Kategori: Headline

  • Serap Aspirasi, Sudirman DJ dan Taufik H.A.Karim Gelar Reses di Kelurahan Pane

    KOTA BIMA,OBORbima – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bima dari Fraksi Gerindra Sudirman DJ SH, dan anggota Fraksi Partai PPP Taufik H.A.Karim SH Dapil Rasanae Barat dan Mpunda Masa Sidang I Tahun 2020 menggelar reses di Kelurahan Pane, guna menyerap aspirasi dan keluhan dari masyarakat di Kelurahan Pane Kecamatan Rasanae Barat Senin, 21 Desember 2020.
    Kegiatan reses ini dalam rangka Pencegan dan percepatan penanggulangan covid-19 dan Infratruktur.
    Sudirman DJ SH dalam sambutannya mengatakan, kegiatan reses ini adalah kegiatan tahunan untuk menyerap aspirasi serta keluhan masyarakat. Karena setelah kegiatan ini DPRD ada agenda rapat penetapan aspirasi yang sudah disampaikan oleh masyarakat.
    “Semua 25 anggota dewan diberikan waktu  untuk turun ke dapilnya masing masing guna menyerap aspirasi dari masyarakat, jadi saya harap kepada masyarakat yang mempunyai keluhan atau aspirasi bisa disampaikan dikesempatan ini,” tutur Duta Gerindra ini.
    Kata DJ sapaanya, jika ada yang belum tersampaikan aspirasi di reses hari ini, maka silahkan bertemu saya langsung untuk menyampaikan.
    Hal senada juga yang dikatakan oleh Taufik, H.A.Karim SH, reses yang dilakukan serentak bersama anggota DPRD Kota Bima tersebar di tiga Dapil Pemilihan di saat situasi gencarnya pemerintah memerangi Covid-19.
    Namun ia mengaku kegiatan juga berjalan sesuai dengan standar dan aturan dalam penanganan Covid-19.
    “Tempat duduknya juga kita batasi. Standarnya juga sesuai aturan penanganan Covid-19 itu. Kita jalankan bukan asal gelar saja,” jelasnya
    Dia melanjutkan, pelaksanaan reses ini juga dalam rangka mengetahui sejauh mana penanganan yang dilakukan stakeholder Tim Gugus Covid-19 Kota Bima.Dan sejauh mana manfaat pembangunan yang dirasakan oleh masyarakat.
    RED
  • Diduga Mencabuli AM, Buruh Sekam Yang Berkedok Tukang Pijat di Tangkap Polisi

    KABUPATEN BINA,OBORbima – Naas menimpa Am (55) warga Desa Sakuru Kecamatan Monta, saat mengambil sekam di Gudang milik Bos Lya berlokasi di desa Naru, Kecamatan Woha, korban dicabuli terduga pelaku berkedok sebagai tukang pijat SH (33) warga desa RT 03 RW 01 Dusun Sinar desa Naru, Sabtu (19 l/12/2020) sekitar pukul 11.30 WITA.
    “Iya benar ada kejadian pencabulan diduga dilakukan oleh SH warga desa Naru terhadap korban AM (55) warga desa Sakuru, lokasinya tindak pidana pencabulan di Gudang (Bos lya ) Desa Naru,” ungkap Kapolres Bima melalui Kasat Reskrim IPDU Adhar, S. Sos, Senin (21/12/2020).
    Kata Kasat, berdasarkan laporan korban, kejadian bermula saat AM dan mengambil sekam padi di gudang tersebut, tiba-tiba datang pelaku menawarkan jasa untuk memijit kedua kaki korban.
    “Korban mengiyakan penawaran pelaku memijit kedua kakinya, namun tangan si pelaku makin naik sampai memegang kemaluan si korban,” terang dia mengutip keteragan korban.
    Ia menjelaekan, tangan pelaku yang sudah semakin liar menyentuh daerah terlarang milik korban, pengambil sekam itupun berusaha melawan dengan menepis tangan pelaku.
    “Pelaku tetap memegang kemaluan korban, hingga berhasil membuka baju korban dan langsung mengisap payudara si korban, namun korban langsung teriak dan akhirnya pelaku menghindar dan melarikan diri ke rumahnya,” bebernya.
    Atas kejadian itu, sambungnya, korban langsung mendatangi Polres Bima untuk melaporkan perbuatan pelaku dan meminta agar diproses sesuai hukum yang berlaku.
    “Kami sudah menerima laporan aduan, bahkan mendatangi TKP, setelah itu langsung mencari dan menangkap pelaku dan membawanya ke Polres Bima untuk diproses,” katanya.
    Adhar menghimbau kepada pihak keluarga korban, agar jangan melakukan tindakan yang dapat menimbulkan kerawanan kamtibmas karena kasus tersebut sudah di tangani oleh pihak Kepolisian.
    RED
  • Diduga Berbuat Cabul Terhadap Anak di Bawah Umur, Pria Ini Diciduk Polisi

    KABUPATEN BIMA,OBORbima – Seorang nelayan berinisial HM (28) warga Desa Wilamaci Kecamatan Monta Kabupaten Bima, terpaksa diamankan jajaran Polsek Monta, lantaran diduga telah berbuat cabul terhadap anak di bawah umur NH (15) warga setempat, Kamis (17/12/2020). Sekitar pukul 13.30 wita.
    “Kejadiannya di desa Wilamaci, tepatnya di rumah paman korban, saat itu pelaku datang ke TKP untuk berteduh usai membersihkan sampannya karena hujan,” ungkap Kapolres Bima melalui Kasat Reskrim IPTU Adhar, S. Sos, Jumar, (18/12/2020).
    Adhar menceritakan, awalnya korban sedang tidur di rumah pamannya itu, kemudian tiba – tiba terlapor masuk kedalam rumah dan langsung menghampiri korban.
    “Terlapor langsung memeluk korban dan meremas payudara korban beberapa kali, berdasarkan laporan, saat itu korban belum terbangun,” terangnya.
    Aksi bejat terduga pelaku, lanjutnya, diduga akibat sering menonton film bokep yang sangat mudah diakses melalui Hp Android, karena tidak bisa menahan nafsunya, kesempatan dalam kesempitan pun dimanfaatkan lantaran melihat anak dibawah umur sedang tertidur.
    “Karena belum bangun, terlapor berhasil memasukan kedua jari tangan kanannya ke kemaluan korban, sambil membungkam mulut korban, karena kaget korban langsung berteriak dan lari ketakutan,” bebernya.
    Menurut Kasat, pelaku sudah ditahan di Polres Bima dan diserahkan kepada Unit PPA Sat Reskrim Polres Bima untuk di tangani.
    “Saat ini pelaku sudah diproses sesuai hukum yang berlaku,” pungkasnya.
    Dia mengimbau kepada pihak keluarga korban agar jangan melakukan tindakan yang dapat menimbulkan kerawanan kamtibmas karena kasus tersebut sudah ditangani oleh pihak kepolisian.
    RED
  • PT Air Minum Perseroda Akan Segera Dibangun

    KABUPATEN BIMA,OBORbima – Pertemuan awal rencana Pendirian PT Air Minum Regional Bima (Perseroda), antara Pemkab Bima dengan Tim BPKP Provinsi NTB, digelar di ruang kerja utama Bupati Bima, Jumat, 18 Desember 2020.
    Ikut hadir pada pertemuan tersebut Bupati Bima, Hj Indah Dhamayanti Putri SE, Direktur PDAM Kabupaten Bima, H Khaerudin, ST, MT, Kabag Ekonomi Setda Bima Hariman SE, M.Si, Hernawan Dwi Artya dan Nurul Ihsan dari BPKP.
    Bupati Bima menyatakan, komitmennya akan membantu dan memulihkan kembali keberadaan PDAM. Oleh karena itu, Bupati yang baru terpilih kembali itu meminta kepada Kabag Ekonomi dan Direktur PDAM segera berkoordinasi menuntaskan mulai dari bawah. Melakukan pertemuan dan melaporkan setiap progres yang dicapai.
    ”Kita juga tidak mau kalau PDAM itu lama-lama facum dan tidak bermanfaat,”ujar Bupati dihadapan Tim BPKP.
    Menurut Umi Dinda sapaanya, hal itu butuh dukungan juga pengelolaan yang baik agar lebih sehat dan segera dinikmati oleh masyarakat manfaatnya.
    Sementara itu, Kabag Ekonomi Setda Bima, Hariman SE, M.Si, menyatakan, dua pemerintahan beserta legislatifnya dapat bekerja sama mendukung pendirian Perusahaan tersebut. Karena nantinya akan ditetapkan dalam bentuk PERDA.
    Dijelaskan Hariman, jika semua sudah tuntas Pemkab Bima berencana akan menyusunnya dalam Propem Perda tahun 2021.
    ”Nantinya akan ada MOU tentang kesepakatan pendirian PT Air Minum Regional tersebut,”ujar Hariman.
    Kata dia, Air merupakan kebutuhan dasar bagi masyarakat. Diharapkan dukungan semua pihak segera terealisasi, agar dapat terlayani dengan baik Masyarakat Kota dan Kabupaten Bima. 
    RED
  • Dae Dita : Terima Kasih Seluruh Anggota BUMI Yang Berkerja Keras, Hingga Mengantarkan In-Dah di Periode Ke Dua

    KABUPATEN BIMA,OBORbima – Peran serta anggota yang tergabung dalam gerbong Barisan Muda Umi Dinda (BUMI), dalam mendukung serta memenangkan paslon Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE dan Drs. H DHlan M. Noer, M. Pd, patut diacungi jempol. Selain mengepalkan sayap mengajak dan memberikan edukasi kepada pemilih di semua tingkatan, juga real count dikerjakan dianggap maksimal dan tepat sasaran.
    “Saya sampaikan terima kasih kepada anggota BUMI di 191 desa dan 18 Kecamatan, telah membangun bekerja sama yang baik, sehingga kita bisa mendapatkan hasil yang maksimal, memenangkan paslon In-Dah pada Pilkada Kabupaten Bima,” ucap Penasehat BUMI, Diah Citra Pravitasari, Jumat, (18/12/2020).
    Adik kandung Umi Dinda yang biasa disapa Dae Dita itu juga mengakui, ini semua berkat kerja sama dan dukungan semua pihak yang tergabung dalam Tim, gerbong, simpatisan IDP Dahlan, yang sama-sama berjuang dan bekerja keras di masing-masing wilayah. 
    “Para BUMI ini bekerja selama 7 bulan, begitupun Tim yang berada dalam gerbong lain sudah lebih dulu atau yang hadir nyusul, masing-masing dibagi tugas sesuai tingkat kebutuhan di masyarakat, kami selalu hadir menjawab keluhan sesuai kemampuan kami,” ujar dia. 
    Menurutnya, kehadiran anggota BUMI mulai tingkat desa, Kecamatan hingga Kabupaten, turut membantu meningkatkan nilai jual ditengah masyarakat, sebab terus mensosialisasikan program-program yang nyata dan prestasi yang diraih selama IDP – Dahlan menjabat di periode pertama. 
    “Kami cenderung membantu masyarakat dan sosialisasi program kerja dan prestasi Pemerintahan Umi Dinda da H. Dahlan, membangun diskusi dengan pemilih pemula agar tidak disesatkan dengan kampanye hitam,” terangnya.
    Dae Diha juga mengapresiasi kerja cerdas tim IT, sehingga hasil real count semua paslon dapat diketahui lebih cepat oleh masyarakat secara luas.
    “Hitungan cepat perolehan suara paslon, kita lebih awal mengetahui hasil, karena semua tim bekerja dengan teliti dan tepat waktu, ini yang membuat saya bangga dan akan terus kami rawat kekompankan ini,” pungkasnya.
    =RED=
  • Banyaknya Persoalan Yang Terjadi di Kecamatan Woha, Pemuda dan Mahasiswa Ancam Demo Sejumlah Instansi

    KABUPATEN BIMA,OBORbima – Pemuda dan mahasiswa Kecamatan Woha yang tergabung dalam organisasi Persatuan Pemuda dan mahasiswa  Woha akan melakukan demo pada hari senin, 21/12/2020, di kantor Bank BRI cabang Woha Tente, Kantor PLN Ranting Woha, UPT Pertanian dan Perkebunan Woha dan Kantor Camat Woha.
    Korlap Aksi, Andriansyah SH mengatakan, sejumlah pemuda dan mahasiswa merasa prihatin dengan  sederet persoalan yang terjadi dilingkungan Kecamatan Woha. Jika tidak disikapi akan menjadi bumerang dan menjadi hal biasa dilakukan.
    Padahal, kata dia, itu sangat merugikan masyarakat dan seakan-akan menjadi pembiaraan oleh pemerintah saat ini.
    “Beberapa persoalan yang  terjadi yakni, beberapa oknum pegawai  Bank BRI cabang Woha telah memanfaatkan keadaan pada penerima manfaat bantuan covid 19, dengan melakukan pungutan liar untuk mempercepat proses pencairan bantuan Bampres covid 19 dengan menarik uang berfariasi mulai Rp. 200 ribu sampai Rp. 300 ribu,”beber Andri Jumat, 18 Desember 2020.
    Selanjutnya, lanjut dia, terjadi di Perusahaan Listrik PT. PLN Ranting Woha, adanya oknum pegawainya yang diduga melakukan penipuan dengan berdalil memasang baru meteran dari meteran prabayar ke subsidi, korbanya Eka sulaiman RT 03 RW.01 Dusun Laheko Desa Risa. Hal itu sudah berjalan selama 2 tahun lebih yang di janjikan, namun sampai sekarang belum ada kepastian pemasangannya.
    “Demikian juga persoalan yang dialami para petani saat ini, pihak kepala  UPT Pertanian dan Camat Woha harus dapat menindaklanjuti Keluhan para petani, terkait dengan kelangkaan pupuk dan mahalnya harga pupuk yang di jual oleh pengecer di Kecamatan Woha, dengan menembus harga, Rp 150-160 persak dan di jual paket dengan pupuk non subsidi,”bebernya.
    Ia meminta kepada kedua pimpinan wilayah tersebut, untuk dapat  mestabilkan harga pupuk sesuai dengan harga Hetnya, dan menekan pada pengecer untuk tidak melakukan penjualan pupuk secara paket.
    “Saya mengharapkan kepada pihak UPT dan Camat Woha, untuk melakukan pengawasan secara langsung pada pengecer,”harapnya.
    RED
  • Hebat,Kota Bima Terpilih Menjadi Salah Satu Kota Sangat Innovatif di Indonesia

    KOTA BIMA,OBORbima – Sebagai salah satu Kota di ujung timur pulau Sumbawa, Kota Bima tidak hanya dikenal sebagai Kota transit dan jasa. Meski baru terbentuk 18 tahun, Kota Bima memiliki tumbuh menjadi salah satu Kota Besar yang geliat pembangunannya terus mengalami kemajuan.
    Hal ini terbukti dari banyaknya inovasi positif yang dikembangkan  di masa kepemimpinan Wali Kota Bima H Muhammad Lutfi SE, Kota Bima meraih penghargaan sebagai salah satu Kota sangat innovatif di Indonesia tidak kalah dari kota-kota besar lainnya. 
    kategori pemerintah daerah yang sanggat inovatif ini se-Indonesia yang dilakukan oleh Kementerian Dalam Negeri dalam ajang Innovative Goverment Award (IGA) 2020.
    Penghargaan ini semakin menegaskan Kota Bima sebagai Kota Inovatif dan menyandang gelar sebagai kota sangat inovatif di Indonesia. Penghargaan tersebut diterima langsung oleh Wali Kota Bima H Muhammad Lutfi SE pada acara Anugerah Innovative Government Award (IGA) 2020 di Hotel Sultan Jakarta Pusat, pada Jum’at 18 Desember 2020.
    Penghargaan ini menjadikan Kota Bima sebagai satu-satunya daerah di Pulau Sumbawa yang mendapatkan tropi dan piala dalam acara penghargaan IGA.
    “Kami bersyukur di kompetisi IGA Award 2020 ini Kota Bima mendapatkan predikat kota sangat Inovatif dengan urutan 15 dari seluruh kota se-indonesia. Ini menjadi bukti bahwa pelayanan Pemkot Bima semakin cepat, transparan, efisien dan inovatif. Semoga Inovasi tersebut dapat dirasakan langsung oleh masyarakat,” ucap Wali Kota usai menerima penghargaan.
    Ke depannya diharapkan secara keberlanjutan dapat menghadirkan beragam inovasi yang mampu mempermudah pelayanan bagi masyarakat Kota Bima. “Untuk itu, kami mendorong OPD agar dapat terus berinovasi, serta berharap Inovasi harus terus lahir di Kota Bima,” harapnya.
    IGA merupakan penghargaan tertinggi yang diberikan kepada pemerintah daerah sebagai apresiasi atas inovasi yang telah berhasil dilakukan. Tujuannya, agar dapat mendorong kompetisi positif antar pemerintah provinsi dan juga pemerintah kabupaten/kota dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
    Sampai saat ini, kata dia, Pemkot Bima mempunyai berbagai inovasi diantaranya 8 program inovatif yang dinilai baik oleh Kemendagri tersebut, yakni: RUMAH ASPIRASI PEREMPUAN Dinas Perlindungan Perempuan dan Anak,  POSYANTEK Bidang Litbang Bappeda Litbang Kota Bima, BENGKEL ALKES, SIUPIN CAPEK UBER RUSA (Aksi Ketuk Pintu Pelacakan Suspect Tubercolosis di Masyarakat), dan SI ADUL (aksi anti tramadol) pada Dinas Kesehatan, WARDA WARTA, KIA dan KTP Masuk Sekolah Dari Dukcapil Kota Bima Serta Penerapan GIS berbasis Masyarakat dalam deteksi Dini Kebocoran Jaringan Distribusi Air Minum Kota Bima dari Dinas PUPR.

    “Berdasarkan Keputusan Menteri Dalam Negeri  tentang Penyusunan Hasil Pengukuran Indeks Inovasi Daerah pada Pusat Penelitian dan Pengembangan Inovasi Daerah Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Dalam Negeri Tahun Anggaran 2020, Kota Bima terpilih untuk kategori Kota ber-predikat SANGAT INOVATIF, dari 98 se-Indonesia,”bebernya.

    Dua tahun sebelumnya 2018 Kota Bima masih berpredikat KURANG INOVATIF berada pada urutan 400 an dan di tahun 2019 Kota Bima terus berinovasi dan mengalami kemajuan dengan meraih predikat INOVATIF dengan Urutan ke-113.
    RED
  • Tim Puma Polres Bima Berhasil Bekuk Spesialis Perampokan

    KABUPATEN BIMA,OBORbima – Kerja keras tim Puma, memberantas pelaku tindak pidana kejahatan di wilayah hukum Polres Bima patut diacungi jempol, mendekati pelaksanaan cipta kondisi kamtibmas menjelang natal dan tahun baru untuk kamtibmas yang kondusif wilkum Polres Bima, intens lalukan penangkapan, seperti halnya menangkap TO Curas Sadam (29) warga Desa Panda Kecamatan Palibelo, Kamis (17/12/2020) sekitar pukuk 05.00 WITA. 
    Kapolres Bima melalui Kasat Reskrim IPTU Adhar, S. Sos, menjelaskan, kegiatan team Puma menangkap TO terkait kasus pencurian (curas) sebagaimana yang dimaksud dalam pasal 365 ayat 2 ke 1e KUHP.
    “Pelaku yang ditangkap yaitu Sadam (29) warga desa Panda m,  Kecamatan Palibelo, Korbannya Aninda Putri (18) warga desa Talabiu Kecamatan Woha,” sebutnya.
    Kata dia, penangkapan pelaku, setelah dilakukan penyelidikan anggota team puma berhasil mendapatkan salah satu unit Hp yang telah dijual oleh pelaku sebelum dipelaku ditangkap.
    “Setelah team Puma pulang dari Kabupaten Dompu, team mendapatkan informasu bahwa pelaku sedang berada dirumahnya sedang tidur,” ujar dia. 
    Atas informasi tersebut, lanjutnya, anggota puma dibawah kendali kateam puma AIPDA Gatot Wahyudin, sekitar pukul 05.00 Wita, langsung meluncur ke rumah pelaku dan melakukan pengepungan dan penggrebekan.
    “Disaat penggrebekan anggota berhasil menangkap pelaku yang sedang tidur dari tempat persembunyiannya. Saat ini pelaku sudah diserahkan ke penyidik Polres Bima untuk dimintai keterangan,” terangnya.
     Penangkapan pelaku, Dasar
    1.LP/ 141 / IV / 2020 /NTB / Res. Bima tanggal 18 april 2020, Nomor : ST/1964/XII/RES.1.24/2020 dan Sp. Gas/756/XII/2020/Sat.Reskrim tanggal 1 Desember 2020.
    “Pelaku merupakan spesialis perampokan, pelaku adalah residivis yang sering melakukan aksinya diwilkum Kota dan Kabupaten Bima,” ungkap dia. 
    Kejadian pencurian itu di jalan lintas jalur Desa Panda Kecamatan Palibelo Kabuapen Bima, awalnya pelaku mendatangi korban yang sedang bersama temannya.
    “Pelaku mengancam korban kalau tidak memberikan Hp, pelaku akan menganiaya korban, pelaku langsung merampas dua unit Hp milik korban dan mengalami kerugian lebih dari 5 juta,” pungkasnya.
    =RED=
  • Hasil Real Cout BUMI, Real Cout In-Dah Center dan Sirekap KPU Tidak Beda Jauh

    KABUPATEN BIMA,OBORbima – Hasil rekapitulasi dan penetapan penghitungan suara tingkat Kabupaten Bima pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bima 2020 oleh KPU Kabupaten Bima, dimana Paslon Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE dan Drs. H Dahlan M. Noer, M. Pd, memperoleh suara tertinggi dari dua Paslon lain, rupanya tidak berbeda jauh dengan Real Cout Tim In-Dah Center, Real Cout BUMI dan Sistem informasi rekapitulasi hasil suara (Sirekap) KPU.
    Wakil Ketua Tim In-Dah Center Nur Susilawati, S. Ip, menjelaskan, data untuk real count dilakukan oleh tim, yang itu diperoleh dari C plano di foto saksi dan di masukan dalam  aplikasi In-Dah real coud.
    “kami pasang pada HP masing-masing saksi di 984 TPS di 191 desa 18 Kecamatan,” terangnya.
    Kata mantan Ketua KPU Kabupaten Bima ini, bagi saksi yang kesulitan jaringan, pihaknya minta kordes mengumpulkan dan kordeslah yang mengimpit di aplikasi, tentunya kordes harus mendekat pada lokasi yang ada internetnya.
    “Aplikasi tersebut saksi TPS maupun kordes mendouwlod di play store,” bebernya
    Ia menjelaskan, pada saat perekrutan saksi, disyaratkan memiliki HP android dan pada saat pengukuhan sampaikan tugas ke saksi.
    “Semua tim pemenangan In-Dah itu solid dan saling mendukung, BUMI adalah salah satu tim yang juga melakukan hal yang sama, kami bangga akan kerjasama semua tim, terinakasih atas kerja cerdas,” ujar dia.
    Dia mengakui, Tim-tim pemenangan IDP-Dahlan itu saling bahu membahu dengan simpul yang kuat.
    “In-Dah center juga telah menyusun buku data Pilkada 2020 perkecamatan dengan data yang akurat yang di data dari c plano, c hasil salina D hasil kecamatan dan D hasil Kabupaten. Insya Allah buku data ini akan bermanfaat terutama buat pasangan IDP DAHLAN dalam mengatur stategi politik 5 tahun yang akan datang,”tegasnya.
    Sementara Penasehat Barisan Muda Umi Dinda (BUMI), Diah Citra Pravitasari menyampaikan Alhamdulillah KPU sudah merampungkan salah satu kewajibannya yaitu merekap suara hasil Pilkada Kabupaten Bima secara keseluruhan.
    “Kita semua sudah bisa melihat hasil akhir Pilkada dan perolehan suara masing-masing paslon,” ujar Diah Citra Pravitasari selaku penasehat BUMI.

    Kata Dae Dita sapaanya, apa yang dicapai oleh Paslon In-Dah hari ini, merupakan buah perjuangan seluruh masyarakat Kabupaten Bima, Team, para relawan, pendukung dan simpatisan yang menginginkan Kabupaten Bima yang ramah kedepan.

    “Saya sampaikan terimakasih pada anggota BUMI dan masyarakat Kabupaten Bima atas dukungannya terhadap In-dah,” ujarnya.
    Terkait dengan peolehan suara dalam Pilkada kabupaten Bima Presidium BUMI, Syahrir Burhanuddin Acril menyampaikan bahwa berdasarkan real count yang dulakukan oleh barisan muda umi dinda. Pihaknya sudah meyakini bahwa suara paslon Indah bertahan di angka 44 persen. 
    “Ada dua keunggulan real count yang dilakukan oleh BUMI. Pertama, selisihnya lebih kecil bila dibandingkan dengan real count yang dilakukan oleh In-Dah centre. Kedua, up date data real count BUMI dilakukan secara terbuka dan transparan serta di siarkan secara langsung melaui akun FB Bumi Kita,” terangnya.
    Adanya siaran langsung tersebut, lanjutnya, sehingga masyarakat Kabupaten Bima bisa mengikuti secara langsung perkembangan perolehan suara setiap paslon. Dan enaknya, masyarakat bisa melakukan koreksi secara langsung.
    “Selisih suara hasil real coint BUMI selisih suara syafa’ad dengan In-Dah sebesar 18.667 suara. Sedangkan hasil rekap suara yang dilakukan oleh KPU selisihnya sebesar 18.895 suara. Artinya ada selisih 228 dengan hasil KPU,” ucapnya.
    Sedangkan hasil real count yang dilakukan oleh In-Dah Centre selisihnya sebesar 776 suara. Artinya real count bumi lebih mendekati hasil rekap KPU bila dibandingkan dengan real count indah center, ungkap presidium BUMI.
    =RED=
  • Pasukan Gabungan Bersenjata Lengkap, Siap Amankan Unjuk Rasa Pasca Pilkada

    BIMA,OBORbima – Ratusan pasukan gabungan dari Kepolisian Polres Bima, Brimobda dan TNI, siap siaga dalam mengamanan aksi unjukrasa yang rencananya akan berlangsung di Bawaslu KPU, dan Mapolres Bima-Nusa Tenggara Barat, pada Kamis (17/12/2020).
    Pasukan gabungan yang bersenjata lengkap diperkirakan sebanyak 380 orang akan diterjunkan disejumlah titik, setelah mendapat surat pemebritahuan aksi oleh sekelompok massa yang mengatasnamakan Aliansi Rakyat Pengawal Demokrat (ARPD).
    “Sekitar 380 pasukan gabungan dengan senjata lengkap, akan siap amankan Pra Pilkada hingga pasca Pilkada di Bima. Terlebih, untuk mengamankan aksi sekelompok massa pada Kamis besok,” Kata Kabag Ops Polres Bima, Kompol Jamaluddin, saat diwawancarai usai rekapitulasi di KPU pada Rabu (16/12/2020) sore. 
    Dengan kondisi Pilkada yang aman di Kabupaten Bima, lanjutnya, pihak Kepolisian akan berupaya memberikan keadaan kondusif untuk Pilkada kali ini. Sebab di Kabupaten Bima sendiri, perbedaan selisih suara dari hasil rekap di KPU, melebihi angka 18 ribu, antara paslon Indah Dhamayanti Putri- Dahlan M Noer (In-Dah) dan rivalnya Syafrudin-Ady Mahyudi (Syafa’Ad).
    “Kami dari Kepolisian hanya bisa melakukan pengamanan berdasarkan protap. Tapi jika sekiranya terjadi hal hal yang anarkis, tentu kami akan mengambil tindakan tegas,” pintanya.
    Dikatakan Jamaluddin, bahwa aksi unjukrasa berdasarkan surat laporan yang masuk, massa ARPD menuntut adanya kecurangan Pilkada pada seluruh TPS di Kabupaten Bima.
     
    Berdasarkan pantauan media, aksi tersebut diduga pula ditenggarai rasa protes setelah paslon yang mereka dukung kalah pada Pilkada 9 Desember lalu, melawan Paslon In-Dah yang merupakan paslon Petahana yang kembali maju sepasang dan meraih kemenangan keliling di 14 Kecamatan dari 18 Kecamatan di Kabupaten Bima.
    “Intinya dalam surat laporan yang masuk di Polres, terjadi dugaan penggelembungan dan penggelapan surat suara di seluruh TPS yang ada di Kabupaten Bima. Tapi syukur, Pikada kali ini telah selesai dengan adanya hasil pleno KPU serta ditetapkannya paslon yang unggul berdasarkan perolehan suara,” pungkasnya
    =RED=