KOTA BIMA.OBORBIMA.ID – Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi
Provinsi NTB melakukan monitoring dan evaluasi (monev) orientasi Tim Pendamping Keluarga (TPK) dalam program percepatan penurunan stunting.
Kepala Dinas PPKB Nurjanah, S.Sos dihadapan dan Koordinator Bidang DalDuk dan koordinator Bidang Latbang mengatakan, tujuan monev ini adalah untuk mengetahui kendala dan mekanisme pendampingan yang dilakukan oleh TPK di masing-masing kabupaten/kota terhadap kelompok sasaran.
Sehingga akan dijadikan bahan masukan serta evaluasi baik di tingkat pusat, daerah maupun kabupaten/kota.
“Monev yang dilakukan Perwakilan BKKBN NTB bertujuan untuk memastikan bahwa kegiatan tersebut dapat dipertanggungjawabkan. Agar kegiatan orientasi TPK ini akuntabel sebagaimana prinsip belanja atau penerimaan, yaitu tepat bukti, tepat nilai, tepat kejadian dan tepat waktu,” kata dia.
Ia menjelaskan, alasan mengapa harus dilakukan monev, Sukamto menjelaskan karena biaya operasional TPK masih diberikan oleh Pemerintah Pusat melalui DAK-BOKB (APBD) di masing-masing Dinas Pengendalian Penduduk dan KB Kabupaten/Kota.
*OB.008*
Tinggalkan Balasan