Kategori: Headline

  • Wabup Dahlan Minta PPK Pemilu Profesional

    BIMA,OBORBIMA.ID – “Selamat kepada segenap Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) yang telah dilantik, saya yakin petugas yang dilantik orang pilihan yang tentunya diharapkan cerdas dan profesional dalam menjalankan tugasnya,”Demikian Ungkap Wakil Bupati Bima H. Dahlan M.Noer Rabu (4/1) dalam sambutannya menghadiri acara Pelantikan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) menghadapi Pemilu 2024 di Hotel Marina Inn Kota Bima.

    Dalam Pelantikan yang dihadiri oleh Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) kabupaten Bima Imran, S.Pd.I, S.H dan para Komisioner, Ketua Bawaslu beserta anggota, Forkopimda dan OPD terkait, Wabup Dahlan mengatakan, Pelantikan tersebut menandai diterimanya kepercayaan dan mandat untuk melaksanakan tugas, wewenang, dan tanggung jawab mengawal seluruh rangkaian tahapan Pemilu.

    Dihadapan 90 Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) yang dilantik, Dahlan menyampaikan agar PPK dapat meningkatkan koordinasi dan komunikasi dengan berbagai pihak terkait agar tahapan Pemilu berjalan sesuai dengan amanat undang-undang dan regulasi yang ada.

    “Kepada seluruh PPK yang bertugas untuk mengantisipasi terjadinya konflik. Semua pihak terkait diharapkan dapat mengatasinya, agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.” Tutup Wabup.

    Sebelumnya Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) kabupaten Bima Imran, S.Pd.I, S.H mengatakan, menjadi penyelenggara merupakan bagian dari pilar demokrasi dalam rangka mewujudkan Pemilu yang berkualitas.

    “Saya mengingatkan kepada seluruh PPK yang dilantik, harus bisa mengelola konflik dari banyaknya perbedaan politik nantinya,”harapnya.

    Para Panitia Pelaksana Kecamatan berjumlah 90 orang merupakan perwakilan 5 orang dari 18 kecamatan berdasarkan Keputusan Komisi Pemilihan Umum kabupaten Bima nomor 48 tahun 2022 tentang penetapan dan pengangkatan panitia pemilihan kecamatan kabupaten Bima untuk pemilihan umum tahun 2024.

    *OB.02*

  • Ini Arahan Bupati IDP Untuk Pejabat Struktural dan Fungsional Yang Dilantik

    BIMA,OBORBIMA.ID – Usai melantik dan mengukuhkan 104 pejabat struktural dan fungsional lingkup Pemerintah Kabupaten Bima, Bupati Hj.Indah Dhamayanti Putri, SE yang didampingi Wabup H.Dahlan M.Noer mengungkapkan bahwa, di awal tahun 2023, Bupati dan Wakil Bupati bekerja untuk memenuhi kebutuhan organisasi pemerintah daerah. Salah satunya dengan mengisi kekosongan jabatan yang ditinggalkan oleh pejabat purna tugas, memilih dan memilah para pejabat yang berkompeten untuk mengisi posisi yang ada.

    Kata dia, meskipun belum memenuhi harapan banyak pihak. Namun Bupati dengan Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat) meyakini bahwa, para pejabat yang dilantik merupakan figur terbaik dan merupakan takdir Allah SWT.

    “Kepada para pejabat yang dilantik, Bupati juga mengingatkan agar menggunakan aset daerah secara tertib.
    Tadi sudah disaksikan bersama penandatanganan Pakta integritas oleh para pejabat yang dilantik. Hal ini perlu agar dipahami dengan baik. Pada saat perpindahan pejabat, jangan membawa serta inventaris seperti kendaraan dinas ke tempat tugas yang baru. Lagkah ini perlu dilakukan ntuk kemudahan pendataan oleh bidang aset,”jelas Umi Dinda sapaanya.

    Selain pentingnya kedisiplinan dalam penggunaan barang milik daerah (BMD), Bupati juga menekankan kepada para pejabat yang dilantik untuk selalu melakukan evaluasi diri.

    “Para pejabat eselon II yang baru dilantik agar selalu melakukan evaluasi pribadi masing-masing, jangan hanya mendengarkan hal-hal baik, tetapi juga melakukan evaluasi hal-hal yang diperlukan bagi peningkatan kinerja OPD. Juga mampu mendukung Pencapaian Visi Bupati dan Wakil Bupati pada Periode II Bima RAMAH hingga sukses,” Harap ibu dua anak ini.

    Kepada 5 orang camat yang baru dilantik, Bupati juga menyampaikan pesan bahwa Camat camat merupakan figur pilihan.

    “Mohon segera bersosialisasi, bersilaturahmi dan memastikan di kecamatan masing-masing tidak terjadi gejolak dan terus ciptakan situasi kondusif,”harapnya.

    *OB.009*

  • Awal Januari 2023, Bupati Bima Lantik 104 Pejabat Struktural dan Fungsional

    BIMA,OBORBIMA.ID – Awal Januari 2023, gerbong mutasi Pemerintah Kabupaten Bima kembali bergerak. Rabu (4/1/ 2023), Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE melantik dan mengukuhkan 104 orang pejabat struktural dan fungsion di Ruang Rapat Utama Kantor Bupati Bima.

    Bupati yang didampingi Wabup H.Dahlan M. Noer, Asisten III Setda Drs H Arifudin, Inspektur H Abdul Wahab Usman, M.Si, M.Si dan kepala BKD Agus Salim M.Si mengukuhkan lima orang camat dan 99 pejabat tinggi Pratama/Eselon II, Pejabat Administrator/eselon III serta eselon IV dan Fungsional sejumlah unit kerja.

    “Bupati Bima melalui SK nomor 821.2/11/07.2/2023 melakukan rotasi 11 pejabat eselon II. Suwandi ST, MT yang sebelumnya menjabat Kepala Bappeda dirotasi menjadi Kepala Dinas PUPR dan jabatan yang ditinggalkan oleh Suwandi diisi oleh Taufik ST,MT yang sebelumnya menjabat kepala Dinas Perkim,”ungkap Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Suryadin S.S, M.Si dalam siaran persnya

    Ir. Indra Jaya yang sebelumnya Asisten II Setda menjadi Kadis Peternakan dan Keswan, bertukar posisi dengan Ir. Syarifudin sebagai Asisten II. Fatahullah, S.Pd yang sebelumnya Kadis Nakertrans dirotasi sebagai Asisten I Setda. Posisi Fatahullah sebagai Kadis Nakertrans digantikan Oleh Aris Munandar, ST, MT.

    Posisi Kadis Perkim dijabat oleh M. Chandra Kusuma AP, yang sebelumnya Kalak BPBD dan posisi tersebut diisi oleh Drs. Isyrah yang sebelumnya Staf Ahli Bupati. Selain itu Staf Ahli Bupati Drs. Ishaka dirotasi sebagai kepala DPMPTSP.

    Drs. A. Salam Gani yang sebelumnya Kadis Perpustakaan dirotasi sebagai Kadis Pariwisata. Posisi Salam Gani digantikan oleh Drs. Aris Gunawan yang sebelumnya kepala DPMPTSP.

    Empat pejabat dipromosikan pada level Eselon II yaitu A. Rifai ST yang sebelumnya Sekretaris Dinas Damkar sebagai Kadis Damkar. Di lingkup Sekretariat Daerah Samsul Bahrain yang sebelumnya Kabag Organisasi dilantik sebagai Kasat Pol PP, Nurdin S.Sos yang sebelumnya Plt DP3AP2KB dilantik sebagai Kepala DP3AP2KB dan Ruslan S.Sos Sekretaris Bappenda dilantik sebagai Kepala Bappeda.

    “Bupati juga melantik lima orang Camat yaitu Ruyani, SH sebagai Camat Belo, Kumara Jaya, S.STP, M.Si sebagai Camat Palibelo, Abubakar S.Sos Camat Langgudu, Camat Wera Ilham, SE dan Camat Monta Muktamirin S.IP,”pungkasnya.

    *RED*

  • Wali Kota Bima Pantau Situasi Kamtibmas Malam Pergantian Tahun 2023

    KOTA BIMA,OBORBIMA.ID – Wali Kota Bima H. Muhammad Lutfi, SE menghadiri Pelaksanaan Pemantauan Situasi Kamtibmas pada Malam Pergantian Tahun 2023 oleh Mabes Polri secara Virtual, di Posyan Amahami, pada Sabtu, 31 Desember 2022.

    H. Muhammad Lutfi, SE didampingi Sekretaris Daerah Kota Bima, Kadis Kominfotik Kota Bima, Kasat Pol PP Kota Bima, Kadis Perhubungan Kota Bima, Kaban Kesbangpol Kota Bima, Kabag Prokopim Kota Bima, Camat Rasanae Barat.

    Terlihat pula hadir Kapolres Bima Kota AKBP Rohadi, S.IK, Dandim 1608 Bima Letkol Inf M. Zia Ulhaq, S.Sos, Danyon Brimob Pelopor C Bima Zulkarnain, S.IK.

    Wali Kota Bima H. Muhammad Lutfi, SE telah mengeluarkan himbauan melalui Surat Edaran Nomor 009/586/XII/2022 tentang Himbauan Memaknai Pergantian Tahun 2022 dan Menghadapi Tahun Baru 2023.

    Dalam surat edaran tersebut menjelaskan, pertama, menghimbau dan mengajak seluruh ASN, para Santri/Santriwati dan seluruh warga masyarakat muslim Kota Bima untuk melaksanakan dzikir dan do’a bersama diseluruh masjid dan mushala terdekat masing-masing, yang diawali dengan shalat magrib berjamaah, yang dilanjutkan dengan dzikir dan do’a bersama serta shalat isya berjamaah pada hari sabtu, 31 Desember 2022, yang dipimpin oleh imam masjid/mushala setempat.

    Kedua, seluruh organisasu perangkat daerah diminta untuk memonitor kegiatan dzikir dan do’a pada kelurahan sesuai daerah binaan masing-masing.

    *OB.003*

  • Kesulitan Mendapatkan Pupuk, Yuk Beralih Ke Pupuk RKM

    KOTA BIMA,OBORBIMA.ID – Para petani sekarang mengeluhkan langkanya pupuk subsidi. Untuk mengantisipasi langkanya pupuk bersubsidi yang terjadi saat ini, sehingga para petani memilih untuk mencari pupuk alternatif yakni Pupuk produksi Rojo Koyo Manunggal (RKM)

    A Haris petani asal Desa Ntori, Kecamatan Wawo, Kabupaten Bima melalui testimoninya mengaku, sudah menggunakan RKM sejak musim tanam tahun 2021, selain jumlah pupuk digunakan lebih hemat juga harga lebih terjangkau.

    Kata dia, kalau selama ini pupuk lainnya dala satu hektar bisa sampai 10 zak, kalau RKM hanya 5 zak saja, pun hasilnya lebih benyak, dari biasanya 5-6 ton, sementara saat gunakan RKM bisa mencapai 7.5 ton per hektarnya.

    “Alhamdulilah tahun ini diwilayahnya sudah mulai banyak petani jagung menggunakan pupuk RKM dan penambahan permintaan,”terangnya.

    Dirinya pun mengajak petani lainnya segera beralih ke RKM, selaih lebih hemat juga lebih mudah didapatkan dari pada susah payah mencari pupuk saat ini sangat langka.

    “Buktinya hasil panen jagung saya juga bagus, padi juga sama saja,” ucapnya.

    Sementara itu, perwakilan pupuk RKM wilayah Pulau Sumbawa Syaiful mengungkapkan, bahwa para petani saat ini sangat kesulitan mencari pupuk bersubsidi, sehingga keberadaan pupuk RKM di Bima, dan Kota Bima ini dapat memberi solusi atau alternatif.

    “Salah satu yang menjadi percontohan yaitu kelompok tani di Desa Ntori serta beberapa desa lainya yang sudah pakai pupuk RKM dan hasil panennya sangat memuaskan,” tutur mantan wartawan Obor Bima ini.

    Ipul sapaanya menjelaskan, produsen pupuk RKM ini dari Gresik, untuk fungsi utamanya memperbarui unsur tanah masam atau jenuh karena menggunakan kimiawi dari pupuk sebelumnya. Selain itu, pupuk RKM juga banyak memberikan hasil positif terhadap kondisi tanah pertanian, sehingga mampu meningkatkan produktivitas hasil pertanian.

    “Dan kehadiran pupuk RKM ini tidak untuk pembanding, namun sebagai solusi para petani untuk melengkapi dan mendampingi pupuk yang sudah ada sebelumnya,” ucapnya.

    Ipul juga menyampaikan bahwa pupuk RKM memiliki tiga jenis merk yang sudah terdaftar di Kementerian Pertanian (Kementan) dan Direktorat Jenderal HKI, yaitu merk RKM warna abu-abu, RKM warna merah, dan RKM warna biru.

    Menurutnya, RKM warna abu-abu itu dianjurkan atau untuk digunakan sebagai pemupukan dasar atau pemupukan awal untuk lahan sawah, sebelum dilakukan penanaman, yang fungsinya untuk menetralisasi keasaman tanah serta mengembalikan unsur-unsur hara yang sudah rusak karena zat kimia.

    Sedangkan RKM warna merah digunakan untuk pemupukan pada saat masa trik generatif, untuk memperbesar biji, dan menjadikan buah atau isi lebih berat, serta menjadikan isi tahan dengan penyakit.

    “Kalau masyarakat ingin beli bisa langsung datang di Kelurahan Matakando Kecamatan Mpunda. Dan insya Allah harganya juga terjangkau,” pungkasnya.

    *OB.006*

  • Kunker di Bima, Presiden Awali Blusukan Pasar Sila dan Resmikan 185 Rumah Relokasi

    BIMA,OBORBIMA.ID – Kunjungan kerja Presiden RI Ir H.Jokowi Widodo dan Ibu Negara Hj.Iryani beserta rombongannya di lokasi Pembangunan BTN Desa Tambe Kecamatan Bolo Kabupaten Bima NTB, disambut oleh ribuan masyarakat, Kamis (28/12).

    Sebelum tiba di lokasi BTN, Presiden Joko Widodo beserta rombongannya mengawali kunjungan di lokasi Pasar sila Bolo guna menyambangi sejumlah pedagang di Pasar Sila bolo, Kecamatan Bolo, Kabupaten Bima.

    Iring-iringan kendaraan Presiden Jokowi dan rombongan dikawal ketat paspampres yang berjalan di samping kiri dan kanan kendaraan, saat memasuki di lokasi pasar tersebut sekitar pukul 09.40 Wita.

    Ribuan masyarakat sepanjang jalan berdiri memadati area jalur yang dilalui kendaraan Presiden bersama rombongan sambil memanggil-manggil nama orang nomor satu di Tanah Air itu.

    “Pak Jokowi…, Pak Jokowi Pak lempar bajunya Pak, bajunya Pak,” teriak massa yang memadati Pasar sila.

    Jokowi yang turun dari mobil kepresidenan langsung melambaikan tangan ke masyarakat yang datang menyambut dirinya.

    Mendapat lambaian tangan dari Presiden, masyarakat sontak kegirangan dan terus memanggil nama Presiden Jokowi. Warga lalu mengabadikan momentum tersebut dengan telepon genggam masing-masing.

    Selang lima menit, Presiden masuk pasar di kawal ketat paspampres hingga TNI-Polri yang ikut mengamankan kedatangan Presiden Jokowi di pasar tersebut.

    Jokowi masuk kawasan pedagang sayuran. Ia berjalan sambil menyapa pedagang bahkan bersalaman dengan sejumlah pedagang sambil menyerahkan sejumlah bingkisan.

    Usai menyapa para pedagang di pasar tersebut selama kurang lebih setengah jam, Presiden langsung menuju ke lokasi BTN Desa Tambe yang menjadi target utama kunjungan orang nomor satu ini.

    Kedatangan Presiden Joko Widodo beserta rombongan saat tiba di lokasi BTN Tambe, ribuan masyarakat berteriak dan memanggil nama Pak Jokowi,…Pak Jokowi….

    Di lokasi BTN , Presiden Joko Widodo dihadapan ribuan masyarakat, secara resmi menyerahkan Sertifikat dan bangunan rumah kepada warga yang dampak banjir bandang tahun lalu.

    Joko Widodo yang di dampingi langsung oleh Gubernur Bupati dan Walikota Bima dalam sambutan singkatnya. “Alhamdulillah puji syukur kehadirat Allah SWT, bahwa kabupaten Bima tepat di desa Tambe telah selesai di bangun sebanyak 185 rumah dan di Kabupaten Dompu 107 rumah. Dan sudah semua diserahkan sertifikatnya. Semoga warga yang sudah di pindahkan dari bantaran sungai bisa merasa nyaman dan hidup bahagia,” Harap Joko Widodo.

    *OB.009*

  • Jelang Kedatangan Presiden, Pemkab Bima Gelar Aksi Gotong Royong Pasar Sila dan Rumah Relokasi Banjir

    BIMA,OBORBIMA.ID – SELASA, 27/12/22, Bupati dan Wakil Bupati (Wabup) Bima, Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE- Drs. H. Dahlan, melakukan pemantapan dalam rangka kedatangan Presiden RI, Jokowi Dodo, dengan melihat langsung kondisi pasar Sila dan rumah relokasi banjir di Desa Tambe, Kecamatan Bolo.

    Bupati dan Wabup serta Sekda yang diikuti oleh seluruh OPD yang ada di lingkup Pemerintah Kabupaten Bima, melakukan kerja gotong- royong di kompleks pasar sila. Setelah di pasar Sila, Bupati dan rombongan melihat secara langsung rumah relokasi di Desa Tambe.

    Bupati Bima, Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE, mengimbau pada sejumlah pelaku pasar, agar menjaga kebersihan lingkungan yang ada.

    “Saya harap pada bapak dan ibu, agar menganti atap yang rusak secepatnya,”pintanya yang diiyakan oleh sejumlah pedagang yang ada.

    Setelah meninjau lokasi pasar, Bupati menuju rumah relokasi di Desa Tambe, Kecamatan Bolo. Di sana juga Bupati, berharap agar warga agar tetap menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat serta tepat menjaga kebersihan.

    “Saya berharap seluruh warga, untuk menjaga keamanan,”harapnya.

    *RED*

  • Dorong Sektor UKM, Bupati Bima dan Wabup Serahkan Bantuan Kepada Kelompok Usaha

    BIMA,OBORBIMA.ID – Guna mendorong gairah sektor usaha dan koperasi, Bupati Bima, Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE. Kamis (22/12) menyerahkan Bantuan peralatan usaha bagi usaha mikro kecil / kelompok usaha masyarakat yang bersumber dari dana APBD Kabupaten Bima tahun anggaran 2022 di aula Kantor Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Kabupaten Bima.

    Turut hadir dalam kegiatan ini, Wakil Bupati, Drs. H. Dahlan, M.Noer, Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, Drs. Dahlan beserta jajaran serta para penerima bantuan.

    Bupati Bima dalam arahan usai penyerahan bantua mengungkapkan, keberadaan Usaha Mikro Kecil (UKM) dalam perekonomian nasional dan daerah memiliki peranan penting dan strategis.

    “Karena itu,  penyerahan bantuan alat penunjang usaha dari pemerintah bagi kelompok usaha masyarakat ini, diharapkan dapat dimanfaatkan sebaik – baiknya oleh para pelaku usaha, demi peningkatan kesejahteraan masyarakat, serta membantu perekonomian keluarga,”harapnya.

    Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, Kabupaten Bima, Drs, Dahlan menjelaskan, penyerahan bantuan usaha kepada UKM/kelompok usaha masyarakat ini merupakan salah satu penjabara visi dan misi kepala daerah, dimana terbangunnya ekonomi yang tangguh, kreatif, dan kompetitif, dengan mengoptimalkan pemanfaatan potensi lokal, untuk mewujudkan masyarakat yang sejahtera, sekaligus terwujudnya pelayanan jasa yang profesional di bidang Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah.

    Sejumlah bantuan yang diserahkan secara simbolis kepada kelompok masyarakat pada kesempatan tersebut berupa 1 unit mesin jahit diterima oleh Sri Wahyuningsih (Kelompok menjahit Kecamatan Bolo), 1 unit Gerobak usaha (Kelompok usaha Sokitua) – Wawo, yang diterima oleh Sri Rahmawati, 1 unit mesin Kompresor (Kelompok Sanggar Sehati) – Sanggar diterima oleh Ketua Kelompok Mus Haimin.

    Bantuan lainnya 1 unit mesin giling tepung (Kelompok Usaha Mekar Ntoke)-Wera, yang diterima oleh Ahmad, 1 paket alat pertukangan (Kelompok Usaha Meubel Lengge) Kecamatan Lambitu, diterima oleh Irwan.

    Berikutnya, Femiyati (Kelompok Usaha Meci Angi) Ambalawi, menerima 1 unit Alat Tata Boga, dan Benang Tenun yang di terima oleh Asma, (Kelompok Usaha Tenun Oi Bombo)- Palibelo. Total bantuan peralatan usaha yang diserahkan sebesar Rp.800 Juta.

    *OB.09*

  • Hasil Akhir Seleksi JPT Pratama Pemkab Bima, Berikut Namanya

    BIMA,OBORBIMA.ID – Sehubungan telah dilaksanakannya tahapan seleksi terbuka pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama Tahun 2022, Pemerintah Kabupaten Bima melalui Badan Kepegawaian Daerah dan Diklat menyampaikan pengumuman hasil seleksi tersebut Rabu (21/12).

    “Dalam pengumuman yang ditujukan kepada para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Kabupaten Bima tersebut dijelaskan, bahwa sesuai pengumuman panitia seleksi terbuka pengisian JPT Pratama bernomor: 800/21-PANSEL/07.2/2022 tentang hasil seleksi terbuka pengisian JPT Pratama, peserta seleksi yang dinyatakan memenuhi syarat dan lulus seleksi dan akan disampaikan sebagai calon pejabat pimpinan tinggi Pratama kepada Bupati selaku pejabat Pembina kepegawaian,”ungkap Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Suryadin S.S, M.Si dalam siaran persnya

    Kata dia, untuk Formasi Kepala Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah (Bappenda) kabupaten Bima terdapat tiga nama yaitu Ruslan S.Sos (instansi asal: Bappenda), Nurul Wahyuti, SE, ME (Inspektorat) dan Andi Haris Nasution, S.Ip, MAP (BPKAD).

    Sementara pada formasi Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Penyelamatan, tiga nama yang diusulkan yaitu A. Rifai, ST (Dinas Damkar), Arief Junaedi, ST., MT (Disnakertrans) dan Rizal Mukhlis, SE(Kantor Camat Belo).

    Pada formasi Kasat PolPP, tiga nama yang diusulkan yaitu Armin Farid, S.Sos (Inspektorat), Muhammad Taufan Aga, S.STP., MPA (Inspektorat), Syamsul Bahrain, S.IP, M.Si (Bagian Organisasi Setda).

    Terakhir, formasi Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) tiga nama yang diusulkan yaitu Nurdin, S.Sos (DP3AP2KB), Agus Salim, S.IP, M.Si (Inspektorat) dan Dewi Yuliati, S.STP (Dinas Sosial).

    *OB.002*

  • Pemkab Bima Tanggapi Putusan Pengadilan Terkait Kasus PDAM

    BIMA,OBORBIMA.ID – Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kabupaten Bima Suryadin dalam siaran persnya mengatakan, sehubungan dengan adanya permohonan eksekusi dari para mantan karyawan/karyawati PDAM Kabupaten Bima atas Putusan Pengadilan Hubungan Industrial (PHI) Nomor : 3/PDT.Sus.PHI/2022/PN.MTR Jo. Putusan Mahkamah Agung RI Nomor : 1107/PDT.Sus/PHI/2022, dan pihak PDAM Kabupaten Bima sebagai termohon eksekusi.

    Pada prinsipnya, kata Kak Yan sapaanya, pemerintah daerah sangat memahami bahwa putusan tersebut telah berkekuatan hukum tetap, harus dilaksanakan baik secara sukarela atau dilaksanakan secara eksekusi, sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan oleh pihak yang kalah.

    “Tetapi keinginan ini terkendala oleh kondisi keuangan BUMD tersebut yang selama 8 tahun terakhir sejak tahun 2015 hingga saat ini, masih terus mengalami kerugian, dan tidak memiliki cukup dana dan aset untuk dapat memenuhi kewajiban hukum sebagaimana yang telah ditetapkan dalam putusan Pengadilan Hubungan Industrial (PHI) tersebut untuk membayar komponen gaji karyawan 29 bulan, THR selama 3 tahun, pesangon dan tunjangan kerja,”terangnya

    Ia menjelaskan, dalam upaya penyelesaian masalah yang dihadapi, Pemerintah kabupaten Bima masih menelaah secara seksama formula yang dapat ditempuh untuk membantu PDAM kabupaten Bima agar dapat melaksanakan Putusan PHI tersebut, terutama karena adanya kendala yuridis dalam ketentuan pasal 21 ayat (1) Peraturan Pemerintah Nomor 54 Tahun 2017 tentang BUMD.

    “Pasal tersebut mengatur ruang lingkup penggunaan Dana Penyertaan Modal Daerah hanya untuk kepentingan Pendirian BUMD, penambahan Modal BUMD dan Pembelian saham pada perusahaan perseroan daerah lainnya,”ucapnya.

    Demikian halnya Pasal 31 PP Nomor 54 Tahun 2017 tentan yang mengatur tentang pembatasan tanggungjawab Kepala Daerah l, atas kerugian yang diderita oleh BUMD yang menegaskan bahwa kepala Daerah sebagai wakil Pemerintah Daerah dalam kepemilikan kekayaan daerah yang dipisahkan pada BUMD tidak bertanggungjawab atas kerugian yang diderita oleh BUMD.

    “Terkait hal tersebut pemerintah daerah akan melakukan konsultasi dengan pemerintah atasan dalam hal ini Kementerian Keuangan untuk merumuskan langkah-langkah penyelesaian yang mencerminkan amanat amar keputusan PHI,”pungkasnya

    *OB.003*