Pemkab Bima dan Kota Ternate Tandatangan Nota Kesepakatan Perdagangan Komoditi Bawang Merah

Uncategorized478 Dilihat

BIMA.OBORBIMA.ID – Pemerintah Kabupaten Bima lakukan penandatangan nota kesepakatan bersama dengan Kota Ternate Maluku Utara, dalam rangka upaya bersama perdagangan komoditi bawang merah.

Kegiatan berlangsung di ruang rapat Kantor Bupati Bima dihadiri oleh Wakil Bupati Bima H. Dahlan M. Noer, didampingi para asisten, staf ahli, kabag dan beberapa kepala OPD lingkup setda Bima juga perwakilan Pemkot Ternate Anwar Hasim asisten III Pemkot Ternate, Kepala BI R Eko A Irianto dan rombongan.

Asisten III Pemkot Ternate Anwar Hasim, menyampaikan rasa terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Bima atas penyambutan dalam rangka kunjungan serta kerja sama perdagangan komoditi bawang merah.

“semoga kedua pemerintah ini akan mendapatkan manfaat yang besar dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat kedua daerah,” ujar Anwar.

Bersama Pemerintah Kabupaten Bima, pihaknya bisa sampai di daerah penanaman bawang di Kecamatan Sape dan bertemu berdialog langsung dengan para petani yang ada di sana, pihaknya juga mengakui, sesuai informasi dari ketua Asosiasi pedagang Barito bawang merica dan tomat di Ternate, kebutuhan akan bawang merah di Kota Ternate itu satu hari berkisar 2-3 ton per hari.

“Kalau kerja sama ini berjalan baik maka sudah pasti harga bawang merah dapat dikendalikan, petani akan sejahtera karena ini akan memberikan dampak efek baik,” katanya.

Anwar juga berharap kepada semua agar kerjasama yang dilakukan ini dapat ditindak lanjuti dengan secepat-cepatnya dan diminta Pemda Bima dapat membantu memfasilitasi alur distribusi ke Ternate sehingga barang-barang yang diproduksi khususnya bawang ini terjaga kualitasnya.

Sementara Wakil Bupati Bima H. Dahlan M. Noer, menyampaikan terima kasih kepada jajaran Pemerintah Kota Ternate dan Pimpinan Bank Indonesia untuk berbagi pengalaman terkait komoditi unggulan bawang merah dan langkah bersama menurunkan angka inflasi serta peningkatan daya saing di masing-masing daerah.

“Tentu ini merupakan kebanggaan dan
kesempatan yang sangat baik bagi kami
untuk bertukar pikiran terkait bagaimana meningkatkan taraf kehidupan masyarakat
melalui peningkatan daya saing produk dan komoditi pertanian unggulan sebagai salah satu Pilar penting Visi Membangun kabupaten
Bima yang RAMAH,” ujarnya.

Menurut dia, Menilik dari aspek kesejarahan (historis), antara Bima dan Ternate memiliki sejumlah kesamaan antara lain, Kesultanan Bima
menjadikan wilayahnya sebagai pusat perdagangan dan pusat peradaban Islam di wilayah Nusantara Bagian Timur pada masa lampau, demikian halnya dengan Ternate yang memikili peran besar di masa lampau.

“Salah satu arti penting pertemuan ini adalah upaya kita bersama dalam menindaklanjuti
arahan Presiden Joko Widodo yang
mengungkapkan bahwa salah satu
penyebab tingginya inflasi di daerah adalah karena tingginya harga barang pokok kebutuhan pangan antara lain sayur-mayur seperti bawang merah,” katanya.

Oleh karena itu, lanjut dia, kerja sama antar daerah ini di satu sisi diharapkan bisa memberikan kontribusi yang secara signifikan menurunkan inflasi dengan hadirnya komoditi bawang dengan harga yang bersaing bagi pemerintah kota Ternate.

“Meningkatnya harga jual komoditi bawang yang mudah-mudahan bisa diikuti juga oleh komoditi lainnya,” ujarnya.

Berkaitan dengan langkah-langkah tersebut, Pemerintah Kabupaten Bima memberikan apresiasi dan menyampaikan terima kasih
atas fasilitasi Bank Indonesia Perwakilan
Maluku Utara yang mempertemukan
sejumlah pihak dalam dua hari terakhir melalui kunjungan lapangan dan pertemuan antara para pedagang sehingga terbangun
kesepahaman dan terbangun komunikasi yang baik yang insya Allah nanti akan ditindaklanjuti dengan kesepakatan yang akan menjadi pedoman pihak dalam
melakukan transaksi dagang.

“Pada kesempatan yang baik ini, saya minta Kepala OPD teknis memberikan informasi yang dibutuhkan bagi optimalisasi kerjasama
antar daerah ini,” harapnya.

*OB.05*

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *