Kategori: Headline

  • Tahun Ini, Pemkab Bima Berikan THR ASN Senilai Total Rp. 33,37 Milyar

    KABUPATEN BIMA,OBORBIMA.ID – Tunjangan Hari Raya (THR) Jajaran ASN lingkup Pemerintah Kabupaten Bima Tahun 2022 segera dibayarkan, dan tunjangan tersebut mulai direalisasikan mulai Kamis 21 April 2022.

    Pembayaran tersebut mengacu kepada Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 2022 tentang Pemberian Tunjangan Hari Raya dan Gaji ke-13 kepada Aparatur Negara, pensiunan, penerima pensiun dan penerima tunjangan ini mengacu kepada Peraturan Menteri Keuangan Nomor: 75/PMK. 05/2022 tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan Pemberian THR dan Gaji ke-13 serta Peraturan Bupati Bima Nomor 24 Tahun 2022.

    “Mengacu kepada regulasi tersebut, tunjangan akan diberikan kepada 7.165 pegawai dengan total anggaran senilai Rp. 33,37Milyar yang akan dibagikan kepada empat jenjang golongan,”ungkap Kabag Prokopimda Setda Kabupaten Bima Suryadin dalam siaran persnya.

    Diakuinya, sebanyak 2.172 Pegawai Golongan IV senilai Rp. 12,32 Milyar, 4.019 Pegawai Golongan III senilai Rp. 17,54 Milyar, 961 Pegawai golongan II senilai Rp.2,77 milyar dan 13 Pegawai Golongan I senilai Rp.39,09 juta.

    Di samping itu, pemerintah juga mengalokasikan Rp.1,70 miliar untuk pembayaran tunjangan THR kepada 479 orang Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang mengabdi di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bima.

    “Menindak lanjuti Peraturan Menteri Keuangan RI tersebut, gaji ke-13 ASN akan dibayarkan pada bulan Juli 2022. Hal ini ditujukan untuk menunjang kebutuhan putra-putri ASN yang melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi,”imbuhnya.

    Ia menambahkan, Bupati berharap pemberian tunjangan hari raya ini, dapat dimanfaatkan secara optimal selama bulan puasa dan menjelang hari raya untuk memenuhi kebutuhan keluarga.

    “OB.004*

  • Bupati Bima Bahas Sejumlah Isu Pembangunan Daerah, Saat Hadiri Dialog Interaktif RRI Mataram

    BIMA,OBORBIMA.ID – Setelah sehari sebelumnya tampil pada Webinar “Memaknai Tambora, Untuk Masa Depan”, memperingati 207 tahun meletusnya Tambora yang digagas oleh Yayasan Tambora bersama Gubernur NTB, Bupati Sumbawa dan Dompu, Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri SE, Jumat (15/4) kembali mendapatkan undangan Kepala Lembaga Penyiaran Publik (LPP) RRI Mataram mengisi Dialog Interaktif di Bulan Ramadhan yang mengangkat Topik “Program Prioritas Kabupaten Bima” bersama narasumber lainnya Dr. Kamaludin Yusra (Dosen FKIP Unram).

    Dialog yang dipandu oleh Kabid Pemberitaan/Pranata Siaran Ahli Madya RRI Mataram Nasrudin,S.Pt.S.Sos tersebut berlangsung selama 90 menit dari jam 16.00 – 16.30 Wita yang disiarkan langsung dari Studio RRI Pro 1 Mataram.

    Menjawab pertanyaan presenter terkait indikator pembangunan seperti aspek SDM, Bupati Bima yang live dari Pendopo Bupati Bima tersebut mengungkapkan, Kabupaten Bima masih memiliki sejumlah tantangan, antara lain Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang masih perlu ditingkatkan.

    “Kita harus terbuka menerima banyak masukan dan evaluasi elemen masyarakat, untuk berupaya bagaimana sektor pendidikan, kesehatan dan sektor yang terkait pengembangan SDM lainnya mampu memberikan kontribusi bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat,” Kata Bupati.

    Salah satu prioritas pembangunan pada periode II Dinda – Dahlan adalah peningkatan kapasitas SDM aparatur. Hal ini penting menjadi prioritas karena terkait langsung dengan pelayanan publik kepada masyarakat oleh masing-masing perangkat daerah.

    “Namun untuk peningkatan kapasitas SDM Non ASN belum sepenuhnya didanani melalui APBD. Karena itu, Pemerintah Kabupaten Bima memberikan apresiasi atas Program Gubernur dan Wagub NTB yang memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada putra-putri Bima untuk mengikuti program Beasiswa luar negeri dari Pemerintah Provinsi NTB,” Terang Bupati yang akrab disapa IDP ini.

    Terkait pembangunan sektor kesehatan,  selain SDM tenaga kesehatan, pada aspek infrastruktur, Pemerintah Daerah juga sudah membangun 14 dari 16 Puskesmas (PKM) sesuai standar prototipe Kementerian Kesehatan RI. Demikian halnya tenaga medis, hampir semua PKM sudah memiliki dokter, bukan hanya umum tetapi beberapa dokter spesialis.

    “Dalam hal ini pemerintah daerah memprioritaskan putra-putri Bima karena tidak dibatasi kontrak masa kerja sebagai dokter, pada saat yang sama terus memacu para dokter muda terus melanjutkan studi agar nantinya dapat kembali mengabdi dengan kompetensi yang lebih baik,”ujarnya.

    Ke depan, lanjut Umi Dinda sapaanya, kualitas pendidikan dan kesehatan akan tetap menjadi prioritas utama, karena meskipun membangun sumber daya manusia membutuhkan investasi yang lain besar dan akan terlihat hasilnya pada 10 hingga 20 tahun mendatang.

    “Alhamdulillah saat ini 90 persen dokter yang mengabdi di RS merupakan putra daerah dan tentu saja ini sesuatu hal yang membanggakan,” Ungkap Bupati.

    Kita harus terus terpacu untuk terus mengejar ketertinggalan di segala sektor, dan ke depan untuk membangun kabupaten Bima pemerintah daerah harus benar-benar mengacu pada dokumen perencanaan yang ada dan memiliki kiat untuk mendapatkan dukungan dana dari pemerintah pusat, serta mampu menyesuaikan dengan kemampuan anggaran dan kebutuhan prioritas.

    Saat ditanya “resep” memimpin daerah dengan 18 kecamatan dan 191 desa ini Bupati mengungkapkan, menjadi Bupati perempuan di NTB tidak mudah, namun semua tantangan bisa dilewati, karena ada Wakil Bupati yang luar biasa dan dukungan pejabat yang mampu bekerjasama, saling dukung dan membangun kekompakan serta mampu melihat dimana titik kekurangan untuk dibenahi dan evaluasi.

    *OB.002*

  • Tampil Pada Webinar, Memaknai Tambora, Bupati IDP  Tawarkan Kolaborasi

    KABUPATEN BIMA,OBORBIMA.ID – Forum Webinar membahas tema “Memaknai Tambora Untuk Masa Depan”, memperingati 207 tahun meletusnya Tambora digagas oleh Yayasan Tambora Selain menghadirkan Gubernur Provinsi Nusa Tenggara Barat, Bapak Dr.H. Zulkieflimansyah, SE, M.Sc, juga mengundang Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri SE sebagai salah satu narasumber.

    “Tambora dengan segala keunikannya saat ini telah menjadi magnet yang menarik banyak orang untuk berkunjung. Tambora juga merupakan bagian dari Cagar Biosfer Dunia, yang ditetapkan oleh Unesco pada 19 Juni 2019 di Paris, Perancis,”Ungkap Bupati Pada forum yang juga menghadirkan Bupati Sumbawa, Mahmud Abdullah, Wakil Bupati Dompu, Dr.H. Hamdan Zoelva, MH (Tokoh Naional), H. Salahudin (Ketua Yayasan Tambora). Tersebut.

    Dalam Webinar yang dipandu Moderator Dr. Hermawan Saputra itu, Bupati memaparkan, dengan ditetapkannya Gunung Tambora sebagai Geopark nasional dan cagar biosfer dunia, tentu pada masa mendatang akan memberi pengaruh yang signifikan terhadap Kawasan Terpadu Mandiri (KTM) Tambora, baik dalam sektor pariwisata, ekonomi maupun budaya.

    “Ke depan akan menjadi di pusat pertumbuhan wilayah yang mampu memberikan multiplier effect ke wilayah-wilayah lainnya,”Papar Bupati.

    Terkait kawasan Tambora, lanjut Umi Dinda sapaanya, ada beberapa wilayah administrasi pemerintahan yang ada di lerengnya. Tantangan kita ke depan adalah bagaimana “menjual” beragam potensi tersebut bagi kemajuan daerah. “Webinar ini diharapkan bisa menjadi ruang dalam merumuskan secara bersama langkah untuk menghadirkan investor,” Ajak ibu dua anak ini.

    Sebelumnya Gubernur NTB yang akrab disapa Dr. Zul dalam pengantarnya mengatakan, Tambora sudah lama dikenal dan mengubah peradaban dunia

    Jika dikelola dengan baik, kata dia, Tambora akan banyak menghasilkan kesempatan bagi kita. Namun demikian, tantangan Pulau Sumbawa dibandingkan dengan pulau Lombok lebih berat karena perlu ada dukungan infrastruktur akomodasi, transportasi dan fasilitas yang harus dibangun agar setara dengan pulau Lombok.

    “Bima dan Dompu punya banyak kesempatan untuk menghasilkan event berskala internasional dan ke depan kemajuan daerah akan banyak ditentukan oleh investor yang hadir. Namun perlu sosialisasi yang baik agar investor yang datang bertanggung jawab dan masyarakat mendapatkan manfaat yang banyak dari kehadiran investasi tersebut,” Imbuh Gubernur.

    *OB.004*

  • Bawa Tangan Tuntutan Mahasiswa Ke Senayan, Pimpinan DPRD Kota Bima Diterima Langsung Komisi II DPR RI

    KOTA BIMA,OBORBIMA.ID – Ketua DPRD Kota Bima Alfian Indrawirawan S.Adm bersama Wakil Ketua Syamsurih SH menyerahkan hasil tuntutan mahasiswa saat aksi 11 April 2022 kamarij pada Wakil ketua komisi II dan VI DPR RI di Senayan Jakarta.

    Apa menjadi tuntutan mahasiswa saat aksi 11 April kemarin, diantaranya penolakan perpanjangan jabatan presiden tiga periode, penundaan pemilu dan kenaikan harga BBM.

    “Atas bantuan anggota DPR RI fraksi PAN, H Syafruddin, saya bersama Wakil Ketua DPRD, Syamsurih diterima dan ditemui langsung oleh wakil ketua komisi II dan VI DPR RI,”ungkap Dae Pawan sapaanya.

    Kata dia, sesuai dengan janji kami pada teman-teman mahasiswa saat aksi demo. Dan hari ini apa menjadi aspirasi mahasiswa tersebut sudah diterima langsung oleh pimpinan komisi-komisi di DPR RI.

    “Alhamdulillah, apa menjadi tuntutan adik-adik mahasiswa saat demo kemarin, hari ini sudah diserahkan dan diterima langsung oleh wakil ketua komisi II DPR RI, H Saan Mustopa MSi dan pimpinan komisi VI, H.P Martin Manurung S.E M.A,” ungkap Ketua DPD II Golkar Kota Bima ini.

    Ia menjelaskan, wakil ketua komisi II dan VI DPR RI berjanji, akan menjadi catatan dan atensi aspirasi yang dibawa langsung oleh ketua dan wakil ketua DPRD kota Bima. Selain menjadi atensi dan catatan penting juga secepatnya akan dibahas ditingkat komisi di DPR RI.

    “Situasi gedung DPR RI hari begitu ramai, karena bukan saja dari Kota Bima juga dari daerah lainnya ramai membawa apa menjadi tuntutan dan aspirasi mahasiswa saat aksi demo kemarin. Alhamdulillah, untungnya kami dapat dibantu dan difasilitasi langsung oleh anggota DPR RI dari fraksi PAN, H Syafruddin, sehingga bisa lebih cepat menyerahkan apa menjadi aspirasi teman-teman mahasiswa,” ujarnya.

    *OB.003*

  • DPRD Kota Bima Dukung Mahasiswa Menolak Wacana Penundaan Pemilu

    KOTA BIMA,OBORBIMA. ID – Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) Kota Bima mendukung dan menindaklanjuti tuntutan mahasiswa yang menolak wacana penundaan pemilihan umum (pemilu) dan perpanjangan masa jabatan presiden.

    Pernyataan sikap tersebut disampaikan Ketua DPRD Kota Bima Alfian Indrawirawan S.Adm di hadapan ribuan mahasiswa Senin, 11/4/22

    “Hentikan dan tindak tegas oknum ataupun kelompok yang menggulirkan isu perpanjangan masa jabatan presiden dan atau penundaan pemilu. Saya selaku Ketua DPRD Kota Bima menyetujui untuk dilanjutkan dan ditindaklanjuti untuk menjadi bahan perhatian pemerintah pusat,” katanya pula.

    Selain itu, katanya lagi, DPRD Kota Bima juga mendukung, mendorong dan mengupayakan agar harga minyak goreng dapat turun dan stabil, sehingga dapat dijangkau dan tidak memberatkan masyarakat berpendapat menengah ke bawah khususnya.

    “Kemudian kami juga mendukung dan mendorong harga bahan bakar minyak dapat stabil,” ujarnya lagi.

    Ratusan aparat yang mengawal jalannya unjuk rasa juga memberikan pengawalan yang baik dan ramah kepada para mahasiswa.

    Sikap Ketua DPRD Kota Bima yang langsung memberikan sikap tegas di hadapan ratusan mahasiswa yang menggelar aksi, Senin, (11/4/22) patut diacungin jempol.

    Pantauan media ini, Dae Pawan sapaanya yang menerima mahasiswa secara terbuka, dan ikut bergabung ditengah tengah aksi sebagai representasi bagian dari perjuangan mahasiswa dan masyarakat.

    “Tidak ada penundaan pemilu dan Presiden tiga periode. Yang ada bahwa pemilu tetap digelar berdasarkan jadwal dan ketentuan yang ada berdasarkan konstitusi pemilu digelar lima tahun sekali,”tegasnya.

    *RED*

  • Moment HUT Ke-20,Walikota HML Paparkan Sejumlah Capaian Selama Memimpin Kota Bima

    KOTA BIMA,OBORBIMA.ID – Wali Kota Bima, H. Muhammad Lutfi, SE, sore ini, Minggu (10/4/2022) memimpin langsung upacara puncak hari jadi Kota Bima ke-20.

    Acara yang digelar di halaman Kantor Wali Kota Bima, dihadiri Anggota DPR RI Fraksi PAN, H. Muhammad Syafrudin, ST, MM, Bupati Bima, Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE, Bupati Dompu, Abdul Kader Jaelani, Ketua DPRD Kota Bima, Alfian Indra Wirawan, S.Adm, Kapolres Bima Kota, Dandim 1608/ Bima, Kepala Kejaksaan Negeri Raba Bima, Ketua Pengadilan Negeri Bima, sejumlah kepala OPD, Camat, Lurah dan ASN lingkup Pemkot Bima serta para tokoh Kota Bima.

    Dalam sambutannya, Wali Kota Bima apresiasi dan penghargaan kepada semua peserta yang hadir, semoga di usia ke-20 Kota Bima lebih maju setara dengan daerah-daerah lain di Indonesia, ungkapnya.

    Pada kesempatan tersebut, HML juga membeberkan keberhasilannya selama memimpin Kota Bima, dengan berbagai penghargaan dan keberhasilan yang diraih. Semuanya terwujud atas kerja keras dan kerjasama semua pihak, terutama para ASN yang selama ini membantu mewujudkan program Pemerintah Kota Bima tentunya bersama rakyat Kota Bima.

    “Keberhasilan pembangunan di bidang infrastruktur dan pembangunan yang representatif seperti Gedung Perpustakaan Kota Bima, destinasi pondok wisata di pantai Kolo, menciptakan lapangan kerja baru, bantuan untuk masjid/ mushollah, semua dapat terealisasi atas dukungan bersama rakyat Kota Bima,” imbuh Walikota.

    Wali Kota Bima, pada moment ini juga menginginkan Kota Bima lebih mandiri setara dengan kota lain. Menurutnya apa yang dihasilkan selama 20 tahun baru seujung kuku, masih banyak pekerjaan yang harus diselesaikan dalam membangun daerah ini. Semuanya harus dengan perencanaan yang matang, menapaki setapak demi setapak tentu banyak suka dan duka, dan diakuinyapun masih banyak aspirasi masyarakat yang belum terpenuhi.

    Selain itu lanjutnya, Pusat pelayanan publik tetap menjadi prioritas selama ini, seperti penataan lapangan pahlawan, pembangunan puskesmas kumbe yang lebih nyaman dan representatif, pembangunan sayap kantor Wali Kota Bima, pemberdayaan masyarakat melalui bantuan usaha, dan pengembangan di bidang pertanian dan peternakan menjadi atensi kita selama ini.

    “Dan yang tak kalah hebatnya, Smart city, command center yang merupakan satu satunya di NTB sebagai layanan unggulan yakni E- Lapor sehingga informasi lebih cepat dan mudah diserap dari arus bawah melalui informasi data (bottom up),”bebernya.

    Keberhasilan lain sambungnya, mendapatkan penghargaan piagam sosialisasi dari kantor pajak syariah mandiri, penghargaan Danrem 162/WB, Predikat D SAKIP, serta meraih WTP 7 kali berturut-turut.

    Penghargaan dari Kemenpan RB dalam kepatuhan pelayanan, digital inovation award 2022, dan mendapat kota terbaik pembangunan daerah di NTB, semua pencapaian ini tidak akan terwujud tanpa dukungan kita semua, ucapnya.

    “Ucapan terima kasih disampaikannya kepada semua elemen, kita masih dihadapkan pada tantangan termasuk kita harus aman dari covid-19, semua terwujud jika ada kerjasama semua pihak,”imbuhnya.

    H.Muhammad Lutfi juga mengatakan, meski pelaksanaan HUT Kota Bima ini sederhana, namun pelaksanaan puncaknya jatuh di bulan penuh berkah, Dirgahayu Kota Bima ke 20 tahun, tutup Wali Kota. Acara dilanjutkan pemberian penghargaan.

    *OB.001*

  • Pemkab Bima Akan Segera Atasi Lampu Penerang Jalan Yang Tidak Aktif di Wilayah Ibu Kota Kabupaten Bima

    KABUPATEN BIMA,OBORBIMA.ID -Belakangan ini menjadi sorotan penggiat media sosial (Medsos) terkait penerangan jalan, Pemerintah Kabupaten Bima melalui Bagian Umum Setda Bima, segera akan atasi lampu penerang jalan yang tidak aktif di wilayah ibu Kota Kabupaten Bima.

    Kasmir, S. Sos, selaku Kabag Umum mengakui telah menerima laporan dari masyarakat, baik secara langsung maupun merespon informasi di media sosial, tentang pengaduan berkaitan dengan tidak aktifnya lampu penerang jalan di wilayah Ibu Kota Kabupaten Bima.

    “Laporan telah kami terima dan respon. Bahkan Bupati dan Wakil Bupati Bima telah perintahkan untuk segera mengecek kendala di lapangan,” kata dia.

    Begitu menerima laporan masyarakat, lanjut dia, tidak mesti dikerjakan langsung, ada tahapan dan mekanismes yang dilakukan.

    “Kita tahu sendiri keuangan awal tahun belum ada yang jalan, kami harus buatkan perencanaan dan ajukan lebih awal baru eksen lapangan,” bebernya.

    Ia menjelaskan, soal lampu penerang jalan di ibu kota kabupaten Bima yang tidak aktif belakangan ini, pihaknya telah menurunkan team untuk mengecek kendala di lapangan.

    “Insya Allah sudah ada team yang turun cek lapangan, anggara sudah antri Rp 100 juta untuk perawatan lampu jalan di wilayah Kabupaten Bima,” terangnya.

    Ia menerangkan, kalau hasil cek lapangan terdapat kerusakan pada sistem, makan pihaknya akan segera atasi dibagian sistim, dan itu pasti diproses dalam waktu dekat.

    *OB.002*

  • Kota Bima Di Anugerahi Sebagai Kota Terbaik Dalam Pembangunan Daerah Tahun 2021 Tingkat Provinsi NTB

    KOTA BIMA,OBORBIMA.ID -Pada Kamis 31 Desember 2022, tidak hanya mendapatkan penghargaan Digital Innovation Awards (DIA), Kota Bima juga mendapatkan anugerah sebagai Kota Terbaik dalam Pembangunan Daerah Tahun 2021 di Tingkat Provinsi NTB. Anugerah dan penghargaan ini diberikan oleh Gubernur NTB Dr. Zulkieflimansyah saat pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) untuk penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Provinsi NTB Tahun 2023. Kegiatan berlangsung di Hotel Lombok Raya, Mataram.

    Kabag Prokopimda Satda Kota Bima H. Abdul Malik dalam siaran persnya mengatakan, Penghargaan ini diberikan, karena pencapaian Kota Bima yang dinilai unggul sebagai daerah yang memiliki perencanaan daerah yang baik.

    “Penilaian ini didapat dari empat indikator yakni indikator pertama Capaian kinerja pembangunan ekonomi makro berupa pertumbuhan ekonomi, tingkat kemiskinan, angka pengangguran, gini koefisien, IPM, usia harapan hidup dan indeks pelayanan publik,”katanya.

    Indikator kedua, kata dia, Kota Bima dinilai tepat waktu dalam proses penyusunan dokumen perencanaan pembangunan daerah. Indikator ketiga yakni kedalaman dan substansi dari RKPD berupa, keterkaitan program prioritas nasional, provinsi dan daerah, keterkaitan program kegiatan dalam rangka mencapai indikator kinerja utama dan kinerja daerah, kesesuaian antara program dan kegiatan dengan tema RKPD yang diusung.

    “Dan indikator keempat, Inovasi daerah yang mana Kota Bima masuk pada rangking 50 besar nasional dan pada tahun 2021 lalu Kota Bima mendapatkan penghargaan sebagai Kota terinovatif,”ucapnya.

    Ia menjelaskan, Tema besar yang diangkat dalam Munrenbang kali ini adalah “Peningkatan Produktivitas Industri dan Diversifikasi Ekonomi yang Inklusif untuk Mewujudkan Kegemilangan NTB yang Berkerlanjutan”.

    Hadir dalam kesempatan itu Gubernur dan Wakil Gubernur NTB, Bupati/Walikota se NTB, sejumlah pejabat Kementerian/Lembaga, anggota DPD RI Dapil NTB, pimpinan OPD dan para pihak lainnya. Kegiatan Musrenbang ini menggunakan pola hybrid, karena dilaksanakan secara offline dan online. Sejumlah menteri dan perwakilan menteri menyampaikan sambutan melalui virtual.

    Gubernur NTB Dr. H Zulkieflimansyah berharap forum Musrenbang ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk mendengar dan menghimpun berbagai usulan maupun masukan, sehingga dihasilkan berbagai program/kegiatan yang tepat dan efektif, mengatasi persoalan yang kita hadapi.

    *OB.11*

  • Jumat Berkah, Bupati dan Wabup Bima Buka Tirai Bertanda Masjid Agung Diresmikan

    KABUPATEN BIMA,OBORBIM.ID –  Jumat 1/4/22 penuh berkah, Masjid Agung berlokasi di Dusun Godo, Desa Dadibou, Kecamatan Woha, Kabupaten Bima diresmikan

    Sebagai pertanda diresmikan Masjid tersebut, Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri SE dan Wakil Bupati Bima H. Dahlan M. Noer, M. Pd membuka tirai yang menutupi mimbar Masjid.

    Hadir dalam peresmian Masjid Agung yaitu Danrem 162/Wira Bakti Brigjen TNI Lalu Rudi Irham Srigede S.T. MSi, Sekda Bima Ketua DPRD Kabupaten Bima, pimpinan FKPD lingkup Pemkab Bima, Camat, para ulama, tokoh Agama, serta masyarakat sekitar.

    Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri SE, dalam sambutannya menyampaikan, Sayembara Masjid Agung ini dimenangkan oleh putra asli daerah, kemudian dirancang melalui beberapa penyesuaian dan disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah.

    “Atas dukungan pimpinan dan anggota DPRD Kabupaten Bima melalui pembiayaan tahun 2020 dan 2021, Alhamdulillah Masjid Agung berdiri megah sebagai simbol dan kebanggaan masyarakat Bima diresmikan,” kata Umi Dinda sapaanya.

    Sebagai kepala Daerah, Umi Dinda berterima kasih kepada ulama-ulama besar Bima serta imam-imam Masjid yang sudah banyak memberikan masukan dan catatan selama proses pembangunan Masjid ini.

    “Terima kasih dukungan ulama dan tokoh agama, serta segenap anggota DPRD Kabupaten Bima yang selalu memberikan fungsi pengawasan yang terus memberikan dukungan dan suport selama pembangunan Masjid ini,”imbuhnya.

    Kata dia, di periode kedua kepemimpinan IDP-Dahlan, merupakan keberhasilan kita semua dalam mewujudkan pembangunan Masjid ini, semoga dapat membawa keberkahan dou labo dana mbojo.

    “Semoga Masjid ini menjadi simbol dakwah islam, tidak boleh ada perbedaan, Masjid ini dibangun untuk menyatukan umat muslim, tidak hanya di daerah melainkan di tingkat Dunia,” ujarnya.

    Sejak diresmikan hari ini hingga seterusnya, sambung ibu dua anak ini, Masjid ini akan tetap terus menjadi kebanggaan dou mbojo dimana pun berada.

    *OB.001*

  • Pemkot Bima Raih Penghargaan Digital Innovation Award (DIA) Kategori Digital Innovation for Public Service

    KOTA BIMA,OBORBIMA. ID – Di penghujung Maret 2022, menuju Usia ke-20 Tahun, Pemerintah Kota Bima kembali menorehkan prestasi yang luar biasa, yakni mendapatkan penghargaan Digital Innovation Awards merupakan ajang penghargaan tahunan yang digelar MNC Portal Indonesia.

    Penghargaan ini diterima langsung oleh Wali Kota Bima H. Muhammad Lutfi, SE di Inews Tower, Jakarta, Kamis (31/3/2022) malam.

    Penghargaan sebagai bentuk ajang apresiasi terhadap pihak-pihak yang sukses menciptakan dan mengembangkan inovasi berbasis digital dan salah satunya adalah Kota Bima. Hadir pula sejumlah kepala daerah dan pimpinan perusahaan yang juga berhasil mendapatkan penghargaan pada ajang bergengsi ini.

    Executive Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo mengungkapkan, sebagai grup media yang berkomitmen dalam mewujudkan kemajuan percepatan transformasi Digital Indonesia, MNC Media, termasuk MNC Portal Indonesia (MPI) terus mendorong berbagai inovasi berbasis digital.

    “Untuk itulah, MNC Portal Indonesia menggelar Digital Innovation Award (DIA) 2022. Ajang ini merupakan apresiasi kepada pihak-pihak yang telah berprestasi dan secara konsisten berinovasi demi memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan bangsa dan negara, terutama pada masa pandemi Covid-19 ini,” ujar Hary Tanoe.

    Dia menambahkan, DIA 2022 sebagai ajang apresiasi kepada instansi, lembaga, perusahaan baik milik pemerintah ataupun swasta yang berbagai kebijakan strategisnya telah mendukung lompatan besar dalam mengembangkan teknologi digital di Tanah Air.

    Terdapat lima kategori DIA 2022 yaitu Digital innovation for Creative Industry, Digital Innovation for Public Service, Digital Innovation for Disaster Risk Reduction, Digital Innovation for Product Transformation, dan Digital Innovation for Sustainable Business.

    Kota Bima berhasil meraih penghargaan di kategori Digital Innovation for Public Service, di urutan pertama dari 15 Instansi Pemerintah Kabupaten/Kota yang ada di seluruh Indonesia.

    Kategori penghargaan yang dicapai ini adalah inovasi penerapan Aplikasi e-lapor Kota Bima dimana melalui aplikasi ini pemerintah Kota Bima bisa memberikan pelayanan public yang prima secara dua arah dan cepat tanggap terhadap aduan/laporan dan aspirasi dari masyarakat Kota Bima terhadap seluruh OPD lingkup Pemerintah Kota Bima.

    E-Lapor merupakan aplikasi yang mengajak partisipasi masyarakat untuk melaporkan keluhan dan peduli terhadap lingkungan sekitarnya. Dengan aplikasi ini, warga dapat melaporkan aduan terhadap kondisi lingkungan seperti sampah, banjir, kemacetan, jalan rusak, kebakaran, dan lain-lain. Selain itu, setiap laporan dapat dipantau progressnya untuk memastikan semua keluhan yang disampaikan dan ditindaklanjuti oleh OPD terkait.

    *OB.04*