk lebih proaktif membantu kelancaran vaksin,” Kata Bupati.

    Pada kesempatan tersebut Bupati Bima dan Dandim 1608/Bima membagikan paket minyak goreng kepada ibu-ibu yang mengikuti vaksin dan dan paket minuman suplemen untuk para Tenaga Kesehatan yang bertugas .

    RED

  • Bupati dan Dandim 1608 Bima, Tinjau Vaksinasi di Sanggar dan Tambora

    BIMA,OBORBIMA.ID –  Bupati Bima Hj. Indah Dharmayanti Putri meninjau kegiatan Vaksinasi di dua tempat yang berbeda pada hari yang sama Sabtu, (2/10), yaitu di Desa Kawinda To’i Kecamatan Tambora dan Desa Kore Kecamatan Sanggar Kabupaten Bima.

    Bupati Bima didampingi Dandim 1608 Bima, Letkol Teuku Mustafa Kemal serta sejumlah Kepala OPD lingkup Pemkab Bima, Polsek Tambora, Dampos Ramil Tambora, Camat Tambora, serra Kepala Desa, Kepala UPT se kecamatan Tambora.

    Bupati Bima dalam sambutannya menyatakan, kehadiran rombong dari pemerintah Kabupaten Bima, untuk meninjau langsung kegiatan vaksinasi yang dilaksanakan di Desa di Sanggar dan Tambora.

    “Kami ingin memastikan kegiatan Vaksin di kecamatan Tambora dan Sanggar berjalan lancar, sebelum vaksin pastikan dalam keadaan sehat,”kata ibu dua anak ini.

    IDP menyatakan, antusias warga yang ikut vaksin saat ini, membuat ibu dua anak ini merasa bangga atas respon warga.

    “Kita cukup bangga dengan antusias warga yang ikut vaksin saat ini, dan kami ucapkan terimakasih pada Nakes yang sudah membantu dalam kegiatan vaksin,” imbuhnya.

    Umi Dinda sapaanya mengakui, kegiatan vaksin di wilayah Kabupaten Bima sudah mencapai angka 50 persen, kata dia, kegiatan vaksinasi pemerintah Kabupaten Bima target selesai bulan Desember mendatang.

    “Insya Allah bulan Desember mendatang selesai, kalau antusias masyarakat tinggi untuk memangkas penyebaran covid,” pungkas.

    Ditempat yang sama, Kepala Dikes, Fahrul Rahman, M. Si mengatakan, tenaga kesehatan yang didatangkan dari Kabupaten Bima sebanyak 7 orang, pada pelaksanaan vaksin kali ini, pihaknya membagi dua tim terdiri dari 2 dokter.

    “Kami menargetkan 200 orang dalam sehari untuk divaksin, stok vaksin saat ini sudah lebih dari cukup,” tandasnya.

    *RED*

  • Berikan Pembinaan di Soromandi, Ketua TP PKK Kabupaten Bima Tekankan Pembentukan UP2K

    BIMA,OBORBIMA – Tim Penggerak PKK Kabupaten Bima yang dipimpin langsung oleh Ketua Hj. Rostiati Dahlan S.Pd bermitra dengan Bidang Kesehatan Masyarakat (Kesmas) Dinas Kesehatan Kabupaten Bima dan Majelis Taklim An Nisa Kabupaten Bima Selasa (28/9) melakukan pembinaan 10 Program pokok PKK dari POKJA I sampai POKJA IV dirangkaikan dengan Sosialisasi Gerakan Masyarakat Sadar Stunting (GEMASIN) kepada sasaran 1.000 Hari Pertama Kehidupan (1.000 HPK) yaitu ibu hamil dan ibu balita serta Pembinaan Majelis Taklim Kecamatan oleh Majelis Taklim An Nisaa Kabupaten Bima.

    Sejumlah kegiatan yang dilaksanakan yaitu, Pelayanan kesehatan dalam bentuk Pelayanan Posyandu, pemberian makanan tambahan (PMT) untuk ibu hamil kekurangan energi kronik (KEK) dengan melibatkan Puskesmas setempat serta pembinaan rohani yang dilanjutkan dengan shalat Dhuhur berjamaah di masjid desa Sai Kecamatan Soromandi.

    Pada kegatan pembinaan yang juga turut dihadiri Camat Soromandi Julkifli SH, M.Hum, Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat (Kesmas) Dinas Kesehatan kades dan jajaran Pengurus TP PKK Desa Sai

    Hj. Rostiati mengatakan, pembinaan 10 Program Pokok PKK secara khusus menekankan pada pembentukan program Upaya Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K).

    Dikatakan Rostiati, UP2K-PKK pada prinsipnya merupakan segala kegiatan ekonomi oleh oleh keluarga, baik, secara perorangan maupun kelompok, yang modalnya bersumber dari swadaya masyarakat maupun bantuan pemerintah serta sumber lain yang sah dan tidak mengikat.

    “Upaya ini dalam jangka panjang ditujukan untuk meningkatkan pendapatan keluarga dalam rangka mewujudkan kesejahteraan keluarga,”katanya.

    Dari aspek ekonomi, kata dia, Desa Sai memiliki potensi sektor pertanian yang luar biasa, khususnya sebagai penghasil komoditi bawang merah, namun masih mengandalkan produksi sayuran dari luar desa karena lahan yang belum dimanfaatkan secara optimal.

    “Masyarakat setempat dapat secara mandiri mengelola lahan pertanian yang ada untuk memenuhi kebutuhan,” kata Rostiati

    Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan melalui Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Tita Masitha M.Si menjelaskan, pada kegiatan ini selain dilakukan sosialisasi stunting juga dilakukan pengukuran Lingkar Lengan Atas (LILA)LILA pada ibu hamil dan balita yang menjadi sasaran untuk screening status gizi, sehingga sasaran dengan LILA mendekati ambang batas minimal dapat segera ditangani dengan intensif agar status gizinya membaik.

    “Pelaksanaan kegiatan ini tentu tak lepas dari peran aktif dari Tim Puskesmas Soromandi, juga Kader posyandu yang merupakan ujung tombak pelayanan kesehatan hingga ke tingkat desa,” terang Tita.

    *RED*

  • Bupati Bima Terima 15 Unit Konsentrator Oksigen Dari PT. AMNT

    BIMA,OBORBIMA – Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri SE didampingi Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Safriatna Ach MM, Kabid Kedaruratan BPBD Gunawan S.ST dan Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Bima Afiafuddin MM menerima penyerahan 15 unit konsentrator oksigen untuk dipergunakan pada seluruh fasilitas kesehatan yang ada di Kabupaten Bima.

    Sejumlah konsetrator tersebut selanjutnya diserahkan masing-masing 5 unit untuk RSUD Bima, 3 Unit RS Sondosia, 2 Unit PKM Bolo, 2 Unit PKM Sape, 1 unit PKM Belo, 1 Unit PKM Woha dan 1 unit cadangan stok Pemkab Bima.

    Bupati Bima saat menerima peralatan kesehatan tersebut menyampaikan ucapan terima kasih atas bantuan PT. Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT).

    “Bantuan tersebut sangat bermanfaat mengatasi kelangkaan peralatan medis,”katanya.

    Pada kesempatan tersebut, pihak PT. Amman Mineral yang diwakili Manager External Relation Ahmad Salam dan Kepala Perwakilan PT Amman Mineral NT Kabupaten Sumbawa M.Zainul Ervan mengungkapkan, penyaluran bantuan peralatan medis tersebut merupakan wujud komitmen perusahaan untuk membantu meringankan beban warga terdampak korban bencana, seperti pada saat terjadinya banjir di Kabupaten dan Kota Bima.

    “PT. Amman Mineral Nusa Tenggara adalah perusahaan pertambangan dengan produk utama konsentrat tembaga yang saat ini telah dimiliki sepenuhnya oleh Nasional. Sebelumnya bernama PT Newmont Nusa Tenggarat,”imbuhnya.

    *RED*

  • Konsisten Cegah Covid-19, Kelurahan Pane Gelar Vaksinasi Tahap 2

    KOTA BIMA – Setelah pelaksanaan vaksinasi Covid-19 tahap 1 diawal Juni kemarin dengan jumlah 300 lebih orang berjalan lancar, aman. Hari ini, Jumat, 24/9/2021 Pemerintah Kelurahan Pane Kecamatan Rasanae Barat Kota Bima kembali melaksanakan vaksinasi tahap 2 yang dilaksanakan di aula Kantor setempat.

    Kepala Kelurahan Pane Khairul Amar SE, MM mengatakan, pelaksanaan tahap 2 ini juga akan dilakukan dua gelombang guna mengurangi kerumunan, mengantisipasi penyebaran virus, dan terutama menerapkan protokol kesehatan.

    “Gelombang pertama dilaksanakan pada pukul. 08. 11.25 wita,  dan gelombang kedua dilaksanakan setelah selesai jumat, karena kita semua berharap pelaksanaan vaksinasi ini berjalan aman,” katanya.

    Menurutnya, kegiatan ini adalah program vaksinasi nasional untuk membentuk kekebalan terhadap Covid-19 yang bertujuan untuk menjaga daya tahan tubuh dari virus Covid-19, sehingga dapat memutus mata rantai penyebaran virus tersebut. Dalam pelaksanaan vaksinasi terdapat tahapan yang dilakukan yaitu pendaftaran, screening dan proses penyuntikan vaksin.

    Ia pun sangat mengapresiasi kegiatan vaksinasi tahap 2 ini, karena akan meningkatkan cakupan masyarakat yang divaksin. Warga yg di screening sebanyak 291 orang, yang divaksin 268 orang, dan tidak dapat divaksin sebanyak 23 orang, karena Hipertensi.

    “Maka dengan dilakukannya vaksinasi covid-19 kepada warga diharapkan mampu mengurangi resiko penularan maupun kemungkinan sakit berat yang diakibatkan oleh virus covid-19,” imbuhnya.

    Amar sapaanya berterima kasih kepada Petugas PKM Paruga atas kerja sama dan koordinasi yang baik, sehingga kegiatan vaksinasi tahap 2 ini dapat berjalan dengan sukses dan tanpa hambatan yang berarti.

    Meskipun sudah divaksin, dihimbau agar tetap menerapkan physical distancing, memakai masker, mencuci tangan, dan tetap mematuhi protokol kesehatan . Sayangi dan lindungi dirimu dan keluargamu dari Covid-19.

    Ditempat yang sama, Camat Rasanae Barat Hj. Suharni SE menyebutkan, kegiatan ini dalam rangka mendukung program pemerintah dalam melaksanakan serbuan vaksinasi untuk membentengi masyarakat dari virus corona.

    “Melalui kerjasama dengan Pemerintah Kelurahan dan Kecamatan kita mendukung program pemerintah pusat menyukseskan serbuan vaksinasi,” jelasnya.

    Umi Suharni sapaanya menegaskan, vaksinasi ini juga bagian dari upaya menurunkan angka kasus terkonfirmasi Covid-19 di kota Bima.

    Ia kagum dengan antusiasme masyarakat menjalani suntik vaksin. Baik untuk dosis kedua, maupun yang masih tahap pertama.

    “Luar biasa. Masyarakat Kelurahan sudah sadar pentingnya vaksin,” katanya.

    Ia menghimbau masyarakat Pane untuk mengikuti anjuran pemerintah selalu mematuhi protokol kesehatan.

    *RED*

  • Bupati Bima Puji Partisipasi Warga Ntonggu Melakukan Vaksinasi

    BIMA,OBORBIMA – Tingginya cakupan vaksinasi covid-19 di Desa Ntonggu Kecamatan Palibelo, tidak terlepas dari antusiasme warga yang secara sukarela mendapatkan dosis vaksin di wilayah tersebut.

    Partisipasi warga untuk mendapatkan vaksinasi tersebut terlihat Kamis, 23 September 2021, saat Bupati Bima Hj.Indah Dhamayanti Putri SE yang didampingi Asisten III Setda Drs.H. Arifudin HMY, Kadis Kesehatan Fahrurahman SE, M.Si, Plt Kalak BPBD M.Chandra Kusuma AP dan Camat Palibelo Drs. Darwis melakukan peninjauan vaksinasi yang berlangsung di Kantor desa Ntonggu Kecamatan Palibelo.

    Bupati yang berbaur dengan warga pada kesempatan tersebut menyampaikan apresiasi atas kehadiran 500 peserta, namun mengingat keterbatasan persediaan vaksin, Tim medis hanya bisa melayani 322 peserta.

    “Warga desa lainnya diharapkan berpartisipasi aktif melakukan vaksinasi agar cakupan dosis bisa melebihi target 50 persen hingga Desember mendatang. Terima kasih juga atas kerja keras tenaga kesehatan yang yang melayani proses vaksinasi masyarakat,” ungkap Bupati IDP.

    Pada kesempatan tersebut Bupati juga memberikan suplemen bagi tenaga kesehatan yang bertugas.

    Sementara itu, Camat Palibelo Drs Darwis memaparkan, khusus cakupan vaksinasi wilayah kerja Puskesmas Palibelo yang berlangsung Kamis (23/9) di Kantor desa Ntonggu tercatat 322 warga yang melakukan vaksinasi dengan rincian 312 Orang Dosis I dan 10 orang Dosis II.

    Dengan demikian, kata dia, capaian vaksinasi di kecamatan Palibelo yaitu 5.965 vaksinasi dosis I, 2.369 dosis II dan 42 booster, sehingga berjumlah 8.372 dosis. Porsentase capaian vaksinasi pertama terhadap target mencapai 27,44 %,” terang Camat Palibelo Drs. Darwis.

    RED