BIMA,OBORBIMA.ID – Tim assesment eliminasi malaria dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melakukan penilaian eliminasi malaria di Kabupaten Bima Rabu, 24/11.
Penilaian Eliminasi dilaksanakan di Puskesmas Tambora diikuti langsung Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bima, Kepala Puskesmas Tambora, Kasi Pengendalian Penyakit Menular (P2M) Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P), Camat Tambora, Seluruh Kades dan masyarakat.
Kepala Puskesmas Tambora H.Hairil mengatakan, dalam penilaian ini pihaknya mempresentasekan indeks laporan serta penanganan kasus malaria.
Dalam penilaian tersebut, kata dia pihaknya menerima masukan terkait dengan grafik yang dipaparkan. Namun, secara keseluruhan tim penilai mengapresiasi beberapa hal yang telah dilakukan Kabupaten Bima yang dapat dijadikan contoh bagi kabupaten lain.
“Contohnya terkait peta reseptif, dan peta fokus, kemudian terkait dengan pengelola vektor karena tidak semua kabupaten itu sudah melaksanakan pelatihan untuk pengelola vektor. Nah itu menjadi poin bagi kita, sebab memanfaatkan tenaga kesling yang ada di Puskesmas,” ujarnya.
Ia menambahkan, sejak tahun 2019 pihaknya bekerja sama dengan perangkat desa telah melaksanakan kegiatan survei lesmigrasi pendatang khususnya dari luar daerah.
“Dan Alhamdulilah kasus malaria mulai tahun 2019 sampai dengan sekarang sudah tidak ada lagi di Kecamatan Tambora,”pungkasnya.
*OB.006*