BIMA,OBORBIMA.ID – Akibat mengalami rem blong, Bus penumpang “Sri Putri” nopol EA 777752 XZ terjatuh ke dalam jurang di jalan Lintas Bima-Dompu, Desa Madawau, Kecamatan Madapangga, Kabupaten Bima, Minggu, (27/2/2022) sekitar pukul 13.30 Wita.
Kasat Lantas Polres Bima IPTU Niko Herdianto, STK, SIK menjelaskan, sebelum kecelakaan mobil Bus EA 7752 XZ yang di kemudikan oleh Sudirman, melaju dari arah barat (Dompu) menuju arah Timur (Bima) dengan membawa penumpang sebanyak sebelas orang.
“Sesampainya di Desa Rora Kecamatan Madapangga, mobil bus sempat mengalami kerusakan dan dapat diperbaiki kemudian melanjutkan perjalanan,” ujarnya.
Namun, lanjut Kasat Lantas, tepat di Desa Madawau Kecamatan Madapangga atau sekitar 1 km sebelum tempat kecelakaan, pengemudi Bus sempat memberhentikan mobilnya untuk meminta minyak rem di mobil Bus lainnya, namun saat itu tidak dilakukan pengisian juga.
“Saat sampai di kawasan wisata alam Madapangga, mobil bus melaju sekitar 60 km/jam dan saat akan berbelok mobil bus mengalami rem blong, sehingga pada saat melaju berbelok ke kanan tidak dapat di kendalikan kemudian mobil bus terjatuh ke jurang sebelah timur jalan dengan kedalaman sekitar 7 meter,” bebernya.
Setelah kecelakaan itu terjadi, para penumpang mendapat pertolongan dari pengguna jalan lainnya yang melintas di sekitar tempat kejadian kecelakaan.
“Saat itu 2 orang penumpang di bawa menuju RSUD Dompu, sementara 7 orang penumpang dibawa menuju RSUD Sondosia dan 3 orang di bawa menuju Puskesmas Bolo,”ujarnya.
Sebelas orang penumpang yang alami luka-luka yaitu Nurul Fitriani (28) warga RT 03 RW 02 Kelurahan Kendai II, Kecamatan Woja, Kabupaten Dompu, mengalami luka lecet pada tangan kiri, luka pada pinggang bagian belakang, juga alami luka lecet pada wajah dan sakit pada kepala belakang.
Siti Nur (50) warga Desa Tambe, Kecamatan Bolo, Kabupaten Bima, Jafar (65) alas desa Tambe,Aminah (67) asal desa Kalampa Kecamatan Woha, Murni (43) warga Desa Matua, Kecamatan Woja, Kabupaten Dompu, Alkomala (50) warga Desa Cenggu Kecamatan Belo.
Selain itu Askaira (5) Desa cenggu, Kecamatan Belo, luka bengkak pada kepala bagian atas dan keseleo kaki kiri, Emi Rahmawati (36) warga Lingkungan Wangge, Kelurahan Oi Foo, Kecamatan Rasanae Timur, Kota Bima, Irianto (3) Kelurahan Oi Foo, Kecamatan Rasanae Timur, Kota Bima, Nurjanah (50) asal Desa Doromelo, Kecamatan Manggelewa dan Halimah (28) warga Desa Sanolo, Kecamatan Bolo.
“Anggota kami sudah mendatangi TKP, untuk olah TKP,” katanya.
*OB.009*